Anda di halaman 1dari 15

NORMA-NORMA

DALAM KEHIDUPAN
MASYARAKAT
DOSEN PENGAMPU:
Dr. Syafruddin Ritonga, M.AP
A. PENGERTIAN NORMA, MORAL DAN ETIKA

Norma merupakan aturan-aturan dan ketentuan-ketentuan yang


mengikat warga masyarakat atau kelompok tertentu dan menjadi
panduan, tatanan, pandangan dan pengendali sikap dan tingkah laku
manusia.
Moral adalah ajaran tentang hal yang baik dan buruk, yang
menyangkut tingkah laku dan perbuatan manusia. Seorang yang taat
kepada aturan-aturan, kaidah-kaidah dan norma yang berlaku dalam
masyarakatnya dianggap sesuai dan bertindak benar secara moral.
Etika adlah filsafat moral yang berkaitan dengan studi tentang
tindakan baik atau buruk manusia dalam mencapai kebahagiaan.
B. MACAM-MACAM NORMA

Ada empat macam norma dalam


kehidupan masyarakat, yakni norma
agama, kesusilaan, kesopanan dan hukum.
Berikut penjelasannya

01 02
Norma Agama Norma Kesusilaan
Sekumpulan kaidah atau peraturan hidup Peraturan yang dijalankan masyarakat yang
manusia yang berasal dari wahyu tuhan. sumbernya berasal dari hati nurani seseorang.

03 04
Norma kesopanan Norma hukum
Peraturan yang menekankan pada Aturan-aturan yang dibuat oleh
perbuatan seseorang untuk menjaga sopan pemerintah atau lembaga negara yang
santun dikemas dalam bentuk UU.
Contoh norma agama
1. Menjalankan apa yang menjadi perintah tuhan
yang maha esa, serta menjauhkan diri dari segala
hal yang menjadi larangan atau pantangan dalam
agama yang diyakini
2. Senantiasa berbicara dan berperilaku sopan dan
santun dengan warga masyarakat
3. Senantiasa saling tolong-menolong dalam
bermasyarakat
4. Tidak melakukan atau mengaitkan anggota
masyarakat lainnya dalam perbuatan judi
Contoh
norma
kesusilaan
1. Menghormati sesama manusia

2. Membantu orang lain

3. Selalu jujur, baik dalam perkataan maupun perbuatan

4. Tidak mengganggu oranglain

5. Meminta maaf kalau membuat kesalahan


Contoh norma
kesopanan
1. Menghormati orang lebih tua

2. Menerima sesuatu selalu dengan tangan


kanan

3. Tidak berkata-kata kotor, kasar dan


takabur.
Contoh norma hukum

1 Membayar pajak 4 Tidak membela orang


yang salah

2 Patuh terhadap
peraturan lalu lintas
5 Mematuhi peraturan
sesuai UUD

3 Tidak mencuri 6 Tidak membuat


tindakan kriminal
ARTI PENTING
NORMA?
Agar segala perbedaan tersebut tidak menimbulkan
perpecahan, ketidaktertiban dalam masyarakat, maka
dibuatlah peraturan atau norma.
Arti penting norma tersebut dapat dilihat dari fungsinya dalam
masyarakat antara lain:

01 Pedoman dalam bertingkah


laku
Dalam kehidupan sosial, pastilah ada norma
yang mengatur kehidupan tersebut sebagai
makhluk sosial, manusia lahir, berkembang dan
meninggal dunia dalam masyarakat.

02 Menjaga kerukunan
anggota masyarakat

Dalam hidup bernegara diatur dengan norma hukum yang


berbeda dengan norma lainnya. Persamaannya adalah
norma-norma tersebut mengatur tata tertib dalam

03 Sistem pengendalian sosial masyarakat sedangkan perbedaannya terletak pada


sanksinya.
D. Hakikat norma, kebiasaan, adat istiadat yang berlaku dalam
masyarakat

1. Berisi perintah 2. Berisi larangan


Yaitu keharusan bagi
seseorang untuk melakukan Yaitu berupa pencegahan
sesuatu atau tidak melakukan untuk melakukan atau tidak
sesuatu karena dipandang akibat- melakukan sesuatu karena
akibatnya akan berdampak baik. dipandang akibat-akibatnya akan
Contohnya norma yang berisi berdampak buruk. Contohnya
perintah, seorang anak harus norma yang berisi larangan,
menghormati orangtuanya. larangan merokok di tempat-
tempat umum.
Hakikat norma, kebiasaan, adat istiadat yang berlaku dalam
masyarakat memiliki dorongan yaitu:
1. Hasrat untuk memenuhi kebutuhan makan dan minum
2. Hasrat untuk membela diri
3. Hasrat untuk mengadakan keturunan

Selain hasrat yang bersifat kodrati, kebutuhan manusia untuk


berkelompok diperluas dengan adanya ikatan-ikatan yang lain, seperti
karena adanya hubungan darah, persamaan agama, persamaan bahasa atau
persamaan sejarah.
E
Hubungan
antar norma
Suatu norma dalam kehidupan masyarakat sangatlah penting, karena
dengan adanya norma maka akan tercipta suatu ketertiban dan
keteraturan. Hubungan antara hukum dan kaidah-kaidah sosial
lainnya saling mengisi dan saling memperkuat. Artinya kaidah sosial
mengatur kehidupan manusia dan masyarakat dalam hal-hal hukum
tidak dapat dipisahkan. Hubungan antara norma agama, kesusilaan,
kesopanan dan hukum tidak dapat dipisahkan. Hak itu disebabkan
karena masing-masing memiliki sumber yang berlainan dan memiliki
kekuatan hukum yang saling mendukung.
SEKIAN DAN
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai