Dari pengertian tersebut apa yang dapat anda simpulkan tentang ilmu ekonomi ? Ilmu
ekonomi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam melakukan aktivitas ekonomi
dengan atau tanpa uang, terdapat sumber daya yang langka, tetapi ada alternaitf
pemanfaatannya (kelangkaan) dan terdapat barang dan / atau jasa yang diproduksi kemudian
disalurkan kepada masyarakat. Intisari inilah yang merupakan konsep dasar ilmu ekonomi.
Konsep dasar ilmu ekonomi perlu dipraktikkan dalam kehidupan sehari – hari agar kebutuhan
manusia dapat terpenuhi dengan sumber daya yang tersedia. Selain itu, pengaturan pola
konsumsi yang bijak dapat membantu manusia memenuhi kebutuhan hidup dengan sumber
daya yang terbatas.
Pada perkembangannya teori ekonomi tidak sebatas pada definisi, tetapi tujuan dari
penerapan ilmu ekonomi. Wonnacott, seorang ekonom Amreika Serikat, memberikan
penjelasan tentang tujuan manusia mempelajari ilmu ekonomi. Menurut Wonnacott, tujuan
manusia mempelajari ilmu ekonomi sebagai berikut .
Apa saja komponen yang dianalisis dalam ekonomi mikro ? Ekonomi mikro
membahas komponen – komponen berikut.
Latihan 1
1. Manusia dihadapkan berbagai kebutuhan yang bersifat tidak terbatas. Sementara itu,
jumlah alat pemenuhan kebutuhan bersifat terbatas. Untuk mengatasi permasalahan
tersebut, manusia perlu mempelajari ilmu . . . .
a. Sosial
b. Ekonomi
c. Geografi
d. Fisika
e. Sejarah
7. Paham Sosialis
B. Masalah Ekonomi
Dalam menjaga kelangsungan hidup, manusia dihadapkan pada permasalahan ekonomi.
Apakah and apernah mengahadapi permasalahan ekonomi ? Misalnya anda ingin membeli sepatu
dan tas. Oleh karena keterbatasan dana, anda hanya mampu membeli salah satu barang tersebut.
Permasalahan muncul ketika kenyataan yang terjadi berbeda dengan keinginan yang diharapkan.
Begitu juga dengan permasalahan ekonomi. Kaitannya dengan hal itu, manusia perlu
mengaplikasikan ilmu ekonomi dalam upaya memnuhi kebutuhan hidupnya dengan alat
pemenuhan kebutuhan. Masalah ekonomi terjadi karena kesenjangan anatara keinginan manusia
yang tidak terbatas dan alat pemenuhan kebutuhan yang terbatas. Manusia dituntut bersikap bijak
dalam memanfaatkan sumber daya. Masalah ekonomi ini juga mendorong manusia mencari
berbagai alternative pilihan yang rasional.
1. Kelangkaan dan Cara Mengatasinya
Indonesia mempunyai potensi sumber daya melimpah. Namun demikian, masyarakat
masih sering dihadapkan pada masalah kelangkaan. Amatilah lingkungan sekitar tempat
tinggal anda ! Anda dapat melihat masyarakat berusaha memenuhi kebutuhan hidup dengan
segala cara. Meskipun tidak semua kebutuhan hidupnya dapat terpenuhi, masyarakat terus
berusaha mencapai kepuasan. Tidak terpenuhinya kebutuhan hidup disebabkan terbatasnya
sumber daya ekonomi. Dalam ilmu ekonomi, kondisi tersebut menggambarkan maslah
kelangkaan.
a. Pengertian Kelangkaan
Kelangkaan merupakan inti masalah yang harus diatasi masyarakat. Inti masalah
ekonomi berupa ketikseimbangan antara kebutuhan yang tidak terbatas dan alat pemuas
kebutuhan yang terbatas,. Kelangkaan dapat terjadi, baik barang maupun jasa.
Kelangkaan dapat dipandang sebagai sumber segala maslah ekonomi. Anda perlu peduli
dan berpikir kritis dalam upaya mencegah kelangkaan.
Kelangkaan (scarcity) diartikan kesnjangan antara sumber daya ekonomi yang
terbatas dan jumlah kebutuhan hidup tidak terbatas. Kelangkaan timbul karena kebutuhan
manusia terus bertambah. Akibatnya, sumber daya yang ada tidak cukup untuk memenuhi
kebutuhan hidup. Keadaan ini mendorong manusia melakukan pilihan di antara berbagai
alternative yang paling menguntungkan. Masalah kelangkaan disebabkan faktor – faktor
berikut.
1) Keterbatasan Sumber Daya
Anda dapat mencari contoh kebutuhan sekarang dan kebutuhan masa akan datang
dari referensi, misalnya surat kabar, buku pengayaan atau internet. Catatlah informasi
yang anda peroleh sebagai bahan belajar.
Tugas
Pembiasaan
EKONOMI KELAS X SEMESTER I 15
Sesuatu yang anda inginkan tidak selalu anda butuhkan. Dalam kehidupan modern ini, sering batas
antara antara keinginan dna kebutuhan menjadi kabur. Berbagai iklan, informasi atau rekomendasi
mengubah cara pendang akan sesuatu. Sesuatu yang tadinya dianggap keinginan mewah, perlahan
berubah menjadi keinginan yang wajar sampai akhirnya berubah menjadi sebuah kebutuhan. Biasakan
hal – hal berikut untuk mengelola segala keinginan dan kebutuhan dengan baik.
1. Susunlah segala kebutuhan anda, prioritaskan kebutuhan terpenuhi lebih dahulu, kemudian tentukan
beberapa hal yang menjadi keinginan anda.
2. Jika anda memiliki kelebihan dana, lihat daftar keinginan yang mungkindipenuhi setelah
memastikan kebutuhan penting telah terpenuhi. Hindari melihat benda – benda yang bisa
menciptakan munculnya keinginan karena akan menjadi obsesi.
3. Kurangi bepergian ke pusat perbelanjaan karena tempat tersebut memancing untuk mengeluarkan
uang tanpa terencana dan berlebihan, jangan hanya melihat brand/merek.
Dengan menerapkan kebiasaan tersebut, anda dapat memilah antara keinginan dan kebutuhan
dengan demikian anda akan terhindar dari sifat boros.
Latihan 2
A. Pilihlah jawaban yang tepat!
1. Kebutuhan manusia bersifat tidak terbatas sehingga menyebabkan kelangkaan karena….
a. Ilmu pengetahuan terus mengalami kemajuan
b. Jumlah penduduk terus bertambah
c. Keinginan manusia terus bertambah
d. Usia manusia terus bertambah
e. Alat pemuas kebutuhan terus bertambah
2. Pada pertengahan tahun 2013 terjadi kelangkaan kedelai yang menyebabkan harga kedelai
menjadi mahal. Factor yang menyebabkan kelangkaan tersebut adalah….
a. Keterbatasan produsen dalam memproduksi
b. Pertumbuhan penduduk yang cepat
c. Keterbatasan sumber daya
d. Perkembangan teknologi
e. Bencana alam
3. Kelangkaan terjadi karena kebutuhan yang tidak terbatas dan alat pemuas kebutuhan yang
jumlahnya terbatas. Permasalahan tersebut dapat diatasi dengan cara….
a. Meningkatkan kebutuhan pribadi
b. Menggunakan sumber daya yang ada
c. Memanfaatkan kekayaan alam secara bijak
d. Memanfaatkan sumber daya sebesar-besarnya
e. Meningkatkan pendapatan untuk memenuhi kebutuhan
4. Perhatikan hal-hal berikut!
1) Semua barang adalah langka
2) Kelangkaan dapat terjadi pada masyarakat luas
3) SaLah satu factor penyebabnya adalah keterbatasan sumber daya
4) Cara mengatasi kelangkaan dengan cara membuat skala prioritas
5) Kelangkaan disebabkan semua barang dan jasa tidak tersedia
Pernyataan di atas yang benar mengenai kelangkaan terdapat pada nomor….
a. 1, 2 dan 3
b. 1, 2 dan 4
c. 2, 3 dan 4
d. 2, 3 dan 5
e. 3, 4 dan 5
5. Konsep biaya peluang dalam kegiatan ekonomi adalah tindakan menentukan….
a. Salah satu pilihan
b. Semua alternatif yang ada
c. Beberapa alternatif yang ada
EKONOMI KELAS X SEMESTER I 16
d. Satu pilihan terbaik dari beberapa alternatif
e. Alternatif yang dilakukan dalam waktu yang cepat
6. Tomi dihadapkan dua pilihan yang sulit. Orang tuanya meninginkan tomi bekerja sebagai
pegawai bank atau di perusahaan manufaktur. Tomi mempunyai rencana untuk untuk
membuka usaha distro. Jika tomi bekerja di bank, ia akan memperoleh penghasilan
Rp2.000.000,00 tiap bulan. Jika bekerja di perusahaan manufaktur mendapat gaji
Rp4.000.000,00 tiap bulan. Tomi memutuskan untuk membuka usaha distro. Biaya
peluang tomi adalah….
a. Rp6.000.000,00
b. Rp4.000.000,00
c. Rp3.000.000,00
d. Rp2.000.000,00
e. Rp1.000.000,00
7. Santi memerlukan modal Rp4.000.000,00 untuk dapat memulai usaha warung makan.
Biaya peluang yang timbul sebesar….
a. Modal usaha, yaitu Rp4.000.000,00
b. Keuntungan yang didapat setelah membuka warung makan
c. Gaji yang diperoleh santi apabila bekerja selain membuka usaha warung makan
d. Perkiraan kerugian yang timbul apabila santi membuka warung makan
e. Keseluruhan biaya selama membuka usaha warung makan
8. Pemakaia tenaga kerja dapat menimbulkan biaya peluang tenaga kerja berkaitan
dengan….
a. Kesejahteraan tenaga kerja
b. Keterbatasan modal untuk menggaji tenaga kerja
c. Ketidakmampuan tenaga kerja dalam menyelesaikan pekerjaan
d. Kelebihan tenaga kerja ysng tidak dimanfaatkan dalam proses produksi
e. Keterbatasan dalam melakukan kegiatan produksi dalam waktu beersamaan
9. Ketersediaan sumber daya manusia yang berkualitas di Indonesia masih kurang,
sedangkan Indonesia terus dihadapkan pada produk-produk impor yang mulai menyaingi
produk dalam negeri. Untuk mengatasi masalah kelangkaan sumber daya yang berkualitas,
tindakan yang dapat dilakukan adalah….
a. Mendatangkan tenaga ahli dari luar negeri
b. Membuat aturan mengenai wajib belajar sembilan tahun
c. Melarang produk buatan luar negeri masuk Indonesia
d. Memberi pelatihan , keterampilan , dan beasiswa pendidikan
e. Menambah jumlah penduduk agar sumber daya semakin bertambah
10. Penyebab kelangkaan sumber daya manusia ( SDM ) yang berkualitas di suatu daerah
adalah ….
a. Kemajuan pendidikan dan peradaban
b. Pertambahan jumlah penduduk
c. Kesejahteraan masyarakat
d. Kondisi geografis wilayah
e. Sumber daya alam
B. Kerjakan soal-soal berikut!
1. Mengapa perkembangan teknologi menjadi salah satu faktor penyebab kelangkaan ?
2. Jelaskan hubungan antara kelangkaan sumber daya manusia dan proses produksi !
3. Apa sajakah manfaat yang dapat diperoleh dengan mempelajari biaya peluang ?
4. Apa tujuan penerapan konsep biaya peluang tenaga kerja dalam proses produksi ?
5. Citra berencana membuka usaha salon . Ia memerlukan modal Rp 15.000.000,00
untuk dapat membuka salon . Namun Citra diajak bekerja sama oleh temannya untuk
EKONOMI KELAS X SEMESTER I 17
membuka usaha rumah makan dengan modal Rp.8.000.000,00 . Akan tetapi , Citra
memilih untuk membuka usaha salon sendiri . Bagaimana biaya peluang yang
timbul ?
b. Motif Ekonomi
EKONOMI KELAS X SEMESTER I 18
Perhatikan lingkungan sekolah anda ! Dalam lingkungan sekolah terdapat warga
sekolah dengan kegiatan ekonomi berbeda – beda. Perbedaan kegiatan ekonomi
disebabkan adanya motif atau alasan ekonomi.
