Anda di halaman 1dari 17

Analisis univariat

manajemen data

Handini ( M.21.02.017)
Pengertian analisis univariat
Analisis univariat adalah analisa yang dilakukan
menganalisis tiap variabel dari hasil penelitian. Analisa
univariat berfungsi untuk meringkas kumpulan data hasil
pengukuran sedemikian rupa sehingga kumpulan data
tersebut berubah menjadi informasi yang berguna.
peringkasan tersebut dapat berupa ukuran statistik, tabel,
grafik. Analisa univariat dilakukan masing“masing variabel
yang diteliti.
Analisi univariat
• Distribusi Frekuensi
• Tendensi sentral (mean, mode, median)
•Variability (Range, standar deviasi)
1. Distribusi frekuensi
• Distribusi frekuensi adalah pengelompokan yang dilakukan
secara sistematik dari data yang diperoleh.

• Daftar frekuensi ini sebenarnya memberikan gambaran yang


khas tentang bagaimana keragaman data tersebut
Contoh tabel Distribusi frekuensi
2. Tendensi sentral (Central Tendency)

Tendensi sentral (Central Tendency) dapat didenisikan sebagai


prosedur pengukuran statistik dengan tujuan untuk menentukan
skor tunggal yang menetapkan pusat dari distribusi sehingga
dapat diketahui distribusi data yang representatif.
Tendensi sentral ada 3 yaitu :
 Mean (nilai rata-rata) Nilai rata-rata atau yang biasa dikenal dengan sebutan mean,
Nilai mean ini diperoleh dengan cara menjumlahkan semua nilai data pengamatan
dan kemudian membaginya dengan banyaknya data yang ada.

 Median adalah hasil nilai tengah data dari deretan data yang telah disusun dari yang
paling kecil ke yang paling besar nilainya•Jika jumlah nilai yang telah di urutkan
adalah ganjil jumlahnya maka nilai mediannya su- dah dapat ditentukan• 1 2 3 4
5 6 3+4/2 7/2 = 3.

 Mode dapat didefinisikan sebagai angka yang paling banyak muncul dari deretan
angka tersebut •Modus data dapat ditentukan secara analitis pada suatu distribusi
data kontinyu meskipun suatu gugus data mungkin saja tidak memiliki modus. •1 2
3 2 4 3 2 2 2 52
3. Variability
Range dapat didenisikan sebagai suatu perbedaan antara data yang
dianggap data terbesar dengan data terkecil yang terdapat pada
sekelompok data.
Contoh :
Range Untuk Data Tidak Berkelompok
Misalnya, didapatan nilai ujian mid semester adalah
70, 80, 75, 80, 60, 90, 80, 85, 75, 85

Selanjutnya untuk menentukan nilai range dari data tersebut, cara pertama
yaitu dengan me. ngurutkan data tersebut mulai dari data yang terkecil
sampai data yang paling besar :
60, 70, 75, 75, 80, 80, 80, 85, 85, 90
sehingga dapat dihitung nilai range nya denganrumus sebagai berikut:
Jarak (range) Nilai Terbesar - Nilai Terkecil Nilal Range: 90-60-30
Range Untuk Data Berkelompok
Rumus Range untuk data berkelompok adalah sebagai berikut:

Range = Batas atas kelas tertinggi batas bawah kelas terendah.


Contoh :
Terdapat data yang sudah dikelompokkan seperti dibawah ini:
Data Pengelompokan Banyaknya
1.10-20 = 5
2. 21-30 = 6
3.31-40 = 2
4. 41-50 = 3
5. 51-60 = 6
6. 61-70 = 6
7.71-80 = 7
Maka dapat disimpulkan bahwa
Range = batas atas kelas tertinggi-batas bawah kelas terendah
Range = 80-10 = 70
Karakteristik data dalam Analisis Univariat

Analisis univariat sering digunakan dalam penelitian


kuantitatif untuk menggambarkan karakteristik data
seperti tendensi sentral, penyebaran data, dan distribusi
data, analisis frekuensi dan analisis deskriptif.
01. Tendensi Sentral

Analisis univariat dapat digunakan untuk


menggambarkan tendensi sentral data seperti mean, median,
dan modus.
Sebagai contoh, jika kita memiliki data berikut:
7, 8, 9, 10, dan 11, maka nilai mean dari data tersebut
adalah (7+8+9+10+11)/5 = 9, sedangkan median dari data
tersebut adalah 9.
02. Penyebaran Data
Analisis univariat dapat digunakan untuk
menggambarkan penyebaran data seperti rentang,
simpangan baku, dan kuartil.

Sebagai contoh, jika kita memiliki data berikut: 10, 20,


30, 40, dan 50, maka rentang dari data tersebut adalah 50-10
= 40, sedangkan simpangan baku dari data tersebut adalah
15.81.
03. Distribusi Data
Analisis univariat dapat digunakan untuk
menggambarkan distribusi data seperti skewness dan
kurtosis.
Sebagai contoh, jika kita memiliki data berikut:
2, 3, 3, 4, 5, 5, 5, 6, 7, dan 8, maka skewness dari data
tersebut adalah 0.24 yang menunjukkan distribusi data
cenderung simetris, sedangkan kurtosis dari data tersebut
adalah -0.84 yang menunjukkan distribusi data cenderung
flat.
04. Analisis Frekuensi
Analisis univariat juga dapat digunakan untuk
melakukan analisis frekuensi atau menghitung jumlah
kemunculan nilai dalam suatu data.

Sebagai contoh, jika kita memiliki data berikut:


5, 7, 5, 3, 5, 2, 6, 7, 8, dan 4, maka frekuensi kemunculan
nilai 5 dalam data tersebut adalah 3.
5. Analisis Deskriptif
Analisis univariat juga dapat digunakan untuk
memberikan deskripsi singkat tentang data seperti
menghitung jumlah, persentase, dan nilai rata-rata.

Sebagai contoh, jika kita memiliki data tentang


pendapatan rumah tangga, maka analisis univariat dapat
digunakan untuk menghitung rata-rata pendapatan rumah
tangga, persentase rumah tangga dengan pendapatan di
bawah garis kemiskinan, dan lain sebagainya.
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai