• Sebagai Ibu Kota Propinsi Jawa Barat. Kota Bandung merupakan salah satu
kota besar di Indonesia, dimana perkembangan pembangunannya semakin
pesat baik secara fisik maupun non fisik. Posisi demikian merupakan salah satu
daya tarik meningkatnya arus urbanisasi. yang sangat mempengaruhi terhadap
meningktanya pertumbuhan laju pertumbuhan penduduk Kota Bandung.
• Penduduk berjumlah besar dan berkualitas merupakan modal dan potensi bagi
pembangunan, namun penduduk yang besar dan tidak berkualitas akan
memnjadi beban pembangunan.
Secara geogarfis Kota Bandung terletak pada pertemuan
poros jalan raya Barat dan Timur yang menghubungkan
dengan Ibu Kota Negara. Sedangkan batas wilayah,
sebelah selatan dan utara adalah Kabupaten Bandung
Barat, sebelah timur Kabupaten Bandung dan sebelah
Barat adalah Kota Cimahi
TENA
GA PP K B
N TAHUN STRU PKB PLKB PELAK TPK JML
O KTUR SANA (Suk
AL wan)
1 2004 13 177 12 72 274
2 2005 13 129 10 49 201
3 2006 13 113 10 47 183
4 2007 13 83 4 39 139
5 2008 15 73 5 49 142
6 2009 15 66 1 36 118
7 2010 15 60 1 31 28 135
8 2011 15 55 1 27 52 150
9 2012 15 50 2 26 52 145
10 10/2013 15 46 2 21 53 137
KEWILAYAHAN
MISI :
RPJP 1. Pengembangan SDM yang sehat, cerdas, berakhlak,
KOTA profesional dan berdaya saing;
2. Pengembangan perekonomian kota yang berdaya saing
BANDUNG dalam menunjang penciptaan lapangan kerja dan
pelayanan publik serta meningkatkan peranan swasta
dalam pembangunan ekonomi kota.
3. Peningkatan kesadaran budaya kota yang tertib, aman,
RPJM kreatif, berprestasi dalam menunjang kota jasa yang
KOTA bermartabat.
BANDUNG 4. Penataan kota Bandung menuju metropolitan terpadu
yang berwawasan lingkungan.
TAHUN 2009- 5. Peningkatan kinerja pemerintah kota yang efektif, efesien,
2013 akuntabel dan transparan dalam upaya meningkatkan
kapasitas pelayanan kota metropolitan.
6. Peningkatan kapasitas pengelolaan keuangan dan
pembiayaan pembangunan kota yang akuntabel dan
transparan dalam menunjang sistem pemerintahan yang
bersih dan berwibawa.
AKSELERASI PEMBERDAYAAN PEREMPUAN
DAN REVITALISASI PROGRAM KB
MELALUI JAMIKA KOTA BANDUNG
TAHUN 2013
MENINGKATKAN
RPJP 2005-2025 MDG’s
1. Meningkatkan 1. IPG
RPJP 2005-2025 Kesetaraan dan 2. CU / PUS
3. Kemandirian
KOTA BDG Keadilan Gender
ber KB
2. Peningkatan
Perlindungan Anak 4. Ketahanan
RPJMP 2009-2013 Keluarga
3. Peningkatan
KOTA BDG Kelembagaan Lini 5. Ekonomi
Lapangan Pengelola Keluarga
PROGRAM PP Program KB. IPM
DAN KB 4. Peningkatan Kualitas
Pelayanan KB
5. Peningkatan MENURUNKAN
Pemberdayaan • TFR
7 Ekonomi Keluarga • Korban
JAMIKA 6. Peningkatan Kegiatan KDRT
Prioritas Ketahanan Keluarga • Korban
7. Sosialisasi Kebijakan Trafiking,
Program Pembangunan • KTA
yang Responsif Gender
8 FUNSI
KELUARGA
18
RENSTRA BKKBN 2010-2014
VISI
“SELURUH KELUARGA IKUT KB” menjadi
PENDUDUK TUMBUH SEIMBANG 2015
MISI
“MEWUJUDKAN KELUARGA
KECIL BAHAGIA SEJAHTERA”
menjadi
MEWUJUDKAN PEMBANGUNAN
BERWAWASAN KEPENDUDUKAN DAN
KELUARGA KECIL BAHAGIA SEJAHTERA
19
Tugas Pokok, Fungsi dan Kewenangan BPPKB
3.
Gender dan Anak
Peningkatan Kualitas Hidup dan
30 Direalisasikan
KB 7.
Informasi dan Konseling KRR
Program Peningkatan Penanggulangan
Narkoba, PMS termasuk HIV/AIDS
40
Kegiatan
Direalisasikan
11
8. Program Pengembangan Bahan Informasi Kegiatan
tentang Pengasuhan dan Pembinaan Tumbuh
Kembang Anak
9. Program Penyiapan Tenaga Pendamping
Kelompok Bina Keluarga
10. Program Pengembangan Model Operasional
BKB-Posyandu-PADU
Pola Pikir Rencana Badan PPKB
Isu strategis
Past Performance Renstra BPPKB Kota Bandung Potensi, kendala, peluang &
2008 2009-2013 tantangan
Kebutuhan & kemampuan daerah
PERMASALAHAN
5. Rendahnya kesejahteraan dan perlindungan anak,
2. Masih rendahnya usia kawin seperti eksplorasi terhadap anak, penelantaran dan
pertama perempuan kekerasan terhadap anak
3. Masih rendahnya tingkat partisipasi 6. Masih rendahnya pemahaman masyarakat akan konsep
kesetaraan dan keadilan gender
pria dalam mengikuti program KB
7. Masih lemahnya kelembagaan dan jaringan
4. Masih tingginya jumlah keluarga pengarusutamaan gender dan anak
dengan kategori Pra-Sejahtera dan 8. Terbatasnya data pembangunan terpilah menurut jenis
Sejahtera-I kelamin sehingga sulit untuk menemukenali masalah-
masalah gender dan dan anak
9. Belum maksimalnya partisipasi masyarakat dalam
mengkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan
perempuan serta perlindungan anak
Program Pemberdayaan Perempuan
Program Kegiatan
Perumusan kebijakan peningkatan peran
dan posisi perempuan dibidang politik
dan jabatan publik
Fasilitasi pengembangan Pusat Pelayanan
Terpadu Pemberdayaan Perempuan, yang
telah menangani kasus sebanyak Sasaran
34 kasus
Mengambangkan materi dan pelaksanaan
KIE tentang kesetaraan dan keadilan Meningkatnya kualitas hidup
gender
Mengembangkan sistem informasi gender perempuan dan anak
dan anak
Pemberdayaan lembaga berbasis gender
Peningkatan kapasitas dan jaringan
kelembagaan pemberdayaan perempuan Meningkatnya peran dan posisi
dan anak perempuan dalam kehidupan
Pelatihan (TOT) bagi SDM pelayanan dan
pendampingan korban KDRT bermasyarakat
Sosialisasi dan advokasi kebijakan
perlindungan tenaga kerja perempuan
Membina organisasi perempuan
Penyuluhan bagi Ibu Rumah Tangga
dalam membangun keluarga sejahtera
Pameran hasil karya perempuan di
bidang pembangunan
Sasaran Program Keluarga Berencana
Dukungan
Politis
Interelasi
Anggaran SKPD
SDM
Dukungan Anggaran Operasional PPKB
II
PBD
Anggaran
Anggaran
A
BER
Tahun 2006 : 2.351.749.000,-
Tahun 2007 : 3.058.765.355,-
S UM
Tahun 2008 : 2.619.144.760,-
Tahun 2009 : 2.281.206.000,-
Tahun 2010 : 1.661.318.000,-
Tahun 2011 : 1.446.300.000,-
Tahun 2012 : 3.016.614.952,-
Tahun 2013 : 18.475.661.548
Sumber Daya Manusia PPKB SDM
TENA
GA PP K B
N TAHUN STRU PKB PLKB PELAK TPK JML
O KTUR SANA (Suk
AL wan)
1 2004 13 177 12 72 274
2 2005 13 129 10 49 201
3 2006 13 113 10 47 183
4 2007 13 83 4 39 139
5 2008 15 73 5 49 142
6 2009 15 66 1 36 118
7 2010 15 60 1 31 28 135
8 2011 15 55 1 27 52 150
9 2012 15 50 2 26 52 145
10 10/2013 15 46 2 21 53 137
Kegiatan Lintas SKPD
Interelasi
Swasta
SKPD
1. Rapat Koordinasi
Pemerintah 2. Penyusunan Usulan Peraturan
3. Pelatihan, dll
Dukungan Politis :
UU NO. 23 / 2003 Tentang
Perlindungan Anak
TUJUAN 1 :
JUMLAH PENDUDUK DAPAT DIKENDALIKAN SESUAI DENGAN DAYA DUKUNGDAN DAYA
TAMPUNG LINGKUNGAN.
