Ketentuan:
1. Minimal 3 bh referensi jurnal nasional + min 1 buah buku teks
2. Format penulisan standar makalah
3. File dalam bentuk makalah dan presentasi
4. 12 April 2022 (sudah kumpul semua file)
KERANGKA KERJA
UNTUK MEMAHAMI INTERAKSI
Siklus Tindakan Eksekusi/Evaluasi
1. Gol : kejadian yang dinginkan oleh pengguna
2. Eksekusi : melakukan tindakan dalam dunia nyata
3. Dunia nyata: tempat dimana pengguna dapat mengeksekusi tindakan
dgn memanipulasi suatu objek
4. Evaluasi : pengguna melakukan validasi atas tindakan dan
membandingkan hasil yng diperoleh dgn gol yang telah ditetapkan
sebelumnya
Siklus Tindakan Eksekusi/Evaluasi
Gol
Kejadian yang diinginkan untuk terjadi
Eksekusi Evaluasi
Kejadian yang diinginkan untuk Kejadian yang diinginkan untuk
terjadi terjadi
Dunia Nyata
Tujuh langkah dari tindakan
Eksekusi Gol Evaluasi
Kejadian yang diinginkan untuk terjadi
Dunia Nyata
Jarak Pemisah Eksekusi
Kesulitan yang dihadapi pengguna dalam menyelesaikan
suatu tugas :
- aspek selama eksekusi
- evaluasi berlangsung
Akibat adanya jarak antara representasi mental yang dimiliki
oleh pengguna dengan komponen fisik dan status sistem
Artinya : perbedaan antara keinginan pengguna dgn apa yang
dilakukan oleh sistem
Excution / evaluation loop
7
Menetapkan tujuan
Membentuk intention
Menetapkan rangkaian aksi
Melaksanakan aksi
Melihat kondisi sistem
Menginterprestasikan kondisi sistem
Mengevaluasi kondisi sistem sehubungan dengan goal and intention.
Excution / evaluation loop
8
Menetapkan tujuan
Membentuk intention
Menetapkan rangkaian aksi
Melaksanakan aksi
Melihat kondisi sistem
Menginterprestasikan kondisi sistem
Mengevaluasi kondisi sistem sehubungan dengan goal and intention.
Excution / evaluation loop
9
Menetapkan tujuan
Membentuk intention
Menetapkan rangkaian aksi
Melaksanakan aksi
Melihat kondisi sistem
Menginterprestasikan kondisi sistem
Mengevaluasi kondisi sistem sehubungan dengan goal and intention.
Eksekusi dan Evaluasi
10
Gulf of Execution
Aksi-aksis yang dibentuk user tidak bisa dibentuk oleh sistem
Aksi dari user sulit dirumuskan input sistem.
( rumusan aksi dari user rumusan aksi yang diperbolehkan sistem)
Gulf of Evalution
Presentasi aksi tidak bisa dimengerti Pengguna
User sulit menerjemahkan output sistem
Mengatasi Kompleksitas
Model Mental
penyajian suatu proses atau objek yang menyatakan suatu perkiraan logis dan dapat diterima
tentang bagaimana suatu benda dibentuk / benda berfungsi.
berupa perkiraan dari cara kerja benda yang dimaksud.
Bersifat : (Norman,1983)
1. Tidak ilmiah : berdasarkan perkiraaan dan asal tebak
2. Tidak lengkap : tidak menjelaskan sistem secara keseluruhan
3. Tidak stabil bukan formulasi yang nyata, tetapi berkembang dan beradaptasi dengan
konteksnya
4. Tidak konsisten : tidak membentuk satu kesatuan yang utuh/sering tidak kompetibel satu
dengan yang lainnya.
5. Personal : bersifat unik setiapindividu sehingga tidak bisa diterapkan secara umum.
Teori Model mental
Terdapat tiga bagian penting :
1. Model Konseptual atau model perancang : model yang
diciptakan oleh perancang ketika mereka
merancangsebuah sistem.
2. Gambaran sistem : sistem diciptakan oleh perancang
dan yang sesungguhnya dilihat oleh pengguna.
3. Model mental : model yang diciptakan oleh pengguna
ketika pengguna berinteraksi dengan suatu sistem.
Kerangka kerja
13
Mudah dijangkau
Bekerja dg tinggi yang sesuai
Bekerja dg postur yg sesuai
Mengurangi pengeluaran tenaga berlebihan
meminimalkan kepenatan
Mengurangi pengulangan yg berlebihan
Memberikan jarak ruang dan akses
Meminimalkan contact stress
Memberikan mobilisasi dan mengubah postur / posisi
Menahan Getaran
Lingkungan yg menyenangkan
Aman digunakan
Pandangan Ergonomi
16 Pengaturan Kontrol dan tampilan
misal : kontrol dikelompokkan berdasarkan fungsi atau
frekuensi penggunaan, atau secara berurutan.
Lingkungan sekitar
misal : pengaturan tempat duduk beradaptasi untuk
mengatasi semua ukuran pengguna
Masalah kesehatan
misal : posisi fisik, kondisi lingkungan (suhu,kelembapan), pencahayaan, kebisingan.
Pengguna warna
misal : penggunaan merah untuk peringatan, hijau untuk oke, kesadaran kebutaan
warna, etc.
Prinsip Kognitif
17
Ada standarisasi
Membuat stereotipe penilaian dari kelompok lain dlm hubungannya dg ingroup dlm situasi
terkini [smith,1999]
Menghubungkan aksi dg persepsi
Mempermudah pemaparan suatu informasi
Menyajikan informasi pd level yg tepat secara detail.
Memberikan gambaran yg jelas
Membuat redudansi
Membuat pola / pattern
Memberikan stimulan yg bervariasi sesuai kondisi
Memberikan umpan balik secara cepat / Live
Gaya interaksi
18
Seleksi oleh :
Angka, huruf, tombol panah, mouse.
Familiar dg pengguna
Pengenalan ucapan atau bahasa alami yg diketikkan
Masalah :
Samar
Ambigu
Sulit dilakukan dg baik
Solusi
Pahami subsetnya ( bgn-bgn dr natural language yg digunakan)
Pilih kata-kata kunci
Interface Query
22
Digunakan di :
Multimedia
Web browser
Hypertext
Klik sesuatu !
Ikon, teks link atau lokasi pada peta
Meminimalisir mengetik
Interface tiga Dimensi
27
Virtual reality
‘Ordinary’ Windows System
Highlighting,visual affordance,
Indiscriminate user just confusing!
3D workspaces
Paradigma dan Prinsip Interaksi
28