Anda di halaman 1dari 10

FISIKA A3 Grade

STATISTIK
KELOMPOK 1 :
- ANNISA FEBRIANTI 230140099
- RAHMI AN NADHAR 230140102
- ZENNI SYAH ANGGRIA 230140107
- SARI YUALIANA 230140108
- BAIHAQI ABITAMA 230140114
- MUHAMMAD ISMA RITONGA 230140123
- DWI PUTRI AFNENZA 230140127
PENGERTIAN Kesetimbangan Benda

Kesetimbangan benda tegar adalah


kondisi di mana sebuah benda tetap dalam posisi
diam atau bergerak dengan kecepatan konstan
tanpa mengalami rotasi atau translasi. Dalam
fisika, “tegar” mengacu pada sifat suatu benda
untuk tetap dalam keadaan tertentu ketika dikenai
gaya.
Ada dua jenis kesetimbangan benda tegar:
1. Kesetimbangan StatisKesetimbangan statis terjadi ketika benda
berada dalam keadaan diam dan tidak bergerak. Ini berarti bahwa
jumlah gaya pada benda dalam arah horizontal dan vertikal adalah
nol. Artinya, hasil dari gaya-gaya yang bekerja pada benda adalah
nol, sehingga benda tetap dalam posisi diam tanpa bergerak.
2. Kesetimbangan DinamisKesetimbangan dinamis terjadi ketika
benda bergerak dengan kecepatan konstan tanpa mengalami
percepatan. Dalam kondisi ini, gaya-gaya pada benda mungkin
tidak nol, tetapi jumlah dari gaya-gaya tersebut menyebabkan
benda bergerak dengan kecepatan konstan dalam garis lurus, atau
dalam gerakan melingkar konstan tanpa mengalami rotasi
tambahan.
Macam-Macam Kesetimbangan :
1. Kesetimbangan Labil atau Goyah adalah keseimbangan pada
suatu benda di mana setelah gangguan yang diberikam atau dialami
benda dihentikan, maka benda tidak kembali ke posisi
keseimbangan semula, tetapi memperbesar atau memperkecil
gangguan tersebut sehingga goyah.
2. Kesetimbangan Stabil atau Tetap adalah keseimbangan suatu
benda di mana setelah gangguan yang diberikan pada benda
dihentikan, benda akan kembali ke posisi keseimbangan semula.
3. Kesetimbangan Indeferen atau Netral adalah keseimbangan pada
suatu benda di mana setelah gangguan yang diberikan tidak
mengubah posisi benda.
RUMUS
Rumus:
- Gaya Berat

W=m.G

- Momen gaya ( )
=Fxr
Ket :
= momen gaya
F = gaya yang bekerja
r = lengan momen
CONTOH
1. Sebuah benda massanya 8 kg digantungkan pada ujung tali seperti pada gambar. Tentukan tegangan
tali.
Tinjau benda :
SOAL
∑𝑓𝑦=0
T3 – W = 0
T3 = W
T3 = 80 N
53 37

T1
T2

T3
Jawab :
=0 =0
M=8kg
T2 cos 37 - T1 cos 53 = 0 T1 sin 53 + T2 sin 37 - T3 = 0
T2 ( ) = T1 ( ) T1( ) + ( ) = T3
4 T2 = 3 T1 5 T1 + T1 = 80
T2 = T1 . 64= 48 N T1 + T = 80
T1 + T1 = 80
T1 = 80
T1= = 64 N
CONTOH
2. Suatu sistem dirangkai seperti gambar di bawah :

B
SOAL C
A

4m 8m
200 N F
Jika sistem dalam keadaan setimbang, maka berapakah besar gaya F?
Penyelesaian :
Dik : Dit :
WB = 200 N F=…….?
SBA = 4 m
SBC = 8 m
Jawab :
=0
WB . SBA – F . SCA = 0
200 . 4 – F . 8 = 0
800 – 8 F = 0
F = = 100 N
F 100 N
CONTOH
3. Sebuah tongkat yang panjangnya 40 cm mendapat tiga gaya yang sama

F1= 10 N
SOAL
besarnya 10 newton seperti pada gambar.
F2 = 10 N

30 20 cm 10 cm 10 cm

A B C D
F2 = 10 N

Jika tongkat diputar di titik C, tentukan momen gaya total!


Gaya ( N ) Lengan ( m ) Momen Gaya ( Nm )

F1 sin 30 = 10 30 cm = 0,3 m ( 5 N ) ( 0,3 m ) = 1,5 Nm (-)


=5N
F1 cos 30 = 10 ( ) 0 ( 5 N ) ( 0 ) = 0 Nm
=5 N
F2 = 10 N 10 cm = 0,1 m ( 10 N ) ( 0,1 m ) = 1 Nm (+)

F3 = 10 N 10 cm = 0,1 m ( 10 N ) ( 0,1 m ) = 1 Nm (+)


= - 1,5 + 1 + 1 = 0,5 Nm
Pengaplikasian fisika
statistik
1.Pada Ayunan:
Ayunan seperti gantungan dan jungkat-jungkit menggunakan
prinsip kesetimbangan benda tegar untuk memastikan ayunan
bergerak secara aman dan stabil.

2.Penerapan dalam Mekanika Mesin:


Dalam industri dan mekanika mesin, kesetimbangan benda
tegar digunakan untuk merancang dan mengatur distribusi
massa pada berbagai komponen mesin seperti poros, engsel,
dan benda-benda yang berputar agar mesin dapat berfungsi
secara efisien dan aman.
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai