Dasar Pemrograman,

Tipe Data, Identifier &

Operator

Kelompok 2
Muhammad hidayatullah(22130012)
M.Fauzan Abdillah(22130066)
M.Auia Rahman
Tiga materi pokok

Tipe data identifier operator

1. Char 1. Konstanta 1. Aritmatika

2. Integer 2. variable 2. Increment/decrement
3. floadc 3. Perbandingan /rasional
4. Logika/bolean
5. Bitwise
6. assignment
 TIPE DATA
“Char”
Program disamping mendefinisikan variabel
huruf yang bertipe char. Kemudian diisi dengan
karakter ‘Z’ dan kemudian ditampilkan dengan
perintah printf

Progam disamping akan membuat konstanta

bertipe char

Di awal program, kita menyiapkan 3 variabel bertipe

char yaitu karakter1, karakter2 dan karakter3.Program
akan meminta input dari 3 karakter, kemudian
menampilkannya kembali
 TIPE DATA
Integer
4 variabel:. Setiap variabel di-set dengan
tipe data yang berbeda (char,(short), (int),
(long)

Program membuat tipe data unsigned, jangkauan

data membesar 2 kali lipat tetapi tidak bisa inputkan
negatif

Hasil dari -1 pada unsigned karena program

harus di ubah int dan long harus d ubah ke %u
dari %d
 Integer

Untuk menambah file header baru, yakni limits.h.Berisi berbagai konstanta dan fungsi untuk melihat berapa nilai
maksimum dan minimum dari setiap tipe data. Fungsi yang d tambah SCHAR_MIN dan SCHAR_MAX
 Fload
Untuk menampilkan angka float,
menggunakan kode %f di dalam perintah
printf. Berikutnya contohnya

Selanjutnya kita file header float.h

yang berisi berbagai konstanta untuk
melihat ukuran memory, nilai
minimum, nilai maksimum serta
jumlah digit ketelitian dari tipe data
float.
 Konstanta
Kampus ditulis dalam tanda kutip.Perintah “#define”
printf menggunakan tanda %s karena
konstanta kampus berisi nilai string (teks),
sedangkan konstanta ipk, kita
menggunakan %f karena nilainya berisi
angka float (pecahan).

variable
Awal program membuat 3 variabel dan
mencari hasil sesaui yang d inputukan
 operator
“aritmatika”
Terlihat pada program terdapat aritmatika penjumlahan
pengurangan dan perkalian semua sesuai dengan input
yang dimasukan

Untuk pembagiaan memiliki perbedaan program dan

alasan hasil bagi dari 8/3 = 2 karena integer angka bulat

Untuk nilai aslinya angka dibuat dalam bentuk pecahan

 operator
“increment dan decrement”

Kode Program Increment dan Decrement Secara umum,

penulisan tanda di awal maupun di akhir akan
menghasilkan nilai yang sama

Perbedaan Pre-Increment dengan Post-Increment

post-increment (a++), akan menampilkan hasilnya
terlebih dahulu, baru nilai variabel a naik 1 angka,
namun dengan pre-increment (++a), variabel a akan
ditambahkan 1 angka
 operator
“perbandingan /reasional ”
Kode Program Operator Perbandingan Bahasa C

operasi perbandingan baru ‘berguna’ dalam

percabangan kode program seperti struktur If. Kondisi
di samping akan true (1) jika a diisi dengan angka
genap. Jika ini yang terjadi, jalankan perintah
printf(“%d adalah angka genap \n”,a). Jika hasilnya
false, jalankan printf(“%d adalah angka ganjil \n”,a).
Inilah salah satu penerapan dari operasi
perbandingan / relasi
 operator
“logika atau bolean “
Operator logika integer 1 dan 0. Dimana 1
mewakili true, dan 0 mewakili false
(rumus)
▪ Operator && hanya menghasilkan 1 jika
kedua operand bernilai 1, selain itu hasilnya 0.
▪ Operator || hanya menghasilkan 0 jika kedua
operand bernilai 0, selain itu hasilnya 1.
▪ Operator ! Akan membalikkan logika, !0 ▪ Di baris 7, operasi (5 > 4) && (10 > 9) akan diproses
menjadi 1, !1 menjadi 0. menjadi 1 && 1, hasilnya 1.
▪ Di baris 10, operasi (15 <= 15) && (15 < 15) akan
diproses menjadi 1 && 0, hasilnya 0.
▪ Di baris 13, operasi (‘a’== ‘a’) || (‘a’ == ‘b’) akan
diproses menjadi 1 || 0, hasilnya 1.
▪ Di baris 16, operasi (10 > 7) && (‘duniailkom’ ==
‘duniailkom’) akan diproses menjadi 1 && 1, hasilnya 1
 operator
“bitwise“

Di baris 12 kita melakukan operasi & (AND) terhadap kedua variabel. Operasi bitwise “and” ini akan
memproses bit per bit dari kedua variabel terlihat pada penjelasan dibawah
 operator
“assignment“

Contoh Kode Program Operator Assignment

Gabungan Bahasa C . Variabel a, b, c, d, e,
dan f semuanya diisi dengan nilai awal 10,
kemudian di proses dengan berbagai operator
assignment gabungan.