Anda di halaman 1dari 20

Strategi-Strategi Perusahaan

Pertemuan-4
Tingkatan Strategi perusahaan
terdiversifikasi
• Perusahaan terdiversifikasi merupakan perusahaan yang memiliki beberapa unit bisnis atau anak
perusahaan. Dalam perusahaan terdiversifikasi, para manajer harus mampu menyusun strategi untuk
berbagai macam bisnis yang berbeda-beda
• Di perusahaan-perusahaan terdiversifkasi , strategi –strategi dilakukan pada empat level organisasi yang
berbeda, yaitu sebagai berikut ini.
1. Strategi Korporasi (corporate Strategy), yaitu suatu strategi untuk tingkat perusahaan dan untuk semua
bisnisnya secara keseluruhan
2. Strategi Bisnis (Business Strategy) , yaitu suatu strategi untuk masing-masing bisnis yang terpisah yang
merupakan bagian dari perusahaan yang terdiversifikasi
3. Strategi Fungsional (Functional Strategy) , yaitu suatu strategy untuk masing-masing unit fungsional yang
spesifik didalam suatu bisnis
4. Strategi Operasi ( Operating Strategy) , yaitu suatu strategi untuk unit operasi dasar seperti misalnya
untuk distrik-distrik dan daerah-daerah penjualan, dan departemen-departemen di dalam area-area
fungsional
Tingkatan Strategi

• Untuk perusahaan yang merupakan bisnis tunggal bukan terdiversifikasi , hanya


terdapat tiga tingkatan strategi. Yaitu
1 Strategi bisnis (business Strategy),
2 Strategi fungsional ( Functional Strategy)
3 Strategi Operasi ( Operating Strategy)
Tingkatan Strategi
• Strategi Korporasi
Strategi korporasi (Corporate Strategy) merupakan perencanaan manajerial menyeluruh untuk
perusahaan yang terdiversifikasi , Strategi korporasi merupakan payung dari seluruh divisi bisnis
perusahaan secara keseluruhan
• Strategi Bisnis
Istilah Strategi bisnis berhubungan dengan rencana manajemen untuk masing masing
bsnis atau untuk suatu bisnis tunggal, Suatu strategi bisnis dikatakan mempunyai kekuatan jika
dapat menghasilkan dan mempertahankan keunggulan kompetitif. Sebaliknya suatu
strategi bisnis dikatakan lemah jika menghasilkan ketidakunggulan kompetitif
Tingkatan Strategi
• Strategi Fungsional
Istilah strategi fungsional ini berhubungan dengan rencana manajemen untuk sebuah aktivitas fungsi organisasi tertentu, Strategi

fungsional merupakan penjabaran strategi diatasnya, yaitu strategi bisnis. Strategi ini bersifat spesifik pada beberapa area dalam organisasi seperti

teknologi, sumberdaya manusia dan keuangan. Ada 5(lima) macam strategi fungsional yang merupakan penjabaran dari strategi utama, yaitu:
1. Strategi Pemasaran
2. Strategi Keuangan
3.Strategi SDM
4. Strategi Produksi/operasi
5. Strategi sistem informasi/teknologi informasi

• Strategi operasi

Strategi operasi berhubungan dengan prakarsa-prakarsa strategic yang lebih sempit dan pendekatan- pendekatan untuk

mengelola unit-unit operasi kunci (pusat-pusat distribusi) dan untuk menangani tugas-tugas operasi harian ( kampanye-

kampanye iklan, pembelian material- material, pengendalian persediaan, perawatan, pengiriman