SASARAN :
1. KUALITAS SDM MENINGKAT
2. PERTUMBUHAN PENDUDUK TERKENDALI;
3. PENURUNAN ANGKA FERTILITAS TOTAL ( TFR )
TUJUAN 2 : ………………..
TUJUAN 3 : ………………..
TUJUAN 4: ………………..
TUJUAN 5 : TERWUJUDNYA KESETARAAN DAN KEADILAN GENDER
SASARAN :
1. PENINGKATAN KESETARAAN DAN KEADILAN GENDER
2. PENINGKATAN INDEK PEMBANGUNAN GENDER ( IDG )
3. PENINGKATAN INDEK PEMBERDAYAAN GENDER ( GEM )
05/07/23 23:33 40
KEGIATAN 2013
PP
1. Pembinaan Organisasi Perempuan
2. Pameran Hasil Karya Perempuan dibidang Pembangunan
3. Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Perempuan Anak
4. Pelaksanaan Kebijakan Perlindungan Perempuan di daerah
5. Pengembangan System Informasi Gender dan Anak
6. Fasilitasi Pengembangan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan
Perempuan (P2TP2)
7. Fasilitasi Upaya Perlindungan Perempuan Terhadap Tindak Kekerasan
KEGIATAN 2013
KB
1. Pengelolaan SIDUGA
2. Perencanaan dan Pelaporan Program KB
3. Pelayanan KIE
4. Pembinaan Institusi Masyarakat Pengelola KB
5. Pertemuan Pos KB Tingkat Kota
6. Pembinaan Keluarga Berencana (DAK)
7. Pembinaan Keluarga Berencana ( Pendamping DAK)
8. Pembinaan Keluarga Berencana
9. Pelayanan KB Medis Operasi
10. Fasilitasi Forum Pelayanan KRR bagi Kelompok Remaja dan kelompok
Sebaya di Luar Sekolah
11. Pembinaan Pemberdayaan Keluarga
12. Pembinaan Kelompok Bina Keluarga
Out
Put
Capaian Kinerja
P2TP2A
( Pusat Pelayanan Terpadu
Pemberdayaan Perempuan dan
Anak )
PELAYANAN UPT P2TP2A
BENTUK
NO KEKERASAN 2011 2012 2013
1 Terhadap Istri 37 30
2 Terhadap Suami 0 1
3 Terhadap Perempuan 3 5
4 Terhadap Pria 0 0
Thd Saudara /
5 Pembantu 1 0
6 Terhadap Anak 0 6
7 Dalam Pacaran 3 2
8 Traffiking 3 3
Jumlah 47
Sumber : Laporan Rutin Bulanan Pelayanan Kontrasepsi (Rek. Kab. F/II/KB)
JENIS KEKERASAN
NO KEKERASAN 2011 2012 2013
1 Emosi 31 32
2 Fisik 17 14
3 Seks 1 1
4 Ekonomi 21 20
5 Sosial 6 0
PENYELESAIAN KEKERASAN
NO KEKERASAN 2011 2012 2013
1 SELESAI / TUNTAS 16 3
2 DIRUJUK 3 1
3 DALAM PROSES 8 35
4 TIDAK BERLANJUT 20 5
Sumber : Laporan Rutin Bulanan Pelayanan Kontrasepsi (Rek. Kab. F/II/KB)
Out
Put Capaian Kinerja
Program KB
berdasarkan
Target IKU
BKKBN
Prov. Jabar
TREND KB BARU
KONTRA
NO SEPSI 2004 2005 2006 2007 2008
3 MOP 7 20 50 24 43
MIX KONTRASEPSI
BULAN IUD MOW MOP KON IMPLAN SUNTIK PIL JUMLAH
PUS 381.206
PA DES 2013 106.013 11.244 1.026 4.641 4.804 130.636 49.671 308.035
PA MANDIRI 67.536 5.235 580 2.701 1.230 94.037 32.267 203.586
1 JANUARI 55.718 13.879 10.600 12.433 6.672 10.883 5.775 239 7.633
