Anda di halaman 1dari 20

Pengertian Sejarah

Jika kita simpulkan, sejarah adalah rekonstruksi


peristiwa masa lalu (bersifat penting, abadi, dan unik)
yang benar-benar terjadi dan berisi segala kegiatan
manusia. Rekonstruksi tersebut berasal dari hasil
kesimpulan data-data yang telah teruji.
Peranan Manusia dalam Sejarah

Manusia menjadi

sumber: wikimedia.org
penggerak
sejarah,

Sumber: wikimedia.org
perannya dalam
peristiwa sejarah
layaknya Gambar dari kiri ke kanan adalah James Watt (penemu mesin uap),
pemeran utama Thomas A. Edison (penemu lampu pijar), dan Niels Bohr (penemu
dalam drama. partikel atom). Selain karena tindakan orang-orang besar, inovasi atau
penemuan-penemuan di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi dapat
memengaruhi gerak sejarah seperti yang dilakukan para tokoh di atas.
Peranan Manusia dalam Sejarah

Sumber: dokumen penerbit Sumber: dokumen penerbit

Sukarno dan Moh. Hatta adalah termasuk tokoh penggerak sejarah Indonesia.
Dapatkah Anda menjelaskan alasannya?
Konsep Ruang dan Waktu dalam
Ⓒ Kehidupan Manusia

Konsep waktu dalam sejarah mencakup empat hal, yaitu:


PERKEMBANGAN

KESINAMBUNGAN

PENGULANGAN

PERUBAHAN
Sejarah sebagai Ilmu, Kisah,
Peristiwa, dan Seni

Tujuan Pembelajaran
Setelah kalian tuntas mempelajari modul ini, kalian diharapkan mampu menganalisis
Sejarah sebagai Ilmu, Fakta dan Peristiwa secara kritis, kalian juga mampu membuat
laporan hasil kajian tentang Sejarah sebagai Ilmu, fakta dan Peristiwa, sesuai dengan
pemahaman kalian.
Sejarah sebagai Ilmu, Kisah,
Peristiwa, dan Seni

➀ Sejarah sebagai ilmu

Sejarah memiliki Heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi.


metode

Sejarah memiliki Hal yang dipikirkan, dikatakan, dirasakan, dan


objek penelitian dialami oleh manusia dalam ruang dan waktu.
Empiris
Merupakan kata yang berasal dari bahasa Yunani yaitu “empiro”, artinya adalah perjalanan
manusia. Semua pengalaman yang terjadi kemudian direkam dalam peninggalan serta
dokumen masa lampau, yang kemudian diteliti oleh sejarawan dalam menemukan fakta.
Memiliki Objek
Tidak ada ilmu yang tidak memiliki tujuan, setiap ilmu pasti memiliki tujuan dan objek
material atau sasaran yang jelas, semua itu untuk membedakan dengan ilmu-ilmu yang lain.
Memiliki Teori
Merupakan pendapat yang telah dikemukakan sebagai keterangan mengenai suatu
peristiwa. Teori dalam sejarah berisi satu kumpulan tentang kaidah-kaidah pokok suatu
ilmu.
Generalisasi
Studi dari suatu ilmu selalu ditarik suatu kesimpulan. Kesimpulan tersebut menjadi
kesimpulan umum atau generalisasi. Jadi generalisasi merupakan sebuah kesimpulan
umum dari pengamatan dan pemahaman penulis.
Memiliki Metode
Sejarah sebagai Ilmu, Kisah,
Ⓐ Peristiwa, dan Seni

➀ Sejarah sebagai ilmu

Sumber: dokumen penerbit


Peran Sukarno dan Hatta
dalam peristiwa Proklamasi
Kemerdekaan RI adalah objek
kajian sejarah. Tanggal 17 Autobiografi adalah
Sumber: wikimedia.org
Agustus 1945 sebagai latar salah satu bentuk
waktu dan Jakarta, tepatnya Jalan Pegangsaan Timur No. rekaman pengalaman
56, sebagai latar ruang terjadinya peristiwa sejarah. manusia.
Sejarah sebagai Ilmu, Kisah,
Ⓐ Peristiwa, dan Seni

➁ Sejarah sebagai peristiwa

Bersifat objektif Sejarah sebagaimana terjadi (histoire realite).

Peristiwa sejarah hanya terjadi satu kali


Bersifat unik
(einmaligh), tidak terulang lagi.
OBJEKTIF
•Peristiwa tersebut didukung oleh fakta sejarah yang dapat menunjukkan bahwa
peristiwa tersebut benarbenar tejadi pada masa lampau.

