Anda di halaman 1dari 25

TEORI PERMINTAAN UANG

II

Permintaan Untuk Transaksi


(Baumol-Tobin)
Perkembangan teori permintaan
uang tujuan transaksi keynes
terutama sekali berpangkal pada
karya professor Wiliam Baumol dari
Universitas Princeton dan Profesor
James Tobin dari Universitas Yale

Permintaan uang Baumol


Kebutuhan akan uang dari seseorang
untuk tujuan transaksi pada
hakikatnya adalah sama dengan
kebutuhan stok (inventory) untuk
sesuatu barang .
Stok uang yang akan dipegang atas
dasar pertimbangan biaya, yaitu ia
akan memilih biaya total yang
minimal.

Model Baumol
Beranggapan orang menerima pendapatan
sejumlah tertentu secara reguler (misal tiap awal
bulan).
Dianggap bahwa ia selalu membelanjakan
(menggunakan penghasilan untuk transaksi)
sejumlah tertentu (tetap) setiap harinya.
Pendapatan totalnya bisa ia pegang semuanya
sebagai uang tunai, atau semuanya dalam
bentuk obligasi untuk mendapatkan penghasilan
tambahan. Atau kombinasi keduanya ( sebagian
uang tunai dan sebagian obligasi)

Yang Rasional..?
Karena uang tunai dianggap tidak
menghasilkan apapun, sedang
obligasi menghasilkan penghasilan
bunga ,
Maka orang lebih suka memegang
pendapatan totalnya sebanyak
mungkin dalam bentuk obligasi dan
sedikit uang tunai.
(*naik turunnya tingkat bunga

Sebelum rumus ..
Dianggap juga bahwa setiap kali ia menjual
obligasi (berapapun jumlahnya) ia harus
membayar ongkos tertentu (tetap), sebesar
b rupiah.
Nilai riil pendapatannya per periode kita
sebut T rupiah.
Tingkat bunga per periode yang sama R
Dan K adalah nilai obligasi yg ia
jual/tukar untuk kebutuhan uang tunai
(transaksi)

Rumus Model Baumol


C=b

+R

C = Biaya total dari pemegangan


stok
b = seluruh biaya penjualan
obligasi
R

= biaya bunga yg ia tanggung

Stok Uang Tunai

Stok rata-rata

S1

S2

S3
Waktu

S*

Permintaan Uang Untuk


Spekulasi(Tobin)
Keynes menganggap bahwa
kekayaan yang dimiiliki seorang
individu hanya merupakan bagian
kecil kekayaaan total dalam
masyarakat
Keynes juga menganggap bahwa di
dalam masyarakat individu individu
mempunyai pendapatan yang
beraneka ragam mengenai tingkat
bunga yang mana di anggap normal .

Kelemahan dari teori keynes adalah


bahwa suatu saat seseorang individu akan
memegang seluruh kekayaannya dalam
bentuk uang tunai atau dalam bentuk
obligasi dan tidak ada kemungkinan
individu memegang kombinasi uang dan
obligasi
Dalam kenyataan banyak orang yang
memegang berbagai kombinasi antara
obligasi dan uang.

Teori Tobin bertujuan untuk


mengatasi kelemahan ini dengan
cara bahwa seseorang akan
mendapatkanya kepuasan yang lebih
besar, semakin besar nilai
kekayaanya tetapi ia akan
mendapatkan kepuasan negatif jika
menghadapi resiko yang semakin
besar.

Semakin kaya seseorang semakin


enggan menanggung resiko.Untuk
mengurangi resiko ia berani
membayar lebih besar berupa
penurunan nilai ekspetasi yang
diharapkan .

Contoh
Keadaan pertama Uang Rp 1000 yang pasti
akan diterima memiliki probabilitas 100%
mempunyai nilai lebih yang tinggi daripada jika
menghadapi keadaan kedua salah satu dari 2
kemungkinan,yaitu Rp 500 dengan probabilitas
50% atau Rp 1500 dengan probabilitas 50%
Kebanyakan orang akan memilih keadaan
pertama karena di keadaan kedua mempunyai
resiko yang memberikan kepuasan negatif.

