PENGANTAR TEKNOLOGI MOBILE

BANKING

Muhammad Suyudi, S.E., M.SA., Ak., CA.

Bab 7. PENGANTAR TEKNOLOGI MOBILE
BANKING
Setelah mempelajari Bab ini, Mahasiswa diharapkan mampu
menjelaskan:
1 Pengertian Mobile Banking
2 Perkembangan Teknologi Mobile Banking
Perkembangan Teknologi Mobile Banking di
3 Indonesia
4 Jenis Transaksi Mobile Banking
5 Prosedur Penggunaan Mobile Banking
6 Kelebihan Penggunaan Mobile Banking
7 Kelemahan Penggunaan Mobile Banking
8 Soal Responsi
Bab 7. PENGANTAR TEKNOLOGI MOBILE
BANKING
Dari waktu ke waktu, teknologi informasi
mengalami perkembangan yang sangat
cepat dan pesat. Tujuan utama
perkembangan teknologi informasi adalah
perubahan kehidupan masa depan
manusia yang lebih baik, mudah,
terjangkau, cepat, dan aman.
Ketersediaan informasi yang
mudah diakses tanpa batas
waktu telah menggeser cara
manusia bekerja, belajar,
mengelola perusahaan,
menjalankan pemerintahan,
berbelanja, ataupun
melakukan kegiatan
perdagangan.
 Bab 7. PENGANTAR TEKNOLOGI MOBILE
BANKING

Elektronik perbankan mobile banking atau yang

biasa disebut M-Banking merupakan sebuah
kemajuan teknologi dan komunikasi yang dipakai
sebagai fasilitas dari bank kepada setiap nasabah
bank.
Mobile Banking merupakan layanan yang
memungkinkan nasabah bank melaku­kan
transaksi perbankan melalui ponsel atau
smartphone.
M-Banking juga merupakan hasil kondisi makin ketatnya layanan dunia perbankan, yang mana
masing-masing bank, untuk memenangkan persaingan, makin memanjakan nasabahnya.
 Bab 7. PENGANTAR TEKNOLOGI MOBILE
BANKING
7.2 Perkembangan Teknologi Mobile Banking

Teknologi Wireless Aplication Protocol (WAP) merupakan

penggabungan 3 teknologi jaringan yang sedang berkembang pesat,
yaitu: wireless data, telepon, dan Internet.
Wireless Application Protocol (WAP) merupakan suatu protokol
jaringan komunikasi yang memungkinkan perangkat tanpa kabel
genggam (hand-held wireless devices), seperti hand phone dan
personal digital assistance,
[SEAS-02] WAP menjembatani celah perbedaan antara dunia
bergerak (mobile) dan Internet serta intranet dalam suatu organisasi
dan selain itu juga menawarkan kemampuan menghantarkan melalui
jangkauan yang tak terbatas dari layanan bergerak ke pengguna-
terlepas dari jaringan, pendukung, dan terminal yang dimiliki.
 Bab 7. PENGANTAR TEKNOLOGI MOBILE
BANKING
Arsitektur yang dimiliki WAP memiliki tujuan yang mana antara lain:
Menyajikan layanan jaringan berkabel,
namun dengan menggunakan kelebihan
dari wireless data yaitu meberikan
fleksibiltas dan kemampuan maksimal.
Memungkinkan personalisasi
dan kustomisasi peralatan, isi
(content) dikirimkan, dan
bagaiamana bentuk isi.
Menyajikan aplikasi dan
komunikasi yang aman dan
pribadi konsisten dan mampu
berhubungan dengan model
keamanan pada internet.
Mendukung peralatan dan jaringan
tanpa kabel digunakan maupun
dimasa depan, dengan media
pembawa data dari narrow-band
sampai
• wide-band.akses yang aman
Menyediakan
atas fungsionalitas alat
genggam.
• Memfasiliatsi ketentuan
operator jaringan dan layanan
pihak ketiga.
• Menyediakan arsitektur berlapis,
scaleable, dan yang bisa diperluas.
• Memungkinkan mempengaruhi
standar yang ada, terutama internet
sedang berkembang.
 Bab 7. PENGANTAR TEKNOLOGI MOBILE
BANKING
7.2 Perkembangan Teknologi Mobile Banking

 Model WAP content dan aplikasinya ditetapkan

pada format world wide web (www).
 Isi (content) dikirim menggunakan seperangkat
protokol komunikasi standar berdasarkan protokol
komunikasi www.
 Microbrowser WAP dalam peralatan genggam
merupakan user-interface u/berkomunikasi dan
analoginya sama dengan web browser biasa.
 WAP mendefinisikan beberapa komponen standar
yang memungkinkan komunikasi antara peralatan
bergerak (mobile terminal) dengan server jaringan,
meliputi:
 Bab 7. PENGANTAR TEKNOLOGI MOBILE
BANKING
WAP mendefinisikan komponen standar memungkinkan komunikasi antar peralatan bergerak dgn
server jaringan, meliputi:
Model penamaan standar - URL standar www
digunakan mengidentifikasi content WAP di Protokol komunikasi standar - protokol
server. URI standar www digunakan komunikasi WAP memungkinkan komunikasi
u/mengidentifikasi resources lokal yang permintaan (request) dari peralatan bergerak
dimiliki peralatan, seperti fungsi kontrol (mobile terminal) ke web server.
panggilan (call).

