ASUHAN KEPERAWATAN DGN

PENGGUNA ZAT ADIKTIF

By.
Ns. ABDUL KHAMID,
S.Kep.,M.Kep
 PENGERTIAN
• ZAT PSIKO AKTIF adlh; Segolongan zat
yg bekerja mempengaruhi otak, sehingga
dapat menimbulkan perubahan pada
perilaku, perasaan,perspsi,panca indra
dan kesadaran seseorang
• ZAT ADIKTIF adlh; Suatu bahan atau zat
bila digunakan dlm jangka waktu tertentu
bisa menimbulkan kecanduan atau
ketergantungan
 Lanjutan
• GANGGUAN PENGUNA ZAT
ADIKTIF adlh; Suatu penyimpangan
perilaku yg disebabkan oleh
pengguna zat adiktif yg bekerja pd
susunan syaraf pusat yg
mempengaruhi tingkah
laku,memori,alam perasaan dan
proses pikir seseorang shg
mengganggu fungsi sosial dan
pendidikannya.
AKIBAT PENGGUNA ZAT ADIKTIF
• INTOKSIKASI ; Dimana terjadi perubahan
perilaku perasaan dan pikiran serta
kesadaran akibat menggunakan zat psiko
aktif
• TOLERANSI ; Terjadi peningkatan jmlh zat
yg digunakan untuk mendapatkan efek
sama
• GEJALA PUTUS ZAT ; sedih, mengalami
kecanduan / dosis diturunkan / hentikan
 RENTANG RESPON
Adatif Mal adatif

Ekspresi Rekrea Situ Penyalah Ketergantungan

Mental asional gunaan
• Secara Ekspresimental : Kondisi
penggunaan taraf awal,disebabkan rasa
ingin tahu, ingin mencari pengalaman baru
--------- Taraf coba-coba
• Secara Rekreasional ; digunakan pada
waktu berkumpul bersama dengan teman
sebaya; ULTAH, Malam mingguan dll
• Secara Situasional ; mempunyai tujuan
tertentu - individual, sudah termasuk
kebutuhan diri, mengatasi problematika
dan digunakan pada saat konflik, steres dll
 LANJUTAN
• Penyalahgunaan Zat; Sudah bersifat
patologis,mulai digunakan secara rutin,sdh
berlangsung satu bulan dan terjadi
penyimpangan prilaku
• Ketergantungan zat adiktif : Penggunaan
zat cukup berat,ketergantungan fisik dan
psikologis,adanya toleransi dan sindrom
putus zat
 PENGKAJIAN

1. FAKTOR PREDISPOSIS
a. Faktor Biologis
- Genetik
- Adanya Infeksi pada organ otak
- Riwayat penyakit kornis
b. Faktor Psikologis
- Tipe kepribadian tergantung
- Harga diri rendah
- Disfungsi keluarga
- Remaja yg mengalami ggn identitas diri
- Rasa bermusuhan pada ORTU
 LANJUTAN
c. Faktor Sosial Kultural
- Norma budaya
- Remaja dgn prilaku seks bebas
- Remaja yg lari dari rumah
- Persepsi / penerimaan
masyarakt
terhadap pengguan zat adiktif
 LANJUTAN PENGKAJIAN
2. FAKTOR PRESIPITASI
STRESSOR -- Pencetus terjadinya
penyalahgunaan zat adiktif yaitu;…
a. Pernyataan diri & butuh teman sebaya
b. Reaksi sebagai suatu prinsip kesenangan
c. Kehilangan sesuatu yg berarti bagi dirinya
d. Diasingkan oleh lingkungan / keluarga
e. Pangaruh dan tekanan dari teman sebaya
 TINGKAH LAKU PENGGUNA
ZAT ADIKTIF
• PENGGUNA SEDATIF HIPNOTIK
- Menurunnya sifat menahan diri
- Jalan tidak stabil dan bicara cadel
- Sering minta resep kedokter
- Ggn daya pertimbangan
- Kurang perhatian & percaya diri
- Gembira, diam - bermusuhan
- Over dosis - kes. Menurun, koma, mati
 LANJUTAN
• PENGGUNA GANJA
- Kontrol diri menurun / hilang sama sekali
- Motivasi perubahan diri tidak ada
- Kesenangan diri sesaat
- Ekspresi wajah tegang
- Mata kemerahan
- Kurang perhatian
 LANJUTAN
• PENGGUNA ALKOHOL
- Sikap bermusuhan, kadang agresif
- Murung, diam dan depresi
- Kontrol diri menurun,suara keras,cadel
- Minum tidak kenal waktu,dan bikin onar
- Partisipasi dilingkungan kurang
- Koordinasi motorik terganggu  celaka
- Over dosis - kesadaran menurun,koma
 LANJUTAN
• PENGGUNA OPOIDA
- Terkantuk-kantuk
- Bicara cadel
- Koordinasi motorik terganggu
- Acuh terhadap lingkungan
- Perilaku manipulatif
- Kontrol diri kurang dan kurang perhatian
 LANJUTAN
• PENGGUNA KOKAIN
- Hiperaktif dan iritabilitas
- Euporia, rigiditas dan agitasi
- Halusinasi dan waham
- Waspada yg berlebihan
- Gelisah, insomnia dan tegang
- Tampak membesarkan sesuatu
- Overdosis ; kejang, dilirium, paranoid
 LANJUTAN
• PENGGUNA HALUSINOGEN
- Tingkah laku yg tdk bisa diramalkan
- Suka merusak diri & lingkungan
- Kewaspadaan meningkat
- Merasa besar diri
- Pengalam Gaib
- Distrosi waktu dan jarak
 LANJUTAN
• MEKNISME KOPING YANG DIPAKAI
– DENIAL ------ Bila ada masalah
– PROYEKSI - Lepas tangung jawab
– DISOSIASI

– Data Khusus
1. jmlh dan kemurnian zat yg digunakan
2. metode penggunaan,dosis terakhir
3. cara memperoleh,& stresor dlm hidup
 POHON MASALAH
Resiko menciderai
diri sendiri

Koping individu in efektif : Tidak mampu megatasi

keinginan menggunakan zat

Internal Ekternal
-. HDR - Kerusakan interaksi sosial
- Kurang aktifitas - Koping keluarga infektif
- Distres spritual - Penatalaksanan
regimen
terauptik
 DIAGNOSA KEPERAWATAN
• RESIKO MENCEDERAI DIRI
• RESIKO PERILAKU KEKERASAN
• CEMAS
• GANGGUAN RASA AMAN
• GANGGUAN PERSEPSI SENSORIS
• GANGGUAN POLA TIDUR
• TIDAK EFKTIFNYA KOPING INDIVIDU
 PERENCANAAN
• TUJUAN UMUM
- Mampu mengatasi adiksi dgn rasa aman
- Terhindar dari cedera / perilaku kekerasn
- Mampu mengikuti motivasi program
- Mampu menggunakan koping yg posistif
• TUJUAN KHUSUS
- Dapat mengenal kecemasanya
- Sumber koping adekuat dan adatif
 EVALUASI
• Klien dpt mencapai kebutuhan fisik &
harga diri secara alamiah
• Tingkah laku klien merefleksikan adanya
stres dgn kebutuhan menggunakan zat
• Klien dapat mengenal kecemasan dan
sadar akan perasaannya
• Klien mampu mempunyai alternatif untuk
mengatasi stres dan kecemasannya
THANKS YOU