Anda di halaman 1dari 16

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS AL-AZHAR

MATA KULIAH : PENGANTAR EKONOMI


SEMESTER : II (DUA)
DOSEN : H.SINTO, SE,MM
PERTEMUAN -1
ILMU EKONOMI
• Sebelum era Adam Smith sudah banyak pemikiran-pemikiran yg
dikemukakan mengenai persoalan-persoalan ekonomi yg
dihadapai suatu negara, tetapi belum ada analisis yg menyeluruh
tentang berbagai aspek kegiatan perekonomian dlm masyarakat ,
sehingga belum dipandang sebagai cabang ilmu yg berdiri sendiri
• Zaman Adam Smith Ilmu ekonomi sebagi cabang bidang ilmu
pengetahuan bermula sejak thn 1776 analisis –analisis dalam
ilmu ekonomi telah menjadi semakin kompleks dan memberi
gambaran yg lebih lengkap mengenai kegiatan suatu
perekonomian . Secara garis besar analisis-analisis yg terdapat
dalam dlm ilmu ekonomi dibedakan dalam dua bentuk analisis yt:
Teori ekonomi mikro dan makroekonomi
• Sejarah perkembangan ilmu ekonomi
• Adam Smith sering disebut sebagai yang pertama
mengembangkan ilmu ekonomi pada abad 18 sebagai satu
cabang tersendiri dalam ilmu pengetahuan. Melalui karya
besarnya Wealth of Nations, Smith mencoba mencari tahu
sejarah perkembangan negara-negara di Eropa. Sebagai seorang
ekonom, Smith tidak melupakan akar moralitasnya terutama
yang tertuang dalam The Theory of Moral Sentiments.
Perkembangan sejarah pemikiran ekonomi kemudian berlanjut
dengan menghasilkan tokoh-tokoh seperti Alfred Marshall,
J.M. Keynes, Karl Marx, hingga peraih hadiah Nobel bidang
Ekonomi tahun 2006, Edmund Phelps
Secara garis besar, perkembangan aliran pemikiran
dalam ilmu ekonomi diawali oleh apa yang disebut
sebagai aliran klasik. Aliran yang terutama dipelopori
oleh Adam Smith ini menekankan adanya invisible
hand dalam mengatur pembagian sumber daya, dan
oleh karenanya peran pemerintah menjadi sangat
dibatasi karena akan mengganggu proses ini. Konsep
invisble hand ini kemudian direpresentasikan sebagai
mekanisme pasar melalui harga sebagai instrumen
utamanya.
• Aliran klasik mengalami kegagalannya setelah terjadi Depresi Besar tahun 1930-an
yang menunjukkan bahwa pasar tidak mampu bereaksi terhadap gejolak di pasar
saham. Sebagai penanding aliran klasik, Keynes mengajukan teori dalam bukunya
General Theory of Employment, Interest, and Money yang menyatakan bahwa
pasar tidak selalu mampu menciptakan keseimbangan, oleh karenanya, intervensi
pemerintah harus dilakukan agar distribusi sumber daya mencapai sasarannya.
Dua aliran ini kemudian saling “bertarung”

