1. BERAT JENIS
2. RAPAT MASSA (MASS DENSITY)
3. RAPAT RELATIF
4. KEMAMPATAN ZAT CAIR
5. KEKENTALAN ZAT CAIR (VISCOCITY)
6. TEGANGAN PERMUKAAN
7. KAPILARITAS
8. TEKANAN UAP
Kerapatan Massa (rho)
w .v.g
.g
v v
Rapat Relatif (S)
1. Satu liter minyak mempunyai berat 0,70 kgf. Hitung berat jenis, rapat
massa dan rapat relatif
Penyelesaian:
Soal ini menggunakan sistem satuan MKS
Volume minyak, V = 1 liter = 0,001 m 3
Berat minyak, W = 0,70 kgf
w 0,70
Berat jenis, 700 kgf / m 3
v 0,001
700 kgf .dt
2
Modulus elastisitas air adalah K = 2,24 x 10 9 N/m2. Berapakah perubahan volume dari 1 m3 air bila
terjadi pertambahan tekanan sebesar 20 bar (1 bar = 10 5 N/m2)
Penyelesaian:
dp p
K
dV V
Atau : V V
Vp 1 x 20 x 105
V 0, 00089 m 3
K 2,24 x 109
Terlihat bahwa pertambahan tekanan yg sangat besar hanya memberikan perubahan volume yang
sangat kecil.
Kekentalan Zat Cair
Kekentalan adalah sifat dari zat cair untuk melawan tegangan geser pada waktu
bergerak/mengalir. Kekentalan disebabkan karena kohesi (gaya tarik menarik
antara partikel yang sama jenisnya yang menyebabkan adanya gaya tolak) antara
partikel zat cair. Zat cair ideal tidak mempunyai kekentalan. Zat cair kental,
seperti sirop atau oli, mempunyai kekentalan besar; sedang zat cair encer seperti
air yang mempunyai kekentalan kecil.
U
du
F
dy dy
Y du
y u τ = tegangan geser (N/m2)
μ = kekentalan dinamik (Nd/m2)
Kekentalan kinematik:
v
Contoh:
0,0011
v 1,16 x 10 6 m 2 / d
950
Soal:
uap