Anda di halaman 1dari 11

Dispepsia

Penyuluhan Prolanis
Puskesmas Ponrang Selatan
Klub Insan Mandiri
By : dr.Suma Wiradiningsih
Apa itu “Dispepsia ?”
• Seseorang yang memiliki masalah dengan lambungnya menyebutnya
dengan sakit maag.
• Namun secara medis istilah yang digunakan untuk sakit maag disebut
dyspepsia.
• Dispepsia sendiri adalah rasa nyeri atau tidak nyaman di sekitar ulu hati.
• Biasanya pasien mengeluh perut terasa kembung, rasa mual bahkan
sampai muntah.
• Dispepsia atau sakit maag biasanya sering ditemukan pada penyakit
gastritis.
Gastritis adalah suatu
peradangan pada lapisan
lambung
Penyebab
• Lambung menghasilkan suatu zat yang disebut asam lambung untuk
mencerna makanan. Dasar penting terjadinya gastritis adalah adanya
gangguan keseimbangan asam lambung tersebut.
• Namun gastritis juga dapat timbul tanpa diketahui penyebabnya.
Faktor Pencetus
Gangguan keseimbangan asam lambung biasanya dapat dicetuskan oleh beberapa factor
di bawah ini :
- Makanan yang merangsang lambung
- Merokok
- Minum alcohol
- Kondisi stress
- Konsumsi obat-obatan jangka panjang
- Makan yang tidak teratur : penyebab tersering.
Gejala
• Nyeri atau rasa terbakar di ulu hati atau perut sebelah atas, rasa tidak
nyaman di perut, mual, muntah, rasa penuh di lambung, rasa tidak nyaman
setelah makan, rasa cvepat kenyang, kembung atau sendawa.
Komplikasi
• Bila gejala tersebut berlangsung lama dan semakin parah pada lambung
akan tibul suatu luka (tukak lambung) yang mengalami perdarahan. Hal
ini dapat dilihat dari tinja yang berwarna kehitaman atau muntah darah.
Penatalaksanaan
• Prinsipnya adalah :
- Menetralkan asam lambung di dalam lambung
- Mengurangi produksi asam lambung
- Memperkuat pertahanan mukosa lambung.
Antasid adalah salah satu obat untuk menetralkan asam lambung.
Pencegahan
• Hindari makanan atau minuman yang merangsang lambung seperti kopi, minuman
bersoda, susu dan produk olahan susu seperti keju,cokelat, makanan berlemak, gorengan,
makanan pedas atau memakai bumbu yang merangsang seperti cuka dan merica
• Berhenti merokok
• Berhenti minum alcohol
• Kurangi stress
• Makan teratur
• Hindari konsumsi obat-obatan tertentu seperti aspirin

Anda mungkin juga menyukai