Anda di halaman 1dari 23

PERKENALAN KEPADA

HORIZONTAL DIRECTIONAL DRILLING


Apakah itu Trenchless Technology ?

Metode pekerjaan pemasangan jalur pipa dan utilitas dengan


penggalian tanah yang sangat minimal.
Perkenalan dari Horizontal Directional Drill

Horizontal directional drill (HDD)


adalah salah satu cara dari
beragam metode penggalian
trenchless di kategori boring
tanah. Teknologi HDD pentingnya
dipergunakan untuk instalasi pipa
bertekanan dan pipa kabel
konduit. Metode kerjanya
memungkinkan pemasangan pipa
diameter kecil hingga besar yang
dapat dikemudikan ke segala
arah.
Keuntungan dari Trenchless Technology

• Meminimalkan gangguan
pekerjaan kepada lingkungan
sekitar, lalu lintas dan lingkungan
penduduk yang padat.
• Membutuhkan area kerja yang
tidak terlalu banyak.
• Mempergunakan jalan yang sudah
ditentukan atau disediakan oleh
pipa / utilitas yang sudah ada, dan
mengurangi kebutuhan untuk
membuat jalur pipa / utilitas yang
baru
Kelebihan dan Keterbatasan untuk HDD
• Kelebihan
 Kapabilitas ke segala arah
 Tidak perlu driving dan receiving pit
 Waktu kerja yang
 pendek
Produktifitas
 Jarak Pemasangan

• Keterbatasan
 Produk Pipa diameter kurang dari 1,200 mm
 Kondisi tanah berbatu cadas dan keras
 Kebutuhan akan saluran pembuangan untuk slurry
mix
Metode Kerja General
Proses HDD secara garis besar
dimulai dengan pembuatan lubang
horisontal kecil yang biasa disebut
lubang pilot, dibawah melewati
berbagai halangan eksisting
menggunakan sambungan
kontinyu dari pipa besi (rod). Ketika
mata bor pilot dan rod muncul di
ujung galian sebuah pemotong
tanah khusus (back reamer)
dipasang dan ditarik kembali
memasuki lubang pilot. Reamer
memperbesar lubang pilot hingga
pipa yang akan dipasang dapat
ditarik menembus ke dalam lobang
berlawanan dengan posisi mesin
Pilot Bore

Pilot Bore untuk Tanah


kondisi normal dan
berair

Pilot Bore untuk Tanah


kondisi berkerikil dan
berbatu kecil longgar
Sebagai permulaan, mata bor pilot dimasukkan dari titik permulaan
dengan jalur bor yang telah disetujui. Ketika proses pengeboran pilot,
cairan slurry mix dikeluarkan oleh mata bor. Proses ini berlanjut secara
kontinyu maju tanpa terputus dengan pemasangan pipa besi (rod) maju
dari arah mesin hingga titik akhir boring.
Untuk mempertahankan arah, semua kesatuan mata bor diputar oleh alat
mesin yang diluar galian sambil terus didorong maju. Pengendalian arah
dapat terlaksana dengan memutar kepala mata bor yang agak berbengkok
sedikit ke arah yang ditentukan kemudian akan didorong maju tanpa
putaran.
Pilot Bore Sensor
Progres boring pilot di monitor
dengan sebuah alat sensor yang
dipasang didalam mata bor, yamg
akan memberikan data akurat
perihal arah, posisi, sudut,
kedalaman, status baterai, dan
temperatur. Semua informasi ini
akan dapat dibaca dan dianalisa
dengan sebuah alat penerima
portabel yang akan dipegang oleh
sang operator.
Proses selanjutnya adalah pembesaran lubang pilot hingga diameter yang
dibutuhkan sekitar 1.3 kali lebih besar dari diameter produk pipa.
Pemotong tanah (back reamer) . Back reamer tersebut terpasang ke pipa
besi (rod) dan setelahnya dipasang swivel yang kembali dipasang ke rod
agar proses galian HDD tidak terputus.
Bore Reamer
Instalasi produk pipa akan terpasang dalam proses kontinyu dengan delay
yang seminimal mungkin. Sangat disarankan untuk mengelas atau
menyambung semua instalasi pipa dengan panjang yang sesuai sebelum
proses penanaman pipa. Yang pada akhirnya akan memperpendek waktu
pekerjaan. Semua alat dan aksesoris harus sudah tersedia di lokasi kerja
sebelum proses HDD dimulai.
Hal-hal yang perlu diperhatikan
• Site Conditions - Kondisi Area Bor
- Type of crossing - Jenis dari Crossing.
- Site constraints – Area Hambatan.
- Soil Condition – Kondisi Tanah.
• Bore profile – Gambaran Bor
- Length of longest bore – Jarak terpanjang boring.
- Depth of bore – Kedalaman boring.
- Bend Radius of product – Radius kemiringan dari pipa.
• Product to be installed – Jenis Pipa yang akan dipasang
- Weight, Diameter, and material of product – Berat, Diameter, dan
jenis pipa.
- Number of ways to be installed for each bore – Jumlah pipa yang
akan dipasang dalam satu boring.
Cairan Pengeboran
• Fungsi :
- Mengalirkan lumpur ke lubang pengeboran.
- Mengurangi friksi/gesekan dan untuk memudahkan pemasangan pipa atau
kabel.
- Menahan lubang bor agar tetap terbuka.

