Anda di halaman 1dari 12

UJI KOMPETENSI

FR.IA.04. PENJELASAN SINGKAT PROYEK TERKAIT /


KEGIATAN TERSTRUKTUR LAINNYA

Skema Sertifikasi : Ahli Muda K3 Konstruksi


Jenjang : 7 (Tujuh)
Nama Asesi : Ir. I Made Priadana Atmaja,
FOTO ASESI S.Tr.Spl
NIK Asesi : 5102062111940001
Tgl. Asesmen : 06 April 2024
TUK : Ruang Kerja I Made Priadana
Atmaja
Nama Asesor : 1. Hermanto, ST, MT
2. Prof. Dr. Ir. Agus Taufik
PETUNJUK / INSTRUKSI
• Buatlah presentasi berdasarkan pengalaman anda dalam
melaksanakan pekerjaan di Proyek Konstruksi sebagai Ahli Muda K3
Konstruksi
• Materi yang disampaikan singkat dan padat
• Lampirkan foto/dokumen/gambar dalam slide presentasi ini sebagai
pendukung dalam presentasi anda
• Waktu untuk presentasi di hadapan Asesor ± 15 Menit
• Asesor akan menggali Kompetensi Asesi melalui pertanyaan untuk
Mendukung Tugas Praktik Demonstrasi
SUBSTANSI PRESENTASI
• Substansi yang harus disampaikan antara lain:
• Merencanakan Sistem Manejemen K3 Konstruksi
• Penerapan Peraturan Perundang-undangan yang terkait dengan K3 Konstruksi
• Komunikasi kepada Supervisor K3 Kontruksi di tempat Kerja
• Identifikasi Potensi Bahaya
• Menyusun sasaran dan program K3 Konstruksi
• Melaksanakan Sistem Manajemen K3 Konstruksi
• Pelatihan K3 Konstruksi
• Simulasi Tanggap Darurat
• Inspeksi K3 Konstruksi
• Mengawasi Sistem Manajemen K3 Konstruksi
• Pengontrolan tindakan dan kondisi tidak aman
• Pelaporan setiap kecelakaan Kerja
• Pengukuran pencapaian pelaksanaan rencana K3 Konstruksi
PERATURAN TERKAIT K3
No. Peraturan Perundangan Uraian
1 Undang –Undang No. 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja keselamatan kerja dalam segala tempat kerja, baik di darat, di dalam tanah, di permukaan air, di dalam air
maupun di udara, yang berada di dalam wilayah kekuasaan hukum Republik Indonesia

2 Surat Edar Nomor 11/SE/M/2019 Tentang Petunjuk Teknis Biaya • Perincian kegiatan penyelenggaraan Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi;
Penyelenggaraan Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi • Status satuan perincian kegiatan penyelenggaraan Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi; dan
• Petunjuk isian satuan perincian kegiatan penyelenggaraan Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi

3 Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 10 a. keselamatan keteknikan Konstruksi;
Tahun 2021 Tentang Pedoman Sistem Manajemen Keselamatan b. keselamatan dan kesehatan kerja;
Konstruksi
c. keselamatan publik; dan
d. keselamatan lingkungan.
Dokumen SMKK yang terdiri dokumen :
a. Rancangan konseptual SMKK;
b. RKK;
c. RMPK;
d. Program Mutu;
e. RKPPL; dan
f. RMLLP.
IDENTIFIKASI BAHAYA DAN PENGENDALIAN RISIKO

CONTOH:

Identifikasi bahaya
merupakan suatu
kegiatan yang
dilakukan untuk dapat
memperkirakan
bahaya apa saja yang
dapat terjadi pada
suatu pelaksanaan
pekerjaan dan resiko
apa yang muncul jika
tidak dilakukan
pengendalian
terhadap resiko
tersebut.
SASARAN DAN PROGRAM PENGAWASAN

CONTOH:

