Anda di halaman 1dari 30

SISTEM BUS

MATERI
1. PENGERTIAN BUS
2. POLA INTERAKSI BUS
3. KLASIFIKASI BUS
4. PRINSIP OPERASI BUS
5. HIRARKI MULTIPLE BUS
6. ARSITEKTUR PC MODERN
7. ELEMEN PERANCANGAN BUS
System Bus Sebagai Penghubung
Interkoneksi bus harus mendukung jenis
perpindahan berikut ini:
1.
1. Memori
Memori ke
ke CPU
CPU
2.
2. CPU
CPU ke
ke Memori
Memori
CPU
CPU membaca
membaca CPU
CPU menuliskan
menuliskan
sebuah
sebuah instruksi
instruksi atau sebuah
satuan
atau sebuah satuan
satuan data
data ke
ke
satuan data
data dari
dari
memori memori
memori
memori
3.
3. I/O
I/O ke
ke CPU
CPU 4.
4. CPU
CPU ke
ke I/O
I/O
CPU
CPU membaca
membaca datadata dari
dari CPU
CPU mengirimkan
mengirimkan
perangkat
perangkat I/O
I/O melalui
melalui data
data ke
ke perangkat
perangkat I/O
I/O
sebuah
sebuah modul
modul I/O
I/O

5.
5. I/O
I/O ke
ke memori
memori atau
atau memori
memori keke I/O
I/O
Pada
Pada kedua
kedua kasus
kasus ini
ini sebuah
sebuah modul
modul I/O
I/O di
di
izinkan
izinkan untuk
untuk dapat
dapat bertukar
bertukar data
data secara
secara
langsung
langsung tanpa
tanpa melalui
melalui CPU
CPU dengan
dengan
menggunakan
menggunakan DMA DMA
POLA INTERKONEKSI BUS
Prinsip Operasi BUS
Operasi pengiriman data ke modul lainnya:
1. Meminta penggunaan bus.
2. Apabila telah disetujui, modul akan memindahkan data
yang diinginkan ke modul yang dituju.
Operasi meminta data dari modul lainnya:
1. Meminta penggunaan bus.
2. Mengirim request ke modul yang dituju melalui saluran
kontrol dan alamat yang sesuai.
3. Menunggu modul yang dituju mengirimkan data yang
diinginkan.
ELEMEN PERANCANGAN BUS
A. Jenis
1. Dedicated
merupakan metode dimana setiap bus (saluran) secara permanen
diberi fungsi atau subset fisik komponen komputer, yang sifatnya
adalah data bus dan address bus memiliki jalur terpisah,
rancangan lebih mahal dan kecepatan transfer data lebih tinggi
2. Multiplexed
merupakan meode penggunaan bus yang sama untuk
berbagai keperluan sehigga menghemat ruang dan
biaya, yang sifat-sifatnya adalah jalur data dan address
dijadikan satu, rancangan lebih murah kecepatan transfer
lambat
B. Metode Arbitrasi (metode pengaturan)
C. Timing

1.Synchronous
terjadinya event pada bus ditentukan
oleh clock
2. Asynchronous
terjadinya event pada bus di tentukan oleh
event sebelumnya
D. Lebar Bus

Semakin lebar bus data, semakin besar bit


yang dapat di transfer pada suatu saat

Semakin lebar bus alamat, semakin besar range


lokasi yang dapat di referensi
E. Jenis Transfer Data

Read
Write
Read modify write
Read after write
Blok

Anda mungkin juga menyukai