Anda di halaman 1dari 15

Kelompok 1

Tajwid ‫مرحبا‬
QS.Ali-Imran ayat 190-191
Anggota Kelompok
1. Alden Zakwan Sukmono (02)
2. Andaru Hanif Pergita (06)
3. Muhammad Arsyl Hakim (20)
4. Muhammad Nazril Ilham (23)
‫ِاَّن ِفۡى َخ ۡل ِق الَّس ٰم ٰو ِت َو اَاۡلۡر ِض َو اۡخ ِتاَل ِف اَّلۡي ِل َو الَّنَهاِر ٰاَل ٰي ٍت ُاِّلوِلى اَاۡلۡل َباِب ‪١٩٠‬‬

‫اَّلِذ ۡي َن َيۡذ ُك ُر ۡو َن َهّٰللا ِقَياًم ا َّو ُقُع ۡو ًد ا َّوَع ٰل ى ُج ُنۡو ِبِهۡم َو َيَتَفَّك ُر ۡو َن ِفۡى َخ ۡل ِق الَّس ٰم ٰو ِت َو اَاۡلۡر ِض​‬
‫َر َّبَنا َم ا َخ َلۡق َت ٰهَذ ا َباِط اًل ۚ ُس ۡب ٰح َنَك َفِقَنا َع َذ اَب الَّناِر ‪١٩١‬‬
‫‪QS. Ali-Imran Ayat 190-191‬‬
Hukumnya Ghunnah sebab huruf nun
bertasydid, untuk cara membacanya ‫ِاَّن‬
dengan dengung serta ditahan selama 3
harakat.
Hukumnya Mad asli atau Mad Thobi’i
karena huruf fa’ berharakat kasroh ‫ِفْي‬
bertemu ya sukun dan setelahnya tidak
bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan
tasydid. Cara membacanya panjang
selama 2 harakat.
Hukumnya Alif lam syamsiyah karena
huruf Alif lam bertemu huruf syamsiyah ‫الَّس ٰم ٰو‬
sin. Dibaca idgham (masuk ke huruf sin).
Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i
karena huruf mim berharakat fathah tegak ‫الَّس ٰم ٰو‬
dan setelahnya tidak bertemu hamzah,
sukun, waqaf, dan tasydid. Cara
membacanya panjang 2 harakat.
Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i
karena huruf lam berharakat fathah ‫َو اْخ ِتاَل ِف‬
bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu
hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara
membacanya panjang 2 harakat.

‫َّلْي ِل‬
Hukumnya Mad asli atau Mad Thobi’i
karena huruf fa’ berharakat kasroh
bertemu ya sukun dan setelahnya tidak
bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan
tasydid. Cara membacanya panjang
selama 2 harakat.

‫الَّن َه اِر‬
Hukumnya ghunnah sebab huruf nun
bertasydid, untuk cara membacanya
dengan dengung serta ditahan selama 3
harakat. Juga alif lam syamsiyah karena
huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah
nun.

‫الَّن َه اِر‬
Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i
karena huruf ha berharakat fathah
bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu
hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara
membacanya panjang 2 harakat.
Hukumnya Mad badal karena huruf mad
bertemu hamzah dalam satu kata akan
‫ٰاَل‬
tetapi posisi hamzah lebih dahulu dari
huruf mad. Cara membacanya panjang 2
harakat.
Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i
karena huruf ya’ berharakat fathah tegak ‫ٰي ٍت‬
dan setelahnya tidak bertemu hamzah,
sukun, waqaf, dan tasydid. Cara
membacanya panjang 2 harakat.
Hukumnya Idgham bilaghunnah karena
huruf ta’ berharakat kasrah tanwin
‫ٰي ٍت ُاِّل‬
bertemu huruf lam tasydid. Dibaca lebur
tanpa dengung dan bunyi tanwin menjadi
hilang.
Hukumnya Mad aridh lissukun karena
huruf mad jatuh sebelum huruf yang ‫اَاْل ْلَب اِب‬
diwakaf. Cara membacanya panjang 2
sampai 6 harakat.
Hukumnya Qalqalah kubra karena huruf
qalqalah qaf diwaqaf. Cara membacanya ‫اَاْل ْلَب اب‬
dipantulkan lebih tebal.
Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i
karena huruf dzal berharakat kasroh ‫َاَّلِذ ْي َن‬
bertemu ya sukun dan setelahnya tidak
bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan
tasydid. Cara membacanya panjang 2
harakat.

Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i


karena huruf ra’ berharakat dammah ‫ُك ُرْو ن‬
bertemu wau sukun dan setelahnya tidak
bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan
tasydid. Cara membacanya panjang 2
harakat.

‫ُك ُرْو َن َهللا‬


Hukumnya Tafkhim karena lafadz Allah
didahului oleh huruf hijaiyah berharakat
fathah. Cara membacanya tebal.
Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i
karena huruf ya’ berharakat fathah ‫ِقَي ا‬
bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu
hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara
membacanya panjang 2 harakat.