Sasaran dan program


pengawasan dibuat
berdasarkan
identifikasi bahaya
dan pengendalian
resiko terhadap
aktivitas pengawasan
pelaksanaan
konstruksi sesuai
tahapan pekerjaan
konstruksi.
EVALUASI KINERJA PENERAPAN SMKK
Dalam mengevaluasi Keselamatan dan Kesehatan Kerja dalam suatu proyek konstruksi harus berdasarkan pengamatan
dan pelaporan langsung terkait pekerjaan yang telah berjalan.
No. Uraian Ketentuan Hasil Evaluasi dan Pemantauan

1. Penggunaan APD pada lokasi Semua pekerja dan petugas yang Dilakukan inspeksi berkala
pekerjaan berada di area kerja memakai APD

2. Penggunaan alat Berat Operator memiliki ijin (SIO) Operator harus memiliki ijin (SIO)
Alat yang digunakan ijin laik Alat berat dilakukan inspeksi dengan benar
fungsi (SILO)
Dilakukan inspeksi alat sebelum
digunakan
3. Pertolongan Pertama Pada Kotak P3K dan obat-obatan agar Dilakukan inspeksi berkala untuk ketersediaan
Kecelakaan (P3K) tetap tersedia di kantor ataupun di obat-obatan agar tidak sampai habis dalam
lapangan penggunaan
4. Alat Pemadam api Ringan (APAR) Agar diletakan di dalam kantor, di Dilakukan pengecekan setiap bulan atas kelayakan
lapangan dan di tempat-tempat APAR
rawan kebakaran
EVALUASI KINERJA PENERAPAN SMKK

No. Uraian Ketentuan Hasil Evaluasi dan Pemantauan

5. Sanitasi dan sirkulasi udara di ruang Adanya sirkulasi udara yang cukup Pemerikasaan rutin untuk kebersihan sanitasi agar
kerja pada area kantor dan ruangan tetap terjaga
tertutup
Sanitasi yang memadai dan bersih
untuk ketersediaan para karyawan
dan pekerja
6. Pelaksanaan Safety Morning Talk Prosedur konsultasi dan komunikasi Dilakukan secara berkala sesuai dengan prosedur
dan Induksi K3
7. Formulir Ijin Kerja Berisi item pekerjaan, jumlah Diajukan setiap akan memulai item pekerjaan
personil, peralatan yang digunakan,
lokasi pekerjaan, ceklist
keselamatan dan penggunaan APD
yang akan digunakan.
INSPEKSI K3 KONSTRUKSI

Inspeksi K3 Konstruksi dilaksanakan setiap hari, minggu dan bulan. Inspeksi meliputi pekerjaan yang sedang
dilaksanakan dan lokasi kerja, Potensi bahaya yang ditimbulkan, sarana pengaman yang digunakan,
penilaian penggunaan K3 dan rekomendasi
PENGONTROLAN TINDAKAN DAN KONDISI TIDAK AMAN

Jika menemukan tindakan dan kondisi tidak aman pada saat


pelaksanaan inspeksi, maka dilaksanakan pengontrolan
melalui formulir pengontrolan. Misal tindakan dan kondisi
tidak aman pada pekerjaan pengecoran dimana pekerja tidak
memakai alat pelindung diri.
Pada analisa potensi centang pada bagian “orang”
Rencana tindak pencegahan : teguran langsung dan
pengadaan toolbox meeting
DOKUMENTASI

Pemasangan Rambu-Rambu K3 pada Area Proyek Rambu-Rambu K3 pada Jalan Akses Proyek

Pas. Safety line tape pada area galian Pek. Pengecoran Lt. 3 yang sebagian Penyediaan APD Untuk Pengunjung dan
besar sudah menggunakan APD Owner
DOKUMENTASI

Pelaksanaan pekerjaan tetap menggunakan Pelaksanaan pekerjaan tetap menggunakan Pelaksanaan Toolbox meeting
APD dan Penerangan yang cukup APD

Pemberian Vitamin kepada pekerja oleh Pembersihan area proyek Pembersihan sisa material dari area
petugas K3 Kontraktor proyek

Anda mungkin juga menyukai