TATA CARA

UMROH
IHRAM Niat Memulai Manasik
Haji atau Umroh.
 1
Siapkan

Diri
Sebelum
Berihram
 Mandi

1
Siapkan

Diri
Sebelum
Berihram
 Mencukur kumis,
mencabut bulu
ketiak dan bulu
1
Siapkan
kemaluan
Diri
Sebelum
Berihram
Memakai Pakaian IHRAM

Pakaian Sesuai Syari'at

Rida'
(Kain Penutup Atas)

Tidak mrnggunakan Penutup

Wajah dan Sarung Tangan

Izaar
(Kain Penutup Bawah)
 "Labbaik Allahumma 'Umroh"

Aku memenuhi panggilan-Mu

Ya Allah untuk
menunaikan ibadah Umroh

Berihram atau
Berniat 2
Dari Miqat
Hal - hal yang
DILARANGAN Ketika Berihram
Mencukur Rambut (QS. Al-Baqarah: 196)
Memotong Kuku & Bulu Badan (QS. Al-Hajj: 29)
Berburu binatang darat (QS. Al-Ma'idah: 95)
Menikah,menikahkan, dan meminang (HR Muslim)
Bercumbu atau Berjima' (QS. Al-Baqarah: 197)
Memakai wewangian di pakaian atau badan (HR
Bukhari dan Muslim)
(Pria) memakai baju, celana, kaos kaki, sarung tangan,
dan penutup kepala. (HR Bukhari dan Muslim)
Hal - hal yang
DIPERBOLEHKAN Ketika Berihram
Mandi, membersihkan kepala & badan (HR
Bukhari)
Memotong rambut sesuai kebutuhan (berbekam
atau pengobatan) (HR Bukhari)
Memakai jam tangan, headset, cincin, sandal,
kacamata, ikat pinggang, tas pinggang, payung,
perban
Merubah posisi pakaian ihram
Membunuh hewan yang menyakiti (HR Ahmad)
 3
Jika Khawatir Tidak
Dapat Menyelesaikan

Umroh
Karena Sakit Atau Ada Halangan Lain,

"Allahumma inn habasanii

Maka Diperbolehkan Mengucapkan
Persyaratan ini.

haabisun famahillii haitsu

habastanii"
Ya Allah, jika ada halangan yang
menghalangiku maka tempat tahallulku
adalah di mana Engkau menahan aku.
(HR Bukhari &HR Muslim)
 4 Jika bertepatan dengan
waktu sholat wajib,
MAKA SHOLATLAH TERLEBIH
DAHULU SEBELUM BERIHRAM
5 MEMPERBANYAK MEMBACA
TALBIYAH BERIKUT:

"Labbaik Allahumma labbaik. Labbaik laa syarii ka laka labbaik.

Innalhamda wan ni'mata, laka wal mulk, laa syariika lak".

Aku menjawab panggilan-Mu ya Allah, aku menjawab panggi lan-

Mu, aku menjawab panggilan-Mu, tiada sekutu bagi-Mu, aku
menjawab panggilan-Mu. Sesungguhnya segala pujian,
kenikmatan dan kekuasaan hanya milik-Mu, tiada sekutu bagi-Mu.
 6 Dianjurkan untuk
MANDI sebelum
Masuk Kota MEKKAH.
 ‫اللهم افتح لي أبواب رحمتك‬
"Allahummaf-tahlii abwaaba rohmatik"

Ya Allah, bukakanlah padaku

pintu-pintu rahmat-Mu

7
Masuk ke
MASJIDIL HARAM
Dengan Kaki Kanan Terlebih Dahulu
THAWAF
 8 Menuju ke
Hajar Aswad
"Allahu Akbar"
Atau
Kemudian dan Menciumnya
mengusapnya dengan
"Bismillah Allahu Akbar"
tangan kanan
Jika tidak memungkinkan untuk
menciumnya, maka cukup dengan
mengusapnya, lalu mencium tangan
yang mengusap HAJAR ASWAD.
Jika tidak memungkinkan untuk
mengusapnya, maka cukup dengan
memberi isyarat kepadanya dengan
tangan, namun tidak mencium
tangan yang memberi isyarat.
 9 Memulai
THAWAF UMROH
Sebanyak 7 putaran HAJAR
ASWAD

Dimulai
dan Diakhiri
Di HAJAR ASWAD

Disunnahkan berlari-lari kecil pada

3 putaran pertama dan berjalan
biasa pada 4 putaran terakhir.
10 mengusap
Disunnahkan

Rukun yamani
Setiap putaran thawaf

(Tidak dianjurkan untuk

menciumnya
atau memberikan
Isyarat kepadanya)
 11
ketika berada diantara
Rukun Yamani
dan Hajar Aswad
disunnahkan membaca,

"Robbana aatina fid dunya hasanah, wa fil

aakhiroti hasanah wa qina 'adzaban naar"
Ya Rabb kami, karuniakanlah pada kami kebaikan di
dunia dan kebaikan di akhirat serta selamatkanlah
kami dari siksa neraka), (QS. Al Baqarah: 201)
12 Setelah selesai thawaf,
pria menutup kedua pundak,
lalu menuju ke maqam Ibrahim
sambil membaca,

"Wattakhodzu mim maqoomi ibroohiima musholla"

Dan jadikanlah sebahagian maqam Ibrahim

tempat shalat (QS. Al Baqarah: 125)
13
Sholat Sunnah Thawaf
Dua Raka'at di Belakang
Maqam Ibrahim
Rakaat pertama setelah membaca
Surat Al Fatihah dan dianjurkan
membaca surat Al-Kaafirun dan,

Membaca Surah
Al-Ikhlas setelah
Membaca Al-Fatihah pada

raka'at kedua
 14
Setelah sholat
Disunnahkan meminum
Air Zam-Zam
Dan Menyirami
Kepala dengannya
15 Kembali Ke Hajar Aswad ,
Lakukan seperti sebelumnya.
16 Menuju ke
Bukit Shafa untuk
Melaksanakan Sa'i
Membaca:

“Innash shafaa wal marwata min sya'airillah"

Sesungguhnya Shafa dan Marwah adalah
sebagian dari syiar Allah (QS. Al Baqarah: 158).

Lalu mengucapkan

"Nabda-u bimaa bada-allah bih"

17
Menaiki Bukit Shafa Lalu
menghadap ke arah Kabah
hingga melihatnya.
Shafa

Marwah
Dan membaca:
(3x)

"Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar"

"Tiada sesembahan yang berhak disembah kecuali hanya Allah

semata, tidak ada sekutu bagi-Nya. Milik-Nya lah segala
kerajaan dan segala pujian untuk-Nya. Dia yang menghidupkan
dan yang mematikan. Dia Mahakuasa atas segala sesuatu".
"Tiada sesembahan yang berhak disembah kecuali hanya Allah
semata. Dialah yang telah melaksanakan janji-Nya, menolong
hamba-Nya dan mengalahkan tentara sekutu dengan sendirian."
(Dibaca tiga kali)
 Shafa

Marwah

18
Lalu turun dari Shafa dan berjalan
Menuju ke Marwah
 Shafa

Marwah

Disunnahkan berlari dengan

cepat di antara dua tanda lampu
hijau bagi laki-laki, lalu berjalan
biasa menuju Marwah dan
menaikinya
(Dilakukan juga saat perjalanan
dari Marwah ke Shafa)
 Shafa

Marwah

Lakukanlah hal ini sampai tujuh

kali hingga berakhir di Marwah.
Dan membaca:
(3x)

"Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar"

"Tiada sesembahan yang berhak disembah kecuali hanya Allah

semata, tidak ada sekutu bagi-Nya. Milik-Nya lah segala
kerajaan dan segala pujian untuk-Nya. Dia yang menghidupkan
dan yang mematikan. Dia Mahakuasa atas segala sesuatu".
"Tiada sesembahan yang berhak disembah kecuali hanya Allah
semata. Dialah yang telah melaksanakan janji-Nya, menolong
hamba-Nya dan mengalahkan tentara sekutu dengan sendirian."
(Dibaca tiga kali)
Shafa

Marwah
"Ketika sa'i, tidak ada dzikir-dzikir tertentu,
maka boleh berdzikir, berdo'a, atau
membaca bacaan-bacaan yang dikehendaki"
Atau amalkan doa ini

"Allahummaghfirli warham wa antal a'azzul akrom"

Ya Rabbku, ampuni dan rahmatilah atu Sesungguhnya Englaulah Yang Maha

Perkasa dan Maha Pemurah

(Diriwayatkan Abdullah bin Mas'ud dan Abdullah bin Umar radiyallahu anhuma)
Ketika sa'i, tidak ada dzikir-dzikir tertentu,
maka boleh berdzikir, berdo'a, atau
membaca bacaan-bacaan yang dikehendaki
Tahallul
Setelah sa'i, maka bertahallul dengan
mencukur gundul
(Ini lebih afdhal)

atau
memendekkan
seluruh
rambut kepala.
Adapun bagi wanita,
cukup dengan
memotong rambutnya
sepanjang satu
ruas jari, dan
tidak dilakukan
di hadapan
banyak laki-laki.
Berakhir sudah ibadah
Umroh dan Anda telah dibolehkan
untuk mengerjakan hal-hal
yang dilarang ketika Ihram
 SATU LANGKAH
LEBIH DEKAT MENUJU BAITULLAH