Manajemen Proyek

01  Dasar-dasar Manajemen
Proyek

Jurusan Teknologi Informasi  PNP  2022

Dasar-dasar Manajemen Proyek

PROYEK
 Definisi Proyek

• “Suatu usaha sementara yang dilaksanakan untuk

menghasilkan suatu produk, jasa atau hasil lainnya
yang unik ”
(PMBOK Guide)
 Sub topik

• Definisi Proyek
• Atribut Proyek
• Contoh Proyek
• Proyek vs Operasional Rutin
• Batasan Proyek
• Stakeholder
• Project Life Cycle vs Product Life Cycle (SDLC)
• Pendekatan pengembangan (Development Approach)
 Atribut Proyek

• mempunyai tujuan yang unik (berbeda antara satu

dan lainnya)
• bersifat sementara
• membawa perubahan yang menguntungkan /
memberikan value (benefit)
 Contoh Proyek

Pembangunan jalan
Pembangunan kompleks perumahan
Pembangunan suatu bangunan gedung atau fasilitas
tertentu
Pembangunan pembangkit tenaga listrik
Pembangunan irigasi pertanian
 Contoh Proyek (lanjutan)

• Mengembangkan suatu produk/jasa baru

• Melakukan penelitian untuk mengembangkan proses
manufaktur baru
• Mempromosikan suatu produk baru melalui tur
dalam jangka waktu tertentu
• Mengembangkan senyawa farmasi baru untuk
dipasarkan
• Mengeksplorasi minyak di suatu daerah
 Contoh Proyek (lanjutan)

• Menggabungkan dua organisasi (merger)

• Meningkatkan proses bisnis dalam suatu organisasi
• Restrukturisasi suatu organisasi tertentu
• Membuka kantor cabang yang baru
• Pembuatan baju seragam baru
 Contoh Proyek (lanjutan)

• Pengadaan perangkat keras (komputer) pada divisi

tertentu di suatu perusahaan
• Pembuatan jaringan (LAN atau WAN) pada suatu
instansi tertentu
• Pengembangan atau perbaikan aplikasi web di suatu
perusahaan
• Pelatihan komputer untuk karyawan perusahaan
• Pembuatan aplikasi android untuk pelaksanaan
pekerjaan tertentu
 Proyek vs Operasional Rutin

• Operasional rutin berlangsung secara berkelanjutan.

• Misalkan: Sebuah pabrik dioperasikan hari ini, untuk
menghasilkan produk keesokan harinya, yang akan
dijual hari berikutnya, dan begitu seterusnya.
• Umpan balik diperoleh untuk mengetahui seberapa
baik upaya yang sudah dilakukan, dan kemudian
pengendalian / penyesuaian kecil dapat segera
dilakukan untuk mendapatkan keuntungan yang
diharapkan.
 Proyek vs Operasional Rutin

• Proyek mempunyai awal dan akhir.

• Misalkan: pekerjaan proyek dimulai sejak sekarang,
hasilnya didapatkan tahun depan, keuntungannya
bisa jadi didapatkan di tahun-tahun berikutnya.
• Sebelum keuntungan didapatkan, sumberdaya sudah
dibubarkan sehingga tidak dimungkinkan untuk
melakukan penyesuaian kecil jika diperlukan, untuk
menghasilkan keuntungan (benefit) yang diinginkan.
• Proyek lebih beresiko daripada operasional rutin.
Kegiatan Proyek Kegiatan Operasional
Awal dan akhir yang pasti, non rutin Tidak ada awal dan akhir yang pasti, rutin
Siklus proyek relatif pendek Berlangsung dalam jangka panjang
Menghasilkan produk, layanan, atau hasil Menghasilkan produk, layanan, atau hasil
yang unik. yang sama berulang-ulang.
Intensitas kegiatan dalam periode siklus Intensitas kegiatan relatif sama
berubah-ubah (turun naik)
Kegiatan harus diselesaikan berdasarkan Batasan anggaran dan jadwal tidak setajam
anggaran dan jadwal yang telah ditentukan proyek

