Anda di halaman 1dari 9

Pornografi

dan
Pornoaksi
Kelompok 5
Mifta Raudhatul Aini
(22001011040)

Ach. Chaidar Ghazy (22001011225)

Era Refina Nursawitri (22001011260)


Pengertian

Pornografi adalah sebuah bentuk atau sesuatu yang


secara visual menghadirkan, menyajikan, baik
berupa manusia atau hewan yang melakukan
tindakan seksual, baik secara normal ataupun
abnormal.
Sementara pornoaksi adalah perbuatan atau tindakan
seksualnya, kecabulan,baik secara normal ataupun
abnormal
Sejarah Pornografi dan Pornoaksi

Sejarah pornografi di dunia Barat lebih banyak mengacu


pada Zaman Renaissance, Zaman Pencerahan, Revolusi
Perancis. Pada abad ke 16, akar pornografi di dunia Barat
dianggap sebagai keseimbangan antara bidang politik dan
seksual.
Faktor pendukung merebaknya pornografi
dan pornoaksi

-Kemajuan teknologi
- Internet
- Tayangan televisi
- Tabloid/majalah dewasa
- Komputer
- Alat-alat peraga seks
- Hp
Pornografi dan Pornoaksi dalam
Perspektif Hukum Islam

Seperti firman Allah SWT dalam Q.s. al-Isra'(17);32

‫اۤء َس ِبيْل ًا‬


َ َ‫س‬ ‫ۗو‬
َ ‫ة‬
ً ‫ش‬
َ ِ
‫اح‬‫ف‬
َ ‫ان‬
َ َ ‫ك‬ ‫ه‬
ٗ َ ّ ‫ن‬ِ ‫ا‬ ‫ى‬
ٓ ٰ ‫ن‬‫ز‬ّ ِ ‫ال‬ ‫وا‬ُ ‫ب‬‫ر‬َ ‫ق‬
ْ َ ‫ت‬ ‫ا‬َ ‫ل‬ ‫و‬
َ

artinya : “Dan janganlah kamu mendekati zina;


Sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji.
Dan suatu jalan yang buruk.”
Jadi, Pornografi dan pornoaksi dalam perspektif
hukum Islam adalah terlarang. Hukum Islam
secara jelas melarang segala sesuatu yang
mengarah ke pada zina, ataupun hal-hal porno
yang sangat potensial mengarah pada zina.
Terima kasih :)

Anda mungkin juga menyukai