Alignment strategy
Alignment strategy
Gambar diatas menunjukkan logika keselarasan antara strategi startegik (tingkat 1) dengan strategi-strategi
dibawahnya (tingkat 2 dan 3) dimana formulasi strategi utama harus mengacu pada strategi generik, begitu
pula formulasi strategi fungsional yang harus selaras dengan strategi utama. Keselarasan ini dilakukan untuk
memastikan agar strategi fungsional -yang akan dijabarkan kemudian menjadi kebijakan, program kerja,
prosedur dan budget– tidak melenceng dari strategi utama / strategi korporat dan strategi generic yang sudah
didefinisikan oleh pimpinan perusahaan. Sebaliknya, garis hijau menggambarkan bagaimana budget hingga
strategi utama dapat mendukung strategi generik perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan.
Dengan digunakannya analogi keselarasan tersebut, maka dapat diketahui apa yang harus dilakukan
perusahaan, baik di level manajemen tingkat atas (high level management), tingkat menengah (medium level
management) maupun level manajemen tingkat bawah/operasional (low level management), termasuk
menentukan berapa budget yang dibutuhkan dalam melaksanakan strategi untuk mencapai tujuan
perusahaan.
Strategi Umum Menurut Porter
Porter (1980, 1985) mengidentifikasi tiga macam strategi umum yang dapat digunakan perusahaan untuk
mendapatkan keunggulan kompetitif, yaitu Cost Leadership, differentiation dan focus
1. Strategi berbeda atau strategi diferensiasi (differentiation Strategey)
Strategi dengan mengeluarkan produk / layanan yang unik dengan harga bersaing sehingga
tidak dapat disaingi oleh kompetitornya
2. Strategi keunggulan biaya (Cost leadership strategy)
Merupakan strategi penentuan harga termurah. Perusahaan menjual produk/jasa dengan harga
paling murah dibanding kompetitor lain, sehingga sulit disaingi oleh kompetitornya tanpa
mengurangi kualitas yang ada di dalam industry .
3. Strategi focus (focus Strategy) dilakukan oleh perusahaan dengan memfokuskan pada produk atau jasa
khusus di suatu segmen.
Strategi kompetitif generic
• Tiga macam strategi tersebut, kemudian dikembangkan menjadi lima strategi kompetitif generic , yaitu sebagai berikut ini :

1. Strategi kepemimpinan biaya-rendah (low Cost leadership strategy), strategi ini dilakukan dengan menjadikan perusahaan

penyedia produk atau jasa dengan biaya rendah

2. Strategi diferensiasi luas ( Broad differentiation strategy), menyediakan produk-produk perusahaan yang berbeda dari yang

disediakan oleh pesaing-pesaingnya

3. Strategi penyedia biaya –terbaik (best-cost provider strategy) . Strategi ini merupakan kombinasi dari strategi biaya rendah

dengan strategi diferensiasi. Maksudnya adalah untuk menjadikan perusahaan mempunyai biaya terbaik atau terendah terhadap

biaya produk-produk pesaing dengan kualitas dan fitur yang kompatibel

4. Strategi focus berdasarkan biaya rendah (focused or market niche strategy on low cost), dengan strategi ini perusahaan

memfokuskan pada segmen pembeli yang lebih sempit dan memenagkan persaingan dengan menawarkan calon pembeli dengan

biaya terendah dibandingkan dengan pesaing-pesaingnya

5. Strategi focus atau pasar berdasarkan diferensiasi (focused or market niche strategy based on differentiation) , dengan strategy ini

perusahaan memfokuskan pada segmen pembeli yang lebih sempit dan memenagkan persaingan dengan menawarkan calon

pembeli dengan produk atau jasa terkustomisasi yang cocok dengan selera dan kebutuhan yang lebih baik dibandingkan yang

ditawarkan oleh rival-rivalnya


Strategi kompetitif generik
Biaya Lebih rendah Diferensiasi
Low – Broad
Pembeli-pembeli yang luas cost leadership differentiation
antar segmen strategy strategy
Target Pasar

