Haji tamattu’
Skema
Miqat Masjid Haram Masjid Haram
Masjid Haram Tahallul dari
Ihram untuk Thawaf Mencukur
Sa’i umrah (pendek) rambut ihram umrah
umrah umrah
10 Dzulhijjah 11,12,13
Tahallul pertama
Thawaf ifadhah, Lempar jumrah Dzulhijjah Thawaf wada’
Tahallul dari ihram
sa’i haji, Lempar jumrah ula,
haji, lalu mengenakan aqabah wustha, aqabah.
Saat akan pulang
mencukur (habis) pakaian biasa
rambut. Menyembelih hadyu
UMRAH
Ihram
Berihram di miqot
Berniat dengan mengucapkan
َ لَبَّ ْي
ًك ُع ْم َرة
“labbaik ‘umroh” (aku memenuhi panggilan-Mu untuk menunaikan ibadah umrah).
Bertalbiyah saat diperjalanan (menuju Masjidil Haram)
# Catatan
- ketika ihram, mulai berlaku larangan saat ihram : mencukur rambut, memotong
kuku & bulu badan, berburu binatang darat, menikah / menikahkan / meminang, bercumbu,
berjimak, memakai wangi-wangian, (pria) memakai pakaian selain baju ihram
Thawaf
Membaca do’a masuk Masjid
Melakukan idthibaa’ (menampakkan bahu dan lengan kanan) bagi laki-laki
Menuju hajar aswad. mencium hajar aswad / mengusap / memberi isyarat (mengangkat tangan
sambil mengucapkan Allahu Akbar)
Berjalan mengitari Ka’bah dengan menjadikannya disebelah kiri
Ketika melewati Rukun Yamani disunnahkan untuk mengusapnya (jika tidak mampu maka tidak perlu
memberi isyarat)
Antara Rukun Yamani dan Hajar Aswad, membaca ;
َ ربَّنَا َآتِنَا فِي ال ُّد ْنيَا َح َسنَةً َوفِي اَآْل ِخ َر ِة َح َسنَةً َوقِنَا َع َذ
ِ َّاب الن
ار
“Robbana aatina fid dunya hasanah, wa fil aakhiroti hasanah wa qina ‘adzaban naar”
Sampai di Hajar Aswad kembali mengucapkan Allahu Akbar
# Catatan
- Thawaf harus dimulai dari arah Hajar Aswad
- Thawaf dilakukan tujuh putaran
- Melakukan raml (lari-lari kecil) pada putaran 1 - 3, dan berjalan pada putaran 4 - 7
Thawaf
Doa /dzikir bebas
7x
antara Rukun Yamani dan Hajar Aswad
َ َربَّنَا َآتِنَا فِي ال ُّد ْنيَا َح َسنَةً َوفِي اَآْل ِخ َر ِة َح َسنَةً َوقِنَا َع َذ
start
ِ َّاب الن
ار
“Robbana aatina fid dunya hasanah, wa fil aakhiroti hasanah wa qina
‘adzaban naar”
Shalat dibelakang Maqam Ibrahim
1
menuju Maqam Ibrahim, membaca : 2
صلًّى
َ َواتَّ ِخ ُذوا ِم ْن َمقَ ِام ِإب َْرا ِهي َم ُم Shalat 2 rakaat
“Wattakhidzu mim maqoomi ibroohiima Rakaat 1 : setelah Al Fatihah, Al Kafiun
musholla” Rakaat 2 : setelah Al Fatihah, Al Ikhlas
Sa’i
Menuju Shafa dan membaca :
ِ صفَا َو ْال َمرْ َوةَ ِم ْن َش َعاِئ ِر هَّللا
“Innash shafaa wal marwata min sya’airillah”
Kemudian mengucapkan :
َّ ِإ َّن ال
1
نَ ْب َدُأ بِ َما بَ َدَأ هَّللا ُ بِ ِه
“Nabda-u bimaa bada-allah bih”
Shafa
Saat di lampu hijau membaca :
3
dari ت اَأل َع ُّز اَأل ْك َر ُم
َ اللَّهُ َّم ا ْغفِرْ َوارْ َح ْم َوَأ ْن
Sh afa “Allahummaghfirli warham wa antal a’azzul
ke M akrom”
arw
ah dihi dan berlari-lari kecil bagi (laki-laki)
tung
s atu
puta
ran
Dibukit Shafa menghadap ka’bah hingga melihatnya (jika
7x 4
memungkinkan) lalu membaca
)3x( ُهللاُ َأ ْكبَ ُر هللاُ َأ ْكبَ ُر هللاُ َأ ْكبَر Marwah
ُ ك َولَهُ ْال َح ْم ُد يُحْ يِى َويُ ِم
يت ُ يك لَهُ لَهُ ْال ُم ْل
َ الَ ِإلَهَ ِإالَّ هَّللا ُ َوحْ َدهُ الَ َش ِر di Marwah, menghadap kiblat, dzikir yang
َوهُ َو َعلَى ُكلِّ َش ْى ٍء قَ ِدي ٌر sama seperti dibukit Shafa, dengan berdoa
َ َص َر َع ْب َدهُ َوهَ َز َم اَألحْ ز
اب َ َحْ َدهُ َأ ْن َج َز َو ْع َدهُ َونtالَ ِإلَهَ ِإالَّ هَّللا ُ َو
2
diantara pengulangan-pengulangan tsb.
ُحْ َدهtَو Kemudian kembali ke Shafa
Bacaan ini diulang 3 kali dan berdoa diantara pengulangan-
pengulangan tsb dengan doa yang dikehendaki. Kemudian
menuju Marwah
Tahallul
Mencukur/memendekkan rambut kepala
# Catatan
- setelah mencukur / memotong rambut, berakhirlah ibadah Umrah
- dibolehkan mengerjakan hal-hal yang sebelumnya dilarang ketika dalam keadaan ihram
- menunggu waktu Haji 8 Dzulhijjah
HAJI
8 Dzulhijjah
Persiapan (bersuci/bersih-bersih)
Menggunakan pakaian ihram
Beniat dengan mengucapkan
لَبَّيك ح ًّجا
“labbaika ‘hajjan” (aku memenuhi panggilan-Mu untuk menunaikan ibadah haji).
# Catatan
setelah tahallul awal
- dibolehkan memakai baju, parfum dll
- belum diperbolehkan mencumbu istri
Lempar jumrah
Menjelang Magrib menuju Mina dengan pakaian biasa (bukan pakaian ihram)
dengan berdzikir
َح ْم ُدt هَّللا ُ َأ ْكبَ ُر وهللِ ا ْل،ُ الَ ِإلَهَ ِإالَّ هللا،ُ هَّللا ُ َأ ْكبَر،ُ هَّللا ُ َأ ْكبَر،ُهَّللا ُ َأ ْكبَر
Melempar jumrah (‘aqabah) dengan 7 kerikil, setiap lemparan membaca
AllahuAkbar
Tahalluts tsani
Kembali ke Mina, istirahat, shalat dll
11 Dzulhijjah
Sumber : Apl Haji & Umrah ust. Firanda, tata cara Umrah Rumaysho