2 PEBRUARI 56.332 13.973 10.708 12.490 6.684 10.566 5.785 240 7.551
3 MARET 56.270 13.826 10.611 12.336 6.414 10.776 5.570 239 7.346
4 APRIL 56.260 14.022 10.667 12.242 6.387 10.702 5.553 239 7.340
5 MEI 56.309 14.055 10.745 12.286 6.414 10.610 5.585 236 7.341
6 JUNI 57.200 14.066 10.737 12.291 6.408 10.791 5.592 236 7.114
7 JULI 57.144 14.053 10.687 12.145 6.399 10.608 5.573 239 7.181
8 AGUSTUS 57.206 14.066 10.678 12.157 6.413 10.616 5.588 228 7.185
9 SEPTEMBER 56.309 14.061 10.695 12.162 6.419 10.637 5.114 239 8.314
10 OKTOBER 55.850 14.261 10.869 12.291 8.137 9.555 5.806 238 8.742
11 NOVEMBER 56.470 14.237 11.084 12.313 8.162 9.685 5.928 241 8.663
12 DESEMBER 55.873 14.255 11.215 12.331 8.045 9.481 5.792 246 8.646
TREND BINA KELUARGA REMAJA
TAHUN 2013
BKR
YG PUS
NO BULAN YG PUS JML
YG PUS PST KB
SASARAN JUMLAH YG AKTIF YG PUS PRA S & PERTEM
PST KB PRA S &
KS I UAN
KS I
1 JANUARI 46.673 5.471 4.248 4.614 2.127 4.017 1.912 41
2 PEBRUARI 46.689 5.496 4.247 4.816 2.138 4.027 1.922 38
3 MARET 46.455 5.484 4.232 4.616 2.132 4.034 1.926 44
4 APRIL 46.437 5.475 4.244 4.805 2.120 4.030 1.918 35
5 MEI 47.054 5.488 4.230 4.603 2.122 3.943 1.923 37
6 JUNI 47.083 5.508 4.291 4.623 2.117 4.046 1.921 37
7 JULI 47.215 5.511 4.284 4.624 2.119 3.947 1.924 39
8 AGUSTUS 47.115 5.513 4.277 4.626 2.119 4.049 1.926 39
9 SEPTEMBER 47.122 5.526 4.281 4.633 2.133 4.056 1.928 39
10 OKTOBER 57.188 5.596 4.372 4.725 3.289 4.463 2.770 43
11 NOVEMBER 46.638 5.628 4.411 4.727 3.288 4.503 2.822 42
12 DESEMBER 46.338 5.643 4.445 4.735 3.300 4.508 2.828 42
TREND BINA KELUARGA LANSIA
TAHUN 2013
BKL
NO BULAN YG PUS
YG PUS JML
YG PUS PST KB
SASARAN JUMLAH YG AKTIF YG PUS PRA S & PERTEM
PST KB PRA S &
KS I UAN
KS I
1 JANUARI 56.244 15.430 11.862 8.603 5.449 7.354 5.006 236
2 PEBRUARI 109.920 15.412 11.888 8.550 5.449 7.362 5.011 231
3 MARET 55.958 15.258 11.737 8.858 5.253 7.285 4.752 230
4 APRIL 56.298 15.713 12.017 8.604 5.301 7.311 4.844 238
5 MEI 56.165 15.733 11.825 8.557 5.316 7.319 4.852 247
6 JUNI 57.571 16.839 11.857 8.786 5.499 7.573 5.031 230
7 JULI 57.585 16.865 12.012 8.763 5.469 7.548 5.026 230
8 AGUSTUS 57.586 16.873 12.060 8.771 5.477 7.556 5.034 219
9 SEPTEMBER 57.759 17.034 12.218 8.841 5.618 7.699 5.178 233
10 OKTOBER 111.475 17.119 12.287 9.147 7.032 7.317 5.441 235
11 NOVEMBER 58.065 16.786 12.369 9.185 7.044 7.293 5.438 237
12 DESEMBER 111.578 17.078 12.329 9.196 7.074 7.303 5.445 235
