PEMETAAN

SEDERHANA
DAN MOSAIK
 Pemetaan
• Peta ; gambaran sebagian atau seluruh
permukaan bumi yang diproyeksikan pada
suatu bidang datar secara tegak lurus
(orthogonal/sejajar).
 Ciri Proyeksi peta
• Equidistance ; jarak sama di semua bagian peta
(true distance)
• Konform ; bentuk obyek sama (true shape).
Sudut atau arah (bentuk) diatas peta sama
dengan sudut arah dipermukaan bumi.
• Equivalence (ekulivalen); luas semua objek di
atas peta sama (equal area).
• True direction ; arah garis antar 2 titik sama-
sesuai dengan jenis proyeksi.
 Foto Udara ?
• Merupakan gambaran aktual/nyata dari
sebagian atau seluruh permukaan bumi.
• Proyeksi yang digunakan adalah proyeksi sentral
(perspektif).
• Selengkapnya dapat dilihat pada tabel berikut :
Foto Udara Peta
Proyeksi Sentral Orthogonal
Dimensi 3 dimensi 2 dimensi
Kesalahan Vertikal dan horisontal horisontal
Skala Tidak sama uniform
 Foto udara  Peta
• Prinsip dasar : merubah proyeksi sentral
menjadi proyeksi orthogonal.
• Dapat dibedakan atas :
– Peta tidak terkontrol ; peta yang belum direktifikasi,
masih mengandung relief atau tilt displacement.
Tanpa menggunakan titik lapangan.
– Peta terkontrol ; telah direktifikas, baik
konvensional (untuk menghilangkan tilt) maupun
diferensial (untuk menghilangkan relief
displacement).
– Aerial line map, peta yang memuat detail-detailobyek
yang ditransfer dari potret udara, tetapi tidak dengan
garis tinggi atau garis bentuk (kontur). (i.e. planimetri).
– Aerial topographic map, peta yang dibuat dengan
bahan dasar potret udara serta memuat garis bentuk
yang dihasilkan dari pengukuran lapangan.
– Aerial stereo topographic map, peta yang dibuat
dengan peta dasar potret udara termasuk pembuatan
garis tingginya langsun gdibuat dari potret udara
berdasarkan pandangan stereoskopis (tiga dimensi).
 Mosaik
• Merupakan susunan sejumlah foto udara
vertikal (tilt  3 ) yang disusun menjadi suatu
rangkaian sehingga membentuk suatu gambar
tunggal (foto tunggal) dari suatu areal.
• Penyusunannya merupakan seni dan
memerlukan banyak pengalaman.
• Persamaan dengan peta planimetri
– Menyajikan proyeksi yang disajikan secara horisontal
– Mempunyai skala dan dapat direproduksi.
 Perbedaan mosaik dengan peta
Mozaik Peta
Proyeksi Sentral (perspektif) Proyeksi orthogonal
(sejajar)
Tilt dan relief displacement Jika disusun dari foto yang Tidak mengandung tilt dan
belum direktifikasi, masih relief displacement
mengandung tilt dan relief
displacement.
Posisi titik Adanya displacement Posisi titik-titik permukaan
mengakibatkan posisi titik bumi terletak pada posisi
permukaan bumi yang horisontal yang
disajikan tidak pada posisi sebenarnya.
horisontal yang
sebenarnya.
Skala Tidak uniform uniform
Gambar Gambaran nyata Gambar disajikan dalam
permukaan bumi bentuk simbol-simbol.
Keuntungan mosaik dibandingkan peta
• Proses pembuatannya lebih cepat
• Mencakup seluruh objek yang tampak diatas
permukaan bumi. Dapat digunakan untuk
interpretasi lebih detail.
• Lebih mudah dimengerti, karena gambaran
yang disajikan merupakan gambaran nyata.
 Kelemahan mosaik
dibandingkan peta
• Tidak dapat digunakan untuk pengukuran luas dan
jarak datar karena masih mengandung tilt dan relief
displacement.
• Tidak dapat digunakan untuk pengukuran kuantitatif,
keuali sebelum disusun menjadi mosaik terlebih
dahulu diberik garis tinggi (kontur).
• Pengaruh bayangan dan penyinaran dapat
mengganggu penilaian kualitatif.
• Banyaknya detail dapat menjadikan kabur obyek-obyek
penting lainnya dan dapat menyulitkan interptertasi.
 Tipe-tipe mosaik
• Mosaik indeks
– Foto-foto disusun berdaarkan urutan nomor
pemotretan tanpa dilakukan pemotongan pada
bagian ujum (trimming) dan bagian tepi foto
(featheredging).
• Mosaik jalur
– Disusun dari foto-foto yang terdapat dalam satu
jalur terbang.