Anda di halaman 1dari 17

ANALISIS DAN OLAH DATA

Instrumen Pengumpulan Data (Praktik SPSS I)

PROGRAM STUDI STR. SANITASI LINGKUNGAN


POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA
2023/2024
Dosen : Ibnu Rois, S.ST, M.Ling
ibnu.rois@poltekkesjogja.ac.id Ibnu_r13
Pembuatan Variabel View
Variable View pada SPSS adalah tampilan lembar kerja SPSS untuk melakukan
manajemen variabel terkait membuat dan mengedit variabel.

Variabel dalam SPSS adalah objek penelitian yang terukur yang sejumlah data dapat
berupa data nominal, ordinal, atau scale.

Terdapat opsi name, type (tipe variabel), width, decimals, label, values, missing,
columns, align, measure, dan role pada Variabel View.

Sebelum membuat variabel, sebaiknya pengguna memahami tipe data


(measure) pada SPSS  termasuk skala data
Skala Pengukuran Data
Skala pengukuran  kesepakatan yang digunakan sebagai acuan atau tolak ukur untuk
menentukan panjang pendeknya interval yang ada pada alat ukur
sehinga alat ukur tersebut bila digunakan dalam pengukuran akan
menghasilkan data.

 nominal, ordinal, interval, dan rasio


Contoh Skala Data
skala nominal  jenis kelamin (pria dan wanita), kepemilikan komputer (ya dan tidak).

skala ordinal  kepuasan pelanggan (sangat tidak puas, cukup tidak puas, cukup puas,
sangat puas).

skala interval  di sebuah kelas, siswa A memperoleh nilai 50, siswa B memperoleh nilai
80, dan siswa C memperoleh nilai 100. Hal ini tidak bisa dikatakan Siswa C 2 kali lebih pintar
dari siswa A.

skala rasio adalah berat si A 20 kg sedangkan berat si B 40 kg, kita dapat mengatakan


bahwa berat si B adalah dua kali berat si A (Jarak yang dapat dihitung berarti kelipatan)
V
A
R
I
A
B
E
L

V
I
E
W
Terdapat 11 kolom variable properties yang sebaiknya dilengkapi.
Berikut penjelasan masing-masing opsi tersebut :
CODING
Istilah "pembuatan kode" biasanya merujuk pada proses memberikan label atau
nomor kategori tertentu pada data, yang memungkinkan untuk analisis lebih
lanjut.
Pembuatan kode  berarti mengubah data teks atau kualitatif menjadi
variabel numerik atau kategori untuk analisis statistic, atau sebaliknya.
Pembuatan kode dilakukan pada Kolom values.
Coding digunakan untuk mendefinisikan nilai-nilai numerik sebagai
representasi label.
Contoh : diketahui Values yang terdapat pada variabel gender adalah laki-
laki dan perempuan.
 DiDefinisikan nilai numerik 1 = Laki-laki dan 2 = Perempuan
(Tidak ada patokan khusus dalam penggunaan nilai numeriknya/Dapat
menggunakan angka berapapun)
Review Variable View, Revisi Variable View

Aplikasi SPSS 
Entry Data

Aplikasi SPSS 
DATA VIEW
Data View adalah tampilan lembar kerja SPSS yang menampilkan variabel
beserta data yang ada dalam variabel tersebut.

Data View pada SPSS menampilkan setiap baris sebagai suatu kasus
(case) dan setiap kolom merepresentasikan suatu variabel.

Data yang kita peroleh dimasukkan melalui Data View  Input Data
Bagian-bagian Data View

1. Kasus (cases) pada SPSS merepresentasikan suatu hasil pengamatan


terhadap suatu objek dapat berupa pengamatan berdasarkan observasi atau
eksperimen. Contoh: hasil survey suatu penelitian, hasil pendataan data
mahasiswa, dan lain-lain.

2. Variabel adalah atribut, karakteristik, atau pengukuran yang


mendeskripsikan suatu kasus (case). Contoh: umur, nama, pendidikan, dan
lain-lain.
Menampilkan Data View dengan split
Melakukan split Data View dengan melakukan klik Dilakukan untuk melihat data yg
menu Window › Split jumlahnya sangat banyak
SELAMAT BELAJAR ….
Semoga sukses …

Anda mungkin juga menyukai