Motif ekonomi merupakan alasan atau tujuan individua tau Lembaga dalam
melakukan tindakan ekonomi. Motif ekonomi dapat dibedakan menjadi motif intrinsik
dan motif ekstrinsik. Motif intrinsik adalah alasan seseorang melakukan tindakan
ekonomi karena faktor dari diri sendiri. Motif intrinsik meliputi uapyaa mencapai
kepuasan, memnuhi kebutuhan hidup, meningkatkan status sosial dan memenuhi selera
atau gaya hidup. Motif ekstrinsik adalah alasan seseorang melakukan tindakan ekonomi
karena faktor dari luar, misalnya lignkungan sosial budaya. Motif ekstrinsik meliputi
keinginan memperoleh penghargaan, meringankan beban orang lain, serta menunjukkan
eksistensi di bidang sosial atau politik. Pelaku kegiatan ekonomi memilki morif berbeda –
beda berdasarkan tujuan yang akan diperoleh.
45 C C G
F
15 D D
E E
10 25 49 55 6 0
(unit) X (unit) X
60
55
45
20
15
10 20 25 49 55 60
Amatilah gambar 1.5 untuk lebih memahami konsep baiya peluang tenaga kerja.
Sumbu Y merupakan sapetu dan sumbu X merupakan tas. Pada titik A diketahui
penggunaan empat orang tenaga kerja mampu menghasilkan 60 unit sepatu. Akibatnya,
tenaga kerja akan kehilangan kesempatan memproduksi tas. Pada titik E penggunaan
tenaga kerja sebanyak empat orang mampu memproduksi tas sebesar 55 unit. Pada titik
lain, produsen akan mengombinasikan penggunaan tenaga kerja.
Pada titik B produsen menggunakan satu orang tenaga kerja untuk memproduksi
sebanyak 10 unit tas dan tiga orang tenaga kerja untuk memproduksi sebanyak 55 unit
sepatu. Jika produsen menghendaki panambahan jumlah barang tertentu, misalnya
produsen menginginkan penambahan jumlah produksi tas, produsen akan bergeser ke titik
C. Pada titik C terjadi pengalihan tenaga kerja. Pengalihan tenaga kerja menyebabkan
produksi sepatu berkurang dari 55 unit menjadi 45 unit. Sebaliknya, produksi tas
bertambah dari 10 unit menjadi 25 unit.
Perhatikan gambar 1.6 ! Pada kurva tersebut titik A, B, C, D dan E menjadi batas
maksimal kemampuan tenaga kerja melakukan proses produksi. Jika titik keseimbangan
berada di luar garis batas produksi (misalnya 45 unit sepatu dan 60 unit tas ditunjukkan
titik G), titik G berada di luar batas kemampuan tenaga kerja dalam memproduksi tas dan
sepatu. Titik F menunjukkan batas minimal kemungkinan proses produksi tas dan sepatu
yaitu sebanyak 20 unit. Jika kemampuan tenaga kerja berada pada batas minimal berarti
proses produksi berlangsung tidak efesien. Akhirnya tidak seluruh tenaga kerja digunakan
dalam proses produksi. Kondisi ini akan menimbulkan pengangguran.
Melalui pembelajaran konsep biaya peluang dapat diketahui keterbatasan sumber daya
dalam proses produksi. Keterbatasan sumber daya tersebut mendorong penentuan
keputusan alternative pilihan yang harus diambil dan yang diabaikan
EKONOMI KELAS X SEMESTER I 21
Latihan 3
A. Jawablah pertanyaan pertanyaan berikut ini dengan benar!
1. Tindakan ekonomi rasional didasari penerapan prinsip ekonomi. Seseorang yang mengerti
dan terbiasa menerapkan prinsip ekonomi, dalam melakukan tindakan ekonomi akan
mempertimbangkan …
a. Kelangkaan barang di pasar
b. Tingkat harga barang pada saat itu
c. Tingkat harga barang dan jumlah barang di pasar
d. Prioritas kebutuhan dan jumlah uang yang tersedia
e. Tingkat status sosial seseorang di lingkungan masyarakat
2. Contoh penerapan prinsip ekonomi seorang pelajar tercermin dalam tindakan …
a. Meminta uang kepada teman
b. Mencari penghasilan tambahan
c. Meminjam uang kepada teman
d. Menggunakan uang jajan semuanya
e. Menhemat uang saku yang diterima
3. Faktor berikut merupakan upaya pemanfaatan sumber daya alam secara rasional kecuali,
…
a. Menggunakan metode yang tepat dalam proses produksi agar tidak merusak alam
b. Menggali kekayaan alam dengan memperhitungkan keberadaannya
c. Melestarikan sumber daya alam untuk generasi mendatang
d. Membuka lahan untuk budi daya tanaman pangan
e. Meneksploitasi hasil hutan sebesar besarnya
4. Berikut ciri – cirri motif ekonomi.
1) Mendapatkan keuntungan sebesar – besarnya
2) Mempercepat penyebaran barang
3) Meratakan persebaran barang
Ciri – cirri di atas merujuk pada motif ekonomi …
a. Penjual
b. Pembeli
c. Produsen
d. Distributor
e. konsumen
5. Penerapan prinsip ekonomi dalam melakukan tindakan ekonomi sangat penting. Tindakan
ekonomi berdasarlan prinsip ekonomi ditunjukkan pada kegiatan …
a. Rizal seorang pengusaha tahu, ia tidak menambah karyawan walaupun pesanan tahu
banyak
b. Pak Supardi beralih menggunakan mesin pronto padi untuk efisiensi waktu
c. Pak Slamet membeli mobil baru untuk menungkatkan status sosial
d. Dimas pelajar SMA membeli gadget keluaran terbaru secara kredit
e. Bu Desi membeli sayuran dengan harga mahal
6. Pada akhir tahun banyak pusat berbelanjaan mengadakan diskon besar – besaran.
Pemberian diskon merupakan salah satu perilaku ekonomi penjual. Pemberian diskon pada
akhir tahun bertujuan untuk …
a. Melaksanakan program sosial
b. Meningkatkan persaingan usaha
c. Meningkatkan prospek penjualan produk
d. Meningkatkan diversifikasi produk yang dijual
e. Memberikan harga yang lebih murah untuk masyarakat berpendapatan rendah
7.
Prinsip Ekonomi
C. Ekonomi Syariah
Ekonomi Syariah di Indonesia berkembang pesat. Khusus di Indonesia, beberapa tahun
belakangan Lembaga ekonomi yang berbasis Syariah semakin marak dilingkup perekonomian
nasional. Mereka lahir menyusul krisis berkepanjangan sebagai sebuah kegagalan system moneter
kapitalis di Indonesia. Sejak berdirinya Bank Muamalat sebagai pelopor Bank Syariah pada tahun
1991, muncul Lembaga keuangan lainnya. Pada waktu itu sosialisasi ekonomi Syariah dilakukan
tiap – tiap Lembaga keuangan Syariah. Ketentuan menjalankan perekonomian Syariah di
Indonesia diadasarkan pada fatwa Dewan Syariah Nasional (DSN). Fatwa ini sudah banyak
diadopsi menjadi Peraturan bank Indonesia (PBI).
EKONOMI KELAS X SEMESTER I 23
1. Pengertian Ekonomi Syariah
Ekonomi Syariah disebut juga ekonomi
islam. Ilmu ekonomi Syariah adalah ilmu
pengetahuan sosial yang mempelajari masalah
ekonomi rakyat berdasarkan nilai – nilai islam.
Ekonomi Syariah dapat juga diartikan sebagai
ilmu yang mempelajari perilaku ekonomi
manusia berdasarkan syariat islam dan
keimanan. Hampir tidak ada perbedaan antara
ilmu ekonomi islam dan ilmu ekonomi modern.
Jika ada, perbedaan itu terletak pada sifat dan
volumenya.
Sistem ekonomi islam tidak hanya di
perbankan, tetapi mencakup semua system
keuangan mulai perbankan, pasar modal,
asuransi, hingga dana pension. Pangsa pasar
ekonomi islam di Indonesia sangat luas. Hal ini
disebabkan mayoritas penduduk Indonesia muslim sehingga tidak diragukan penerapan
system ini. Ekonomi Syariah merupakan perbuatan atau kegiatan usaha yang dilaksanakan
menurut prinsip Syariah. Lembaga yang telah menerapkan ekonomi Syariah meliputi Bank
Syariah, Lembaga Keuangan Mikro Syariah, Asuransi Syariah, Reasuransi Syariah, Reksa
Dana Syariah, Obligasi Syariah dan Surat Berharga Berjangka Menengah Syariah, Sekuritas
Syariah, Pembiayaan Syariah, Pengadaian Syariah, Dana Pensiun Lembaga Keuangan
Syariah serta Bisnis Syariah
Dalam pelaksanaan ekonomi Syariah banyak tantangan yang dihadapi. Tantangannya
yaitu masih banyak sumber daya manusia (SDM) yang belum memahami ekonomi Syariah
dan adanya petugas pelaksana ekonomo Syariah yang tidak amanah. Dalam mengahdapi
tantangan tersebut semau Lembaga yang bertangng jawab atas pemberlakuan ekonomi
Syariah terus melakukan kajian, penelitian, publikasi dan sosialisasi kepada pihak – pihak
yang dianggap perlu.
Ekonomi Syariah islam mengajarkan konsep yang ungguk dalam menghadapi gejolak
moneter dibangdingkan system konvensional. Sistem ekonomi islam yang diwakili Lembaga
perbankan Syariah telah menunjukkan ketangguhannya bisa bertahan saat terjadi krisis,
Mengapa ? Lembaga perbankan Syariah menggunakan system bagi hasil sehingga tidak
mengalami negative spread sebagaimanan bakn – bank konvensional, Bahkan, perbankan
Syariah semakin berkembang pada masa sangat sulit.
Gagasan ekonomi Syariah yang dikembangkan saat ini mempunyai dampak langsung
bagi masyarakat, terutama masyarakat muslim. Dengan demikian, ekonomi Syariah dapat
meningkatkan taraf hidup dan menghilangkan persoalan keterbelakangan dalam masyarakat.
Ekonomi Syariah juga dapat menciptakan system distribuso kekayaan dan pendapatan yang
adil serta merata pada setiap tingkatan.
Ulangan Harian
EKONOMI KELAS X SEMESTER I 26
A. Pilihlah jawaban yang tepat !
1. Contoh penerapan ilmu ekonomi yang tepat yaitu …
a. Toni membeli laptop ketika nilai tukar rupiah sedang melemah
b. Ketika terjadi inflasi pemerintah menurunkan tingkat suku bunga
c. Ketika harga bawang putih naik, Pak Jaya meningkatkan hasil produksinya
d. Dengan pendapatan Rp 1.000.000,00 , Yayat mengajukan kredit mobil ke sebuah
dealer resmi
e. Pabrik tahu “Enak” membeli kedelai impor dengan harga lebih mahal daripada kedelai
lokal dengan kualitas yang sama
2. Perhatikan gambar berikut !
Interaksi yang terdapat pada gambar di atas termasuk kajian ekonomi …
a. Pasar
b. Sosial
c. Makro
d. Mikro
e. Terapan
3. Dalam sejarah lahirnya ilmu ekonomi terdapat paham tandingan ekonomi liberal, yaitu
paham sosialis. Tujuan utama paham sosialis adalah pemerataan pendapatan masyarakat
melalui peran pemerintah. Dalam perjalanannya paham sosialis kurang bisa berkembang.
Paham sosialis kurang berkembang karena …
a. Tujuan yang ingin dicapai sulit dilaksanakan
b. Masyarakat hanya menjadi buruh pemilik modal
c. Kebebasan individu dalam berkreasi dan berusaha dibatasi
d. Dalam pratiknya swasta masih dominan kegiatan ekonomi
e. Pemerintah tidak konsisten dalam menjalankan perencanaan yang telah dibuat
4. Kegiatan perdagangan internasional (ekspor impor) merupakan salah satu komponen yang
dianalisis dalam ekonomi makro. Perdagangan internasional bermanfaat untuk …
a. Memperluas persaingan usaha antarnegara
b. Meningkatkan persaingan produk di dalam negeri
c. Meningkatkan kualitas barang produksi dalam negeri
d. Meningkatkan status negara – negara peserta perdagangan internasional
e. Memenuhi kebutuhan barang yang belum mampu dihasilkan di dalam negeri
5. Nilai tukar mata uang termasuk komponen yang dianalisis dalam ekonomi mikro. Jika
nilai tukar rupiah terhadap dolar AS melemah, analisis ekonomi yang tepat ditunjukkan
dengan …
a. Harga barang impor turun
b. Harga barang ekspor naik
c. Utang luar negeri naik
d. Cadangan devisa naik
e. Tingkat inflasi menurun
6. Pelopor ekonomi makro yang menulis buku The General Theory of Employment, Interest
and Money bernama …
a. John Maynard Keynes
b. Arthur Cecile Pigou
c. Alfred Marshall
d. David Ricardo
EKONOMI KELAS X SEMESTER I 27
e. Adam Smith
7. Ruang lingkup ekonomi makro merupakan kajian perekonomian secara lebih luas.
Komponen kajian ekonomi makro …
a. Interaksi permintaan dan penawaran
Neraca pembayaran internasional
Pertumbuhan ekonomi
b. Nilai kurs mata uang
Stabilitas ekonomi negara
Perilaku produsen dan konsumen
c. Nilai kurs mata uang
Pemanfaatan sumber daya ekonomi
Inflasi
d. Peredaran uang
Interaksi di pasar faktor produksi
Kerja sama ekonomi internasional
e. Pemanfaatan sumber daya ekonomi
Interaksi di pasar barang
Nilai kurs mata uang
8. Upah buruh di Indonesia masih rendah dan belum mampu untuk meningkatkan taraf hidup
buruh. Walaupun demikian, buruh harus tetap bersyukur karena masih banyak orang yang
tidak memperoleh pekerjaan. Dalam hal ini, buruh dapat menerapkan prinsip ekonomi
dengan melakukan tindakan …
a. Mencoba menawar ketika membeli barang
b. Mogok kerja untuk menuntut kenaikan upah
c. Membeli barang terbaik meskipun harganya mahal
d. Membeli barang di minimarket atau supermarket
e. Mencari pinjaman untuk menutupi kebutuhan hidup
9. Selain motif ekonomi untuk memperoleh keuntungan, sebuah perseroan terbatas
mempunyai motif sosial. Salah satu wujud penerapan motif sosial adalah program
Corporate Social Responsibillity (CSR). Menurut Undang – Undang Nomor 40 Tahun
2007 tentang Perseroan Terbatas, sebuah perusahaan yang terbentuk perseroan terbatas
wajib memberi bantuan sosial kepada masyarakat melalui program Corporate Social
Responsibillity (CSR). Program CSR mempunyai tujuan untuk …
a. Mendapatkan insentif dan pemerintah
b. Mengikuti peraturan perundang – undangan yang berlaku
c. Mendapatkan kepuasan dalam menjalankan bisnis
d. Meningkatkan kualitas hidup karyawan dan masyarakat
e. Mendapatkan perhargaan dan masyarakat atau pemerintah
10. Perhatikan pernyataan berikut!
1) Pasar diasumsikan berstruktur persaingan tidak sempurna
2) Tidak memerlukan intervensi pemerintah
3) Uang bersifat netral
4) Pasar diasumsikan berstruktur persaingan sempurna
5) Campur tangan pemerintah diperlukan dalam perekonomian
6) Uang bersifat tidak netral
Berdasarkan pernyataan tersebut karakteristik teori yang dikembangkan ahli ekonomi
klasik ditunjukkan oleh nomor …
a. 1), 2), dan 3)
b. 1), 3), dan 5)
c. 2), 3), dan 4)
d. 3), 4), dan 5)
e. 4), 5), dan 6)
11. Setiap hari Pak Dito bekerja sebagai kuli bangunan. Pekerjaan tersebut sudah ia tekuni
bertahun – tahun. Oleh karena tidak memiliki latar belakang pendidikan yang tinggi, ia
memilih pekerjaan tersebut. Pekerjaan yang ditekuni oleh Pak Dito didasari motif untuk
a. Meningkatkan status dalam masyarakat …
b. Memenuhi kebutuhan hidup
EKONOMI KELAS X SEMESTER I 28
c. Meningkatkan pendapatan
d. Mengurangi pengangguran
e. Mencari uang
12. Peredaran uang di daerah Yogyakarta pada bulan Maret 2013 mengalami peningkatan
15% dibanding bulan Maret 2012 (www.tribunnews.com). Kondisi tersebut dapat
menimbulkan dampak, yaitu …
a. Masyarakat sulit mengonsumsi barang dan jasa
b. Kegiatan ekonomi masyarakat menurun
c. Produksi barang dan jasa meningkat
d. Harga barang dan jasa menurun
e. Daya beli masyarakat menurun
13. Suatu negara yang memiliki lahan pertanian sempit melakukan impor beras untuk
memenuhi kebutuhan pangan penduduknya. Kegiatan tersebut merupakan pemenuhan
kebutuhan yang dipengaruhi oleh factor …
a. Pertambahan jumlah penduduk
b. Kondisi geografis negara tersebut
c. Pendapatan nasional negara tersebut
d. Kebijakan pemerintah di bidang ekonomi
e. Kemampuan negara membeli barang dari negara lain
14. Dalam kegiatan ekonomi, konsumen selalu berusaha untuk …
a. Mengurangi biaya produksi
b. Memaksimalkan kepuasan
c. Menyediakan faktor produksi
d. Memaksimalkan keuntungan
e. Menghambat perilaku konsumtif
15. Ekonomi deskriptif merupakan analisis ekonomi yang menggambarkan perekonomian
berdasarkan fakta. Analisis ekonomi deskriptif sangat bermanfaat bagi kehidupan
perekonomian suatu negara. Ekonomi deskriptif berperan penting dalam kehidupan suatu
negara karena …
a. Ekonomi deskriptif berguna dalam penerapan ekonomi teori
b. Ekonomi deskriptif dapat mengatur kegiatan ekonomi suatu negara
c. Ekonomi deskriptif dapat dijadikan alat untuk menciptakan kestabilan ekonomi
d. Ekonomi deskriptif menggambarkan keadaan ekonomi yang sebenar – benarnya
e. Ekonomi deskriptif bermanfaat bagi dasar pengambilan sebuah kebajikan ekonomi
16. Perhatikan kondisi ekonomi berikut!
1) Kenaikan harga barang
2) Turunnya permintaan barang
3) Menurunnya daya beli masyarakat
4) Tingginya kualitas barang dan jasa
5) Meningkatnya persediaan barang dan jasa
Dampak yang ditimbulkan dari inflasi ditunjukkan oleh nomor …
Penjual Pembeli
Interaksi
a. Masalah Produksi
Untuk mencapai kemakmuran, barang-barang kebutuhn pokok hrus dapat memenuhi
kebutuhan masyarakat. Oleh karena masyarakat saangat heterogen, barang yang dibutuhkan pun
beragam jenisny.Hal tersebut menimbulkan pertanyaan bagi produsen,barang apa yang harus
diproduksi? Produksi merupakan suatu kegiatan ekonomidalam meningkatkan nilai guna barang-
barang atau kegiatan membuat produk tertentu untuk memenuhi kebutuhan manusia.
Masalah produksi merupakan permasalahan mengenai cara memproduksi semua barang
dan jasa. Masalah produksi membahas mengenai jenis barang dan jasa. Masalah produksi
membahas mengenai jenis barang yang akan diproduksi dan untuk siapa barang tersebut
diproduksi. Selain hal – hal tersebut,permsalahan produksi juga tidak terlepas dari cara
penggunan bahan mentah, peralatan (modal), tenaga kerja, dan teknologi yang menentukan
kapsits produksi atau mkemampuan memproduksi barang dan jasa. Produksi dilkukan untuk
memenuhi kebutuhn masyarakat secara uum. Perbedaan kebutuhan dan seler masyarakat
tidakmmenjadi pembahasan.
b. Masalah Distribusi
Setelah melakukan proses produksi, masalah yang harus dipikirkan yaitu bagaimana
produk dapat sampai kepada konsumen? Apakah jalur distribusi yang tepat agar produk sampai
ketangan konsumen yang membutuhkn? Apakah barang dan jasa dapat smpai kepada konsuen
dengn cara yang tepat? Saluran distribusi yang panjang akan menyebabkan harga barang menjadi
mahal. Barang dan jasa yang tidak sampai kepada konsumen yang tepat,tidak akan memiliki nilai
guna dan tidak dapt memuaskan kebutuhan konsumen.
Distribusi dapat melalui transaksi langsung anatara produsen dan konsumen atau melalui
transaksi yang dilakukan dipasar. Distribusi dengan sistem ini disebut distribusi klasik. Pasar
adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli. Akan tetapi, akibat perkembangan peradaban
dan teknolgi kegiatan perkonomian lebih kompleks sehingga sistem distribusi yang digunakan
lebih bervariasi. Masaah ditribusi masih menjadi msalah utama bagi perusahaan yang melakukan
EKONOMI KELAS X SEMESTER I 34
produksi dalam jumlah besar. Semakin luas daerah pemasaran, semakin banyak pula masalah
yang dihadapi dalam distribusi. Perusahaan perlu menempatkan kantor cabang atau distributor.
Agar tidak terjadi penumpukan persediaan barang digudang, diperlukan sistem distribusi yang
tepat.
c. Masalah Konsumsi
Hasil produksi yang didistribusikanseharusnya dikonsumsi oleh masyarakat untuk memenuhi
kebutuhan.Permasalahn yang muncul berkaitan dengan konsumsi myaitu apakan barang
tersebutdikonsumsi dengan tepat oleh masyarakat sesuai kebutuhannya? Barang yang diproduksi
harus merupakan barang yang diinginkan, dibutuhkan, dan terjangkau harganya oleh konsumen.
Pada materi di depan telah dibahas bahwa setiap orang akan menghadapi masalah
ekonomi. Namun demikian, setiap orang menerapkan cara berbeda dalam mengatasi masalah
ekonomi tersebut. Tuhan Yang Maha Esa menciptakan akal dan pikiran yang mendorong manusia
untuk memenuhi kebutuhan hidup meskipun sumber daya yang tersedia terbatas. Keterbatasan
sumber daya tersebut menimbulkan masalah pokok ekonomi. Oleh karena itu, manusia perlu
bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas sumber daya yang tersedia. Caranya dengan
bersikap peduli terhadap lingkungan hidup agar kelstarian sumber daya ekonomi dapat terjaga.
Manusia perlu menerapkan sikap kreatif dalam rangka memenuhi kebutuha hidup. Sikap
kreatif inilah yang memungkinkan manusia mengatasi permasalahan ekonomi akibat keterbatasan
sumber daya. Sikap kreatif dapat ditunjukkan melalui kegiatan mencari dan mengelola alternatif
pilihan sumber daya lain agar kebutuhan manusia tetap terpenuhi. Selain itu, manusia perlu
menerapkan sikap mandiri yang ditunjukkan melalui kegiatan produksi. Sikap mandiri dalam
melakukan produksi perlu mempertimbangkan masalah pokok ekonomi modern yang diperinci
dengan pertanyaan what, how, dan for whom.
Soal - Soal
B. Sistem Ekonomi
Masalah ekonomi yan dihadapi suatu Negara berbeda dengan Negara lain. Suatu Negara
memerlukan cara tertentu untuk menjalankan perekonomian Negara dan mengatasi masalah
system ekonomi. Cara tersebut dinamakan system ekonomi. System ekonomi diterapkan untuk
mengatasi permasalahan perekonomian suatu Negara. System perekonomian dibuat dengan tujuan
membentuk kegiatan ekonomi masyarakat yang saling bertoleransi, tertib, dan tidak saling
merugikan satu dengan yang lain. System ekonomi yang diterapkan suatu Negara dapat berjalan
baik jika masyarakat peduli terhadap kedaulatan bangsa terutama di bidang ekonomi. Sikap peduli
yang dapat dikembangkan adalah mengalokasikan sumber daya ekonomi yang tepat guna secara
adil, merata, dan efisien.