TREND KELOMPOK UPPKS
TAHUN 2011
ANGGOTA UPPKS AGGT MNRT THP KS AGGT MNRT PRA S & KS I
JML
NO BULAN UPPKS PRA UPPKS PRA S PERTEMUAN
KEL. PRA S & UPPKS YG UPPKS YG
SEMUA S & KS I YG & KS I YG PUS
KS I PUS PUS BER-KB
PUS BER-KB
1 JANUARI 3.231 2.434 2.487 2.225 1.828 1.745 85
2 PEBRUARI 3.324 2.441 2.502 1.823 1.897 1.755 89
3 MARET 3.219 2.491 2.489 2.260 1.891 1.392 89
4 APRIL 3.273 2.533 2.506 1.851 1.896 1.788 89
5 MEI 3.323 2.533 2.506 2.247 1.885 1.379 89
6 JUNI 3.195 2.544 2.451 2.294 1.966 1.849 93
7 JULI 3.453 2.583 2.570 1.917 1.968 1.758 91
8 AGUSTUS 3.443 2.573 2.492 1.839 1.888 1.784 99
9 SEPTEMBER 3.441 2.683 2.665 2.403 2.056 1.939 98
10 OKTOBER 3.447 2.685 2.668 2.012 2.061 1.944 93
11 NOVEMBER 3.558 2.727 2.736 2.462 1.975 1.701 141
12 DESEMBER 3.515 2.654 2.561 1.901 1.976 1.856 116
Out
Put
Capaian Kinerja
Program KB
berdasarkan
Target RPJMD
Kota Bandung
PENCAPAIAN RPJMD PP 2013
TARGET RELISASI
NO INDIKATOR KINERJA 2013 2013
1 Perempuan sebagai Tenaga Kerja 70 %
Perempuan Dalam Angkatan
2 Kerja 40 %
Pekerja Perempuan Non
3 Pertanian (Rasio) 40 %
4 Angka Harapan Hidup Laki-laki 74 %
5 Angka Harapan Hidup Perempuan 74 %
6 Rata-rata lama sekolah Laki-laki 12 %
Rata-rata lama sekolah
7 perempuan 12 %
Sumber : Laporan Rutin Bulanan Pelayanan Kontrasepsi (Rek. Kab. F/II/KB)
PENCAPAIAN RPJMD PP 2013
TARGET RELISASI
NO INDIKATOR KINERJA 2013 2013
8 Angka Melek Hurup Laki-laki 99,88 %
9 Angka Melek Hurup Perempuan 99,88 %
Tingkat Ketersediaan Kebijakan
Perlindungan Perempuan dan
Anak
10
Peningkatan Diklat Manajemen
11 usaha bagi Perempuan 90 %
12 Cakupan Kelurahan Layak Anak 80 %
Meningkatkan Kapasitas dan
Jaringan Kelembagaan PUG dan 26 GFP dan
13 Anak 181 PUG
14 Terbentuknya Forum Peduli Anak
Sumber : Laporan Rutin Bulanan Pelayanan Kontrasepsi (Rek. Kab. F/II/KB)
PENCAPAIAN RPJMD KB 2013
TARGET REALISASI
NO INDIKATOR
2013 2013
PLKB
TELADAN
Keluarga
Harmonis
DUTA
REMAJA
Prestasi Tingkat Kota Bandung 2013
DUTA KKB
MAHASISWA
Duta
Mahasiswa
PIKMA
DUTA
REMAJA
Prestasi Tingkat Kota Bandung 2013
PLKB/PKB
Harapan
IMP Pos KB
IMP Pos KB
Harapan
Prestasi Tingkat Kota Bandung 2013
BK NAMA
KELOMPOK
KETUA
KELOMPOK
LOKASI PERING
KAT
B
BK
B
Kemas
BK
R
BK
L
UPPKS
Pemilihan KB Lestari
Katagori
10 Tahun
Katagori
15 Tahun
Katagori
20 Tahun
Lomba PIK Remaja Tahun 2013
73
3. Peningkatan akses dan kualitas KB-KR
a. Peningkatan pembinaan kesertaan ber-KB jalur pemerintah
b. Peningkatan kemandirian dan pembinaan kesertaan ber-KB
