K3 KONSTRUKSI
Disampaikan pada :
Pembinaan Petugas K3 PT WIDATRA
BHAKTI
Oleh :
Abdullah
Tanggal 16 Maret 2021
“ Penguatan Sumber Daya Manusia yang Unggul dan Berbudaya K3
pada Semua Sektor Usaha “
Bagian I
K3 KONSTRUKSI
Psl 2 (2) butir c.
dikerjakan pembangunan, perbaikan, perawatan, pembersihan atau
pembongkaran rumah, gedung atau bangunan lainnya termasuk
bangunan2 pengairan, saluran atau persiapan
Tingkat kecelakaan Sektor konstruksi
Menempati urutan tertinggi
Jatuh : 26%
Terbentur : 12 %
Tertimpa : 9%
Mesin : 8%
Alat tangan : 7%
Transport : 7%
Lain-lain : 6%
- konstruksi : 31,9%
- Insdustri : 31,6 %
- Tranport : 9,3%
- Pertambangan: 2,6%
- Kehutanan : 3,8%
- Lain-lain : 20 %
Ref. ILO
LATAR BELAKANG PERMASALAHAN
Data penyebab kecelakaan Sektor konstruksi
- Jatuh : 26%
- Terbentur : 12 %
- Tertimpa : 9%
- Mesin dan alat: 8%
- Alat tangan : 7%
- Transport : 7%
- Lain-lain : 6%
Ref. ILO
LATAR BELAKANG PERMASALAHAN
Pemilik
Kontraktor
proyek
Sub Instansi
Kontraktor
Proyek Teknis
Konstruks
i
Pekerja
Masyarakat
Proyek
Pekerja Pemasok,
Subkon dll
ASPEK K3 KONSTRUKSI
(KEPMENAKER 174 TAHUN 1986),PEDOMAN
PELAKSANAAN K3 KONSTRUKSI
Pencegahan Penanggulangan
Disain aman
Pengendalian
Emergency Response
Rehabilitasi
Engineering
Identifikasi bahaya Human System
Administratives Prasarana
Safety
Engineerin
g
Personal Construction
Safety Safety
TAHAP PENGELOLAAN K3 PROYEK
Tahap Kegiatan
TAHAP 4
Equipme
TAHAP
TAHAP 1
Concept
TAHAP 2 TAHAP 3
nt
TAHAP 5 6 TAHAP
Basic Detailed Commisi Operatio 7
ual Procure
Engineer Engineer oning & n& Demolitio
Engineer ment
ing ing Start-up Maintena n
ing And
Constr nce
Safety
Engineeri
ApproachHuman
ng
Control
Control
FAKTOR MANUSIA
• Identification
• Evaluation
• Develop the Plan
• Implementation
• Monitoring
Strategi penerapan K3 di Proyek Konstruksi
Tahap Kegiatan
Menilai Resiko
Pra-Kualifikasi
Seleksi
Pre-Job Activity
Job in progress
Evaluasi
Proses Kontrak
RISK ASSESSMENT
• Sifat Pekerjaan
• Lokasi Kerja
• Potensi bahaya di tempat kerja
• Potensi/kualifikasi kontraktor
• Pekerjaan simultan
• Lamanya pekerjaan
• Pengalaman dan keahlian kontraktor
“Level of RISK”
adalah perhitungan antara
konsekuensi/ dampak yang mungkin
timbul dan probabilitas, yang
biasanya disebut
(Tingkat resiko).
KLASIFIKASI RESIKO
• Resiko diukur dan diberi peringkat :
• Rendah
• Medium
• Tinggi
• Klasifikasi dampak Resiko
• Resiko keselamatan dan kesehatan personil
• Dampak keamanan proses
• Dampak lingkungan
PRAKUALIFIKASI
• Perlu disusun Prosedur keadaan darurat sesuai dengan kondisi dan sifat
bahaya proyek misalnya bahaya kebakaran, kecelakaan, peledakan dsb.
• SOP Darurat harus disosialisasikan dan dilatih kepada semua pekerja
17. ACCIDENT INVESTIGATION AND
REPORTING SYSTEM
• Semua kecelakaan dan kejadian selama proyek harus diselidiki oleh
petugas yang terlatih dengan tujuan untuk mencari penyebab utama agar
kejadian serupa tidak terulang kembali.
