KUIS KOMPETENSI MAHASISWA PERIODE 2022/2023

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS WIJAYA PUTRA SURABAYA

MATA KULIAH : ANALISIS DATA KUANTITATIF

HARI/TANGGAL : KAMIS / 13 APRIL 2023
PRODI /KELAS : AKUNTANSI / B
WAKTU :-
SEMESTER : IV
SIFAT UJIAN : Open Book
DOSEN PENGAMPUH :
Dr.CHANDRAKARTIKA,SE.,MM,BNLP.NFLP.CNNLP.CMNLP.CMA..HC.DM

Nama : Farra Fayza Wahyuningrum

NPM : 21013068

1. Mengapa anda mempelajari Ilmu Statistik II ? Jelaskan

2. Apa kepanjangan dari SPSS dalam ilmu Statistik ? Jelaskan

3. Apa fungsi dari tema Olab Cubes, Case Summary, Case Summary Row Dan Case Summary

Colomnt ? Jelaskan

4. Apa arti dari Fenomena dan Fenomenologi dalam ilmu Statistik II ?

5. Sebutkan bagian dari Variabel View Dan Data View berserta fungsinya ?

JAWABAN :

1. Untuk mendapat gambaran mengenai data yang telah dikumpulkan dan dianalisis

sebelumnya. Dengan demikian, hasil analisis yang disebut statistik ini bisa digunakan untuk

menarik suatu kesimpulan dan menyelesaikan suatu permasalahan.

2. Kepanjangan dari SPSS adalah Statistical Product and Service Solutions. SPSS dapat

membaca berbagai jenis data atau memasukkan data secara langsung ke dalam SPSS Data

Editor. SPSS biasanya juga digunakan untuk pengolahan dan menganalisis data yang

memiliki kemampuan analisis statistik serta sistem manajemen data dengan lingkungan grafis.

3. - Olab Cubes : ialah untuk mengambil suatu keputusan berdasarkan pada gender dan

pendidikan, untuk mengambil keputusan kesenjangan gender pada pendidikan.

 - Case Summary ialah untuk melihat justifikasi variable berdasarkan gender dan usia.

- Case Summary Row ialah untuk justifikasi fenomena value berbentuk baris.

- Case Summary Columnt ialah untuk justifikasi fenomena value berbentuk kolom.

4. a) Fenomena adalah fakta-fakta yang relevan dengan masalah yang diteliti, diangkat dari

gejala empiris atau permasalahan praktis dan permasalahan teoritis, fenomena bersifat umum

dapat terjadi di berbagai instansi/organisasi/ perusahaan/wilayah di Indonesia dan bersifat

khusus terjadi di unit analisis penelitian.

b) Fenomenologi asalah diartikan sebagai studi tentang pengalaman hidup seseorang atau

metode untuk mempelajari bagaimana individu secara subjektif merasakan pengalaman dan

memberikan makna dari fenomena tersebut.

5. Variable View pada SPSS adalah tampilan lembar kerja SPSS untuk melakukan manajemen

variabel terkait membuat dan mengedit variabel. Seluruh variabel pada SPSS dapat dilihat

melalui Variable View. Terdapat opsi name, type (tipe variabel), width, decimals, label,

values, missing, columns, align, measure, dan role pada Variabel View.

a) Name berfungsi untuk memberikan nama variable.

b) Type berfungsi untuk menjelaskan tipe data yang akan dimasukkan. Macam” bagian

dari type sebagai berikut :

- Numeric: merupakan tipe data paling standar yang digunakan untuk memasukkan

angka. Semua data yang berupa angka bisa masuk pada tipe Numeric, termasuk nilai

"negatif" maupun "koma".

- Comma: merupakan tipe data untuk memasukkan angka desimal yang dipisahkan

dengan titik. Di luar negeri titik disebut sebagai "koma"/comma, sedangkan titik

digunakan untuk memisahkan angka kelipatan dari 1000.

- Dot: merupakan tipe data untuk memisahkan angka kelipatan 1000 dengan sebuah

dot (koma). Dot merupakan kebalikan dari comma. Misal untuk penulisan "seribu"

menjadi 1,000.
 - Scientific notation: merupakan tipe data untuk menuliskan angka dalam bentuk

sains. Misalkan angka pada tipe numeric dituliskan 5.4, maka pada tipe scientific

notation akan tertulis 5.4E+000.

- Date: merupakan tipe data untuk memasukkan tanggal. Nantinya akan diberikan

pilihan penyebutan tanggal seperti apa yang diinginkan dengan keterangan d

(day/hari), m (month/bulan), dan y (year/tahun).

- Dollar: merupakan tipe data untuk memasukkan mata uang dollar.

- Custom currency: merupakan tipe data untuk memasukkan jenis mata uang lainnya.

- String: merupakan tipe data untuk memasukkan huruf/karakter.

c) Width berfungsi untuk memberikan jumlah karakter yang dikehendaki dalam satu

variabel.

d) Kolom Decimals berfungsi untuk memberikan jumlah karakter dibelakang koma yang

dikehendaki dalam satu variabel.

e) Kolom Label berfungsi untuk memberikan sebuah tanda/label pada suatu variabel.

f) Values berfungsi untuk menggantikan sebuah nilai yang bertipe string menjadi

sebuah nilai yang bertipe numeric, agar dapat dilakukan pengolahan data. Misal

dalam sebuah penelitian terdapat Kelas A, Kelas B, dan Kelas C.

g) Missing Value berfungsi untuk menghilangkan sebuah nilai agar tidak dimasukkan

kedalam analisis. Macam” missing sebagai berikut :

h) No missing values: tidak ada nilai yang dianggap hilang.

i) Columns berfungsi untuk menentukan lebar kolom pada Data View.

j) Align berfungsi untuk menentukan rata tulisan dari sebuah variabel. Macam” align

sebagai berikut :

k) Measure berfungsi untuk menentukan skala data dari sebuah variabel. Macam”

measure sebagai berikut :

Data View adalah tampilan lembar kerja SPSS yang menampilkan variabel beserta data yang

ada dalam variabel tersebut. Data View pada SPSS menampilkan setiap baris sebagai suatu

kasus (case) dan setiap kolom merepresentasikan suatu variabel. Data yang kita peroleh

dimasukkan melalui Data View. Berikut penjelasan mengenai variabel dan kasus yang

terdapat pada Data View :

a) Kasus (cases) pada SPSS merepresentasikan suatu hasil pengamatan terhadap suatu

objek dapat berupa pengamatan berdasarkan observasi atau eksperimen. Contoh: hasil

survey suatu penelitian, hasil pendataan data mahasiswa, dan lain-lain.

b) Variabel adalah atribut, karakteristik, atau pengukuran yang mendeskripsikan suatu

kasus (case). Contoh: umur, nama, pendidikan, dan lain-lain.