Anda di halaman 1dari 30

Ciputra Mitra Hospital

Bantuan Hidup
Dasar

dr. Muhammad Nanda Firdaus 2022


● 700.000 kejadian henti jantung per tahun (data di Eropa).
● Bisa terjadi pada siapapun, di mana pun, kapan pun.
● Pertolongan yang cepat dapat meningkatkan angka kesembuhan.
● Terlambat 1 menit : 90 % kemungkinan keberhasilan
● Terlambat 5 menit : 50 % kemungkinan keberhasilan
● Terlambat 10 menit: 1 % kemungkinan keberhasilan
Tubuh manusia
perlu oksigen .
Sistem oksigen dalam tubuh dibantu oleh
beberapa organ :
• Otak sebagai pusat komando utama
• Paru-paru sebagai sumber oksigen
• Jantung sebagai pompa pengalir oksigen
(terkandung dalam darah)
• Pembuluh darah sebagai jalur transportasi
oksigen (terkandung dalam darah)
Saya harus bisa apa???
Anda harus :

• Mengidentifikasi kejadian henti


jantung.
• Memanggil tim medis untuk
penanganan lanjutan.
• Memberikan penanganan awal
henti jantung, sambil menunggu
tim medis datang.
Algoritma BHD
Bernapas normal, ada denyut :
Amankan lokasi kejadian. Cek respon.
● Amankan kondisi pasien
● Posisi MANTAP

Korban tidak memberi respon


Call for help (TERIAK CODE BLUE,
telpon nomor gawat darurat) Bernapas tidak normal, ada denyut :
RESCUE BREATHING & AIRWAY .
● Jaga airway
● Beri napas buatan (1 napas buatan tiap
CEK napas dan cek denyut nadi
5 detik)
karotis (nadi leher) selama 10 detik.
● Pantau denyut nadi karotis (nadi leher
setiap 2 menit). Jika denyut tidak ada,
lanjutkan ke kotak tidak ada denyut
nadi
Tidak ada denyut nadi :
START KOMPRESI : Push hard, push fast .
● Frekuensi 100 - 120 x / menit
● Kedalaman 5 - 6 cm Tidak ada denyut nadi
● Recoil sempurna
● DIbarengi dengan napas buatan -> 30 kali
kompresi, diikuti 2 napas buatan, dst.

CEK denyut nadi tiap 2 menit Ada denyut nadi CEK napas
Kompresi : Don’t stop the beat!
Kompresi

• Push hard, push fast!


• Frekuensi 100 - 120 x / menit
• Kedalaman 5 - 6 cm
• Recoil sempurna
• Dibarengi dengan napas buatan
30 kali kompresi : 2 napas buatan.
• Interupsi minimal (minimal 10 detik)
Rescue Airway :
Dengarkan suara napas!
Snoring

Sumbatan benda padat


(biasanya lidah)
• Head tilt chin lift (jangan
dilakukan pada pasien
cedera leher)
• Jaw thrust
Gargle

Sumbatan benda cair (air liur, dahak)


• Finger swab
• Posisikan miring
• Suction jika ada
Snoring + Napas tidak
maksimal + Wajah kebiruan
Kemungkinan tersedak benda padat
• Heimlich maneuver
• Back blow
Rescue Breathing
Berikan Napas Buatan
Berikan Napas Buatan
Berikan Napas Buatan
Recovery
Recovery Position / Posisi Mantap
Recovery Position / Posisi Mantap
Ciputra Mitra Hospital

Amat Victoria Curam


Victory Favor Preparation

dr. Muhammad Nanda Firdaus 2022

Anda mungkin juga menyukai