System ekonomi adalah system yang mengatur dan menjalin hubungan ekonomi antarmanusia
dengan lembaga pemerintah dalam suatu tatanan kehidupan bernegara. Menurut Adam Smith
(Bapak Ekonomi), system ekonomi adalah bahan kajian yang mempelajari upaya manusia
memenuhi kebutuhan hidup masyarakat dalam meingkatkan kesejahteraan. System ekonomi yang
diterapkan pada setiap Negara berbeda-beda. Perbedaan tersebut disebabkan beberapa factor antara
lain budaya bangsa, ideology Negara yang bersangkutan, dan pola hidup masyarakat.
Apa saja jenis system ekonomi yang berkembang di suatu Negara? System ekonomi yang
berkembang dalam kehidupan bernegara sebagai berikut.
Soal - Soal
1. Suatu negara menerapkan system ekonomi yang berfungsi untuk…..
a. Alat kekuasaan pemerintahan pusat dan daerah
b. Member peraturan tiap perusahaan suatu negara
c. Menunjukkan aktivitas ekonomi suatu negara
EKONOMI KELAS X SEMESTER I 41
d. Menentukan mau atau tidaknya perekonomian suatu negara
2. Peraturan perekonomian diatur dan ditetapka oleh pemerintah (central
planning). Hal ini merupakan cirri system ekonomi…
a. Tradisional
b. Campuran
c. Tepusat
d. Liberal
e. Pasar
3. Salah satu kelebihan system ekonomi tradisional adalah…
a. Kehidupan masyarakat yang menjujung kemasyarakatan
b. Teknik produksi masih bersift sederhana
c. Kegiatan ekonomi untuk meningkatkan taraf hidup
d. Adanya persaingan usaha dalam memproduksi produk berkualitas
e. Terwujudnya distribusi pndapatan secara adil dan merata
4. Cirri cirri ekonomi suatu negara sebagai berikut
1) Sumber daya ekonomi dikuasai dan dimiliki negara
2) Adanya pembagian kelas(status) dalam masyarakat
3) Pemeritah tidak campur tangan dalam pasar
4) Masyarakat dapat mengembangkan inisiatif dan kreativitas
5) Barang modal dan sumber daya vital dikuasai pemerintah
Cirri cirri system ekonomi liberal terdapat pada nomor…
a. 1, 2, dan3
b. 1, 2, dan4
c. 2, 3, dan4
d. 2, 4, dan5
e. 3, 4, dan5
5. Globalisasi ekonomi ditandai dengan adanya perdagangan bebas. Perdagangan
bebas mendrong suatu negar
a. Tertutup
b. Terpusat
c. Campuran
d. Tradisional
6. Rusia dan cina merupakan negara yang menganut system ekonomi terpusat.
Penerapan system eonomi ini memberikan dampak negative bagi penduduk di
dua negara tersebut ,yaitu …
a. Distribusi pendapatan kurang merata
b. Rentan terjadi ketidak stabilan perekonomian
c. Menimbulkan monopoli yang merugikan masyarakat
d. Nisiatif dan daya kreasi perorangan tidak berkembang
e. Alokasi sumber daya ekonomi dilakukan secara tidak efisien
7. System ekonomi campuran diterapkan oleh negara negara di dunia karena
a. Kebijakan dalam perekonomian diatur sepenuhnya oleh pemerintah
b. Tidak ada persaingan usaha dan hak milik individu diakui
c. Perekonomian stabil dan persaingan pada kegiatan ekonomi yang sehat
d. Alat dan sumber produksi dikuasai oleh negara
e. Minimalisasi kasus korupsi, kolusi, dan nepotisme
8. System ekonomi yang sesuai dengan cirri cirinya ditunjukan oleh…
a. Tradisional, barang modal das umber daya yang vital dikuasai oleh
negara
ULANGAN HARIAN
a. 1),2) ,dan 3)
b. 1), 3), dan 6)
c. 2), 3), dan 4)
d. 3), 4), dan 6)
e. 4), 5), dan 6)
26. Kegiatan perekonomian dilakukan secara barter dapat ditemukan dalam system
ekonomi….
a. Liberal
b. Terpusat
c. Komando
d. Campuran
e. Tradisional
27. Pada system ekonomi campuran terdapat interaksi antara pemerintah dan swasta
dalam melakukan kegiatan ekonomi. Peran pemerintah dalam penerapan system
ekonomi campuran adalah….
a. Mengatur kegiatan perekonomian
b. Menguasai sumber daya ekonomi
c. Menentukan kegiatan perekonomian
d. Menentukan tingkat harga dan bunga
e. Mengawasi dan mengendalikan kegiatan perekonomian
28. Perhatikan table kelemahan dan kelebihan system perekonomian suatu negara
berikut!
1. Produksi
Suatu saat Anda membutuhkan pensil, bolpoin, buku tulis, buku pelajaran dan tas.
Pernahkah Anda berpikir bagaimana barang –barang itu tersedia? Prosesapa saja yang
dilalui sehingga dapat memenuhi kebutuhan Anda? Adanya barang-barang tersebut tidak
lepas dari kegiatan produksi.
a. Pengertian Produksi
Coba perhatikan kegiatan produksi di sekitar Anda! Produk apa yang dihasilkan
melalui kegiatan produksi tersebut? Anda akan mengetahuinya dengan bertanya
kepada produsen tersebut. Apakah produksi itu? Produksi adalah kegiatan yang
dilakukan untuk menambah nilai guna atau menciptakan benda baru yang bermanfaat
untuk memenuhi kegiatan manusia. Produk yang dihasilkan dari kegiatan produksi
dapat berupa barang dan/ atau jasa. Pihak yang melakukan produksi disebut produsen.
Kegiatan produksi memiliki tujuan antara lain untuk memenuhi barang dan/atau jasa
kebutuhan manusia, mencari keuntungan atau laba, menjaga kelangsungan
perusahaan, meningkatkan kualitas barang dan/atau jasa, dan meningkatkan
kemakmuran.
b. Faktor-Faktor Produksi
Apa yang diperlukan produsen dalam proses produksi? Untuk melakukan proses
produksi, produsen memerlukan unsur yang dapat digunakan dala proses produksi.
Unsur produksi tersebut dikenal sebagai faktor produksi, yaitu faktor produksi
sumber daya manusia (tenaga kerja), faktor produksi sumber daya alam, faktor
produksi modal, dan faktor produksi kewirausahaan. Carilah penjelasan mengenai
jenis-jenis modal yang anda temukan.
c. Teori Perilaku Produsen
Produsen perlu mengkombinasikan faktor-faktor produksi agar dapat
menghasilkan barang dan/atau jasa. Pada proses produksi, produsen harus
menentukan jumlah produk (output) yang akan diproduksi dan teknik/cara
mengombinasika faktor-faktor produksi (input) yang digunakan. Secara teoretis,
penentuan keputusan tersebut menggunakan asumsi dasar yaitu produsen berusahan
memperoleh keuntungan sebesar-besarnya.
EKONOMI KELAS X SEMESTER I 50
1) Fungsi Produksi
Dalam konsep ekonomi, proses produksi yang dilakukan produsen memiliki
landasan teknis yang dikenal dengan istilah fungsi produksi. Fungsi produksi
menggambarkan hubungan fungsional antar jumlah faktor-faktor produksi
(input) yang digunakan dan jumlah produk yang dihasilkan (output) per satuan
waktu, tanpa memperhatikan harga faktor produksi ataupun harga produksi
Secara matematis, fungsi produksi dirumuskan sebagai berikut.
Keterangan :
Q = Quantity/jumlah barang produksi
f = Function/simbol persamaan fungsional
Q = f (R, L, C, E) R = Resources/sumber daya alam
L = Labour/tenaga kerja
C = Capital/modal
E = Entrepreneurship/kewirausahaan
Perhatikan tabel berikut untuk mengetahui perhitungan atas pertambahan tenaga kerja
dalam sebidang tanah!
Tabel 3.1 Produk Marginal dan Produk Rata-Rata
Input Input Tenaga Produk Produk Produk Rata-
tanah Kerja Total Marginal Rata
1 0 0 - -
1 1 5 5 5
1 2 12 7 6
1 3 31 19 10,3
1 4 50 19 12,5
1 5 59 9 11,8
1 6 59 0 9,8
1 7 53 -6 7,6
1 8 43 -10 5,4
TC = TFC + TVC
Keterangan
Jawaban:
TC = TFC + TVC
= Rp15.000.000,00 + Rp12.500.000,00
= Rp27.500.000,00
Jadi, biaya total (total cost)yang dikeluarkan Budi untuk memproduksi 500 gerabah adalah
Rp27.500.000,00.
Biaya Rata-Rata (average cost) adalah biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan satu unit
produk. Untuk mengetahui biaya rata-rata dapat menggunakan rumus berikut.
TC
AC = Keterangan:
Q
AC = Biaya rata-rata (Average cost)
TC = Biaya Total (Total cost)
Q = Kuantitas (jumlah produk)
EKONOMI KELAS X SEMESTER I 52
Pada contoh soal tersebut dapat diketahui bahwa biaya rata-rata untuk memproduksi satu
unit gerabah sebesar Rp55.000,00. Penghitungannya:
TC
AC =
Q
Rp 27.500 .000,00
=
500
= Rp55.000,00
Biaya rata-rata terdiri atas biaya tetap rata-rata dan biaya variabel rata-rata.
a) Biaya tetap rata-rata
Untuk mengetahui biaya tetap rata-rata dapat menggunakan rumus berikut.
TFC
AFC = Keterangan:
Q
AFC = Biaya tetap rata-rata (Average fixed cost)
TC = Biaya Tetap Total (Total fixed cost)
Q = Kuantitas (jumlah produk)
Pada contoh soal tersebut, dapat diketahui bahwa biaya tetap rata-rata atau biaya
tetap untuk memproduksi satu unit gerabah sebesar Rp30.000,00. Penghitungannya:
TFC
AFC =
Q
Rp 15.000 .000,00
=
500
= Rp30.000,00
Ditanya: MC
Jawaban
TC
MC =
Q
13.500.000
= 200
= 67.500
Jadi, biaya mrginalnya sebesar Rp67.500,00
e. Konsep Penerimaan
penerimaan merupakan hal yang paling diharapkan seorang produsen untuk dapat
memperoleh laba. Penerimaan atau revenue dari sisi produsen adalah jumlah uang yang diterima
oleh produsen atas penjualan barang dan/atau jasa hasil produksinya.
TFC
BEP( Q )= Keterangan
P− AVC
EKONOMI KELAS X SEMESTER I 55
TFC = Biaya tetap total (Total Fixed Cost)
P = Harga jual per unit/satuan (price)
AVC = Biaya variabel rata-rata setiap unit/satuan (Average
variable coast
Q = Jumlah output atau produk yang di hasilkan
Contoh soal
Perusahaan gerabah milik Budi dalam proses produksinya memerlukanbiaya tetap total
(TFC) Sebesar Rp15.000.000,00 dan biaya variabel rata-rata (AVC) setiap gerabah
Rp25.000,00. Harga jual geraba setiap unit Rp75.000,00. Berapa jumlah gerabah yang
harus di produksi jika harga perusahaan Budi ingin mencapai titk impas (break even point)
Pembahasan
TFC
BEP(Q)=
P− AVC
15.000 .000
¿
75.000−25.000
15.000.000
¿
50.000
¿ 300
Jadi perusahaan gerabah milik Budi memeperoleh titik impas jika memeproduksi gerabah
sebanya 300 unit.Perusahaan gerabah milik Budi akan memperoleh keuntungan jika
memeproduksi gerabah lebih dari 300 unit .perusahaan akan menderita kerugian jika
memprodukfi gerabah kuarang dari 300 unit.
TR = P x Q Keteranagan
TC = TFC + TVC TR = penerimaan total (Total Revenue)
Laba atau Rugi = TR – TC TC =Biaya total (Total Coast)
Laba atau Rugi = (P x Q) –(TFC + TVC)P =Harga jual per unit/satuan (price)
Q =Jumlah barang yang terjual
TFC =Biaya tetap (Total Fixed Coast)
TVC =Biaya variabek (Total Variable Coast
Laba =TR¿TC
Rugi =TR¿TR
Contoh soal
Perusahaan gerabah milik budi ,e,produksi gerabah sebanyak 500 unit. Dalam proses
produksi, perusahaan gerabah tersebut mengeluarkan biaya tetap sebesar
Rp15.000.000,00 dan biaya variabel sebesar Rp25.000,00 untuk tiap unit gerabah.
