Anda di halaman 1dari 15

PENAMPIL DISPLAY

LED, LCD DAN SEVEN SEGMENT


Light Emitting Diode (LED)
LED adalah komponen elektronika yang dapat memancarkan
cahaya monokromatik ketika diberikan tegangan maju. LED
merupakan keluarga Dioda yang terbuat dari bahan
semikonduktor. Warna-warna Cahaya yang dipancarkan oleh
LED tergantung pada jenis bahan semikonduktor yang
dipergunakannya. LED juga dapat memancarkan sinar
inframerah yang tidak tampak oleh mata seperti yang sering kita
jumpai pada Remote Control TV ataupun Remote Control
perangkat elektronik lainnya.
WARNA-WARNA LED
Saat ini, LED telah memiliki beranekaragam warna, diantaranya seperti
warna merah, kuning, biru, putih, hijau, jingga dan infra merah.
Keanekaragaman Warna pada LED tersebut tergantung pada
wavelength (panjang gelombang) dan senyawa semikonduktor yang
dipergunakannya. Berikut ini adalah Tabel Senyawa Semikonduktor
yang digunakan untuk menghasilkan variasi warna pada LED

Bahan Semikonduktor Wavelength Warna


Gallium Arsenide (GaAs) 850-940nm Infra Merah
Gallium Arsenide Phosphide (GaAsP) 630-660nm Merah
Gallium Arsenide Phosphide (GaAsP) 605-620nm Jingga
Gallium Arsenide Phosphide Nitride
585-595nm Kuning
(GaAsP:N)
Aluminium Gallium Phosphide (AlGaP) 550-570nm Hijau
Silicon Carbide (SiC) 430-505nm Biru
Gallium Indium Nitride (GaInN) 450nm Putih
POLARITAS LED
SEVEN SEGMENT

Seven segment merupakan bagian-bagian yang digunakan untuk


menampilkan angka atau bilangan desimal. Seven segment terbagi
menjadi 7 batang LED yang disusun membentuk angka 8. LED
tersebut juga dapat digunakan untuk menampilkan huruf A-F yang
disebut juga DOT Matriks. Setiap segment ini terdiri dari 1 atau 2
LED (Light Emitting Dioda). Seven segment bisa menunjukan
angka-angka desimal serta beberapa bentuk tertentu.
Seven segment memiliki 2 jenis berdasarkan LED-nya.
• 7 Segment Common Cathode (Katoda)
Jenis common cathode (katoda) ini adalah jenis dimana
sebuah pin terhubung pada kaki katoda LED 7 segment.
Jenis common cathode biasanya aktif pada logika tinggi (1),
atau disebut juga aktif high.
• 7 Segment Common Anode (Anoda)
Jenis common anode (anoda) ini adalah jenis dimana sebuah pin
terhubung pada kaki anoda LED 7 segment. Jenis common anode
akan mendapatkan tegangan Vcc dan akan aktif pada logika
rendah (0), atau disebut juga aktif low
LIQUID CRYSTAL DISPLAY (LCD)

Liquid Crystal Display adalah jenis layar yang menggunakan Liquid


Crystal sebagai media penampil (display). LCD) sendiri merupakan
teknologi tampilan digital yang memiliki struktur molekul polar dan
membentuk gambar pada permukaan datar dengan menyinari
Liquid Crystal dan filter warna yang diapit di antara dua elektroda
transparan. Namun, Liquid Crystal tidak memancarkan cahaya
secara langsung. Ketika medan listrik diterapkan, molekul
menyesuaikan posisinya di dalam medan dan membentuk struktur
kristal yang mempolarisasi cahaya yang melewatinya
Struktur LCD
Bagian-bagian LCD atau Liquid Crystal Display diantaranya adalah
sebagai berikut:

- Lapisan Terpolarisasi 1 (Polarizing Film 1)


- Elektroda Positif (Positive Electrode)
- Lapisan Kristal Cair (Liquid Cristal Layer)
- Elektroda Negatif (Negative Electrode)
- Lapisan Terpolarisasi 2 (Polarizing film 2)
- Backlight atau Cermin (Backlight or Mirror)
JENIS-JENIS LCD
Jenis-jenis dari LCDadalah sebagai berikut:

• Twisted Nematic (TN) - Waktu respons yang lama. Namun,


tampilan Twisted Nematic memiliki rasio kontras, sudut
pandang, dan kontras warna yang lebih rendah.
• In Panel Switching Display (IPS Panel) - Rasio kontras,
sudut pandang, dan kontras warna yang jauh lebih baik
dibandingkan dengan TN LCD.
Vertical Alignment
• Panels (panel VA) - dianggap sebagai tipe LCD kualitas
menengah antara layar TN dan IPS.
• Advanced Fringe Field Switching (AFFS) - Memberikan
kinerja yang lebih baik daripada layar IPS dalam hal
reproduksi warna.
CARA KERJA LCD
MENAMPILAN PIKSEL BERWARNA HITAM
• Cahaya latar belakang putih yang datang dari belakang dipolarisasikan
oleh polarizer horizontal. Dengan cara ini hanya cahaya yang dapat
merambat secara horizontal dan melewatiny
• Transistor menghantarkan listrik di berbagai molekul kristal cair, dan
lampu latar langsung masuk tanpa mengalami perubahan apa pun.
Cahaya kemudian langsung disaring oleh polarizer vertikal.
• Polarizer ini memiliki kemampuan khusus untuk memblokir cahaya
yang ditransmisikan secara horizonta
• Saat cahaya terhalang oleh polarizer vertikal, cahaya ini tidak
mencapai layar, sehingga pikselnya sangat gelap
MENAMPILAN PIKSEL BERWARNA HITAM
• Cahaya latar belakang putih yang datang dari belakang dipolarisasikan
oleh polarizer horizontal. Oleh karena itu, hanya cahaya yang dapat
merambat secara horizontal melaluinya.
• Transistor menghentikan arus yang mengalir melalui molekul kristal.
Akibatnya, kristal cair memutar polarisasi cahaya, pertama horizontal
dan kemudian vertikal
• Cahaya kemudian langsung disaring oleh polarizer vertikal. Polarizer ini
bertindak sebagai pemblokir untuk cahaya yang bergeser secara
horizontal dan memungkinkan cahaya dengan polarisasi yang diubah
untuk melewatinya.
• Dan ketika cahaya mengenai lapisan piksel, warna yang berbeda
langsung ditampilkan di layar LCD
JENIS LAYAR YANG DIKENAL PADA LCD
LCD monochrome
• Static
• Graphic
• Character
• Custom

LCD multi-color
• TFT
• OLED
• FSC (Field Sequential Color LCD)
• EBT (Excellent Black Technology) atau VA
(Vertical alignment)
• CSTN

Anda mungkin juga menyukai