Keluarga Sadar Iklim 2023, adalah aksi nyata bersama keluarga sebagai upaya mitigasi dan adaptasi perubahan iklim. 1. Pengurangan sampah kemasan produk, di antaranya dengan membeli produk dalam kemasan besar daripada saset/kecil, atau menghindari konsumsi produk dengan kemasan sekali pakai; 2. Pengurangan sampah plastik tas belanja sekali pakai, di antaranya dengan selalu menghindari kresek saat belanja dan membawa tas belanja non plastik yang bisa digunakan berulang kali; 3. Pemilahan sampah non organik berdasarkan jenisnya ditindaklanjuti dengan pengolahan secara tuntas di rumah. Pengolahan secara tuntas berarti bisa dengan menjualnya atau menyumbangkannya kepada pemulung atau pengepul atau bank sampah terdekat. Di antara jenis sampah non organik adalah sampah kaleng, plastik dan kertas; 4. Pengomposan sampah organik. Bisa dilakukan dengan menggunakan keranjang takakura, tong komposter aerob, atau lubang resapan biopori; 5. Mengumpulkan jelantah/minyak goreng bekas di rumah kemudian disetor ke bank sampah;
6. Sosialisasi pengumpulan jelantah
kepada keluarga sekitar; 7. Pemanfaatan lahan di rumah dengan pohon pelindung dan/atau sedikitnya tanaman dalam pot;
8. Ajakan zero waste atau
meminimalkan produksi sampah kepada keluarga di sekitar; 9. Mengikuti aksi bersih- bersih sampah di sekitar tempat tinggal; 10. Aksi pembuatan lubang resapan biopori di rumah/sekitarnya; 11. Aksi hemat energi di rumah; 12. Mengajak keluarga lain di sekitar rumah aksi hemat energi, olah sampah, menanam pohon dan membuat lubang resapan biopori 13. Mengikuti, dan/atau memprakarsai aksi penanaman pohon di lahan kosong sekitar 14. Pengumpulan air leri (cucian beras), dan/atau penampungan air bekas wudhu untuk disiramkan ke tanaman sekitar; 15. Penggunaan transportasi publik bersama keluarga untuk bepergian. Minimal mengikutsertakan 10% Siswa dan 10% Guru #keluargasadariklimses2023 #namasekolah_namasiswases2023 atau #namasekolah_namaguruses2023 #namasekolah #climatefamily2023 #keluargaiklim2023 #namakota