Perusahaan tersebut mampu menjual gerabah sebanyak 450 unit dengan harga
Rp75.000,00 per unit. Berapa besar laba perusahaan gerabah tesebut?
Pembahasan
Laba terjadi jika TR¿ TC dan rugi terjadi jika TR¿ TC
TR =P x Q
=75.000 x 450
=33.750.000
TC = TCF + TVC
= TFC + (AVC x Q)
=15.000.000 +(25.000 x 500)
=15.000.000 + 12.500.000
=27.500.000
EKONOMI KELAS X SEMESTER I 56
TR ¿ TC sehingga perusahaan gerabah milik budi memeperoleh laba sebesar
Rp6.250.000,00
3) Laba maksimum
Penghitungan laba atau rugi memudahkan produsen umtuk mengetahui prospek
perusahaan ke depan. Untuk memaksimalkan laba ada kondisi tertentu yanh harus di
penuhi. Coba anada ingat materi konsep biaya marginal (MC) dan penerimaan marginal
(MR). Misalnya seorang produsen akan meningkatkan produksi dalam rangka menaikan
laba tentu akan mengeluarkan biaya marginal. Produsen mungkin akan menambah
peralatan atau pegawai baru. Namun demikian , jika penerimaan marginal lebih kecil dari
pada biaya marginal, penambahan peralatan dan pegawai baru tidak akan meningkatkan
keuntungan.
Bagaimana syaratnya terjadi nya laba maksimum? Laba maksimum dicapai apabila biaya
marginal (mc) sama dengan penerimaan marginal (MR).
Perhatikan grafik pada gambar 3.1!
Pada grafik tersebut dapat di lihat dari MC memotong garis MR. Laba maksimum
dapat di peroleh saat harga mencapai 400 dan jumlah produknya mencapai 6 unit. Apabila
produsen meningkatkan jumlah produksi di atas 6 unit, keuntungan akan meurun dan lama
kelamaan akan memperoleh kerugian karena nilai MC lebih besar dari nilai MR.
Meskipun demikian menjalankan usaha produsen selalu memninginkan memperoleh
laba maksimum, kegiatan ekonomi yang di lakukan perlu memperhatikan kepentingan
masyarakat.Berkaitan dengan hal tersebut , produsen hendaknya melakukan kegiatan
berikut.
a) Melakukan kegiatan produksi secara jujur.
b) Memeberikan sumbangan social bagi lingkungan sekitar lokasi perusahaan.
c) Menumbuhkan kepercayaan masnyarakat terhadap perusahaan.
d) Mematuhi peraturan prundang undangan yang berlaku.
e) Menjaga dan merawat kelestarian lingkungan.
f) Membayar pajak kepada pemerintah.
Chart Title
3 5 7 9 11 13
Colu
mn1
Tugas
Isilah tabel berikut. Berdasarkan tabel tersebut tentukan laba maksimal perusahaan ini dan gambarkanlah
grafik laba maksimumnya!
EKONOMI KELAS X SEMESTER I
Q P TR TC MR MC L/R 57 AR
0 0 2.000
1 4.000 3.500
2 3.750 4.500
3 3.500 5.000
4 3.250 5.750
2. Distribusi
Pada kehidupan tradisional, manusia hanya melakukan kegiatan produksi dan konsumsi.
Pada zaman dahulu manusia berburu dan meramu untuk memenuhi kebutuhan sendiri.
Distribusi muncul saat peradaban manusia telah berkembang. Hasil buruan dan pertanian mulai
melebihi kebutuhan sendiri sehingga manusia mulai berpikir menyalurkan hasil buruan dan
pertanian kepada manusia lain. Hal tersebut yang melatarbelakangi kegiatan distribusi.
a. Pengertian Distribusi
Barang dan/atau jasa yang telah diproduksi produsen perlu dipasarkan agar tidak
menumpuk di gudang dan dapat segera memenuhi kebutuhan konsumen. Kegiatan yang
menghubungkan produsen dan konsumen berkaitan dengan distribusi. Apa itu distribusi?
Distribusi adalah kegiatan menyalurkan hasil produksi berupa barang dan/atau jasa dari
produsen kepada konsumen. Pihak yang melakukan distribusi disebut distributor. Tujuan
kegiatan distribusi antara lain menyalurkan barang dan/atau jasa dari produsen kepada
konsumen, mempercepat penyaluran barang dan/atau jasa dari produsen kepada konsumen,
pemerataan hasil produksi secara merata kepada konsumen, menjaga kesinambungan
kegiatan produksi, dan memperoleh keuntungan.
3) Faktor Perusahaan
Perusahaan perlu mempertimbangkan sumber dana yang dimiliki, pengalaman dan
kemampuan manajemen perusahaan, serta pengawasan dan pelayanan dalam proses
distribusi. Perusahaan yang memiliki sumber dana tinggi, pengalaman, dan pengawasan
yang baik dalam proses distribusi dpat menyalurkan barang dan/atau jasa lebih cepat
dan merata kepada konsumen.
a) PT Kereta Api Indonesia menjual karcis angkutan kereta api melalui agen resmi
miliknya.
b) Perusahaan Batik Keris menjual batik hasil produksinya di toko “Batik Keris”
miliknya yang tersebar di beberapa kota di Indonesia.
3) Distribusi Tidak Langsung
Distribusi tidak langsung merupakan penyaluran barang dan/atau jasa dari
produsen kepada konsumen melalui pihak lain (perantara) seperti agen, toko, pedagang
besar, pedagang eceran, dan makelar. Contoh distribusi tidak langsung sebagai berikut.
a) Produsen berbagai merek kebutuhan harian rumah tangga seperti sabun mandi,
sampo, detergen, dan pasta gigi mengandalkan supermarket, hypermart,
minimarket, pedagang grosir, dan toko kelontong untuk menjual produknya
kepada konsumen.
b) Penjualan koran harian memanfaatkan agen koran dan pengecer koran.
d. Pelaku Distribusi
Telah dibahas sebelumnya bahwa kegiatan distribusi tidak langsung melibatkan pihak
lain atau perantara. Contoh pihak atau perantara yang berperan dalam kegiatan distribusi
adalah pedagang (pedagang besar, pedagang kecil, dan pedagang jasa (biro jasa), agen
(dealer), makelar, komisioner, eksportir, dan importir. Kembangkan sikap rasa ingin tahu
dan kreatif dalam diri Anda untuk menemukan penjelasan dari prilaku distribusi tersebut.
Gunakan buku referensi dan media pendukung yang relevan untuk menemukan uraian yang
tepat.
3. Konsumsi
Konsumsi merupakan kegiatan pokok ekonomi yang dilakukan setiap orang. Konsumsi
dilakukan oleh rumah tangga keluarga, perusahaan, dan pemerintah.
a. Pengertian Konsumsi
Setiap manusia memiliki kebutuhan yang berbeda dan beragam. Manusia akan merasa
puas jika dapat memenuhi kebutuhan tersebut. Pemenuhan kebutuhan manusia dilakukan
dengan mengonsumsi barang dan/atau jasa. Apa itu konsumsi? Konsumsi adalah kegiatan
mengurangi atau menghabiskan nilai serta manfaat suatu barang dan/atau jasa untuk
memenuhi kebutuhan. Pihak yang melakukan konsumsi disebut konsumen. ujuan manusia
melakukan konsumsi antara lain memenuhi kebutuhan rohani dan jasmani, memperoleh
kepuasan maksimal, serta memperoleh penghargaan dari orang lain.
b. Faktor-faktor yang Memengaruhi Mari Bersahabat dengan Teknologi
Konsumsi
Dalam melakukan kegiatan
konsumsi, manusia harus
mengeluarkan pengorbanan tertentu
seperti uang dan tenaga. Tinggi Kecanggihan teknologi dapat memberikan
rendahnya konsumsi seseorang banyak manfaat dan kemudahan jika
digunakan secara tepat dan bijak. Salah
dipengaruhi faktor pendapatan,
satunya untuk para produsen, distributor,
dan konsumen yang sering melakukan
EKONOMI KELAS X SEMESTER I 59
jual beli barang melalui jasa pengiriman.
Sebuah aplikasi bernama RajaOngkir
dapat membantu Anda mengetahui
ongkos kirim barang yang akan dijual atau
dibeli ke berbagai kota di Indonesia.
Aplikasi RajaOngkir dapat memberi
informasi mengenai biaya pengiriman
tingkat harga barang dan/atau jasa,
prakiraan harga pada masa depan,
selera, mode, dan iklan. Konsumsi
orang yang berpenghasilan tinggi
cenderung lebih banyak daripada
orang yang memiliki penghasilan
rendah.
Konsumsi seseorang juga
dipengaruhi lingkungan sosial tempat
tinggal, budaya, dan agama.
Contohnya orang yang tinggal di
daerah pegunungan memiliki
konsumsi berbeda dengan orang yang
tinggaldi daerah rendah atau tinggi.
Konsumsi orang beragama Islam
berbeda dengan orang yang beragama
Katolik, Kristen, Hindu Konghucu,
dan Budha. Misalnya umat
beragama Islam
dilarang makan babi dan umat beragama Hindu dilarang makan daging sapi. Selain itu,
dalam perayaan keagamaan tiap-tiap agama dan kepercayaan berbeda pula. Menjelang hari
raya Idul Fitri permintaan baju muslim dan sembako meningkat. Sementara itu, ketika
menjelang Natal, permintaan pohon natal meningkat. Hal tersebut menunjukkan pemenuhan
kebutuhan konsumsi tiap-tiap agama berbeda. Meskipun tingkat konsumsi setiap umat
beragama berbeda, dibutuhkan sikap toleransi dan saling menghargai antarumat beragama
agar hidup berdampingan secara harmonis.
1) Pendekatan Kardinal
Pada pendekatan kardinal, tingkat kepuasan konsumen diukur secara kuantitatif
berupa angka. Ukuran nilai guna suatu barang bergantung penilaian seseorang.
Pengukuran untuk mengetahui nilai guna suatu barang disebut util (utility). Nilai guna
barang dikelompokkan sebagai berikut.
a) Nilai guna total (total utility), yaitu nilai kepuasan seluruh konsumen karena
mengonsumsi barang atau jasa tertentu. Akan tetapi, nilai kepuasan konsumen akan
berkurang pada titik tertentu.
b) Nilai guna marginal (marginal utility), yaitu tambahan nilai kepuasan yang diperoleh
konsumen sebagai akibat bertambahnya jumlah barang yang dikonsumsi. Misalnya
nilai duna total konsumsi durian pertama sebesar 10 util. Nilai guna konsumsi kedua
sebesar 20util. Nilai guna marginal atas bertambahnya satu buah durian yang
dikonsumsi sebesar 10 util yaitu 20-10 util.
Analisis mengenai nilai kepuasan total dan kepuasan marginal terhadap konsumsi
buah durian tampak dalam tabel berikut.
Tabel 3.2 Kepuasan Total dan Kepuasan Marginal dan Konsumsi Durian
Harga Durian Jumlah Durian Uang yang Nilai Guna Nilai Guna
EKONOMI KELAS X SEMESTER I 60
yang
harus Total
per Buah Dikonsumsi Marginal (MU)
Dikeluarkan (TU)
(buah)
Rp 40.000,00 1 Rp 40.000,00 10 10
Rp 40.000,00 2 Rp 80.000,00 30 20
Rp 40.000,00 3 Rp 120.000,00 45 15
Rp 40.000,00 4 Rp 160.000,00 55 10
Rp 40.000,00 5 Rp 200.000,00 60 5
Rp 40.000,00 6 Rp 240.000,00 60 0
Rp 40.000,00 7 Rp 280.000,00 55 -5
Rp 40.000,00 8 Rp 320.000,00 45 -10
Rp 40.000,00 9 Rp 360.000,00 30 -15
Rp 40.000,00 10 Rp 400.000,00 10 -20
Melalui data Tabel 3.2 dapat diketahui jika konsumen mengonsumsi barang dan/atau jasa
secara terus menerus, mula-mula tingkat kepuasan total akan bertambah. Akan tetapi, pada
titik tertentu (titik jenuh) nilai kepuasan akan menurun. Kondisi inilah yang disebut
hukum Gossen I. Hukum Gossen I berbunyi, jika jumlah barang yang dikonsumsi dalam
jangka waktu tertentu terus ditambah,
Q (unit) P(Rp)
2 2.000
4 1.500
Pendalaman materi
B. Pelaku ekonomi
Coba anda perhatikan kegiatan pada sebuah jasa potokopi. Anda akan menemukan
dua pihak yang terlibat yaitu pemilik jasa potokopi dan pemakai jasa potokopi. Pemilik
jasa fotokopi merupakan contoh rumah tangga produsen dan pemakai jasa fotokopi
merupakan contoh rumah tangga konsumen. Setiap pelaku ekonomi memiliki peran
masing-masing dalam melakukan kegiatan ekonomi.