jalur swasta
c. Peningkatan kesertaan KB galciltas, wilayah khusus dan
sasaran khusus
d. Peningkatan kualitas promosi dan konseling kesehatan
reproduksi
4. Memperkuat SDM operasional program KKB
a. Pengelolaan SDM yang profesional
b. Penguatan SDM lini lapangan
5. Meningkatkan ketahanan dan kesejahteraan keluarga
a. Pembinaan dan pengembangan ketahanan keluarga
b. Pembinaan dan pengembangan kesejahteraan keluarga
74
6. Meningkatkan dukungan sarana dan prasarana
program
a. Sarana pelayanan
b. Sarana penggerakan
c. Sarana pendukung
7. Meningkatkan pembiayaan program PPKB
a. Peningkatan dan sinergitas dukungan anggaran
program PPKB dari APBN dengan APBD provinsi dan
kabupaten/kota
b. Penguatan sistem jaminan pembiayaan program PP dan
KB, khususnya bagi rakyat miskin
c. Terjaminnya sumber pembiayaan penyediaan alat/obat
kontrasepsi
75
PERMASALAHAN PEREMPUAN DI KOTA
BANDUNG
05/07/23 23:33 76
6. Masih rendahnya pemahaman masyarakat akan
konsep kesetaraan dan keadilan gender.
7. Masih lemahnya kelembagaan dan jaringan
pengarusutamaan gender dan anak.
8. Terbatasnya data pembangunan terpilah
menurut jenis kelamin, sehingga sulit menemui
kenali masalah-masalah gender dan anak yang
ada.
9. Partisipasi masyarakat belum maksimal dalam
meningkatkan kualitas hidup perempuan dan
meningkatkan kesejahteraan dan perlindungan
anak.
05/07/23 23:33 77
TUJUAN PEMBERDAYAAN
PEREMPUAN & PERLINDUNGAN
ANAK
05/07/23 23:33 78
DENGAN INDIKATOR
05/07/23 23:33 79
SASARAN
1. Terjaminnya keadilan gender dalam berbagai
program pembangunan;
2. Meningkatnya angka GDI (Indek
Pembangunan Gender) dan Angka GEM
(Angka Pemberdayaan Perempuan);
3. Menurunnya tindak kekerasan terhadap
perempuan;
4. Meningkatnya kesejahteraan dan perlindungan
anak;
5. Meningkatnya kemampuan kelembagaan dan
jaringan PUG dan anak termasuk ketersediaan
data dan peningkatan partisipasi masyarakat.
05/07/23 23:33 80
STRATEGI
05/07/23 23:33 81
PROGRAM POKOK
1. Peningkatan kualitas hidup dan perlindungan
perempuan;
2. Peningkatan kesejahteraan dan perlindungan
anak;
3. Penguatan kelembagaan pengarus utamaan
gender;
4. Keserasian kebijakan peningkatan kualitas
anak dan perempuan.
05/07/23 23:33 82
KERANGKA PIKIR PROGRAM KB
Adalah :
suatu kondisi yang setara ,serasi, seimbang dan
harmonis, antara laki-laki dan perempuan dalam
memperoleh peluang, kesempatan, partisipasi,
manfaat dan kontrol dalam melaksanakan dan
menikmati hasil pembangunan, baik di dalam maupun
di luar rumah tangga.
