Anda di halaman 1dari 4

KISI KISI SEJARAH

1. Pengertian Sejarah
▪ Herodotus
Sejarah bukan berkembang dan bergerak lurus ke depan dengan tujuan yang
pasti, melainkan melingkar, yang tinggi rendahnya disebabkan oleh keadaan
manusia

▪ Sartono Kartodirjo
Sejarah dibatasi oleh dua hal, sejarah dalam arti objektif dan subjektif. Secara
objektif, menunjuk pada peristiwa atau kejadian itu sendiri. Secara subjektif,
sejarah yang telah ditulis sejarawan

▪ R. Moh Ali
Sejarah adalah keseluruhan perubahan, kejadian, peristiwa, dan kenyataan
yang memang benar-benar terjadi di sekitar kiat.

2. Pengertian Sejarah (Arab)


Syajaratun yang berarti pohon, bentuk pohon dihubungkan dengan skema dari sislsislah
keluarga raja dari dinasti tertentu.

3. Manfaat Belajar Sejarah (No 3-6)


▪ Edukatif
Sebagai sumber pengetahuan, sejarah dapat mengajarkan generasi muda hal-hal
yang baik dan buruk, antagonis dan protagonis, nilai kepahlawanan, dan
sebagainya
4. Inspiratif
Belajar sejarah dapat meningkatkan semangat generasi muda untuk terus maju.
5. Rekreatif
Mempelajari sejarah juga dapat memberikan kesenangan seperti sedang
berekreasi secara mandiri.
6. Instruktif
Guna instruktif sejarah muncul dalam proses penyampaian suatu ilmu
pengetahuan

7. Subjek dan Objek Sejarah (Peristiwa)


Manusia dalam peristiwa Sejarah layaknya pemeran utama dalam drama

8. Subjek dan Objek Sejarah (Kajian)


Manusia menempati sebagai subjek dan objek , karena manusia memiliki tindakan yang
dapat menjadi penggerak sejarah.
9. Ruang Lingkup Sejarah
▪ Setiap peristiwa sejarah (event) yang dialami manusia pada masa lampau
berlangsung dalam ruang (space) dan waktu (time) tertentu
▪ Unsur ruang memberikan gambaran jelas kepada kita bahwa peristiwa itu
memang ada dan nyata.
▪ Unsur waktu menjadi batasan temporal dari setiap peristiwa yang telah terjadi.

10. Dimensi Kajian Sejarah


Dalam sejarah, dikenal adanya unsur konsep ruang (dimensi spasial) dan konsep waktu
(dimensi temporal). Konsep waktu berhubungan dengan lokasi sebuah peristiwa dan
kejadian pada saat sejarah terjadi. Sedangkan dimensi temporal merupakan kapan
(waktu) suatu peristiwa dan kejadian berlangsung.

11. Konsep Waktu Dalam Sejarah (No 11-15)


12. Perkembangan
Suatu keadaan masyarakat yang berkembang dari dan disebabkan oleh kondisi
yang terjadi sebelumnya. Contohnya penggunaan kapak pada masa praaksara
13. Kesinambungan
Suatu kondisi terkadang tidak melahirkan kondisi baru, tetapi tetap diwariskan
karena dianggap baik oleh suatu Masyarakat.
14. Pengulangan
Pengulangan adalah fenomena yang pernah terjadi sebelumnya terulang
kembali pada masa sesudahnya atau masa sekarang.
15. Perubahan
Biasanya, perubahan terjadi karena pengaruh dari luar, misalnya perang dan
bencana alam.

16. Cara Berpikir Diakronik


Diakronik berasal dari bahasa Yunani, yaitu dia artinya ‘melintas’
▪ Konsep Kronologi
Berasal dari bahasa Yunani, yaitu chronoss ‘waktu’ dan logos ‘uraian’ atau
‘ilmu. Ilmu tentang waktu yang membantu menyusun peristiwa sejarah sesuai
urutannya. Agar terhindar dari anakronisme, Anakronisme adalah kerancuan
waktu antara satu peristiwa sejarah yang satu dan peristiwa sejarah yang lain.
▪ Konsep Periodisasi
Pengelompokan peristiwa-peristiwa sejarah ke dalam suatu babak, masa,
zaman, atau periode tertentu. Diperlukan agar dapat menganalisis secara
menyeluruh suatu peristiwa dalam berbagai aspek.

17. Cara Berpikir Sinkronik


Berasal dari bahasa Yunani, yaitu syn ‘dengan’ dan chronoss ‘ waktu’. Menurut KBBI
segala sesuatu yang bersangkutan dengan peristiwa yang terjadi pada suatu masa.
▪ Ciri ciri
Mengkaji peristiwa sejarah yang terjadi pada masa tertentu. Menitikberatkan
kajian peristiwa pada pola-pola, gejala, dan karakter. Bersifat horizontal. Tidak
ada konsep perbandingan. Cakupan kajian lebih sempit dari diakronik.
Kajiannya sistematis. Sifat kajian mendalam.

18. Perbedaan Cara Berpikir Diakronik dan Sinkronik


▪ Karya Ilmu Sosial
melebar dalam ruang atau sinkronik
▪ Karya Ilmu Sejarah
Memanjang dalam waktu atau diakronik

19. Langkah – Langkah Penelitian Sejarah (No 19-23)


1) Pemilihan topik
Proses menentukan peristiwa yang akan dijadikan objek penelitian
2) Heuristik
Proses pengumpulan data
3) Kritik
Proses pemeriksaan keaslian sumber sejarah
4) Interpretasi
Proses menafsirkan keterkaitan makna dari berbagai sumber
5) Historiografi
Proses penulisan laporan sejarah

20. (anggep no 24) Sumber Sejarah Sifat


▪ Sumber Primer
Sumber yang ditulis atau dikisahkan oleh orang yang menyaksikan, mendengar,
atau mengalami langsung peristiwa tersebut. Contoh sumber sezaman adalah
koran-koran pada masa dikeluarkannya Dekrit Presiden 5 Juli 1959
▪ Sumber Sekunder
Sumber yang didapat dari orang yang mendengar peristiwa tersebut dari orang
lain.

21. (no 25 - 26) Sumber Sejarah Bentuknya


▪ Tulisan
Naskah (Contohnya: Catatan harian Putri Gowa), Prasasti (Contohnya:
Prasasti Ciaruteun), Buku (Contohnya: Buku Nusa Jawa: Silang Budaya Jilid I–
III.), Arsip (Contohnya: Verslag (laporan), Koran (Contohnya: Koran Tjahaja,
24 Juli 1944.
▪ Lisan
Sumber lisan adalah keterangan-keterangan lisan yang diperoleh dari pelaku
dan saksi sejarah.
▪ Benda
Sumber benda adalah sumber berbentuk artefak dan fosil atau hasil-hasil budaya
yang ditemukan di suatu tempat.
22. (no 27-32) Historiografi
▪ Model Penulisan
Historiografi deskriptif-naratif Model ini bersifat informatif. Historiografi
deskriptif-eksplanatif erfokus pada hubungan sebab akibat serta dampak
peristiwa bagi generasi itu dan setelahnya
▪ Ciri ciri Historiografi Tradisional
Istanasentris, Mitos, Supranatural
▪ Ciri ciri Historiografi Kolonial
Neerlandosentris, Eropasentris
▪ Ciri ciri Historiografi Nasional
Nasionalisme, Indonesiasentris
▪ Ciri ciri Historiografi Modern
Menggunakan metode penelitian Sejarah,tidak hanya bercerita tetang tokoh
besar

Anda mungkin juga menyukai