Seiring perkembangan globalisasi ekonomi, pelaku ekonomi tidak hanya rumah tangga
konsumen dan rumah tangga produsen. Akan tetapi, dalam kegiatan perekonomian suatu
Negara dan dunia terdapat pelaku ekonomi lain seperti rumah tangga negara
(pemerintahan) dan masyarakat luar negeri.
1. Pelaku-pelaku ekonomi
Pelaku kegiatan ekonomi di Indonesia tidak hanya produsen dan konsumen.
Pemerintah dan masyarakat luar negeri ikut andil dalam melaksanakan kegiatan
ekonomi di Indonesia.Para pelaku kegiatan ekonomi di Indonesia dapat dijelaskan
sebagai berikut.
a. Rumah Tangga Konsumen (RTK)
Istilah konsumen berkaitan dengan subjek yang melakukan kegiatan ekonomi
berupa konsumsi. Subjek tersebut terdiri atas perorangan, keluaarga, kelompok,
kelompok masyarakat dan organisasi. Kegiatan konsumsi dilakukan rumah tangga
konsumen dengan cara menghabiskan atau mengurangi nilai guna barang atau
jasa. Consumen menggunakan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Barang dan/atau jasa yang dibutuhkan konsumen dapat diperoleh dari rumah
tangga produsen.
b. Rumah Tangga Produsen (RTP)
Rumah tangga produsen (RTP) memiliki kegiatan utama sebagai penghasil barang
dan/atau jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.Terdapat ketergantungan
antara RTP dan RTK sebagai penyedia factor produksi.Kegiatan produksi yang
dilakukan RTP sebaiknya mempertimbangkan aspek efektivitas dan efisiensi.RTP
juga perlu memperhatikan perilaku jujur, peduli dan bertanggung jawab atas
barang dan/atau jasa yang diproduksi.
c. Rumah Tangga Negara (Pemerintah)
Kegiatan ekonomi di suatu Negara tidak terlepas dari peran rumah tangga negara
(RTN) atau pemerintah, begitu pula di Indonesia. Pemerintah berperan mengatur,
mengendalikan, dan mengawasi kegiatan ekonomi suatu negara, misalnya
1. P a d a a r u s p e
dan sebagainya kepada perusahaan sebagai modal perusahaan untuk melakukan kegiatan
ekonomi.
2. Pada arus kedua, perusahaan mengalirkan arus uang berupa sewa, gaji,bunga, laba dan
sebagainya kepada rumah tangga sebagai balas jasa atas penggunaan factor produksi oleh
perusahaan.
3. Pada arus ketiga, pendapatan yang sebelumnya dimiliki rumah tangga akan mengalir
kambali ke perusahaan.
Pada arus keempat, dari perusahaan akan mengalir barang atau jasa kepada rumah tangga
sebagai pemuas kebutuhan. Arus barang tersebut bias disalurkan langsung oleh perusahaan
atau produsen.
Pada gambar di atas keterlibatan rumah tangga pemerintahan dapat dilihat dari peran pemerintah
dalam kegiatan ekonomi,Pemerintah berperan sebagai produsen dan konsumen.Sebagai
konsumen,pemerintah memerlukan barang dan/atau jasa yang dihasilkan rumah tangga produsen
untuk memenuhi kebutuhan.selain itu,pemerintah memerlukan factor-faktor produksi untuk
mendukung pelaksanaan tugas pemerintahan,Barang dan/atau jasa yang diperlukan pemerintah
antara lain kelengkapan kantor,rumah dinas,mobil dinas,dan tenaga kerja.
Kondisi ini menimbulkan arus uang dari pemerintah kepada rumah tangga produsen dan rumah
tangga konsumen.Penggunaan barang dan/atau jasa dari rumah tangga produsen menimbulkan
arus uang di pasar barang.penggunaan factor-faktor produksi dari rumah tangga konsumen juga
menimbulkan arus uang di pasar factor produksi. Selain sebagai konsumen,pemerintah dapat
berperan sebagai produsen.pemerintah menghasilkan barang dan/atau jasa yang digunakan untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat umum.Hal ini menimbulkan arus barang dan/atau jasa dari
rumah tangga pemerintah kepada rumah tangga konsumen dan rumah tangga produsen. Untuk
mendukung penyediaan barang dan/atau jasa dalam menciptakan kesejahteraan rakyat diperlukan
biaya. Biaya diperoleh dari rumah tangga produsen dan rumah tangga komsumen. Rumah tangga
produsen dan rumah tangga konsumen menyerahkan pajak kepada pemerintah. Pajak yang
diperoleh akan digunakan untuk membiayai belanja rutin Negara,menyediakan memperbaiki
fasilitas public,serta menyediakan subsidi dan bantuan kepada rumah tangga konsumen dan
produsen.
Ekspor
impor faktor produksi
faktor produksi
devisa devisa
produksi
Pelaku ekonomi dala negeri menyediakan barang dan/atau jasa serta faktor produksi dalam
negeri yang dibutuhkan masyarakat luar negeri. Untuk menunjang kegiatan tersebut,pelaku
ekonomi dalam negeri melakukan ekspor barang dan/atau jasa serta faktor produksi. Barang
dan/atau jasa yang diekspor ke luar negeri berupa barang-barang produksi local yang tidak
diproduksi masyarakat luar negeri. Faktor produksi yang dibutuhkan msyarakat luar negeri dapat
berupa tenaga kerja (TKI) dan bahan mentah tertentu. Selain melakukan kegiatan ekspor,pelaku
ekonomi dalam negeri melakukan impor untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri. Kegiatan
impor dapat berupa impor bahan baku,tenaga kerja,serta barang dan/atau jasa.
Kegiatan ekspor dan impor antara pelaku ekonomi dalam negeri dan masyarakat luar negeri
menimbulkan arus barang dan/atau jasa,arus faktor produksi,dan arus uang. Arus faktor produksi
dan arus barang dan/atau jasa dari masyarakat luar negeri kepada pelaku ekonomi dalam negeri
menghasilkan devisa (valuta asing). Penerimaan devisa akan meningkatkan pendapatan Negara
untuk menyelenggarakan pembangunan ekonomi yang bertujuan menyejahterakan rakyat.
Soal - Soal
1.Risma seorang pelajar SMA membutuhkan buku untuk menunjang kegiatan belajar,Pak
Dimas memiliki toko buku yang menjual buku-buku umum dan sekolah. Risma
memutuskan membeli buku di toko pak dimas. Kesimpulan yang dapat diambil dari
deskripsi tersebut adalah ….
Pasar input
1 2
4 3
8 5 6 7
Pasar Output
Refleksi
E Kdistributor,
Produsen, O N O Mkonsumen,
I K E Lpemerintah,
A S X Sdan EM E S T E luar
masyarakat R Inegeri memiliki kegiatan dan peran berbeda beda 71 dalam
perekonomian. Perekonomian yang stabil dapat terwujud jika terjadi sinergi antarpelaku ekonomi. Perilaku ekonomi perlu melakukan
kegiatan dan peran sesuai ketentuan yang berlaku. Dalam menjalankan kegiatan ekonomi semua pelaku ekonomi harus
mengkedepankan perilaku jujur, peduli, dan bertangguang jawab agar membawa manfaat bagi diri sendiri dan masyarakat dan bangsa.
BAB IV
PASAR DAN TERBENTUKNYA HARGA PASAR
A. Pasar dalam perekonomian
Pasar tradisional hanyalah sebagian dari bentuk pasar dalam kegiatan perekonomian. Dilihat
dari konsep ekonomi, ada beberapa bentuk pasar. Dahulu pasar sering diartikan sebagai tempat
bertemunya penjual dan pembeli. Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,
definisi pasar secara ekonomi adalah segala sesuatu yang memungkinkan terjadinya permintaan
dan penawaran pada waktu dan tempat tertentu. Pasar merupakan suatu mekanisme terjadinya
permintaan dan penawaran yang menyebabkan harga kesepakatan (harga pasar). Untuk
mengetahui penjelasan tentang bentuk-bentuk pasar dan peran pasar dalam perekonomian, Anda
dapat mempelajari materi berikut.
1. Peran pasar
Keberadaan pasar sangat penting dalam memperlancar kegiatan perekonomian suatu Negara.
Pasar berperan sebagai mediator bagi seseorang yang ingin menjual dan membeli barang dan/atau
jasa. Pasar merupakan salah satu pilar perekonomian masyarakat baik masyarakat kalagan bawah
maupun atas. Pasar juga menjadi sarana proses interaki antara penjual dan pembeli untuk
mencapai kesepakatan harga pada waktu tertentu. Peran paar dalam perekonomian sebagai berikut.
a. Peran Pasar bagi Produsen
Pasar memiliki peran penting bagi produsen, yaitu sarana menyalurkan hasil produksi kepada
masyarakataau konsumen. Dalam menyalurkan baran dan/atau jasa produsen harus menerapkan
prinsip ekonomi agar memperoleh keuntungan sebesar-besarnya. Selain itu, keberadaan pasar
dapat digunakan sebagai sarana mempromosikan atau memperkenalkan barang dan/atau jasa
kepada konsumen.
b. Peran Pasar bagi Konsumen
Keberadaan Pasar Memudahkan konsumen untuk memperoleh barang dan/jasa dalam rangka
memenuhi kebutuhan hidupnya.
c. Peran Pasar bagi Pembangunan
Pasar juga berperan penting dalam pembangunan ekonomi yang sedang dilaksanakan suatu
Negara. Peran ini diwujudkan dengan penyediaan berbagai barang dan/atau jasa yang digunakan
dalam pelaksanaan pembangunan
d. Peran Pasar bagi Sumber Daya Manusia
Kegiatan perdagangan yang berlangsung di suatu pasar membutuhkan banyak tenaga kerja.
Semakin luas dan kompleks kegiatan perdagangan di pasar, semakn banyak jumlah tenaga yang
dibutuhkan.
1. Pasar Monopoli
Pasar monopoli aadalah pasar yang hanya terdapt satu penjual dalam satu industry atau pasar.
Barang yang dijual dipasar ini biasanya tidk tersedia subtitusi/penggantinya. Penjual dipasar ini
berperan sebagi penentu harga (price market) atau disebut monopolis. Pada pasar monopoli
pesaing tidak dapat masuk kepasar dan bersaing dengan penjual atau produsen penguasa pasar.
Keberadaan pasar monopolidisuatu negara dapat disebabkan beberapa factor antara lain adanya
peraturan perundang-undanganatas pertimbangan pemerintah kepada sutu perusahaan negara
seperti PT. Perusahaan Listrik Negar (PLN).
a. Ciri-Ciri Pasar Monopoli
Ciri-ciri pasar monopoli antara lain hanya ada satu penjual yang menguasai pasar, Tidak ada
barang subtitusi, produsen memiliki kekuatan menentukan harga, dan tidak ada penjual lain yang
dapat masuk pasar.
b. Kebaikan dan Kekurangan Pasar Monopoli
Kebaikan pasar monopoli antara lain: laba diperoleh produsen sangat tinggi, produsen dapat
menentukan harga barang dan jasa yang dijual (price taker), produk yang dihasilkan dapat
memenuhi kebutuhan masyarakat luas, harga produk cendorung stabil karena diatur
pemerintah, serta kelangsungan perusahaan terjamin karena dimodali pemerintah.
Kekurangan pasar monopoli antara lain: pembeli tidak memiliki pilihan barang dan jasa,
keuntungan terpusat pada satu penjual/produsen, serta terjadi eksploitasi pembeli oleh penjual
melalui penetapan harga.
