EKONOMI POLITIK

PERTEMUAN I
PENGANTAR ILMU POLITIK
Pengantar
 Yozi Aulia Rahman, SE, M.Sc
 081228270977 (WA)
 Semua tugas via email
 yoziaulia@mail.unnes.ac.id
Pengantar
 Nilai Harian (bobot 1)
 Nilai tugs individu / kelompok
 Keaktifan dalam di kelas/diskusi
 Kehadiran
 Sikap dan perilaku
 Nilai Ujian Mid Semester (bobot 2)
 Nilai UAS (bobot 3)
 Keterlambatan max15 menit setelah dosen datang
 Jaga sikap dan perilaku (dilarang main games !)
Pengantar (ruang lingkup)
 Konsep dasar Ekonomi Politik Lembaga
 Ekonomi politik liberal klasik & Sosialisme
 Ekonomi politik radikal strukturalisme dependensia &
neoklasik
 Ekonomi Politik Baru
 Ekonomi Politik Kelembagaan
 Ekonomi Politik Utang
 Ekonomi Politik Desentralisasi (Korupsi , fiskal,
pendidikan)
Referensi
 Deliarnov. 2006. Ekonomi Politik. Penerbit Erlangga.
 Ahmad Erani Yustika. 2013. Ekonomi Kelembagaan.
Penerbit Erlangga
 Timothy Besley. 2006. Principled Agents ? The Political
Economy of Good Government. Oxford University Press.
 Caporaso & Levine. 1992. Theories of Political
Economy. Cambridge Press.
Pengantar
 Mengapa mahasiswa perlu mempelajari Ekonomi Politik ?

 Faktor politik dapat berpengaruh terhadap kebijakan ekonomi -

> decision making !
Pengantar
 Isu-isu ekonomi tidak lepas dari faktor politik :
 BBM
 Krisis Ekonomi
 Ketimpangan
 Desentralisasi
 Anggaran Pemerintah (kebijakan fiskal), dll.
 Contagionous Effect (efek menular)
 Subprime Mortgage
 Overloan Night
 Washington Consensus
Pengantar
 Kebijakan ekonomi Indonesia tidak lepas dari Geopolitik
Internasional
 Blok barat / blok timur ? Korea Utara Vs USA ?
 Neoliberalisme
 Free Trade
 Utang Luar Negeri
 Bantuan / Hibah (aid)
 Kebijakan The Fed
 Harga Minyak Dunia
 Terorisme
Latar Belakang
 Ilmu Ekonomi dan Ilmu Politik mulai tumbuh
berkembang sejak munculnya pemikir-pemikir klasik
-> Adam Smith, David Richardo, Thomas Malthus ,
dan John Stuart Mill.
 Munculnya pemikiran neoklasik, membuat ilmu
ekonomi berjalan pesat (matematika), ilmu politik
tidak berkembang.
Latar Belakang
 Kejadian – kejadian Tahun 60-70 an , membuat kajian
ekonomi politik kembali dikedepankan.
 Pandangan-pandangan ekonom barat tidak berlaku di
negara-negara berkembang
 Perilaku rent-seekers (kalap rente) dari para
penyelenggara negara.
 Mulai dipelajari teori-teori tentang perilaku (behavioural
economics) individu, organisasi, maupu sosial -> teori
pertukaran dan perilaku birokratis
Latar Belakang
 Kenneth Arrow , Mancur Olson, James Buchanan, dan
Gordon Tullock.
 New Political Economics
 Dua variasi : Teori Pilihan Rasional (The Rational
Choice Theory)
& Teori Pilihan Publik (Public Choice Theory)
 Klasik -> menenkankan pada aspek fenomena, transaksi
dan penataan pasar.
 NPE -> menenkankan pada aspek fenomena, transaksi dan
penataan nonpasar.
Masalah Ekonomi
 Kebutuhan manusia tidak terbatas -> alat pemuas
berbagai kebutuhan tsb terbatas.
 Ada masalah kelangkaan (scarcity) -> alokasi ,
distribusi , produksi dan konsumsi.
 Cara pemecahan masalah-masalah tersebut ditentukan
oleh lembaga ekonomi dan sistem ekonomi politik
yang dianut.
Kaitan antara ekonomi dan Politik
 Ekonomi
 Cara melakukan sesuatu
 Aktivitas untuk memperoleh sesuatu yang diinginkan.
 Ekonomi sebagai “ institusi” – ekonomi pasar atau
komando.
 Politik
 Siapa yang mendapat, apa, dan kapan ?(lasswell)
 Perjuangan untuk mendapatkan kekuasaan
(Morgenthau)
 Pola-pola kekuasaaan, aturan-aturan dan kewenangan
(Dahl)
 Ilmu tentang negara (Easton)
Kaitan antara ekonomi dan Politik
 Jika politik diartikan sbg pemerintah
 mencakup semua aktivitas , proses dan struktur pemerintah.
 Jika politik diartikan sbg publik
 Politik merujuk pada peristiwa-peristiwa yang melibatkan
banyak orang.
 Proses ekonomi dan politik merupakan cara-cara alternatif
dalam mengalokasikan sumber-sumber daya yang langka.
Kaitan antara ekonomi dan Politik
 Ekonomi Politik dimaksudkan untuk memberikan
saran mengenai pengelolaan masalah-masalah
ekonomi pada penyelenggara negara. (Caporaso &
Levine)
 Ekonomi Politik -> analisis politik dalam kajian
ekonomi.
Lembaga-Lembaga Ekonomi
 Altruisme
 Pola alokasi dan distribusi atas dasar sistem dan
hubungan timbal balik – saling membantu
 Altruisme cocok untuk mengalokasikan barang privat
yang pendistribusiannya publik.
 Lembaga donor darah atau bantuan bencana alam.
 Anarki
 Pola alokasi dan distribusi tanpa hukum dan aturan.
 Lebih banyak mengandalkan kekuasaan
 Menggunakan sikap licik dan penipuan.
Lembaga-Lembaga Ekonomi
 Pasar
 Alokasi sumber daya dilakukan sesuai dengan kekuatan
permintaan dan penawaran.
 Pasar dianggap lebih efisien dalam mengalokasikan sumber
daya.
 Pasar -> tempat transaksi dengan prinsip suka sama suka , tanpa
adanya unsur paksaan.
 Pemerintah
 Pemerintah diperlukan untuk mengatasi kegagalan pasar,
mengatasi eksternalitas dan pengadaan barang-barang publik
Sistem –Sistem Ekonomi Politik
 Kinerja perekonomian ditentukan :
 Kebijakan-kebijakan ekonomi yang dijalankan
pemerintah.
 Sistem ekonomi politik yang dianut
 Lingkungan dimana perekonomian tersebut beroperasi .-
> lingkungan pasar , masyarakat, dll.
 Sistem ekonomi mencakup keseluruhan proses dan
aktivitas masyarakat dalam upaya memecahkan
masalah ekonomi sekaligus mencapai tujuan-tujuan
ekonomi, sosial dan politik.
Sistem –Sistem Ekonomi Politik
 Sistem perekonomian bisa berbentuk melalui berbagai
cara (Seda, 1992) :
 Tradisi turun temurun -> diwariskan ke generasi berikutnya.
 Terbentuk dari pemikiran seseorang. -> liberal , sosialisme , dll
 Dibentuk melalui pembaruan -> internal dan eksternal.
 Terbentuk melalui “blue print” sebagai kerangka pola tindakan
guna menghadapi berbagai masalah di masyarakat.
Sistem –Sistem Ekonomi Politik
Gregory Stuart (1992)
 Sistem ekonomi mencakup mekanisme, pengaturan
pengorganisasian, dan aturan-aturan untuk membuat dan
melaksanakan keputusan –keputusan tentang alokasi
sumber daya yang terbatas jumlahnya.
Sistem –Sistem Ekonomi Politik
 Perubahan dalam sistem ekonomi bisa berlangsung secara
gradual , halus , tanpa gejolak.
 Namun, juga dapat berlangsung secara dratis , radikal atau
revolusioner.
 Memilih sistem ekonomi politik yang terbaik.
Sistem –Sistem Ekonomi Politik
 Klasifikasi sistem ekonomi
 Organisasi pengaturan pengambilan keputusan.
 Mekanisme penyebaran informasi dan koordinasi.
 Pemilikan kekayaan produktif.
 Sistem insentif.
 Sistem –Sistem Ekonomi Politik
KLASIFIKASI KAPITALISME SOSIALISME SOSIALISME
PASAR/
CAMPURAN
Organisasi Lebih Lebih Lebih
pengaturan terdesentralisasi terdesentralisasi tersentralisasi
pengambilan
keputusan
Mekanisme Kekuatan Pasar Kekuatan Pasar Dominan Negara
penyebaran
informasi dan
koordinasi.
Pemilikan Dominan Privat Dominan negara Dominan Negara
kekayaan dan atau kolektif
produktif.
Sistem Insentif Dominan Materi Materi dan Moral Materi dan Moral