Penulisan content – seluruh content WAP Format content standar – semua format
memiliki tipe yang spesifik sebagaimana content WAP didasarkan pada teknologi
penulisan pada www. Hak ini memungkinkan www dan memasukkan markup tampilan,
perantara pengguna WAP memproses content informasi kalender, obyek kartu bisnis
 Bab 7. PENGANTAR TEKNOLOGI MOBILE
Teknologi proxy pada WAP digunakan BANKING
untuk mengotimalkan dan meningkatkan • User agent profile management –
koneksi antara domain wireless dan www. user agent profiles menunjukkan
Proxy WAP menyajikan berbagai macam kemampuan client dan personal
fungsi,– antara
• Protocol gateway protocollain:
gateway preferences [UAProf] disusun dan
menerjemahkan request dari wireless ditampilkan pada aplikasi.
protocol stack (seperti, stack pada WAP 1.x – • Caching proxy – dapat
WSP, WTP, WTLS, dan WDP) ke www meningkatkan kinerja dan
protocol (HTTP dan TCP/IP). Gateway penggunaan jaringan dengan jalan
memper­lihat­kan DNS dari server yang URL- memelihara cache dari resources
nya di request oleh client. yang sering diakses.
• Melakukan encode dan decode dari content –
encoder digunakan menerjemahkan WAP
content ke format kecil (compact) sehingga
penggunaan lebih baik link dengan
mengurangi ukurannya.
 Bab 7. PENGANTAR TEKNOLOGI MOBILE
BANKING
7.3 Perkembangan Mobile Banking Di Indonesia

Menurut survey yang dilakukan Sharing Vision dalam (Maulana, 2013) kepada 68
orang, 65% telah menggunakan smartphone. Selain itu, dalam survey tersebut
menyebutkan layanan mobile data yang sering diakses, akses layanan mobile
banking berada pada peringkat 4 setelah mengakses browsing, mengakses media
social (Facebook, Twiter, dan lain-lain), chatting (YM, Gtalk, dan lain-lain).

Web Service, Pada dasarnya Internet kini terdiri dari berbagai macam entitas, di antaranya:
server, sistem operasi, database, dan sebagainya. Perbedaan menyusun internet bukanlah
sesuatu yang buruk, namun ketika terjadi komunikasi antara berbagai macam entitas ini,
perbedaan dapat menjadi suatu masalah.
 Bab 7. PENGANTAR TEKNOLOGI MOBILE
BANKING
7.3 Perkembangan Mobile Banking Di Indonesia
Cara yang mungkin dilakukan adalah mengambil ‘segala sesuatu’ yang digunakan setiap
orang, mengkombinasikannya, dan mengubahnya menjadi suatu standar tertentu.

Segala sesuatu’ tersebut adalah HTTP dan XML, dimana HTTP, Hypertext Transfer Protocol,
merupa­kan protokol pada dasarnya digunakan semua web browser dan web server untuk
melakukan permintaan dan pengiriman halaman web,

Sedangkan XML, Extensible Markup Language, merupakan suatu metode lintas platform
untuk menyandikan (encoding) informasi yang dikirim melalui HTTP.

Menggabungkan ke 2 teknologi –HTTP dan XML –menghasilkan sesuatu yang disebut web
services. Sebuah web service merupakan suatu langkah bagi obyek dalam server u/
menerima permintaan yang masuk dari client melalui HTTP dan mengirimkan tanggapan
berbasis XML.
 Bab 7. PENGANTAR TEKNOLOGI MOBILE
BANKING
7.3 Perkembangan Mobile Banking Di Indonesia
SOAP (Simple Object Access Protocol) spesifikasi protokol bagi jaringan u/‘memanggil’ method
pada berbagai server, service, komponen, dan obyek. Ketika internet makin berkembang
terjadi komunikasi antar berbagai platform yang berbeda – seperti CORBA dan COM – sangat
penting u/mendukung komunikasi aplikasi ke aplikasi dalam lingkungan Bussiness-to-
Bussiness (B2B), Bussiness-to-Commerce (B2C), dan Bussiness-to-Everyone (B2E).