Dalam kegiatannya perusahaan yang bergerak dipasar monopoli dapat menimbulkan pasar
monopsony. Pasar Monopsoni adalah struktur pasar yang transaksi ekonominya hanya
dilakukan suatu perusahaan yang menjadi pembelitunggal atau menerima hasil produksi dari
berbagai perusahaan lain, misalnya PT. KAI yang mendapat suplai suku cadang dari berbagai
suku cadang kereta api dari berbagai perusahaan.
2. Pasar Oligopoli
Pasar oligopoly adalah suatu bentuk interaksi permintaan dan penawaran yang dilakukan
beberapa penjual/produsen yang menguasai pasar. Oleh karena jumlah terbatas, penjual dipasar
oligopoly memiliki pengaruh kuat dalam penentuan harga dipasar. Pasar oligopoly berbeda dngan
pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna lainnya. Hal ini disebabkan sifat
sifat yang terdapat pada pasar oligopoly antara lain: harga produk yang dijual relative
seimbang,pembedaan produk berkualitas unggul merupakan kunci sukses menguasai pasar, serta
perubahan harga akan diikuti pesaing. Contoh pada industry telekomunikasi seluler, kosmetik,
otomotif, semen, air mineral, dan jasa penerbangan.
Mengapa faktor produksi kewirausahaan memperoleh laba? Teori laba wirausahawan dapat
dijelaskan sebagai berikut.
Latihan 1
Jawablah pertanyaan berikut dengan singkat dan jelas
1. Sebutkan tiga dampak pasar oligopoli terhadap konsumen!
2. Keberadaan pasar sangat penting bagi konsumen, jelaskan peran pasar bagi konsumen!
3. mengapa dalam pasar oligopoli peran iklan sangat penting?
4. mengapa pasar input tenaga kerja sangat penting peranannya bagi perusahaan?
5. Jelaskan dua faktor yang menghambat produsen untuk masuk pasar monopoli!
a. Jenis Permintaan
Permintaan menurut subjek terdiri atas permintaan individu dan permintaan kolektif/pasar.
b. Hukum Permintaan
Ilustrasi pada awal subbab mengenai diskon akan memudahkan anda dalam memahami
hukum permintaan. Hukum permintaan berkaitan dengan hubungan antara tingkat harga dan
jumlah barang tertentu yang diminta pada waktu tertentu. Oleh karena harga dan jumlah barang
yang diminta memiliki sifat hubungan terbalik, bentuk kurva permintaan menurun dari kiri atas ke
kanan bawah. Penggambaran kurva permintaan menggunakan tingkat harga sebagai faktor utama,
sementara faktor-faktor lain dianggap tetap (ceteris paribus) perhatikan daftar permintaan terhadap
buah lengkeng berikut untuk memudahkan memahami kurva permintaan!
C. Fungsi Permintaan
Fungsi permintaan menggambarkan hubungan antara variable harga dan jumlah barang
yang diminta. Fungsi permintaan dapat dirumuskan sebagai berikut.
−1 b
Qd = -aP + b atau P = a Q+ a
Rumus tersebut diperoleh dari hubungan antarharga dan antarkuantitas yang berawal dari :
P−P1 Q−Q 1
=
P 2−P1 Q 2−Q 1
Keterangan :
a = Konstanta
P = Harga
Q = Jumlah Barang
P1 = Harga mula –mula
P2 = Harga setelah mengalami kenaikan / penurunan
Q1 = Jumlah barang mula – mula
Q2 = Jumlah barang setelah mengalami kenaikan / penurunan
Contoh Soal
Pak Teguh penjual ikan bandeng di pasar tradisional. Pada saat tingkat harga Rp 25.000,00 per
kg, jumlah ikan bandeng yang diminta 300 kg. Ketika harga ikan bandeng naik menjadi Rp
30.000,00 per kg, jumlah ikan bandeng yang diminta menurun menjadi 250 kg. Berdasarkan
uraian tersebut, bagaimana fungsi permintaan ikan bandeng di pasar ?
Jawaban
Diketahui :
P−P1 Q−Q 1
=
P 1−P 2 Q1−Q 2
P−25.000 Q−300
=
30.000−25.000 250−300
P−25.000 Q−300
=
5000 −50
2. Penawaran
Penawaran ( supply ) adalah jumlah barang dan jasa yang ditawarkan pada berbagai
tingkat harga, waktu, dan tempat tertentu oleh penjual atau produsen. Menurut subjek penawaran
dibedakan menjadi penawaran individual dan penawaran kolektif. Penawaran individual
merupakan penawaran yang dilakukan penjual/produsen. Penawaran kolektif merupakan
penawaran yang terjadi di pasar.
Pada saat melakukan penawaran, penjual akan mempertimbangkan berbagai factor. Faktor – factor
yang mempengaruhi penawaran, penjual akan mempertimbangkan berbagai factor. Faktor – factor
yang mempengaruhi penawaran suatu barang dan/atau jasa antara lain harga barang itu sendiri,
teknologi produksi, harga faktor produksi, harga barang lain yang berkaitan, perkiraan harga pada
masa depan, biaya produksi, serta pajak dan subsidi.
a. Hukum Penawaran
Hukum penawaran menjelaskan hubungan antara tingkat harga barang dan jumlah barang
yang ditawarkan. Coba Anda memosisikan sebagai produsen atau penjual. Jika terjadi kenaikan
harga suatu barang, apa yang akan Anda lakukan untuk memperoleh keuntungan lebih banyak?
Pasti Anda akan menambah jumlah barang yang ditawarkan, bukan ? Sebagai produsen atau
penjual yang rasional memang setiap kenaikkan harga pasti akan menambah jumlah barang yang
ditawarkan untuk memperoleh keuntungan yang besar. Ilustrasi tersebut dapat memudahkan Anda
memahami hukum penawaran. Hukum penawaran menyatakan, bahwa semakin tinggi harga
suatu barang, semakin banyak jumlah baranng yang akan ditawarkan produsen. Sebaliknya,
semakin rendahnya harga barang, semakin sedikit jumlah barang yang akan ditawarkan
produsen. Hukum penawaran berlaku jika factor – factor selain harga dianggap tetap ( ceteris
paribus ). Dari hukum penawaran tersebut dapat digambarkan kurva penawaran dan fungsi
penawaran serta perubahan penawaran.
b. Kurva Penawaran
Kurva pewaran adalah kurva yang menggambarkan hubungan antara tingkat harga barang
dan jumlah barang yang ditawarkan. Kurva penawaran berlereng ( slope ) positif, yaitu garis
penawaran ( supply ) naik dari kiri ke kanan atas. Agar lebih jelas, perhatikan tabel penawaran
buah lengkeng berikut.
Tabel 4.2 penawaran terhadap Lengkeng
c. Fungsi Penawaran
Hubungan antara tingkat harga dan jumlah barang yang ditawarkan dapat dinyatakan
dalam sebuah fungsi, yaitu penawaran. Secara matematis, fungsi penawaran dapat dirumuskan
sebagai berikut.
Qs = aP - b 1 a Q+b
P= Q+ P=
Atau a b Atau a
Contoh Soal
Bu Rini memproduksi sepatu unik yang dijual di pasar swalayan di Yogyakarta. Sepatu unik yang
ditawarkan bu Rini memilii fungsi penawaran Q s = 2P – 30.000. Pada saat tingkat harga Rp
40.000,00, berapa jumlah sepatu yang ditawarkan Bu Rini pada pasar swalayan di kota Yogyakarta
?
Diketahui
Qs = 2P – 30.000
P = Rp 40.000
Pembahasan :
Penghitungan jumlah barang yang ditawarkan Bu Rini pada tingkat harga Rp 40.000,00 adalah :
Qs = 2P – 30.000
Qs = 2(40.000) – 30.000
Qs = 80.000 – 30.000 = 50.000
Jadi, pada tingkat harga Rp40.000,00 jumlah barang yang ditawarkan oleh Bu Rini sebanyak
50.000 pasang sepatu.
Contoh Soal
Pak Sutarno memproduksi obat dari kayu. Ia menjual hadil produksi ke berbagai kota di
Indonesia. Kota obat tersebut memiliki fungsi permintaan Q d = -0,03P + 10.000 dan fungsi
penawaran Qs = 0,02P + 2.000. Bagaimana pembentukkan harga pasara atas kotak obat yang
diproduksi Pak Sutarno ?
Diketahui
Qd = -0,03P + 10.000
Qs = 0,02P _+ 2.000
Pembahasan
Qd = Qs
-0,03P + 10.000 = 0,02 + 2.000
-0,05P = -8.000
P = 160.000
Jika P sebesar Rp 160.000,00 besar Q =
Qd = -0,03P + 10.000
Qd = -0,03(160.000) + 10.000
Qd = -4.800 + 10.000
Qd = 5.200
Jadi, harga pasar terbentuk pada saat tingkat harga (P) Rp 160.000,00 dan jumlah barang (Q) 5.200
unit
Setekah mempelajari mengenai pergeseran permintaan dan penawaran terhadapt harga, sikap apakah
yang perlu Anda siapkan dalam menghadapi perubahan harga barang dan/atau jasa yang tidak
menentu?
4. Elastisitas
Harga perminataan, dan penawaran merupakan gejala ekonomi yang terjadi di sekitar Anda.
Permintaan dan penawaran dipengaruhi oleh harga. Kepekaan permintaan dan penawaran terhadap
perubahan harga dinamakan elastisitas. Elastisitas adalah pengaruh perubahan harga terhadap
jumlah barang yang diminta atau ditawarkan. Dengan kata lain, elastisitas adalah tingkat kepekaan
( perubahan) suatu gejala ekonomi terhadap perubahan gejala ekonomi yang lain. Seberapa besar
permintaan dan penawaran dapat mempengaruhi harga? Jawabannya dapat Anda pelajari dalam
materi elastisitas permintaan dan elastisita penawaran berikut.
εd =
1) Permintaan Elastisitas
Permintaan elastik menujukkan koefisien elastisitas permintaan lebih dari satu ( ε d ≥ 1 ).
Artinya persentase perubahan jumlah barang yang diminta lebih besar daripada persentase
perubahan harga.
Contoh Soal
Harga satu kg telur di pasar turun dari Rp 17.000,00 menjadi Rp 15.000,00. Hal ini
menyebabkan jumlah barang yang diminta bertambah dari 50 kg menjadi 90 kg.
Penghitungan koefisien elastisitas permintaan sebagai berikut.
−∆ Q P
εd = ×
∆P Q
−(90−50) 17.000
εd = ×
(15.000−17.000) 50
−40
εd = ×340
−2.000
εd = 6,8 artinya εd ≥ 1 (elastis)
2) Permintaan Inelastis
Permintaan inelastic menunjukkan koefisien
permintaan kurang dari satu ( εd ≤ 1). Artinya, persentase
perubahan jumlah barang yang diminta lebih kecil
daripada persentase perubahan harga.
Contoh Soal
Harga sepeda motor merek A di sebuah dealer naik dari Rp13.000.000,00 menjadi
Rp15.000.000,00 per unit. Kenaikkan harga ini menyebabkan jumlah sepeda motor merek
A yang diminta turun dari 800 unit menjadi 700 unit. Penghitungan koefisien elastisitas
permintaan sebagai berikut.
∆Q P
εd = ×
∆P Q
(700−800) 13.000 .000
εd = ×
(15.000 .000−13.000 .000) 800
−100
εd = ×16.250
2.000.000
εd = 0,8125 artinya εd ≤ 1
Contoh Soal
Harga terigu di pasar naik dari Rp6.000,00 menjadi Rp8.000,00 per kg. Kenaikkan harga
ini menyebabkan jumlah terigu yang diminta turun dari 300 kg menjadi 200 kg.
Penghitungan koefisien elastisitas permintaan sebagai berikut.
−∆ Q P
εd = ×
∆P Q
−(200−300) 6.000
εd = ×
(8.000−6.000) 300
−−100
εd = × 20
2.000
εd = 1 artinya εd elastis uniter
b. Elastisitas Penawaran
Elastisitas penawaran merupakan tingkat perubahan penawaran atas barang dan jasa karena
adanyaperubahan jumlah barang (ΔQ) terhadap perubahan harga barang tersebut (ΔP). Besar
kecil tingkat perubahan tersebut dapat diukur dengan angka atau koefisien elastisitas.
Elastisitas penawaran dinyatakan dengan koefisien elastisitas penawaran (Ԑ s).