UNIK
•Tidak ada peristiwa lain yang sama dengan peristiwa yang terjadi pada waktu itu.

PENTING
•setiap peristiwa memiliki arti pentingdalam perkembangan ilmu pengetahuan serta
kehidupan berbangsa dan bermasyarakat.
Menurut Bacher fakta-fakta sejarah dapat dibedakan menjadi dua yakni :

1. Fakta-fakta keras (hard facts) yang itu fakta-fakta yang telah teruji kebenarannya.
Sebagai contoh Proklamasi Kemerdekaan RI pada tanggal 17 Agustus 1945 dalam depot
arsip tersimpan banyak dokumen yang mendukung atau menjelaskan peristiwa
tersebut.

2 Fakta-fakta lunak (cold facts) yang itu fakta-fakta yang belum dikenal dan masih perlu
diselidiki kebenarannya. Untuk menguji kebenaran fakta-fakta itu, sejarawan harus
mendapatkan bukti-bukti yang kuat. Selanjutnya sejarawan juga harus pandai
mengelola dan menyusun fakta-fakta agar dapat membutuhkan rekontruksi dalam
bentuk kisah.
Sejarah sebagai Ilmu, Kisah,
Ⓐ Peristiwa, dan Seni

➂ Sejarah sebagai kisah

Hasil penelitian sejarawan yang dapat


dipertanggungjawabkan kebenarannya atau
menggunakan metode penelitian sejarah.

Sumber: wikimedia.org
Cerita Raja Airlangga dari Kerajaan Kahuripan yang
dipercaya sebagai jelmaan Dewa Wisnu. Hasil
penafsirannya adalah bahwa masyarakat pada saat itu
percaya terhadap kisah tersebut karena adanya
konsep dewa-raja—raja adalah jelmaan dewa.
Sejarah sebagai Ilmu, Kisah,
Ⓐ Peristiwa, dan Seni

➃ Sejarah sebagai seni

Cara penyampaian
Memerlukan intuisi dan
kisah sejarah dalam
imajinasi.
bentuk tulisan.
Ⓑ Sifat Ilmu Sejarah

Diakronis Idiografis
Sejarah selalu
Ada kesatuan yang
menggambarkan,
integral antara masa lalu,
menceritakan, dan
masa sekarang, dan masa
memaparkan sesuatu
depan, yaitu melalui
yang bersifat unik.
hubungan sebab-akibat
(kausalitas) dan saling
memengaruhi.
KD. 3.5Menganalisis cara berpikir diakronik dan sinkronik dalam karya
sejarah
Menjelaskan cara berpikir diakronik dan sinkronik dalam sejarah
Menganalisis cara berpikir diakronik dan sinkronik dalam karya sejarah
Cara Berpikir Diakronik dan Sinkronik
Ⓒ dalam Sejarah

➀ Berpikir diakronik

Berasal dari bahasa Yunani diachronic, yaitu dia


‘melintas’ atau ‘melampaui’ dan chronicus ‘ waktu’.

Mengajarkan kepada kita untuk lebih teliti dalam


mengamati peristiwa sejarah.
Cara Berpikir Diakronik dan Sinkronik
Ⓒ dalam Sejarah

➁ Berpikir sinkronik

Berasal dari bahasa Yunani, yaitu syn ‘dengan’ dan


chronoss ‘ waktu’.

Kajian yang lebih menitikberatkan pada penelitian


gejala-gejala yang meluas dari sebuah peristiwa,
tetapi dengan waktu yang terbatas.
Cara Berpikir Diakronik dan Sinkronik
Ⓒ dalam Sejarah

Perbedaan
antara ilmu
sejarah dan
ilmu politik
Penulisan sejarah
Penulisan ilmu sosial
memanjang
melebar dalam ruang
dalam waktu atau
atau sinkronik.
diakronik.

Karya Ilmu Sosial Karya Ilmu Sejarah


Cara Berpikir
Cara Berpikir Diakronik dan Sinkronik Kronologis dalam
Ⓒ dalam Sejarah Mempelajari
Sejarah

6 Agustus
14 Agustus 17 Agustus
1945
1945 1945
Kota Hiroshima dibom Jepang
Proklamasi
atom oleh Sekutu menyerah
Kemerdekaan RI
kepada Sekutu

9 Agustus 1945 16 Agustus 1945


Peristiwa Rengasdengklok
Kota Nagasaki dibom
atom oleh Sekutu
Cara Berpikir Diakronik dan Sinkronik
Ⓒ dalam Sejarah

Periodisasi Sejarah
Indonesia

Anda mungkin juga menyukai