PENGARUSUTAMAAN GENDER (PUG)
Adalah strategi yang dilakukan secara rasional dan
sistematis untuk mencapai kesetaraan dan
keadilan gender dalam sejumlah aspek kehidupan
manusia, melalui kebijakan dan programnya yang
memperhatikan pengalaman, aspirasi, kebutuhan
dan permasalahan perempuan dan laki-laki
kedalam peremcanaan, pelaksanaan , pemantauan
dan evaluasi dari seluruh kebijakan dan program
di berbagai bidang kehidupan dan pembangunan.
Kekerasan fisik
• di tendang
• di pukul dengan tangan
• dipukul dengan alat
• membenturkan kepala
• diludahi
• dibanting/didorong
• diseret
• digunduli
• dijenggut rambut
Kekerasan psikis
PENDUDUK :
TH. 1970 = 1.201.730
TH. 1980 = 1.461.407
TH. 1990 = 2.058.649
TH. 2000 = 2.136.260
TH. 2010 = 2,392.552
PERTAMBAHAN PENDUDUK
(TAHUN 2010)
(LPP : 1,15 %)
LPPA MIGRASI
( Lahir-Mati) (Mig in – Mig out)
PROG. KB MOBILITAS
TAHUN LPP LPPA TFR PENDUDUK
1970 2,15 2,03 5.50
1980 2,20 2,19 5.25
1990 3,47 1,56 2.24
2000 0,37 1,15 1.88
2010 1,15 1,07 2.00
Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin
Hasil SP2010
KOTA BANDUNG
RESUME;
Keterangan ;
Tanda
* menunjukkan indikator penentu kemiskinan
PERBANDINGAN VARIABEL PENENTU ORANG MISKIN
BPS dan BKKBN
BPS BKKBN
RUMAHTANGGA MISKIN KELUARGA MISKIN
(PENDATAAN SOSIAL EKONOMI 2005) (PENDATAAN KELUARGA SEJAHTERA 2006)
1 2
1 Luas lantai bangunan tempat tinggal (kurang dari Luas lantai rumah paling kurang 8m2 untuk setiap
8 m2 per orang) penghuni rumah *)
3 Jenis dinding bangunan tempat tinggal Rumah yang ditempati mempunyai atap, lantai dan
(bambu/rumbia/kayu berkualitas rendah/tembok tanpa dinding yang baik*)
plester)
4 Fasilitas tempat buang air besar (tidak punya /bersama -
rumahtangga lain)
8 Konsumsi daging/ayam/susu per minggu (tidak Paling kurang sekali seminggu makan daging/ ikan/ telur
pernah/satu kali seminggu) *)
BPS BKKBN
RUMAH TANGGA MISKIN KELUARGA MISKIN
(PENDATAAN SOSIAL EKONOMI 2005) (PENDATAAN KELUARGA SEJAHTERA 2006)
9 Pembelian pakaian baru setiap anggota Memperoleh paling kurang satu stel pakaian baru dalam setahun
rumahtangga (tidak pernah membeli/satu kali) *)
12 Lapangan pekerjaan utama kepala Ada anggota keluarga yang bekerja untuk memperoleh
rumahtangga (buruh tani, nelayan, buruh penghasilan
bangunan, dan pekerjaan lain dengan
pendapatan sejenis/rendah)
13 Pendidikan tertinggi kepala rumahtangga Semua anak umur 7-15 th dalam keluarga bersekolah *)
(tidak sekolah/tidak tamat SD/tamat SD)
14 Pemilikan aset/harta bergerak/harta tidak Sebagian penghasilan keluarga ditabung dalam bentuk uang
bergerak (tidak punya tabungan/barang yang maupun barang *)
mudah dijual dengan nilai minimal Rp
500.000,-)
Catatan :
Rumahtangga yang dikategorikan miskin dan mendapat BLT adalah rumahtangga yang memenuhi 9 kriteria dari 14
variabel kemiskinan.
Ver 1.1