Contoh Soal
Harga boneka di toko naik dari Rp. 40.000,00
menjadi Rp. 60.000,00. Jumlah boneka yang
ditawarkan naik dari 800 menjadi 900 buah.
Penghitungan koefisien elastisitas penawaran sebagai
berikur.
∆Q P
ε s= x
∆P Q
( 900−800 ) 40.000
= x
( 60.000−45.000 ) 800
100
= x 50
20.000
= 0,25 artinya Ԑs≤ 1 (elastis)
3) Penawaran Elastis Uniter
Penawaran elastis uniter tercapai jika perubahan harga diikuti dengan perubahan jumlah
barang yang ditawarkan dalam persentase sama Ԑ s¿ 1. Penawaran elastis uniter tampak
dalam bentuk kurva dengan sudut 45°.
Contoh Soal
Harga pensil 2B naik dari Rp. 2.000,00 menjadi Rp.
4.000,00 per buah. Jumlah pensik 2B yang ditawarkan naik
dari 500 menjadi 1.000 batang . Perhitunga koefisien
elastisitas penawaran sebagai berikut.
∆Q P
ε s= x
∆P Q
( 1.000−500 ) 2.000
= x
( 4.000−2.000 ) 500
500
= x4
2.000
= 1 artinya Ԑs elastis uniter
4) Penawaran Elastis Sempurna
EKONOMI KELAS X SEMESTER I 84
Penawaran elastis sempurna terjadi jika perubahan harga
menyebabkan jumlah barang yang ditawarkan tidak terbatas Ԑ s
¿−¿. Turunnya sedikit harga menyebabkan jumlah barang
yang ditawarkan berkurang hingga mencapai nol. Naiknya
harga akan menyebabkan jumlah barang yang ditawarkan
bertambah dalam jumlah tidak terbatas.
∆ Q=−¿ sementara ∆ P=0
∆Q P
ε s= x
∆P Q
P
= x
0 Q
=
0
Artinya elastis sempurna Ԑs ¿−¿
Soal Latihan
Bagian A
1. Dalam konsep permintaan, harga barang merupakan faktor utama yang memengaruhi
jumlah barang yang diminta. Jika pada suatu pasar harga-harga barang kebutuhan
pokok turun akibatnya...
a. Daya beli masyarakat menurun
b. Kesejahteraan masyarakat menurun
c. Permintaan barang kebutuhan pokok naik
d. Permintaan barang kebutuhan pokok turun
e. Barang kebutuhan pokok yang ditawarkan menjadi naik
2. Pada saat harga sandal Rp 40.000 jumlah sandal yang diminta 400 pasang. Pada saat
harga sandal turun menjadi Rp 35.000,jumlah sandal yang diminta naik menjadi 600
pasang. Berdasarkan data tersebut, fungsi permintaan sandal yang tepat adalah...
a. Qd = 0,04P + 2.000
b. Qd = −0,04P + 2.000
c. Qd = −0,04P – 2.000
d. Qd = −0,06P – 2,000
e. Qd = −0,06P – 2.000
3. Perhatikan faktor-faktor berikut!
1) Biaya produksi
2) Selera masyarakat
3) Tingkat pendapatan masyarakat
4) Teknologi yang digunakan
5) Laba yang didapat
Faktor-faktor yang memengaruhi jumlah barang yang ditawarkan ditujukkan oleh
nomor...
Bagian B
1. Mengapa kurva permintaan memiliki kemiringan ( slope ) negatif?
2. Mengapa tingkat harga pada masa datang dapat memengaruhi permintaan barang dan / atau
jasa?
3. Zaki menjual sandal di sebuah pasar tradisioal. Pada saat harga sandal Rp 10.000, jumlah
sandal yang ditawarkan 400 pasang. Pada saat harga sandal naik menjadi Rp 12.000, jumlah
sandal yang ditawarkan Zaki sebanyak 450 pasang. Berdasarkan ilustrasi pada soal, buatlah
fungsi penawaran sandal tersebut!
4. Bagaimana mekanisme terbentuknya harga pasar?
5. Di pasar kambing terjadi kondisi penawaran kambing yang bersifat elastis.
Jelaskan maksud pernyataan di atas!
Rangkuman
1. Pasar berperan penting bagi konsumen, produsen, dan pemerintah dalam melancarkan
aktivitas ekonomi.
2. Pasar diartikan bertemunya permintaan dari konsumen dan penawaran dari produsen pada
waktu, tempat serta tingkat harga tertentu. Dalam ilmu ekonomi, pasar dikelompokkan
menjadi dua, yaitu pasar barang (output) dan pasar faktor produksi (input).
3. Pasar barang terdiri atas pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna.
Pada pasar persaingan sempurna, harga ditentukan oleh mekanisme pasar. Pada pasar
persaingan tidak sempurna, jumlah penjual dan jumlah pembeli tidak seimbang.
4. Pasar persaingan tidak sempurna dikelompokkan menjadi pasar monopoli, oligopoli, dan
monopolistik.
5. Pasar input terdiri atas input modal, input tenaga kerja, input tanah, dan input
kewirausahaan.
6. Permintaan merupakan jumlah barang dan/atau jasa yang diminta konsumen pada berbagai
tingkat harga selama jangka waktu tertentu.
7. Penawaran merupakan jumlah barang dan jasa yang dijual/ditawarkan pada berbagai tingkat
harga selama jangka waktu tertentu oleh penjual atau produsen.
8. Harga keseimbangan/pasar merupakan harga yang menunjukkan keseimbangan antara
jumlah barang yang diminta dan jumlah barang yang ditawarkan pada tingkat harga dan
waktu tertentu. Penentuan harga keseimbangan dipengaruhi kekuatan permintaan dan
penawaran di pasar ( mekanisme pasar ) melalui tawar-menawar.
9. Harga di sebuah pasar selalu berubah dari waktu ke waktu. Kondisi ini menyebabkan
pergeseran harga dan jumlah barang di pasar sehingga terjadi elastisitas. Elastisitas adalah
tingkat kepekaan perubahan jumlah barang yang diminta atau ditawarkan sebagai akibat
berubahnya faktor-faktor yang memengarhuinya.
Refleksi
Materi bentuk-bentuk pasar dan peranannya dalam perekonomian telah anda pelajari.
Berbagai bentuk pasar yang ada di lingkungan sekitar menawarkan beragam jenis produk dengan
ciri tertentu. Tetapi, anda perlu menentukan pilihan yang paling tepat sesuai dengan kebutuhan
saat membeli produk yang terdapat di pasar. Pilihan yang tepat akan memberikan kepuasan
maksimal dalam memenuhi kebutuhan hidup. Oleh karena itu, anda perlu mempertimbangkan
kemampuan ekonomi dan kebutuhan hidup yang harus dipenuhi. Sikap ini dapat membentuk
pribadi yang cerdas, bijak, dan rasional dalam menentukan pilihan sehingga anda dapat terhindar
dari perilaku konsumtif.
a. 120, 4.200
b. 250, 5.500
c. 340, 6.600
d. 500, 8000
c. 700, 10.000
11.Setiap pasar memiliki keleboihan dan kelemahan. Bentuk pasar yang paling tepat terdapat pada
a. duopoly
b. oligopoly
c. monopoli
d. monopsony
e. monopolistic
12. Di Indonesi terdapat beberapa gerai penjualan telepon seluler seperti Samsung nokia sony.
Pasar penjualan telepon tsbt menunjukan bentuk pasar
a. duopoly
b. oligopoly
c. monopoli
d. monopsony
e. monopolistic
13. Pada tingkat harga rp.300 juml;ah barang yang ditawarkan sebanyak rp.340. jml barang yang
ditawarkan sebanyak 3.750 unit. Pada tingkat harga rp.340 jmlah barang yang ditawarkan
adalah
a. pada harga rp.150
b. pada harga rp.250
c. pada harga rp.250 dan jml barang
14. Deskripsi diatas dpat ditemukan dalam pasar input
a. uang
b tanah
c. modal
d. tenaga kerja
e. wirausaha
15. Berdasarkan keterangan diatas yang merupakan ciri ciri pasar input adalah
a. 1 2 dan 3
b. 1 3 5
c. 2 4 dan 5
d 2 3 dan 4
16. Dalam keseimbangan harga pasar interaksi penjual dan pembeli tidak dapat menentukan
perubahan harga barang. Hal ini brarti bahwa
a. jumlah barang yang diminta pembeli
b. harga barang yang ditawarkan oleh penjual
c. harga barang yang diminta pembeli
d. harga pembeli yang ditawarkan oleh penjual lebih kecil
e. jumlah barang dan tingkat harga yang ditawarkan penjual sama dengan jumlah barang dan
tingkat harga yang diminta pembeli
B. Essay.
Jawablah pertnyaan berikut dengan singkat dean jelas!
1. Mengapa produsen tidak dapat memengaruhi harga dalam pasar persaingan sempurna?
2. Jelaskan pengertian pasar input!
3. Jelaskan hokum permintaan berikan 1 contohnya!
4. dalam sebuah pasar terdapat penjual dan pembeli. Bagaimana interaksi antar penjual dan
pembeli
5. Apa yang dilakukan maskapai penerbangan untuk memenangkan persaingan dipasar?
6. Jelaskan perbedaan teori nilai lebih dan teori keuntungan pada teori labah warausahaan.
7. Apa yang dimaksudndengan permintaan elastis uniter?
8. Jelaskan 4 unsur pembentuk laba wirausahawan?
9. Diketahui rumus permintaa Qd= -6 + 4.800 dan fungsi penawaran Qs= 2p + 1.600 berdasarkan
data tersebut. Tentukan nilai titik potong
10. Bagaimana efek yang ditimbulkan pada harga pasar jika kurva penawaran bergeser kekanan?
B. Essay.
1. Ilmu ekonomi berperan penting dalam kehidupan manusia. Apa kegunaan ilmu ekonomi
bagi manusia ?
2. Salah satau cabang ilmu ekonomi adalah ilmu ekonomi terapan. Berikanlah satu contoh
penggunaan ilmu ekonomi terapan dalam bidang kehidupan
3. Sejalan perkembangan jumlah penduduk, jumlah sumber daya semakin berkurang.
Pemanfaatan sumber daya untuk memenuhi kebutuhan manusia masih belum masih belum
DAFTAR PUSTAKA
Anjayani, Eni 2007 Mengenal Beberapa Program Pembangunan. Klaten, Cempaka Putih
Anugerah L., Murni 2010 Perbankan Syariah Klaten: Kompetensi Terapan Sinergi Pustaka.
Budisantoso, Totok dan Nuritomo 2014 Bank dan Lembaga Keuangan Lain Edisi 3. Jakarta:
Salemba Empat
Feryanto, Agung, Hendro Prima Setia, dan Aprilia Rahmawati Harjaningrum 20`13. Seri
Ensiklopedia IPS Materi Ekonomi Volume 1 Perekonomian Klaten: Cempaka Putih.
Gilarso T. 2004 Pengantar Ilmu Ekonomi makro. Edisi Revisi.Yoghyakarta : Kanisius.
Gregory, N.Mankiw, Euston Quah, dan Peter Wilson 2012. Pengantar Ekonomi Mikro.Edisi Asia.
Jakarta: Salemba Emapt.
Karmila. 2009 Pemanfaatan Sumber Daya Ekonomi. Klaten, Cempaka Putih.
Kotle, Philip, 2007 Manajemen Pemasaran 12/e Jilid 1. Jakarta:Indeks
Nasution,Mustafa Edwin, Budi Setyanto, Nurul Huda, M.Arief Mufraini, dan Bey Safta
Utama.2001, Prngenalan Ekslusif Ekonomi Islam.Jakarta: Pranada Media Group.
Pindyck, Robert S, dan Danniel L, Rubinfield. 2008. Mikro Ekonomi Edisi Keenam. Jakarta:
Indeks.
Rosyidi, Suherman,2012. Pengantar Teori Ekonomi Pendekatan kepada Teori Ekonomi Mikro dan
Makro Edisi Revisi . Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Salvatore, Domick dan Eusene A.Dlulio.2009.Prinsip Prinsip Ekonomi. Jakarta:Erl;angga.
Sukirno, Sadono. 2012. Makro Ewkonomi Teori Pengantar. Edisi Ketiga. Jakarta: Raja Grafindo
Persada.