TUJUAN
Teknisi memiliki pengetahuan dasar
DEFINISI
APA ITU LISTRIK ??
Penggambaran listrik
Arus listrik dapat digambarkan seperti arus air,
Komponen Listrik
Listrik terdiri atas 2
komponen Utama :
A. Komponen Aktif : Sumber Energi
Arus Listrik
Arus listrik merupakan gerakan elektron-elektron yang
1836)
Yang menyuarakan bahwa :
6,24 x 1018 elektron adalah Satuan ampere adalah jumlah
muatan
listrik dari 6,24 x 1018 elektron yang mengalir melalui suatu
titik tertentu
selama satu detik.
Sedangkan 6,24 x 1018 elektron sama dengan 1 coulomb.
Sehingga dapat dirumuskan :
I = Q/t , dimana I adalah arus listrik (A),
Q adalah muatan listrik (Coloumb),
dan t adalah lamanya waktu (detik).
Muatan listrik
Muatan listrik dengan notasi Q dalam
Tegangan listrik
Tegangan listrik diberi notasi V atau E yang diambil dari nama
Alexandre Volta (1748 1827) merupakan perbedaan
potensial antara dua titik yang mempunyai perbedaan
jumlah muatan listrik, juga menyatakan bahwa :
Satu volt adalah perubahan energi sebesar satu joule
yang dialami muatan listrik sebesar satu coulomb ,
yang dirumuskan : V = W/Q
dimana V adalah tegangan listrik dalam satuan volt, W adalah
energi
listrik dalam satuan joule dan Q adalah muatan listrik dalam
satuan Coulomb
Tahanan Listrik
Hubungan antara arus listrik, tegangan
10
11
Hukum OHM
Ketika Ohm membuat percobaan tentang listrik, ia
menemukan
antara lain :
a. Bila hambatan tetap, maka arus pada setiap
rangkaian adalah berbanding langsung dengan
tegangannya. Bila tegangan bertambah, maka
aruspun bertambah begitu pula bila arus berkurang,
maka aruspun semakin kecil.
b. Bila tegangan tetap, arus dalam rangkaian menjadi
berbanding terbalik terhadap rangkaian itu, sehingga
bila hambatan bertambah maka arus akan berkurang
dan sebaliknya bila hambatan berkurang maka arus
akan semakin besar.
12
Daya Listrik
Daya listrik adalah kemampuan atau kapasitas untuk
Segitiga Daya
Bila meninjau jumlah tenaga yang digunakan dalam satu detik (satuan
waktu), maka akan didapat daya atau penggunaan daya listrik. Besaran
daya ditulis dengan notasi hutuf P dengan satuan watt (W). Nama
Watt diambil dari seorang ahli fisika dan mesin bangsa Inggris
bernama James Watt (1736 1810).
Dalam rangkaian listrik, daya berbanding lurus dengan tegangan dan
arus. Pernyataan ini dapat ditulis dalam bentuk persamaan sebagai
berikut : P = I.E atau P=I.V
Dimana P : daya listrik dalam satuan watt (W), I : arus listrik dalam
satuan ampere (A), dan E : adalah tegangan alistrik dalam satuan volt (V).
Berdasarkan rumus : P = I x E ; karena I = E/R, maka P = (E/R) x E = E2/R,
Atau karena E = I x R, maka P = I x (IxR) = I2x R
14
15
Contoh Perhitungan
Catatan : 1 kWh = 1.000 Wh = 1.000 x 3.600 W det =
18
19
20
21
22
23
24
25
kutub [weber]
26
f = frekwensi
Frekwensi
Frekuensi arus bolak-balik dapat dinyatakan sebagai berikut :
Waktu yang diperlukan oleh arus bolak-balik untuk kembali
pada harga yang sama dan arah yang sama (1 cycle) disebut
periode, dengan symbol T dan dinyatakan dalam detik/cycle.
Amplitudo adalah harga maximum arus yang ditunjukkan
garis grafik.
Harga sesaat adalah harga yang ditunjukkan garis grafik
pada suatu saat.
Frekwensi arus bolak-balik adalah jumlah perubahan
arah arus per detik
f = 1/T
Frekuensi dinyatakan dalam HERTZ, dimana 1 Hz = 1 Cycle per
detik
27
28
Frekwensi System
Frekuensi system PLN adalah 50 HZ, artinya :
Dalam waktu 1 detik menghasilkan 50
gelombang
1 gelombang membutuhkan waktu 1/50 detik
Apabila frekuensi besarnya f Hz, maka :
Dalam waktu 1 detik menghasilkan f
gelombang
1 gelombang membutuhkan waktu 1/f detik.
Untuk mencapai 1 gelombang penuh (perioda
penuh)
dibutuhkan waktu T detik.
29
Glosarium
Atom adalah Bagian dari molekul yang dikitari oleh
Glosarium
Generator listrik adalah Alat listrik yang bisa
Glosarium
Kondensator adalah Komponen listrik/elektronika
Glosarium
Resistor adalah Komponen