Perancangan Sistem, Sistem dirancang adalah merupakan sistem informasi layanan

perbankan dapat digunakan kapan dan dimana saja. Teknologi yang mampu menyediakan
kemampuan tersebut adalah teknologi web berbasis WAP yang mampu mengantarkan isi
(content) ke pengguna melalui peralatan nirkabel yang mendukung teknologi ini. Karena
sistem informasi perbankan ini mampu diakses dari perlengkapan bergerak dan nirkabel
melalui internet berbasis wap, maka sistem informasi ini nantinya dinamakan mobile
banking.
 Bab 7. PENGANTAR TEKNOLOGI MOBILE
BANKING
Sistem informasi perbankan ini rancangannya secara garis besar terdiri dari:
 Bab 7. PENGANTAR TEKNOLOGI MOBILE
BANKING
Sedangkan layanan-layanan perbankan mungkin diakses oleh nasabah melalui internet
berbasis WAP antara lain secara garis besar dibagi menjadi empat bagian, yaitu:

Teknologi web
service yang
memungkinkan
sistem
perbankan
memperoleh
reference yang
di-upload oleh
pihak lain –
perusahaan
listrik,
perusahaan
telepon, dan
 Bab 7. PENGANTAR TEKNOLOGI MOBILE
BANKING
Sedangkan layanan-layanan perbankan mungkin diakses oleh nasabah melalui internet
berbasis WAP antara lain secara garis besar dibagi menjadi empat bagian, yaitu:

Teknologi web
service yang
memungkinkan
sistem
perbankan
memperoleh
reference yang
di-upload oleh
pihak lain –
perusahaan
listrik,
perusahaan
telepon, dan
 Bab 7. PENGANTAR TEKNOLOGI MOBILE
BANKING
7.4 Jenis Transaaksi Mobile Banking

1.Transfer dana • Pembayaran XL

• Transfer antar rekening
Postpaid
• Transfer antar bank
• Pembayaran Esia
2. Informasi saldo Postpaid
3. Mutasi rekening • Pembayaran
4. Pembayaran Smartfren Postpaid
 Pembayaran tagihan PLN • Pembayaran Speedy
 Pembayaran PLN Non • Pembayaran
Tagihan Listrik Telkomvision
 Pembayaran Tagihan • Pembayaran
Telepon Pendidikan
 Pembayaran Flexy • Pembayaran Kartu
 Bab 7. PENGANTAR TEKNOLOGI MOBILE
BANKING
7.5 Prosedur Penggunaan Mobile Banking

a. Mengunduh di situs bank layanan mobile

banking
b. Mengirim SMS dengan format sesuai
dengan yang diberikan oleh bank yang ber­
sangkutan
c. Setelah aplikasi berhasil diunduh, silahkan
membuat password dan identitas rahasia
yang nantinya akan digunakan pada saat
login
d. Jika mengalami masalah atau pertanyaan
lainnya, konsultasikan kembali kepada
 Bab 7. PENGANTAR TEKNOLOGI MOBILE
BANKING
7.6 Kelebihan Menggunakan Mobile Banking

a. Nasabah bisa mendapatkan konektivitas mobile meskipun

pada daerah terpencil dan pada saat memiliki masalah
dengan jaringan internet.
b. Nasabah dapat membuat transaksi/membayar tagihan
kapanpun. Mobile banking menghemat banyak waktu.
c. Mobile banking mudah dimengerti. Tampilan mobile
banking sangat simple, nasabah hanya mengikuti instruksi
u/melakukan transaksi.
d. Mobile banking mengefektifkan biaya. Kebanyakan bank
menyediakan fasilitas mobile banking biaya rendah
dibandingkan internet banking.
e. Mobile banking mengurangi resiko penipuan. Nasabah akan
mendapat SMS berupa pemberitahuan ketika terdapat
 Bab 7. PENGANTAR TEKNOLOGI MOBILE
BANKING
7.6 Kelebihan Menggunakan Mobile Banking

f) Mobile banking memberikan keuntungan bagi bank. Mobile

banking mengurangi biaya tarik telebanking dan lebih
ekonomis.
g) Mobile banking melalui HP sangat menguntungkan bagi
bank karena fasilitas tambahan mempermudah konsumen
bertransaksi, sehingga dapat menam­bah nilai kepuasan
nasabah terhadap bank.
h) Bank dapat melakukan promosi dan menjual produk bank
seperti kartu kredit, pinjaman, dan lainnya pada kelompok
nasabah tertentu
i) Berbagai layanan seperti layanan informasi kredit/debit,
informasi pembayaran rekening, informasi jumlah tabungan,
histori transaksi, fasilitas pengiriman uang, dan lainnya
 Bab 7. PENGANTAR TEKNOLOGI MOBILE
BANKING
7.7 Kelemahan Menggunakan Mobile Banking
TERIMA
KASIH