Teori permintaan uang untuk motif spekulasi


dari Tobin merupakan satu langkah maju
terutama dalam memantapkan landasan teori
keynes pada tingkat mikro
Perilaku spekulatif seorang konsumen dianalisa
dengan menggunakan maximal ultilitas.
Demikian pula hubungan antara permintaan
spekulatif akan uang dengan faktor faktor
tingkat bunga,resiko dan selera)

Disamping itu ada beberapa kelemahan


kelemahan dari keynes mengenai
permintaan spekulasi akan uang bisa
dihindari
Teori tobin tidak terbatas untuk kasus yang
menganggap bahwa kekayaan hanya bisa
dipegang dalam bentuk uang tunai atau
obligasi,tetapi bisa diperluas dan mencakup
bentuk bentuk aktiva lainya(dengan tingkat
resiko dan penghasilan masing masing)

Teori Tobin adalah penerapan


pendekatan maksimisasi utility untuk
menjelaskan mengapa orang sering
melakukan diversifikasi aktiva
Pendekatan seperti Tobin tidak
banyak berbeda dari pendekatan
yang di anuit oleh kaum klasik
modern dalam teori kuantitas
modernya.

Teori Monetarisme(Milton Friedman)


Pelopor pembaruan Teori kuantitas klasik
sesudah keynes adalah Profesor Milton
Friedman dari Universitas Chicago
Teori monenter keynes bisa dikatakan
sebagai pengembangan aspek
uncertainly dan ekspetasi dari teori
cambridge
Teori Friedman bisa dikatakan sebagai
pengembangan aspek lain dari teori
cambridge

Yaitu konsepsi bahwa teori


permintaan uang hanya penerapan
dari teori umum mengenai
permintaan dalam mikro
Sedangkan prinsip prinsip dasarnya
sama yaitu pemilihan berbagai
alternatif oleh konsumen(atau dalam
hal permintaan akan uang pemilik
kekayaan)

Konsep-Konsep Dasar
Secara Umum bahwa orang ingin memegang
uang karena uang merupakan sumber daya
yang mudah dicairkan(liquid)
Pengertian Kekayaan dari friedman
mempunyai ciri khas,bahwa yang dimasukkan
dalam definisi kekayaan tidak hanya aktiva
yang berbentuk uang tapi juga bisa nilai dari
aliran penghasilan di masa mendatang.
Friedman berpendapat kekayaan tidak lain
adalah nilai sekarang dan aliran pendapatan
yang diharapkan dari aktiva yang dipegang.

Pengertian kedua yang penting dalam teori


Friedman adalah konsep manfaat(return)
Manfaat (return) dari setiap bentuk aktiva
merupakan faktor pertimbangan bagi pemilik
kekayaan untuk memutuskan berapa jumlah
dari masing-masing bentuk aktiva yang akan di
pegang
Jika orang terlalu banyak memegang satu aktiva
misalnya uang maka marginal return dari uang
akan menurun dari pada aktiva aktiva lainnya
seperti tanah,mobil,rumah dsb

Sumbangan Friedman
Teori Kuantitas modern dari friedman
merupakan penyempurnaan dari
teori kuantitas klasik.
Teori moneter baik dari aliran keynes
maupun aliran teori Kuantitas
ternyata kesamaan dasar,yaitu
berupa teori pemilihan pemegangan
aktiva atas dasar untung rugi

Hal hal yang membedakan Teori


Kuantitas dari teori-teoriyang lain
adalah
Menurut Friedman teori kuantitas
pada asasnya adalah teori permintaan
uang bukan mengenai tingkat output
bukan teori mengenai tingkat
penghasilan dan bukan pula teori
mengenai penentuan tingkat harga.

Seseorang akan Selalu menyari total return


yang maksimal dari kekayaan yang ia miliki
Teoritisi aliran kuantitas menerima hipotesa
empiris bahwa permintaan akan uang
adalah suatu hubungan yang stabil dan
bahkan lebih stabil daripada
fungsi/hubungan ekonomi lainya seperti
fungsi konsumsi yang merupakan hubungan
yang sangat penting dalam teori keynes

Penerapan prinsip dasar dari teori kapital


yaitu bahwa pendapatan adalah
penghasilan yang bersumber dari pemilik
kekayaan dan sebaliknya kekayaan adalah
nilai sekarang dari aliran pendapatan
yang akan datang.
Dapat dikatakan sebagai satu
perkembangan yang terpenting dalam
teori moeneter sejak keluarnya General
Theory dari Keynes.

Arti penting dari teori Friedman terletak pada usaha


untuk melakukan integrasi konsepsional antara
kekayaan dan pendapatan.Keynes mengabaikan
pengaruh dari kekayaan karene analisa keynes untuk
jangka pendek (sehingga faktor kekayaaan dianggap
tetap)
Pada umumnya penganut teori keynes masih
mengikuti tradisi cambridge yang menganggap bahwa
yang termasuk dalam kekayaan adalah hanya aktiva
non manusiawi(mobil,tanah,mesin) sehingga variabel
kekayaan dan pendapatan diperlakukan seakan akan
dua variabel yang independen satu sama lain

Anda mungkin juga menyukai