Contoh Pencemaran Tanah di Indonesia
PENCEMARAN TANAH
Pencemaran tanah adalah
masuknya polutan atau zat kimia
berbahaya kedalam tanah baik
berupa padatan maupun cairan.
Ciri-Ciri Pencemaran Tanah
Sampah Tidak
Terurai
Penimbunan sampah plastik dalam tanah
menghasilkan zat beracun, menghalangi
peresapan air dan sinar matahari yang
menyebabkan tanah jadi tercemar dan
tidak subur.
 Bioakumulasi – Bioakumulasi dapat terjadi
apabila manusia memakan daging/sayur
yang telah terpapar polutan tanah. Kita
Polutan Pencemaran Tanah harus mewaspadai hal ini karena berujung
Bio Polutan pada penyakit kronis laten (tidak disadari).
berasal dari hasil ekskresi manusia
dan hewan Pengelolaan Pencemaran Tanah
Aktivitas Pertanian  Menghindari pengunaan bahan kimia yang
Penggunaan bahan kimia berlebihan pada aktivitas pertanian.
(pestisida, pupuk urea, herbisida,  Mengurangi “Waste Footprint” berupa
zat kapur, dll) sampah plastik dan materi yang sulit
Subtansi radioaktif Kasus lumpur lapindo merupakan terurai, dengan cara melakukan 3R yaitu
(seperti nitrogen, uranium, pencemaran tanah yang disebabkan oleh
thorium, uranium, dll). Gempa semburan lumpur panas di Kabupaten
bumi dan tsunami yang terjadi di Sidoarjo, Jawa Timur. Semburan lumpur
Fukushima, Jepang, 2011 panas tersebut muncul karena aktivitas
menyebabkan meledaknya reaktor
pengeboran di sumur eksplorasi milik
nuklir di PLTN Fukushima sehingga
terjadi kebocoran air radioaktif.
Lapindo Brantas Inc. Semburan Lumpur
Akibatnya, zona tersebut menjadi Lapindo pertama kali terjadi 29 Mei 2006,
kawasan tertutup karena tingkat dan setelah 16 tahun (sampai dengan 29
kontaminasi radiasi nuklir yang Mei 2022) belum menunjukkan tanda
tinggi. berhenti.
Limbah urban Dampak Pencemaran Tanah
limbah domestic yaitu limbah
rumah tangga dan aktivitas Lingkungan
perkotaan (padat dan cair) seperti  Hilangnya Keanekaragaman Hayati
plastic, air detergen. limbah  Menurunkan Kesuburan Tanah  Melakukan remediasi yaitu kegiatan
komersil (dari aktivitas sekolah,  Perubahan Struktur Tanah membersihkan permukaan tanah yang
perkantoran, rumah sakit) seperti tercemar (misalnya dengan mengutip
kertas, peralatan medis, dll. Kesehatan sampah tidak terurai).
 Kanker – Kebanyakan polutan tanah  Melakukan bioremediasi yaitu
Limbah buangan industri mengandung zat karsinogenik yang dapat menggunakan mikroorganisme untuk
Limbah buangan industry skala menyebabkan kanker, seperti logam berat mengurangi kontaminan dan
besar (pabrik dan pertambangan) mengembalikan kesuburan tanah. Cara ini
di antaranya berupa logam,  Kerusakan Organ – Hal ini juga disebabkan merupakan pengelolaan pencemaran
seperti timbal (Pb), merkuri (Hg), oleh zat polutan tanah yang berbahaya. tanah yang terjadi secara alami. Namun,
arsenik (As), nikel (Ni), dan Salah satu contohnya seperti kerusakan membutuhkan temperatur yang sesuai,
sebagainya ginjal yang disebabkan oleh merkuri. nutrisi, dan oksigen di dalam tanah.
 Penyebab Pencemaran Air Pengelolaan Pencemaran Air
PENCEMARAN AIR
Limbah industri Pembuatan kolam stabliisasi
Pencemaran air terjadi ketika zat berbahaya
Di kolam stabilisasi ini air limbah diolah secara
mencemari aliran, sungai, danau, lautan, atau
alamiuntuk menetralisasi zat-zat pencemar sebelum
badan air lainnya, sehingga menurunkan kualitas
dialirkan ke sungai.
air dan menjadikannya beracun bagi manusia atau
lingkungan. Zat beracun dari pertanian, kota, dan IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah)
pabrik larut dan bercampur dengan air, Pengolahan air limbah menggunakan alat-alat khusus
menyebabkan polusi air. dan menggunakan tiga tahapan, yakni primary
treatment (pengolahan pertama), secondary
Pencemaran Air Permukaan treatment (pengolahan kedua), dan tertiary treatment
(pengolahan lanjutan)
Pengelolaan Excrexta (Human Excreta).
Pengelolaan ini dapat ditemukan dalam septic tank
yang bisa diolah dengan cara anaerobik menjadi biogas
Limbah rumah tangga
yang bisa dimanfaatkan sebagai energi alternatif.
Pencemaran Air Tanah

Limbah pertanian,
yaitu penggunaan
pestisida untuk
membasmi hama
Ciri-Ciri Air Tercemar
Limbah perikanan/pertambakan, yaitu pencemaran air
 Mengalami perubahan warna, bau, dan akibat sisa pakan ikan.
rasa.
Limbah peternakan yaitu pencemaran air akibat kotoran
 pH kurang yang tidak normal (pH air normal
ternak dan sisa makanan yang dibuang ke saluran air
6,5 -7,5)
 Terdapat endapan Dampak Pencemaran Air
 Mikroorganisme patogen (bakteri dan
 menyebabkan makhluk hidup dalam sungai mati akibat
kuman)
kekurangan oksigen dan terhalangnya sinar matahari.
 Perubahan temperatur air.
 Air yang tercemar dan digunakan untuk aktivitas sehari-
 Mengandung zat-zat logam berbahaya (cth.
hari (seperti masak dan mencuci) dapat menyebabkan
merkuri)
gangguan Kesehatan (seperti diare, dll)