Anda di halaman 1dari 15

BAB

MENGGAMBAR KOMIK
PETA KONSEP
Konsep dan Sejarah Komik

Sejarah Komik di Indonesia

Unsur-Unsur Menggambar Komik


MENGGAMBAR
KOMIK
Jenis-Jenis Komik

Ciri-ciri Komik

Langkah-langkah Menggambar Komik


KONSEP DAN SEJARAH KOMIK

Kata komik berasal dari bahasa Inggris “comic” yang berarti segala sesuatu
yang lucu dan menghibur.
Sebagai media berekspresi, komik menggabungkan antara tulisan dengan
gambar menjadi satu kesatuan yang estetis serta mampu menyampaikan
pesan secara maksimal.
SEJARAH KOMIK DI INDONESIA

Relief Candi Borobudur


Panel pada relief di Candi Borobudur
atau wayang beber mempunyai
karakteristik sama dengan komik.

Wayang Beber

Sumber: Gunawan Kartapranata/commons.wikimedia


UNSUR-UNSUR KOMIK TERDIRI DARI
Panel adalah kotak-kotak yang berisikan
gambar dan teks pada komik. Panel atau
kotak-kotak ini berfungsi sebagai
petunjuk umum ruang dan waktu yang
berisikan kejadian yang ada di dalam
cerita pada komik
Sudut pandang ini hampir sama dengan storyboard yang ada pada live
movie atau film animasi yang menarik mata pembaca untuk melihat
kejadian dan objek yang ada pada cerita dalam komik
JENIS-JENIS KOMIK

Komik strip

Buku komik

Komik Biografi

Komik Edukasi
1. Komik Strip
Jenis komik ini disebut juga dengan komik potongan. Karena
hanya memuat beberapa panel saja. Lebih tepatnya hanya ada 3
sampai 6 panel saja dibuat. Komik jenis ini banya terdapat pada
media online. Kamu dapat menghabiskan komik Strip hanya
beberapa menit. Hal ini memang dikarenakan cerita yang
diangkat juga tidak berat.
2. Komik Buku
Berbeda dengan komik Strip yang hanya menampilkan 3 sampai 6
panel saja, komik buku bisa sampai ratusan panel. Banyaknya panel
pada komik ini karena penceritaannya yang lebih kompleks.
Sehingga butuh banyak panel untuk menggambarkan cerita.
Komik buku bisa saja dibuat dalam beberapa series. Bisa sampai
berpuluh series dalam satu jenis komik buku. Walau komik ada
yang berkelanjutan sampai seperti tidak ada tamatnya, ada juga
komik yang hanya selesai satu buku.
3. Komik Biografi
Komik Biografi biasanya menceritakan seorang tokoh legendaris
yang semasa hidupnya memiliki keteladanan hidup. Kisah
kehidupan tokoh yang ditampilkan melalui gambar berkisah.
Sementara itu komik ilmiah menceritakan tentang suatu penemuan
ilmiah. Gaya penulisan kisah komik biasanya merupakan
percampuran antara ilmiah dan narasi. Contoh komik yang berisi
campuran dari komik dan narasi antara lain penemuan listrik,
penemuan lampu, penemuan telepon dan lain sebagainya.
4. Komik Edukasi
Komik jenis ini bertemakan tentang edukasi tentang
suatu hal. Biasanya sangat bersifat informatif karena
memang bertujuan memberi tahu kepada yang lain
tentang suatu pengetahuan. Misalnya saja pengetahuan
tentang bahaya penggunaan hp terhadap kesehatan.
CIRI-CIRI KOMIK
Ciri-ciri komik yaitu:
•Berfungsi untuk menyampaikan kisah yang berisi pesan dan
informasi dengan memakai teks dan gambar.
•Gambar dan teksnya proporsional sehingga menciptakan
pembaca komik seolah-olah terlibat dan berperan langsung ke
dalam cerita.
•Menggunakan bahasa pembicaraan sehari-hari yang gampang
dipahami.
•Umumnya isi kisah komik bertajuk kepahlawanan yang
menciptakan pembacanya memiliki rasa atau sikap
kepahlawanan.
•Penggambaran watak dalam komik diciptakan secara
sederhana supaya pembaca mudah mengetahui isi kisah
dan menciduk pesan yang akan dikatakan dalam cerita.
•Terdapat humor yang disajikan secara lugas sampai-
sampai akan mudah dicerna pembaca dan lazimnya
humor yang disajikan tidak jarang terjadi dan terdapat di
masyarakat.
•Teks atau kata-kata seringkali disajikan dalam
gelembung-gelembung yang diserasikan dengan gambar.
LANGKAH-LANGKAH MENGGAMBAR KOMIK

1. Menentukan ide/gagasan/tema cerita.


2. Membuat karakter/tokoh utama dan tokoh pembantu dalam komik.
3. Mendeskripsikan watak/ciri utama dari masing-masing karakter dalam cerita.
4. Membuat alur cerita sederhana yang menggambarkan isi cerita.
5. Menggambar sesuai dengan alur cerita yang telah dibuat.

Anda mungkin juga menyukai