Anda di halaman 1dari 7

Profil Pelajar

Pancasila
Murniati, S.Pd SD
SD N 02 Mengori
Profil Pelajar Pancasila

Pancasila adalah perwujudan pelajar Indonesia sebagai pelajar sepanjang


hayat yang memiliki kompetensi global dan berperilaku sesuai dengan
nilai-nilai Pancasila. Profil pelajar Pancasila tertuang dalam dengan
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2020
tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Tahun 2020-2024.
Profil pelajar Pancasila memiliki enam ciri utama: beriman, bertakwa
kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia, berkebinekaan global,
bergotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif, seperti dikutip
dari laman Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
Beriman & Bertakwa Kebhinekaan Global

Pelajar Indonesia yang berakhlak mulia Pelajar Indonesia mempertahankan


adalah pelajar yang berakhlak dalam kebudayaan luhur, lokalitas, dan identitasnya,
hubungannya dengan Tuhan Yang Maha Esa. dan tetap berpikiran terbuka dalam
Pelajar Pancasila memahami ajaran agama berinteraksi dengan budaya lain. Perilaku
dan kepercayaannya serta menerapkan pelajar Pancasila ini menumbuhkan rasa
pemahaman tersebut dalam kehidupan saling menghargai dan memungkinkan
sehari-hari. Elemen kunci beriman, bertakwa terbentuknya budaya baru yang positif dan
kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak tidak bertentangan dengan budaya luhur
mulia adalah akhlak beragama, akhlak bangsa. Elemen kunci berkebinekaan global
pribadi, akhlak kepada manusia, akhlak adalah mengenal dan menghargai budaya,
kepada alam, dan akhlak bernegara. kemampuan komunikasi interkultural dalam
berinteraksi dengan sesama, dan refleksi dan
tanggung jawab terhadap pengamalan
kebhinekaan.
Gotong-Royong

Pelajar Indonesia memiliki kemampuan gotong


royong, yaitu kemampuan pelajar Pancasila untuk
melakukan kegiatan secara bersama-sama dengan
sukarela agar kegiatan yang dikerjakan dapat
berjalan lancar, mudah dan ringan. Elemen kunci
gotong royong adalah kolaborasi, kepedulian, dan
berbagi.
Bernalar Kritis
Pelajar yang bernalar kritis adalah pelajar Pancasila yang
mampu secara objektif memproses informasi baik
kualitatif maupun kuantitatif, membangun keterkaitan
antara berbagai informasi, menganalisis informasi,
mengevaluasi, dan menyimpulkannya. Elemen kunci
um
Kurikul bernalar kritis adalah memperoleh dan memproses
a
Merdek informasi dan gagasan, menganalisis dan mengevaluasi
penalaran, merefleksi pemikiran dan proses berpikir, dan
mengambil keputusan.
Mandiri
Pelajar Indonesia adalah pelajar mandiri, Kreatif
yaitu pelajar Pancasila yang bertanggung
jawab atas proses dan hasil belajarnya. Pelajar yang kreatif adalah pelajar Pancasila
Elemen kunci mandiri adalah kesadaran yang mampu memodifikasi dan
akan diri dan situasi yang dihadapi dan menghasilkan sesuatu yang orisinal,
regulasi diri. bermakna, bermanfaat, dan berdampak.
Elemen kunci kreatif adalah menghasilkan
gagasan yang orisinal dan menghasilkan
karya serta tindakan yang original.
Thank
You

Anda mungkin juga menyukai