Terdiri dari macam-macam kegiatan Macam kegiatan tidak terlalu banyak

dengan berbagai disiplin ilmu
Keperluan sumber daya berubah Macam dan volume keperluan sumber daya
relatif konstan
 3 Faktor Pembatas Proyek

• Scope atau ruang lingkup

• Time atau waktu
• Cost atau biaya
 Stakeholder

• Stakeholder suatu proyek adalah pihak-pihak yang

terlibat dalam proyek atau dipengaruhi oleh proyek
• Manajer Proyek memimpin beragam kelompok
stakeholder dengan hanya sedikit otoritas langsung
• Minimal ada 2 stakeholder proyek yaitu
– pemilik pekerjaan (owner), dan
– pelaksana pekerjaan (contractor)
Siklus Hidup Proyek vs Siklus Hidup Produk
• “A project life cycle is a
collection of project phases.
Projects pass through these
phases from their start to
their completion. “
• “A product life cycle is a
process used to define,
create, and deliver
products.”
• Dalam proyek sistem
informasi seringkali disebut
dengan System
Development Life Cycle
(SDLC)
Siklus Hidup Proyek vs Siklus Hidup Produk
• Project Life Cycle yang
umum menurut PMBOK®
Guide – 6th Edition terdiri
dari 4 fase:
1. Starting the project
2. Organizing and
preparing
3. Carrying out the work
4. Finishing the project
• Product Life Cycle terdiri
dari sejumlah fase,
misalnya:
– Analysis
– Design
– Implementation/
Construction/Build
– Testing
– Deployment/Release
Dasar-dasar Manajemen Proyek

MANAJEMEN PROYEK
 Sub topik

• Definisi Manajemen Proyek

• Manajer Proyek

• Project Management Framework (PMBOK 6th Ed)

• 5 Kelompok Proses
• 10 Bidang Pengetahuan (Knowledge Area)
 Definisi Manajemen Proyek

“Manajemen proyek adalah proses menerapkan

pengetahuan, keterampilan, alat, dan teknik untuk
menggambarkan, mengatur, dan memantau
pekerjaan proyek untuk mencapai tujuan proyek”.
(PMBOK Guide)
 Manajer Proyek

• Orang yang melaksanakan fungsi manajemen dalam

proyek dan bertanggung jawab untuk keberhasilan
proyek
 Keberhasilan Proyek

• Ada dua elemen keberhasilan proyek:

1. Kriteria keberhasilan (success criteria) :
yang digunakan untuk menilai keberhasilan
proyek.
2. Faktor keberhasilan (success factor):
yang mempengaruhi pencapaian kriteria
keberhasilan
 Kriteria Keberhasilan (Success Criteria)

• Secara keseluruhan proyek akan berhasil jika

memberikan peningkatan kinerja yang diinginkan,
atau lebih baik, pada waktu dan biaya yang
memberikan keuntungan (value) bagi organisasi.
 Faktor keberhasilan (Success Factor)

Faktor keberhasilan proyek menurut Eric Verzuh [2]

1. Kesepakatan di antara tim proyek, pelanggan, dan
manajemen tentang tujuan proyek.
2. Sebuah rencana yang menunjukkan jalur keseluruhan
dan tanggung jawab yang jelas dan yang dapat
digunakan untuk mengukur kemajuan selama proyek.
3. Komunikasi yang konstan dan efektif di antara semua
orang yang terlibat dalam proyek.
4. Ruang lingkup yang terkendali.
5. Dukungan manajemen.
Project Management Framework

PMBOK Guide 6th edition, 2017

 PMBOK Guide

• Guide to Project Management Body of Knowledge

(PMBOK Guide) adalah salah satu referensi utama
untuk manajemen proyek.
• disusun sebagai kumpulan praktik dan teknik yang
membantu memastikan manajemen proyek yang
sehat.
• berlaku untuk semua jenis proyek.
• dikelola oleh Project Management Institute, sebuah
asosiasi profesional di bidang manajemen proyek
 10 Bidang Pengetahuan (Knowledge Area)
Manajemen Proyek
• Bidang pengetahuan manajemen proyek
menggambarkan kompetensi utama yang harus
dikembangkan oleh manajer proyek
1. Project Integration Management
• adalah fungsi menyeluruh yang mempengaruhi dan
dipengaruhi oleh semua bidang pengetahuan
lainnya.

2. Project scope management

• mendefinikasikan dan mengelola semua pekerjaan
yang diperlukan untuk menyelesaikan proyek dengan
sukses.
3. Project time management
• memperkirakan berapa lama waktu yang dibutuhkan
untuk menyelesaikan pekerjaan,
• membuat jadwal proyek yang dapat diterima, dan
• memastikan penyelesaian proyek secara tepat waktu.

4. Project cost management

• mempersiapkan dan mengelola anggaran untuk
proyek.
5. Project quality management
• memastikan bahwa proyek memenuhi kebutuhan
yang dinyatakan ataupun yang tersirat.

6. Project human resource management

• memanfaatkan orang-orang yang terlibat dalam
proyek secara efektif.
7. Project communications management
• menghasilkan, mengumpulkan, menyebarluaskan,
dan menyimpan informasi proyek.

8. Project risk management

• mengidentifikasi, menganalisis, dan menanggapi
risiko yang terkait dengan proyek.
9. Project procurement management
• melibatkan perolehan atau pengadaan barang dan
jasa untuk proyek dari luar organisasi.

10. Project stakeholder management

• mengidentifikasi dan menganalisis kebutuhan
pemangku kepentingan sambil mengelola dan
mengendalikan keterlibatan mereka sepanjang masa
proyek.
 Hubungan antar
Komponen kunci
PMBOK Guide dalam Proyek
Komponen kunci Deskripsi singkat
PMBOK Guide (6th ed)
Project life cycle Rangkaian fase yang dilewati proyek dari awal hingga selesai.
Project phase Kumpulan kegiatan proyek yang terkait secara logis yang berujung
pada penyelesaian satu atau lebih hasil.
Phase gate Tinjauan pada akhir fase di mana keputusan dibuat untuk
melanjutkan ke fase berikutnya, untuk melanjutkan dengan
modifikasi, atau untuk mengakhiri program atau proyek.

Project management Serangkaian kegiatan sistematis yang diarahkan untuk

processes menyebabkan hasil akhir di mana satu atau lebih input akan
ditindaklanjuti untuk menciptakan satu atau lebih keluaran.
Project Management Pengelompokan logis input manajemen proyek, alat dan teknik,
Process Group dan output. Grup Proses Manajemen Proyek termasuk Memulai,
Merencanakan, Melaksanakan, Memantau dan Mengontrol, dan
Penutupan.
Grup Proses Manajemen Proyek bukan fase proyek.
Project Management Area yang diidentifikasi dari manajemen proyek ditentukan oleh
Knowledge Area persyaratan pengetahuan dan dijelaskan dalam hal proses
komponen, praktik, input, output, alat, dan teknik.
 5 Kelompok Proses (Process Group)
Manajemen Proyek
1. Initiating, meliputi semua aktivitas untuk memulai proyek.
2. Planning, meliputi semua aktivitas untuk merencanakan dan
mengorganisasikan kerja.
3. Executing, meliputi semua aktivitas untuk mengimplementasikan
dan membangun apa yang dispesifikasikan dalam lingkup proyek
berdasarkan batasan biaya, waktu dan kualitas.
4. Monitoring & Controlling, meliputi semua aktivitas untuk
memonitor dan mengendalikan suatu proyek. Berjalan secara
paralel dengan proses executing.
5. Closing, meliputi semua aktivitas untuk mengakhiri proyek dan
menyerahkan hasil proyek.
 Pemetaan Bidang Pengetahuan &
Kelompok Proses
• Bidang Pengetahuan dan Kelompok Proses dapat
diorganisasikan dalam suatu tabel.
• Pada irisan antara setiap bidang pengetahuan dan
kelompok proses didentifikasikan sekumpulan
aktivitas untuk mengatasi masalah proyek tertentu
pada proses proyek tertentu.
Terima Kasih !
Kompetensi Manajer Proyek
 Referensi

• 2021 Fast forward

• 2018 Jump Start
Manajer Proyek
• Tailoring