Hukumnya Idgham bighunnah karena


huruf mim berharakat fathah tanwin ‫ًما َّو‬
bertemu huruf wau. Dibaca masuk
dengan dengung dan ditahan sampai 3
harakat.
Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i
karena huruf ‘ain berharakat dammah ‫ُقُعو‬
bertemu wau sukun dan setelahnya tidak
bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan
tasydid. Cara membacanya panjang 2
harakat.
Hukumnya Idgham bighunnah karena
huruf dal berharakat fathah tanwin ‫ًد ا َّو‬
bertemu huruf wau. Dibaca masuk
dengan dengung dan ditahan selama 3
harakat.
hukumnya Mad asli atau mad thobi’i
karena huruf lam berharakat fathah tegak ‫َع ٰل ى‬
dan setelahnya tidak bertemu hamzah,
sukun, waqaf, dan tasydid. Cara
membacanya panjang 2 harakat.
Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i
karena huruf nun berharakat dammah ‫ُج ُنو‬
bertemu wau sukun dan setelahnya tidak
bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan
tasydid. Cara membacanya panjang
selama 2 harakat.
Hukumnya Izhar syafawi karena huruf
mim sukun bertemu huruf wau. Dibaca ‫ِبِه ْم َو‬
jelas tidak berdengung sama sekali.
Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i
karena huruf ra’ berharakat dhammah ‫َي َتَف َّك ُرْو‬
bertemu wau sukun dan setelahnya tidak
bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan
tasydid. Cara membacanya panjang
selama 2 harakat.
Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i
karena huruf fa berharakat kasrah ‫ِفي‬
bertemu ya’ sukun dan setelahnya tidak
bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan
tasydid. Cara membacanya panjang 2
harakat.
Hukumnya Alif lam syamsiyah karena
huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah ‫الَّس ٰم ٰو ِت‬
sin. Dibaca idgham (masuk ke huruf sin).
Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i
karena huruf mim berharakat fathah tegak ‫الَّس ٰم ٰو ِت‬
dan setelahnya tidak bertemu hamzah,
sukun, waqaf, dan tasydid. Cara
membacanya panjang 2 harakat.
Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i
karena huruf wau berharakat fathah tegak ‫الَّس ٰم ٰو ِت‬
dan setelahnya tidak bertemu hamzah,
sukun, waqaf, dan tasydid. Cara
membacanya panjang 2 harakat.
Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i
karena huruf nun berharakat fathah ‫َر َّب َن ا‬
bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu
hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara
membacanya panjang selama 2 harakat.
Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i
karena huruf mim berharakat fathah ‫َم ا‬
bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu
hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara
membacanya panjang selama 2 harakat.
Hukumnya Qalqalah sughra karena
huruf qalqalah qaf sukun dan posisinya di ‫َخ َلْق َت‬
tengah kalimat. Cara membacanya
dipantulkan secara ringan.
Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i
karena huruf ha berharakat fathah tegak ‫ٰه َذ ا‬
dan setelahnya tidak bertemu hamzah,
sukun, waqaf, dan tasydid. Cara
membacanya panjang 2 harakat.
Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i
karena huruf dzal berharakat fathah ‫ٰه َذ ا‬
bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu
hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara
membacanya panjang 2 harakat.
Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i
karena huruf ba berharakat fathah
‫َب اِط ًال‬
bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu
hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara
membacanya panjang 2 harakat.
‫اِط ًۚال‬
Hukumnya ikhfa karena huruf lam alif
berharakat fathah tanwin bertemu dengan ‫ُسْب ٰح َن َك‬ ‫َب‬
huruf sin. Cara membacanya samar
dengan dengung dan ditahan selama 3
harakat. Pada waktu mengucapkan huruf
nun mati, sikap lidah dan bibir
dipersiapkan menempati huruf sin.
Hukumnya Qalqalah sugra karena
huruf qalqalah ba’ disukun dan posisinya ‫ُسْب ٰح َن َك‬
di tengah kalimat. Cara membacanya
dipantulkan secara ringan.
Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i
karena huruf kha berharakat fathah tegak ‫ُسْب ٰح َن َك‬
dan setelahnya tidak bertemu huruf
hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid.
Untuk cara membacanya dengan panjang
selama 2 harakat.
Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i
karena huruf nun berharakat fathah ‫َف ِقَن ا‬
bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu
hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara
membacanya panjang selama 2 harakat.
Hukumnya Mad asli atau mad thobi’i
karena huruf dzal berharakat fathah ‫َع َذ ا‬
bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu
hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara
membacanya panjang 2 harakat.

‫الَّن اِر‬
Hukumnya ada tiga macam di sini,
yakni: pertama hukumnya alif lam
syamsiyah sebab huruf alif lam bertemu
huruf syamsiyah nun. Cara membacanya
idgham (masuk ke huruf sin).
‫ِاَّن ِفۡى َخ ۡل ِق الَّس ٰم ٰو ِت َو اَاۡلۡر ِض َو اۡخ ِتاَل ِف اَّلۡي ِل َو الَّنَهاِر ٰاَل ٰي ٍت‬
‫ُاِّلوِلى اَاۡلۡل َباِب ‪١٩٠‬‬

‫اَّلِذ ۡي َن َيۡذ ُك ُر ۡو َن َهّٰللا ِقَياًم ا َّو ُقُع ۡو ًد ا َّوَع ٰل ى ُج ُنۡو ِبِهۡم َو َيَتَفَّك ُر ۡو َن ِفۡى‬
‫َخ ۡل ِق الَّس ٰم ٰو ِت َو اَاۡلۡر ِض​ َر َّبَنا َم ا َخ َلۡق َت ٰهَذ ا َباِط اًل ۚ ُس ۡب ٰح َنَك َفِقَنا‬
‫َع َذ اَب الَّناِر ‪١٩١‬‬
Sukran dan
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai