Anda di halaman 1dari 15

PERGAULAN BEBAS

DAN LARANGAN
ZINA
WILDAN ABDUSSALAM

XTKJ-1
1. Pergaulan Bebas
 PENGERTIAN PERGAULAN BEBAS
Pergaulan bebas adalah salah satu bentuk perilaku
menyimpang, yang mana” bebas” yang dimaksud melewati
batas-batas norma yang ada.
 Pengertian Pergaulan Bebas Menurut Agama
Ialah proses bergaul dengan orang lain terlepas dari ikatan
yang mengatur pergaulan.
Pergaulan bebas tertuang dalam surat An-Nur 30-31 bahwa
hendaknya kita menjaga pandangan mata dalam begaul.
Ciri-Ciri Pergaulan Bebas
 Penghamburan harta untuk memenuhi keinginan seks
bebasnya
 terjerat dalam pesta hura-hura dengan menggunakan
obat terlarang.
 Perilaku yang tidak baik
 Pakaian terbuka dst...
a. Penyebab dari pergaulan bebas
 Kurangnya perhatian dari orang tua
 Penerimaan dalam kelompok
 Kurangnya Aqidah
b. Dampak dari pergaulan bebas

 Bahaya dari pergaulan bebas adalah seks bebas.


 Ketergantungan obat
 Menurunya tingkat kesehatan
 Meningkatkan kriminalitas
 Merengangkan hubungan keluarga
 Menyebarkan penyakit
 Menurunya prestasi
 BERDOSA
C. Jenis-jenis dari pergaulan bebas
a.Narkoba
- zat-zat yang mengubah mood seseorang (mood altering
subtance).
b. Seks Bebas
- Hubungan seksual yang dilakukan di luar ikatan
pernikahan, baik suka sama suka atau dalam dunia
prostitusi
D. Upaya Pencegahan Pergaulan Bebas
 Keluarga sebagai sekolah pertama
 Sekolah sebagai lembaga pendidikan formal
 Masyarakat sebagai “polisi sosial”
Larangan Pergaulan Bebas dan
Perbuatan Zina dalam Al-Quran
 QS. Al-Isra/17:32
Pesan yang terkandung dalam QS. Al-Isra sbg:
- Larangan mendekati zina
- zina merupakan perbuatan keji dan suatu jalan yang buruk
 QS. An-Nur (24) ayat 2

Isi kandungan QS. An-Nur (24) ayat 2 adalah:


- Perintah bagi Allah untuk mendera pezina perempuan dan pezina
laki-laki masing-masing seratus kali
- orang beriman dilarang berbelas kasihan kepada keduanya untuk
melaksanakan hukuman Allah SWT
- pelaksanaan hukuman tersebut disaksikan oleh sebagian oang-
orang muslim
Etika Pergaulan Islami
 “dari Ibnu Abbas; bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi
wasallam bersabda: “janganlah seorang laki berduaan
dengan seorang wanita(yang bukan mahramnya) dan
janganlah seorang wanita berpergian kecuali bersama
mahramnya”(HR Ahmad)
 Jika dua orang berbeda jenis kelamin berduaan(khalwat)
maka yang ketiga adalah syaitan(Hadist)
Menerapkan Akhlak Mulia
 Menjaga pergaulan yang sehat
 Menjaga aurat
 Menjaga pandangan
 Menjaga kehormatan
 Meningkatkan aktivitas dan rajin berpuasa
 Menigkatkan pemahaman tentang ISLAM
 Berpikir untuk masa depan,hindari pergaulan bebas
 Membiasakan mengkomunikasikan segala
persoalan dengan orang tua
2. Larangan Zina
A. Pengertian zina
Zina adalah melakukan hubungan biologis
layaknya suami istri di luar tali pernikahan yang
sah.
Dalam pandangan islam, zina merupakan
perbuatan kriminal(jarimah),yang sudah
dikategorikan hukum hudud yakni sebuah jenis
hukuman atas perbuatan maksiat yang menjadi
hak Allah SWT
B. Pembagian Zina

 Zina Mukhsan: yaitu zina yang dilakukan oleh orang yang


sudah baligh, berakal, merdeka, sudah pernah nikah secara
sah.
 Zina ghairu mukhsan: yaitu zina yang dilakukan oleh orang
yang belum pernah nikah. Atau dengan kata lain pacaran.
c. Hal-Hal yang mengarah pada
zina
1. Memandang wanita yang bukan muhrim
2. Menyentuh wanita yang bukan muhrim
3. Berduaan dengan lawan jenis yang bukan muhrim
(khalawat) dan campur baur antara laki-laki dan
perempuan yang bukan muhrim
4. Membuka aurat
D. Dampak negatif zina
 Menghilangkan wibawa dan kesucian diri
 Menyebabkan kefakiran materi dan non materi
 Terserang penyakit mematikan
 Mendapat laknat dari Allah SWT dan rasul-Nya
 Dijauhi dan dikucilkan oleh masyarakat
 Nasab menjadi tidak jelas
 Anak hasil zina tidak dapat dinasabkan kepada
bapaknya
 Anak hasil zina tidak berhak mendapat warisan
E. Hukuman bagi Pezina
 hukuman terhadap pelaku zina mukhasan ini
adalah dirajam(dilontari dengan batu sederhana
sampai mati).
 hukuman terhadap pelaku zina ini adalah didera
100 kali ddan diasingkan di suatu tempat yang
jauh dari manusia dengan jarak sekitar 90km
dari pemukiman umum selama 1 tahun. Masa
satu tahun itu dihitung darimulai berangkatnya
pezina itu ke tempat pengasingan. Caranya
hukuman didera dulu baru dibuang di tempat
pengasingan
Merenung sejenak
Pandangan adalah asal muasal
musibah yang akan menimpa
manusia. Sebab,pandangan itu akan
melahirkan lintasan dalam benak,
kemudian lintasan itulah yang
melahirkan pikiran, dan pikiran
itulah akan melahirkan syahwat, dan
dari syahwat itu timbulah keinginan,
kemudian keinginan itu menjadi kuat,
dan berubah menjadi niat yang bulat.
“ Syukron teman- teman” Akhirnya apa yang tadinya melintas
dalam pikiran menjadi kenyataan,
dan itu akan terjadi selama tidak ada
yang akan menghalanginnya.

Anda mungkin juga menyukai