• Semua kecelakaan/kejadian harus dicatat dan dibuat analisa serta
statistik kecelakaan
• Digunakan sebagai bahan dalam rapat komite K3 Proyek
18. AUDIT K3
UNDANG UNDANG
NO. 1/TAHUN 1970
Tentang keselamatan kerja
(termasuk materi
K3)
Pembinaan
“Pembinaan dilakukan oleh pemerintah dan pelaksanaannya melibatkan
secara aktif peran masyarakat jasa konstruksi (LPJK, A2K4, PJK3, dll)
Sangsi
Bentuk sangsi sbb:
- Tegoran tertulis
- Penghentian sementara
- Pembatasan kegiatan
- Pembatasan kegiatan
- Pembekuan ijin
- Pencabutan ijin
Pidana oleh Depnakertrans
Administratif oleh Dep Kimpraswil
PENYELENGGARAAN K3 PADA PROYEK
KONSTRUKSI
- Dimulai pada tahap perncanaan
- Unsur yang terlibat
- Komitmen manajemen
- Pembentukan organisasi P2K3
- Kerangka dan penjabaran tugas
- Pembinaan/sosialisasi, awal, rutin, dan khusus
- Aktifitas kegiatan
- Pengawasan internal dan eksternal
- Reward & Punishment
OBYEK-OBYEK SPESIFIK PADA PROYEK KONSTRUKSI
- Kondisi umum
- Tempat dan lingkungan kerja
- Alat, mesin, instalasi
- Perancah
- Tangga
- Alat angkat
- Alat konstruksi/alat berat
- Konstruksi bawah tanah
- Penggalian
- Pemancangan
- Pekerjaan beton
- Pekerjaan peledakan
- Pekerjaan penunjang/finishing
SERTIFIKASI
Alat
- Persyaratan administrafif
- Pemeriksaan visual
- Pengujian beban
- Rekomendasi/Ijin
Kompetensi personel
- Persyaratan peserta
- Pelatihan
- Evaluasi
- Sertifikasi
- Lisensi
- Penunjukan
SERTIFIKASI
Jenis Kompetensi personel
- Ahli K3
- Supervisor
- Teknisi
- Pelaksana
- Operator
PELATIHAN SERTIFIKASI K3 KONSTRUKSI
Persyaratan pelaksana
- SLTA Teknik berpengalaman 4 tahun
- SARMUD Teknik berpengalaman 2 tahun
- SARJANA Teknik berpengalaman 1 tahun
- Jumlah jam pelajaran 40 jam
NO. 20/DJPPK/VI/2004
TENTANG SERTIFIKASI KOMPETENSI K3
BIDANG KONSTRUKSI BANGUNAN
PERTAMA
• Data kontraktor
• Data Pengawas.
• Data teknis proyek
• Berita acara pemeriksaan
• Kartu Pemeriksaan
• Lembaran pemeriksaan
AKTE PENGAWASAN
• Data Kontraktor :
1. Nama kontraktor :
2. Alamat Kontraktor :
3. Nama Proyek :
4. Lokasi Proyek :
5. Nilai Kontrak :
AKTE PENGAWASAN
• Data Pengawas
1. Nama Perusahaan :
2. Penanggung Jawab :
AKTE PENGAWASAN
• Kartu Pemeriksaan :
Daftar pertanyaan pemeriksaan K3 proyek yang dilakukan oleh
pengawas K3 spesialis Konstruksi Kepada Kapro atau yang
diwakili secara syah.
AKTE PENGAWASAN
• Lembaran Pemeriksaan :
Hasil temuan setelah dilakukan pemeriksaan oleh pengawas
K3 spesialis Konstruksi, mengenai tidak dipenuhinya peraturan
perundangan K3 di proyek konsruksi dan wajib dilaksanakan /
dipatuhi oleh Kapro.
AKTE PENGAWASAN
• Disimpan dengan baik oleh Kontraktor.
• Pada dilakukan pemeriksaan berkala, akte ini harus ditunjukkan
kepada pengawas
• Setiap tegoran, saran dan pertimbangan K3 konstruksi harus
dilaksanakan oleh Kapro dalam waktu yang ditetapkan oleh
pengawas.
• Setiap perubahan yang terjadi di proyek sehingga tidak sesuai
dengan yang tertulis dalam akte harus dilaporkan ke dinas
Pemkab/Pemkot.
PENGAWASAN
K3 KONSTRUKSI
DOKUMENTASI PELAKSANAAN SAFETY & HOUSEKEEPING
PERMENAKER NO.1 / MEN/1980 TENTANG
K3 KONSTRUKSI BANGUNAN
• LATAR BELAKANG
Potensi bahaya pada sektor konstruksi
Perlu pembinaan dan pengawasan dalam tahapan Konstruksi
DOKUMENTASI PELAKSANAAN SAFETY & HOUSEKEEPING
Pasal 2
KEWAJIBAN ADMINISTRASI
Pasal 3 ayat 2
SAFETY INDUCTION & TRAINING
Safety Induction :
Program Pendekatan K3 dan
Housekeeping bagi orang
baru di Proyek (termasuk
Karyawan dan Pekerja).