Analisis Data

Kuantitatif
TUGAS KELOMPOK 12
Anggota Kelompok 12
OUR TEAM SQUAD 12

Faden Dziban Abhipraya 06520220115

Abdul Muthalib 06520220139

Tugas kelompok 12
Analisis Data Kuantitatif
 WhAT!
Statistik juga dapat dianggap sebagai metode menangani data.
Definisi ini menekankan pandangan bahwa statistika adalah suatu
alat yang bersangkutan dengan pengumpulan, pengorganisasian, dan
analisis fakta atau observasi numerik. . . . Perhatian utama statistik
deskriptif adalah menyajikan informasi dalam bentuk yang mudah
digunakan, dapat digunakan, dan dapat dimengerti
 01
Menghadapi
data
Cara Menghadapi data ?
Sebelum kita menguji data kuantitatif untuk
menguji hipotesis, kita harus menempatkannya
dalam bentuk tertentu. Pengkodean data berarti
mengatur ulang data mentah secara sistematis ke
dalam format yang mudah dianalisis
menggunakan perangkat lunak statistik di
komputer. Seperti halnya pengkodean dalam
analisis isi, peneliti membuat dan secara
konsisten menerapkan aturan untuk mentransfer
informasi dari satu bentuk ke bentuk lainnya
Pengkodean dapat menjadi tugas klerikal yang
sederhana bila Anda telah mencatat data sebagai
angka pada lembar pencatatan yang terorganisir
dengan baik, namun akan sangat sulit jika Anda
ingin mengkodekan jawaban atas pertanyaan
survei terbuka menjadi angka dalam proses yang
mirip dengan analisis konten laten. Untuk
mengkodekan data survei terbuka atau data lain
yang belum berbentuk angka memerlukan
prosedur pengkodean dan buku kode
Methods Analisis Data
Metode masuk langsung
(termasuk CATI)
Saat informasi dikumpulkan,
duduklah di depan komputer
metode masuk langsung, komputer
harus diprogram sebelumnya untuk
menerima informasi.
Pemindaian optik
Kumpulkan informasinya lalu
masukkan ke dalam lembar
pindaian optik (atau minta
responden/peserta memasukkan
informasinya) dengan mengisi
“titik” yang benar. Selanjutnya
gunakan pemindai atau pembaca
optik untuk mentransfer informasi
ke komputer
Kode batang
Kumpulkan informasi dan ubah
menjadi bilah dengan lebar berbeda
yang dikaitkan dengan nilai
numerik tertentu; kemudian
gunakan pembaca kode batang
untuk mentransfer informasi ke
komputer.
 02
Contoh Menangani
data
Contoh menangani data!

contoh penyusunan data dari penelitian yang saya lakukan dengan

siswa saya. Universitas saya mensurvei sekitar sepertiga
mahasiswanya untuk mengetahui pemikiran dan pengalaman
mereka mengenai pelecehan seksual di kampus. Sebuah tim
peneliti mengambil sampel secara acak dan kemudian
mengembangkan dan menyebarkan kuesioner yang dikelola
sendiri. Responden menuliskan jawaban pada lembar scan optik
yang serupa dengan lembar jawaban yang digunakan untuk ujian
pilihan ganda.
 03
Ukuran tendensi
sentral
Ukuran tendensi sentral
Ukuran tendensi sentra
yaitu ukuran pusat distribusi frekuensi:
mean, median, dan mode. Banyak
orang memanggil merekarata-rata, cara
yang kurang tepat atau jelas untuk
mengatakan hal yang sama. Itu
Mode
yang paling mudah digunakan dan kita dapat
menggunakannya dengan data nominal, ordinal, interval,
dan rasio. Ini hanyalah angka yang paling umum atau
sering muncul. Misalnya, modus dari daftar berikut adalah
5: 6, 5, 7, 10, 9, 5, 3, 5. Suatu distribusi dapat memiliki
lebih dari satu modus. Misalnya, modus dalam daftar ini
adalah 5 dan 7: 5, 6, 1, 2, 5, 7, 4, 7. Jika daftarnya panjang,
mudah untuk menemukan modus dalam distribusi
frekuensi
Poligon Frekuensi
Ukuran tendensi sentral
Sekelompok ukuran statistik yang
merangkum informasi tentang
distribusi data untuk satu variabel
menjadi satu angka.
Berarti
Ukuran tendensi sentral suatu
variabel yang menunjukkan rata-
rata aritmatika, yaitu jumlah
seluruh skor dibagi dengan
jumlah totalnya.
Mode
Ukuran tendensi sentral untuk
satu variabel yang menunjukkan
skor paling sering atau umum.
Distribusi Normal
Poligon frekuensi berbentuk lonceng untuk
dispersi kasus dengan puncak di tengah
dan kemiringan melengkung yang identik
di kedua sisi tengah; distribusi banyak
fenomena yang terjadi secara alami dan
menjadi dasar banyak teori statistik.
Median
Ukuran tendensi sentral untuk satu
variabel yang menunjukkan titik atau
skor dimana separuh kasus lebih tinggi
dan separuh kasus lebih rendah.
Distribusi yang miring
Sebaran kasus antar kategori suatu
variabel yang tidak normal, yaitu tidak
berbentuk lonceng; alih-alih jumlah kasus
yang sama di kedua sisi, lebih banyak
kasus yang berada di salah satu titik
ekstrem
 Ukuran variasi
Ukuran tendensi sentral adalah ringkasan satu angka dari suatu
distribusi; namun, langkah-langkah tersebut hanya
memberikan pusatnya. Ciri lain dari suatu distribusi adalah
sifatnyapenyebaran, penyebaran,atauvariabilitas di sekitar
tengah. Dua distribusi dapat mempunyai ukuran tendensi
sentral yang sama tetapi berbeda dalam penyebarannya
terhadap pusatnya. Misalnya, tujuh orang berada di halte bus di
depan sebuah bar. Usia mereka adalah 25, 26, 27, 30, 33, 34,
35. Median dan meannya adalah 30. Di sebuah halte bus di
depan sebuah toko es krim, tujuh orang mempunyai median
dan mean yang sama, namun umur mereka adalah 5, 10, 20,
30, 40, 50, 55. Umur kelompok di depan toko es krim tersebar
lebih banyak dari pusat, atau distribusinya lebih bervariasi.
Cara menghitung Score Z

Persentil Deviasi Standar Skor - Z

Ukuran penyebaran untuk satu Ukuran penyebaran suatu variabel Ukuran penyebaran suatu variabel
variabel yang menunjukkan yang menunjukkan jarak rata-rata yang menunjukkan jarak rata-rata
persentase kasus pada atau di antara skor dan mean. antara skor dan mean.
bawah skor atau poin
Thanks!
Do you have any questions?

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, and includes icons by
Flaticon, and infographics & images by Freepik