• Takaran Cairan Pengeboran :


- Viscositas  Kekentalan cairan pengeboran.
- Gel Strength  Kemampuan menahan lubang bor.
- Filtration (Filter Cake)  Penyaringan dari kotoran material
dibawah tanah.
- Lubricity  Mengurangi gesekan antara tanah dengan pipa/kabel
yang akan dipasang.

• Jenis-jenis Cairan Boring:


- Bentonite  Produk lumpur dengan kandungan gel yang tinggi.
- Polymer  Mengikat tanah lembek untuk mengurangi kadar air.
- Wetting Agent  Mengurangi gesekan dengan tanah yang lengket.
Cairan Pengeboran
Bentonite
Sodium bentonite mengembang ketika basah,
menyerap air hingga membuatnya mengembang
sebanyak beberapa kali massa keringnya. Juga
karena sifat koloid yang sangat baik , sering juga
digunakan dalam lumpur pengeboran untuk sumur
dan sumur bor minyak dan gas, juga untuk
penyelidikan geoteknik dan lingkungan.
Properti pengembangan-nya juga membuatnya
berguna sebagai sealant, karena menyegel
dinding dan punya daya permeabilitas yang tinggi.
Utamanya digunakan untuk pengaman lubang
boring.
Aplikasi ini akan lebih optimal dengan tambahan
polymer agent
Cairan Pengeboran
Polymer
Mempertahankan integritas dan ketahanan
lubang boring di tanah yang ber-struktur
kurang stabil seperti pasir dan kerikil. Pada
dasarnya formula ini akan mengikat struktur
tanah, membentuk lapisan tipis tapi rapat
seperti tanah liat untuk menstabilkan lubang
galian.
Juga akan membentuk gel yang sangat
stabil juga kuat dan pada akhirnya akan
mempertahankan kadar air dalam lubang
menjadi minimum untuk pembersihan lubang
galian yang optimal
Cairan Pengeboran
Wetting Agent

Wetting agent digunakan untuk


meminimalkan dampak filtrasi air dan
stabilitas lubang boring dalam tanah yang
sangat berair dan rawan longsor.
Juga sebagai pelumas bagi alat-alat boring
yang bekerja dalam tanah.
Mud Mixing System

Setelah mempertimbangkan kondisi


tanah maka akan dibuat koktail
campuran dari bahan – bahan diatas
yang sesuai, tiap takaran bahan sangat
berbeda untuk masing – masing kondisi
tanah.
Semua proses ini akan dilaksanakan di
mud mixing system oleh tenaga ahli
dengan perhitungan yang matang
SEKIAN

Anda mungkin juga menyukai