• dalam dunia ilmu ekonomi dan menghasilkan banyak varian dari keduanya,
seperti : new classical, neo klasik, new keynesian, monetarist, dan lain sebagainya.
• Namun perkembangan dalam pemikiran ini juga berkembang ke arah lain, seperti
teori pertentangan kelas dari Karl Marx dan Friedrich Engels, serta aliran
institusional yang pertama dikembangkan oleh Thorstein Veblen, dkk., dan
kemudian oleh peraih nobel Douglass C. North.
• Metodologi
• Sering disebut sebagai The queen of social sciences, ilmu ekonomi telah
mengembangkan serangkaian metode kuantitatif untuk menganalisis
fenomena ekonomi. Jan Tinbergen pada masa setelah Perang Dunia II
merupakan salah satu pelopor utama ilmu ekonometri, yang
mengkombinasikan matematika, statistik, dan teori ekonomi. Kubu lain dari
metode kuantitatif dalam ilmu ekonomi adalah model General equilibrium
(keseimbangan umum), yang menggunakan konsep aliran uang dalam
masyarakat, dari satu agen ekonomi ke agen yang lain. Dua metode
kuantitatif ini kemudian berkembang pesat hingga hampir semua makalah
ekonomi sekarang menggunakan salah satu dari keduanya dalam
analisisnya. Di lain pihak, metode kualitatif juga sama berkembangnya
terutama didorong oleh keterbatasan metode kuantitatif dalam
menjelaskan perilaku agen yang berubah-ubah.
• Sejarah teori ekonomi
• Sejarah Perkembangan Teori Ekonomi adalah suatu pemikiran kapitalisme
yang terlebih dahulu harus dilacak melalui sejarah perkembangan
pemikiran ekonomi dari era Yunani kuno sampai era sekarang.
• Aristoteles adalah yang pertama kali memikirkan tentang transaksi
ekonomi dan membedakan antara yang bersifat “natural” atau “unnatural”.
Transaksi natural terkait dengan pemuasan kebutuhan dan pengumpulan
kekayaan yang terbatasi jumlahnya oleh tujuan yang dikehendakinya.
Transaksi un-natural bertujuan pada pengumpulan kekayaan yang secara
potensial tak terbatas. Dia menjelaskan bahwa kekayaan un-natural tak
berbatas karena dia menjadi akhir dari dirinya sendiri ketimbang sebagai
sarana menuju akhir yang lain, yaitu pemenuhan kebutuhan.
MASALAH EKONOMI DAN KEBUTUHAN UNTUK MEMBUAT PILIHAN

