7
TEKANAN
BY. RIKA MAYA SARI, S.Pd
Air merupakan contoh Fluida.
FLUIDA adalah zat yang dapat mengalir.
Wujud zat ada 3 macam :
1. Padat 2. Cair 3. Gas
Zat yang tergolong fluida adalah zat cair dan gas.
a. TEKANAN HIDROSTATIK
Adalah tekanan dalam zat cair yang
disebabkan oleh berat zat cair itu sendiri.
“ semakin dalam zat cair, semakin besar tekanan
yang dihasilkan. Semakin besar massa jenis zat
cair, semakin besar pula tekanan yang
dihasilkan”.
Ex : menyelam melihat pesona bawah laut.
Rumus : Ph = p x g x h
Ket :
Ph = tekanan hidrostatik (N/m2)
P (rho) = massa jenis zat cair (kg/m3)
g = percepatan gravitasi (m/s2)
h = kedalaman zat cair (m)
b. HUKUM PASCAL
“Gaya yang bekerja pada suatu zat cair dalam
ruang tertutup, tekanannya diteruskan oleh zat
cair itu ke segala arah dengan sama besar”
Rumus : =
F1 = gaya yang bekerja pada pengisap 1 (N)
F2 = gaya yang bekerja pada pengisap 2 (N)
A1 = luas penampang pengisap 1 (m2)
A2 = luas penampang pengisap 2 (m2)
Alat-alat teknik yang bekerja berdasarkan hukum
pascal :
Dongkrak hidrolik : digunakan untuk mengganti
Rumus : FA = p x g xV
FA = gaya keatas (N)
V = volume zat cair yang dipindahkan atau volume
benda yang tercelup (m3)
P = massa jenis zat cair (kg/m3)
g = konstanta gravitasi (m/s2)
1. Tenggelam, terapung, dan melayang
Tenggelam ; suatu benda akan tenggelam dalam zat cair
jika massa jenis benda itu lebih besar dari pada massa
jenis zat cair.
Pbenda > Pair
Rumus : P = P0 – pgh
- BAROMETER
Adalah alat untuk mengukur tekanan atmosfer.
- MANOMETER
Adalah alat untuk mengukur tekanan gas pada ruang tertutup.
3. TEKANAN GAS
Zatpadat dan zat cair memiliki tekanan,
gas juga memiliki tekanan .
Ex :
a. Ketika gelas berisi air dibalik diatas
kertas HVS, ternyata kertas HVS dapat
menahan air didalam gelas. Hal ini terjadi
karena HVS mendapatkan tekanan dari
udara luar yang besarnya lebih besar dari
pada tekanan air dalam gelas.
b. Ketika air dalam Erlenmeyer ditutup
dengan balon karet dipanaskan akan
membuat balon karet mengembang. Hal
ini terjadi karena partikel gas dalam
Erlenmeyer menerima kalor dari
pemanasan. Akibatnya gerakan partikel
gas dalam Erlenmeyer semakin cepat
dan terjadilah pemuaian sehingga
tekanannya menjadi besar.
c. Balon udara dapat terbang karena massa jenis total
dari balon udara lebih rendah dari pada massa jenis
disekitarnya. Massa jenis balon udara tersebut
dikendalikan oleh perubahan temperature pada udara
dalam balon. Seorang pilot mengontrol temperature
udara dalam balon dengan menggunakan
pembakaran yang ada dibawah lubang balon.