PENGUATAN KELEMBAGAAN

KELOMPOK WANITA TANI

DINAS KETAHANAN PANGAN KAB. LUWU

Apa yang dimaksud penguatan
kelembagaan kelompok wanita tani ?
Yaitu langkah-langkah yang diperlukan untuk
penguatan kelompok wanita tadi dalam meningkatkan
kesejahteraan kelompok. Diantaranya ialah :
1. Mendorong anggota kelompok untuk aktif
dalam kegiatan Pekarangan Pangan Lestari (P2L)
2. Jadilah Karakter Kelompok “SEJATI”
3. Menguatkan kelompok wanita tani.
1. Mendorong semua anggota kelompok untuk
aktifdalam kegiatan Pekarangan Pangan Lestari (P2L)
• Adanya kedekatan pendamping dengan anggota
kelompok
• Seringnya pendamping melakukan kunjungan lapangan.

• Mengadakan pertemuan/rapat anggota/rapat pengurus

yang diselenggarakan secara berkala dan
erkesinambungan. Dengan dihadiri pendamping sebagai
fasilisator.
• Menyusun rencana kerja kelompok secara bersama
sesuai kesekepakatan bersama
• Membuat aturan/norma yang disepakati dan ditaati
bersama.
2. Jadilah Karakter Kelompok “Sejati”

Dalam dunia Kelompok pertanian, kelompok

tani terbagi 3 tipe karakteristik kelompok yaitu,
tipe burung merpati, tipe pedati dan tipe sejati.
1. Tipe burung Merpati
Tipe Kelompok burung Merpati itu kalau diberikan
makanan dia akan tumbuh dan berkembang,
sebaliknya kalau tidak diberi makan dia akan pergi
menghilang.
Artinya ada sebagian kelompok wanita tani yang
terbentuk karena ada program bantuan dari
pemerintah, dapat tumbuh tetapi setalah bantuan
dihentikan maka kelompok tersebut bubar. Maka sikap
seperti ini harus dihilangkan dari kelompok.
2. Tipe pedati
Tipe Pedati yaitu harus terus didorong jika tidak
didorong jalannya lambat atau diam. Yang maunya
terus didorong dibantu baru mau berjalan kalau
tidak ada bantuan tidakmeningkatkan kegiatan di
kelompok.
3. Tipe Sejati
Kelompok Wanita Tani Sejati yaitu, baik dibantu atau
tidak dibantu konsisten melaksanakan kegiatan
kelompok Wanita Tani, seperti pertemuan rutin
anggota, memiliki uang kas yang terkelola, dan
berupaya melaksakan kegiatan kelompok agar produksi
pertanian demplot dan anggotanya meningkat.
3. Menguatkan kelompk wanita tani

1. Melibatkan beberapa tokoh petani yang mempunyai

pandangan dan kepentingan yang sama dalam
berusaha tani melalui kunjungan perorangan
kerumah.
2. Saling mengamati siapa diantara anggota yang tidak
hadir maka kunjungi dan ajak merekauntuk aktif karena
anggota merupakan salah satu faktor yang membuat
kelompok tersebut bisa maju.
3. Kelompok Tani diberi fasilitas untuk menata administrasi
kelompok mulai dari pembukuan kelompok sampai dengan
pembagian tugas yang jelas bagi semua pengurus dan
anggotanya, sehingga tidak terjadi tumpang tindih pekrjaan
diantara pengurus kelompok
4. Diantara ditandainya kelompok itu berjalan dengan baik yaitu
adanya aktifitas kelompok untuk melakukan pertemuan secara
berkala untuk membahas rencana kegiatan dan mencari
pemecahan masalah/solusi yang dihadapi oleh anggotanya.

5. Untuk hasil produksi pascapanen yang telah dijual di simpan ke

bendahara agar masuk ke kas kelompok sehingga dana tersebut
berputar tanpa adanya bantuan dana dari pemerintah
SEKIAN DAN TERIMA KASIH