Anda di halaman 1dari 10

DINAMIKA

DEMOKRASI
PANCASILA
ANGGOTA:

• AURA
• KHANSA
• HISYAM
• FAISAL
• HARIS
• RAIFASYA
PENGERTIAN DEMOKRASI
PANCASILA
Demokrasi Pancasila adalah demokrasi yang bersumberkan pada
kepribadian dan falsafah hidup bangsa Indonesia, yaitu Pancasila.
Demokrasi Pancasila mengandung makna bahwa penyelesaian nasional
yang menyangkut kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara
ditempuh dengan cara musyawarah untuk mencapai mufakat demi
kepentingan masyarakat.
Adapun pengertian menurut para ahli
1 Kansil
2
Dardji Darmo
Diharja
demokrasi Pancasila adalah kerakyatan yang demokrasi pancasila adalah suatu paham
dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam demokrasi yang di dasarkan pada
permusyawaratan atau perwakilan, yang kepribadian dan falsafah kehidupan bangsa
meruoakan sila keempat dari dasar negara Indonesia yang diwujudkan dalam ketentuan-
Pancasila seperti yang tercantum dalam ketentuan UUD NRI tahun 1945.
pembukaan UUD NRI tahun 1945 Alinea ke
ampat

3 Notonegoro
Demokrasi Pancasila ialah kerakyatan yang dipimpin
oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan
perwakilan serta dengan mewujudkan suatu keadilan
social bagi seluruh rakyat indonesia
Apa tiga aspek
demokrasi?
• Kebebasan sipil (Civil Liberty)

• Hak hak politik (Political Rights)

• Lembaga demokrasi (Institution Of Democracy)


Prinsip – Prinsip Demokrasi
Pancasila
Demokrasi pancasila merupakan perwujudan prinsip demokrasi yang berdasarkan UUD NRI Tahun 1945. Prinsip –
prinsip demokrasi pancasila sebagai berikut ;
a. Berketuhanan Yang Maha Esa.
b. Didukung kecerdasan.
c. Mengutamakan kedaulatan rakyat.
d. Menerapkan konsep negara hukum.
e. Menetapkan pembagian kekuasaan.
f. Menjunjung tinggi hak asasi manusia.
g. Peradilan yang merdeka dan tidak memihak.
h. Menjamin otonomi daerah.
i. Berkeadilan sosial.
Nilai lebih demokrasi pancasila
Demokrasi Pancasila memiliki nilai lebih jika dibandingkan dengan demokrasi dengan negara lain. Apa
nilai lebihnya? Demokrasi Pancasila mengandung beberapa nilai moral yang bersumber dari Pancasila.
yaitu sebagai berikut.

1. Persamaan bagi seluruh rakyat Indonesia.


2. Keseimbangan antara hak dan kewajiban.
3. Pelaksanaan kebebasan yang dipertanggungjawabkan jawaban secara moral kepada Tuhan Yang
Maha Esa, diri sendiri, dan orang lain.
4. Mewujudkan rasa keadilan sosial.
5. Pengambilan keputusan dengan musyawarah mufakat.
6. Mengutamakan persatuan nasional dan kekeluargaan.
7. Menjunjung tinggi tujuan dan cita cita nasional.
Periodisasi Perkembangan Demokrasi
Pancasila
Dalam perjalanan menerapkan demokrasi sebagai sistem
pemerintahan tentunya Indonesia mengalami banyak pergolakan
dan perubahan pada satu masa demokrasi ternyata tidak benar-
benar diterapkan di masa lain terjadi reformasi yang
menjunjung tinggi demokrasi
Dinamika Sistem Demokrasi di
Indonesia
a. Pelaksanaa demokrasi pada periode 1945-1949

b. Pelaksanaa demokrasi pada periode 1949-1950

c. Pelaksanaa demokrasi pada periode 1950-1959

d. Pelaksanaan demokrasi pada periode 1959-1965

e. Pelaksanaa demokrasi pada periode 1965-1998


Poin poin penting
Pada hari Kamis tanggal 21 Mei 1998 Presiden Soeharto bertempat di Istana Merdeka Jakarta menyatakan berhenti sebagai
presiden dan dengan menggunakan pasal 8 UUD 1945 Presiden Soeharto segera mengatur agar wakil presiden Habibie di
sumpah sebagai penggantinya di hadapan Mahkamah Agung

Dalam masa pemerintahan presiden Habibie inilah muncul beberapa indikator pelaksanaan demokrasi di Indonesia.

1. Diberikannya ruang pers sebagai ruang publik untuk berpartisipasi dalam berbangsa dan bernegara.
2. Diberlakukannya sistem multipartai dalam Pemilu tahun 1999 Habibie dalam hal ini sebagai Presiden Republik
Indonesia membuka kesempatan kepada rakyat untuk berserikat dan berkumpul sesuai dengan ideologi dan
aspirasi politiknya.
3. Pemilu yang dilaksanakan jauh lebih demokratis dari yang sebelumnya.
4. Rotasi kekuasaan dilaksanakan mulai dari pemerintah pusat sampai tingkat desa.
5. Pola rekrutmen pengisian jabatan politik dilakukan secara terbuka.
6. Sebagian besar hak dasar rakyat dapat terjamin seperti adanya kebebasan menyatakan pendapat, kebebasan
pers, dan sebagainya.
Terimakasih...

Anda mungkin juga menyukai