Anda di halaman 1dari 15

TEORI KUANTITAS

MODERN
PERMINTAAN AKAN UANG
KELOMPOK 1

JULIAN RIZKY A..P 2203102124

WIDHIA EKA M.A 2203102132

FATMA NOVIANTI 2203102142

WIDYA ELDIS C. 2203102148

DERASTA PAMUKTI 2203102168

DESREZA DWIKI A.R 2203102207


PENDAHULUA
N
Teori kuantitas modern dari Friedman bisa
diinterpretasikan sebagai pengembangan
lanjut dari aspek lain dari teori Cambridge,
yaitu konsepsi bahwa teori permintaan akan
uang hanyalah satu penerapan dari teori
umum mengenai permintaan dalam ekonomi
mikro, sedangkan prinsip-prinsip dasarnya
adalah sama yaitu “pemilihan antara berbagai
alternatif” oleh “konsumen” (atau dalam hal
permintaan akan uang, “ pemilik kekayaan”).
KONSEP-KONSEP DASAR
Freidmen tidak bertitik tolak dari pembahasan yang mendalam
mengenai “motif-motif memegang uang”. Secara umum dianggap
bahwa orang mau memegang uang karena uang adalah salah satu
bentuk aktifa atau asset yang memberikan manfaat karena
merupakan sumber daya beli yang liquid (“readly available source
of purchasing power”). Selanjutnya seperti halnya dengan barang-
barang konsumsi dalam teori permintaan biasa, uang dan aktiva-
aktiva lain yang mungkin dipegang dianggap mempunyai Marginal
Rate of Substitution yang makin mengecil semakin besar satu
bentuk aktiva dipegang.
PENGERTIAN
KEKAYAAN
Pengertian “kekayaan” dari Friedman
mempunyai ciri khas, yaitu bahwa yang
dimasukkan ke dalam definisi “kekayaan” tidak
hanya aktiva-aktiva yang berbentuk uang atau bisa
diubah (dijual) menjadi uang, tetapi termasuk juga
nilai (tepatnya, “nilai sekarang” atau “present
value”) dari aliran penghasilan ditahun-tahun
mendatang dari tenaga kerjanya.
Friedman berpendapat bahwa “kekayaan” tidak
lain adalah nilai sekarang dari aliran-aliran
penghasilan yang diharapkan dari aktiva-aktiva
yang dipegang.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PERMINTAAN AKAN UANG

Uang Tunai Obligasi Saham / Equities

Barang-barang Awards
fisik bukan
manusiawi
FAKTOR LAIN YANG
MEMPENGARUHI
PERMINTAAN AKANKekayaan
UANG
dari 1
masyarakat

Tersedianya
fasilitas kredit 2

Kepastian
tentang 3
pendapatan yang
diharapkan
Sumbangan Friedman
Teori Kuantitas Modern dari Friedman merupakan penyempurnaan dari Teori
Kuantitas Klasik. Hal-hal yang membedakan teoritisi aliran Kuantitas menurut
Friedman adalah : Teori Kuantitas pada asas nya adalah teori permintaan akan uang
bukan teori mengenai tingkat output, bukan teori mengenai tingkat penghasilan
(Money Income), dan bukan pula teori mengenai penentuan tingkat harga.
Kesimpulan nya mengenai variabel-variable yang disebutkan terakhir ini hanya
bisa didapatkan dengan menggabungkan Teori Kuantitas dengan spesifikasi atau
asumsi mengenai supply akan uang dan mungkin pula mengenai variabel-variabel
lain.
JUMLAH TOTAL KEKAYAAN DALAM
PERMINTAAN UANG FRIEDMAN
Hubungan antara jumlah / total kekayaan dengan tingkat bunga dan
pendapatan sebagai berikut :

W=Y/r

Keterangan :

W : Total kekayaan

Y : Aliran pendapatan yang diterima dari kekayaan yang dimiliki

R : Tingkat bunga
FAKTOR RETURN HARGA
DALAM PERMINTAAN UANG
Selain kekayaan, ada FRIEDMAN
konsep penting lainnya dalam teori kuantitas
modern yaitu Konsep Manfaat. Manfaat (Return) dari setiap bentuk
aktiva yang akan ia pegang. Menurut Friedman, bila seseorang
memegang terlalu banyak satu bentuk aktiva, misalnya uang, maka
manfaat marginal dari uang menjadi lebih kecil daripada marginal
return dari aktiva lainnya.
PENEKANAN KEKAYAAN
DARIPADA PENDAPATAN
Dalam analisisnya, Friedman lebih menekankan kekayaan dari pada
pendapatan, kemudian dari pada itu Friadman menghadapi permasalahan dalam
menentukan ukuran dari kekayaan dalam permintaan uang. Uang yang dimaksud
sebagai kekayaan atas barang kapital yang mana permintaan akan uang
merupakan masalah dalam teori kapital.
Dalam analisinya, Friedman menggunakan definisi uang sebagai berikut:
𝑀2 = 𝐾𝑎𝑟𝑡𝑎𝑙 + 𝐷𝐷 + 𝑇𝐷
Dimana : DD = Demand Deposit
TD = Time Deposit
Pemilihan Time deposit ini disebabkan karena time deposit memiliki
substitusi yang erat dengan uang (tentunya untuk perekonomian yang modern).
Kaitannya dengan teorinya, Friedman mendefinisikan pendapatan sebagai
pendapatan total tetap dalam bentuk uang, yang mana pendapatan tetap ini
merupakan hal yang diinginkan oleh rumah tangga dalam priode tertentu.
IMPLIKASI DARI TEORI
FRIEDMAN
JUB merupakan variable kunci yang
digunakan dalam menentukan kebijakan untuk
mengontrol tingkat harga dan pendapatan

INFLASI atau DEFLASI dapat dicegah apabila


JUB per unit output dapat dijaga kestabilan
nya
VELOCITY masih dianggap stabil dan
disini terlepas dari JUB

VELOCITY nya Friedman lebih stabil dari


pada fungsi konsumsi nya Keyness
Hubungan Teoritis Tingkat Suku
Bunga Dengan Permintaan Uang
tingkat bunga selanjutnya akan mempengaruhi keinginan untuk
mengadakan investasi yang akan berpengaruh terhadap GNP.
Milton Friedman mengatakan bahwa ketika tingkat suku bunga tinggi
maka orang akan lebih banyak menyimpan kekayaannya dalam bentuk
obligasi dan equity sehingga akan mengurangi pemegangan akan uang
kas.
Artinya ketika suku bunga naik maka permintaan akan uang akan
menurun.
RUMUS FUNGSI PERMINTAAN
Friedman menuliskan fungsi permintaan uang sebagai berikut :

𝑀 = 𝑓(𝑌𝑃, 𝑤, 𝑃, 𝑅𝑏,𝑅𝑒 , 1 𝑃 , 𝑑𝑝 𝑑𝑡 ,U

Dimana :

M = ‘stock’ uang kas yang diminta (nominal)


𝑌𝑝 = Permanent Income (nominal)
W = Ratio antara Human wealth dan nonhuman Wealth
𝑅𝑏 = Pengasilan dari Obligasi
𝑅𝑒 = Penghasilan dari saham 1 𝑃 .
𝑑𝑝 𝑑𝑡 = The Expected rate of price inflation (tingkat harapan akan kenaikan
harga setiap waktu).
U = Suatu “portmanteau variabel’’ antara lain: pajak, teknologi (biaya),
transportasi (sistem), dan selera.
THANK YOU!
IF YOU HAVE ANYTHING TO ASK, FEEL FREE TO ASK

Anda mungkin juga menyukai