• Dalam kehidupan sehari-hari setiap individu , perusahaan dan


masyarakat mengahadapai persoalan-persoalan yang bersifat
ekonomi yaitu: Untuk membuat keputusan tentang cara yg
terbaik untuk melakukan suatu kegiatan ekonomi.
• Kegiatan ekonomi adalah seseorang atau perusahaan atau
suatu masyarakat untuk memproduksi barang dan jasa maupun
mengkonsumsi (menggunakan) barang dan jasa.
• Untuk membuat keputusan persuahan, masyarakat
mempunyai pilihan atau alternatif yang tersedia perlu
mengambil keputusan untuk memilih alternatif yang terbaik.
Masalah pokok perekonomian :
KEKURANGAN-SCARCITY
Mengapa masyarakat harus membuat pilihan ?
1. Masalah Kelangkaan
“disebabkan ketidakseimbangan antara kebutuhan masyarakat dengan
faktor-faktor produksi yang tersedia”
disatu pihak dalam setiap masyarakat selalu terdapat keinginan yg relatif
tidak terbatas untuk menikmati berbagai jenis barang dan jasa, sebaliknay
sumber-sumber daya atau faktor-faktor produksi adalah relatif terbatas.
2. Kebutuhan Masyarakat.
Kebutuhan adalah keinginan masyarakat untuk mengkonsumsi barang dan
jasa .
=> Keinginan yg disertai oleh kemampuan untuk membeli ( disebut
permintaan efektif)
=>Keinginan yang tidak disertai oleh kemampuan untuk membeli.
Faktor produksi: benda-benda yg disediakan oleh alam
atau diciptakan oleh manusia yg dapat digunakan
untuk memproduksi barang-barang dan jasa-jasa.
1. Tanah dan sumber daya alam (disediakan oleh
alam).
2. Tenaga Kerja; tenaga kerja kasar-tenaga kerja
trampil-tenaga kerja terdidik.
3. Modal ( diciptakan oleh manusia)
4. Keahlian keusahawanan ( Entepreniur)
MEMBUAT PILIHAN UNTUK
MEMAKSIMUMKAN KESEJAHTERAAN
Dalam setiap kegiatan ekonomi yaitu
memproduksi maupun mengkonsumsi
(menggunakan) barang dan jasa setiap pelaku
kegiatan ekonomi harus membuat pilihan-
pilihan terbaik. Tujuannya adalah agar sumber-
sumber daya yg tersedia akan digunakan
secara efisien dan dapat mewujudkan
kesejahteraan yang paling maksimum kepada
setiap individu dan masyarakat.
• Pilihan dalam mengkonsumsi
Dengan menggunakan pendapatan mereka, barang-
barang apa yang perlu dibeli dan berapa jumlahnya agar
pembelian dan penggunaan barang-barang tersebut
akan memberikan kepuasan yg maksimum bagi diri dan
keluarganya.
• Pilihan dalam memproduksi
Dengan penggunaan faktor-faktor produksi yang perlu
diperhatikan adalah menetukan kombinasi faktor-faktor
produksi yang akan meminimumkan biaya produksi.
DEFINISI ILMU EKONOMI
Menurut Prof.P.A.Samuelson (1970)
Ilmu Ekonomi adalah suatu studi mengenai individu-
individu dan masyarakat membuat pilihan,
dengan atau tanpa penggunaan uang, dengan
menggunakan sumber-sumber daya yang terbatas
tetapi dapat digunakan dalam berbagai cara untuk
menghasilkan berbagai jenis barang dan jasa dan
mendistribusikannya untuk kebutuhan konsumsi,
sekarang dan dimasa datang, kepada berbagai
individu-individu dan golongan masyarakat.
JENISI-JENIS ANALISIS EKONOMI
• Ekonomi Deskriptif
=> analisis ekonomi yang menggambarkan keadaan yang sebenarnya wujud dalam
perekonomian, mis analisis keadaan petani di Jawa dll.
• Teori Ekonomi
=>adalah pandangan-pandangan yang menggambarkan sifat hubungan yang wujud dalam
kegiatan ekonomi, dan ramalan tentang hubungan yang wujud dalam kegiatan ekonomi,
dan ramalan tentang peristiwa yang terjadi apabila suatu keadaan yang mempengaruhinya
mengalami perubahan. Dan teori ekonomi memberikan gambaran tentang sifat-sifat
utama dari sistim ekonomi dan bagaimana sistem ekonomi berfungsi.
• Ekonomi Terapan
=>adalah disebut sebagai teori kebijakan ekonomi, yang menelaah tentang kebijakan yang
perlu dilaksanakan untuk mengatasi masalah-masalah ekonomi;
- Mencapai pertumbuhan ekonomi yang cepat
-Menciptakan kestabilan harga
-Mengatasi masalah pengangguran
-Mewujudkan distribusi pendapatan yang merata.
Dalam mempelajari ilmu ekonomi perlu didasari arti perbedaan
peernyataan positif dan pernyataan normatif.
=>Pernyataan positif adalaha mengandung arti fakta-fakta yang wujud
dalam masyarakat dan kebenarannay dapat dibuktikan dengan kenyataan
yg berlaku; “kalau produksi beras turun maka harganya akan naik, dan
jika beras dijual ke kota maka harganya lebih mahal daripada didesa”
=>Pernyataan normatif. Mengandung arti apakah yang sebaiknya harus
wujud ? Mis. “peningkatan kesejahteraan masyarakat harus dilakukan
dengan mempercepat pertambahan pendapatan nasional, dan
peningkatan kesejahteraan masyarakat harus dilakukan dengan
berusaha agar pertambahan pendapatan dinikamati secara merata oleh
seluruh lapisan masyarakat.
SIFAT-SIFAT EORI EKONOMI
Sifat-sifat umum teori dalam ilmu ekonomi ada 4 unsur:
1. Definisi-definis yg menjelaskan dengan sebaik-baiknya variabel-variabel
yang sifat-sifat hubungannya akan diterangkan dalam teori tersebut.
2. Sejunmlah asumsi-asumsi atau pemisalan-pemisalan mengenai keadaan
yang harus wujud supaya teori itu berlaku dengan baik.
3. Satu atau beberapa hipotesis mengenai sifat-sifat hubungan diantara
berbagai variabel yang dibicarakan
4. Satu atau beberapa ramalan mengenai keadaan-keadaan yang akan berlaku.
Variabel-variabel : adalah suatu besaran yg nilainya dapat mengalami
perubahan.
Asumsi : adalah pemisalan-pemisalan
Hipotesis: adalah suatu pernyataan mengenai bagaimana variabel-variabel
yang dibicarakan berkaitan satu sama lain.

Anda mungkin juga menyukai