Best-Cost
Segmen pembeli yang Focused Provider Focused
Low-cost strategy Differentiation
sempit Strategy strategy
Strategi Inovasi
• Strategi inovasi (innovation strategy) dilakukan oleh perusahaan dengan menemukan cara khusus dalam
berbisnis yaitu dengan menyediakan produk atau jasa inovasi terbaru yang belum dilakukan oleh pesaing-
pesaingnya
• Inovasi (Innovation) adalah suatu adopsi dari produk-produk atau prose –proses baru.
• Inovasi produk (product innovation) melibatkan penciptaan dari produk-produk baru atau fitur –fitur baru
dari produk –produk yang sudah ada, yang dimaksudkan untuk memuaskan kebutuhan-kebutuhan dan
keinginan-keinginan pelenggan yang sebelumnya belum terpenuhi
• Inovasi Proses (Process Innovation) dilakukan dengan meningkatkan efesiensi dan efektivitas dari suatu
proses yang memproduksi atau mengirimkan suatu produk. Meningkatkan efesiensi dan efektivitas dari
suatu proses dapat juga dilakukan secara tidak langsung lewat peningkatan penggunaan teknologi,
perubahan organisasi atau keduanya
• Baik inovasi produk atau inovasi proses dapat dilakukan secara agresif untuk menyerang pesaing-pesaing
atau secara bertahan untuk meniru atau menetralkan inovasi yang dilakukan oleh pesaing
Strategi aliansi
• Strategi aliansi (alliance strategy) dilakukan oleh perusahaan dengan membuat hubungan kerja
sama informasi yang menguntungkan (information partnership) dengan pemasok, perusahaan
lain dan bahkan dengan pesaing-pesaingnya
• Macam-macam bentuk dari aliansi dapat diidentifikasikan sebagai berikut ini :
1. Integrasi produk ( product integration)
2. Pengembangan produk ( product development )
3. Peningkatan produk (product extension)
4. Distribusi produk (product distribution)
Latihan
• Sebutkan tingkatan strategic pada perusahaan terdiversifikasi !
• Sebutkan tingkatan strategic pada perusahaan yang merupakan bisnis
tunggal !
• Apa yang dimaksud dengan keunggulan kompetitif ?
• Sebutkan tiga strategi umum menurut porter ?
• Sebutkan lima strategi kompetensi generic menurut porter ?
Penerapan Strategi kepemimpinan biaya
• Suatu system teknologi informasi dikatakan mendukung strategi
kepemimpinan biaya (cost Leadership Strategy) jika dapat mencapai
posisi sebagai produsen dengan biaya terendah tanpa mengurangi
kualitas yang ada di dalam Industri
• Perusahaan yang melakukan strategi ini misalnya adalah J.B Hunt of
Lowell perusahaan angkutan truk dari Arkansas.J.B Hunt
menggunakan computer yang dihubungkan ke pasar komoditas
bensin untuk memonitor setiap saat harga bensin dan membeli pada
saat harga terendah karena biaya bensin mewakili 18-35% dari total
seluruh biaya
Penerapan Strategi diferensiasi
•Suatu STI dikatakan mendukung strategi yang berbeda atau strategi diferensiasi (differentiation strategy) jika dapat
menyediakan produk atau jasa yang berbeda dan unik dengan nilai yang lebih besar kepada pelanggan dibandingkan
dengan pesaing-pesaingnya
•Strategi dapat dilakukan oleh perusahaan dengan mengidentifikasi dimensi-dimensi mana yang paling penting menurut
pelanggan –pelanggan dan kemudian mencari cara untuk menambah nilai yang berbeda dibandingkan dengan yang
dimiliki oleh pesaing-pesaingnya
•Strategi berbeda ini dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :
1.Menggunakan TI untuk membuat produk atau jasa yang berbeda
2.Menggunakan TI untuk mengurangi keuntungan diferensiasi dari pesaing
•Contoh dari perusahaan yang menerapakan strategi ini perusahaan computer DEC (digital Equipment cotporation ) yang
menjual computer personal yang konfigurasinya dapat disesuaikan sesuai permintaan konsumen. DEC menggunakan
system pakar dengan nama X-con untuk mengkonfigurasi system computer yang dipesan pembeli , dengan system ini DEC
dapat menawarkan computer, tetapi dengan konfigurasi yang berbeda sesuai dengan keinginan konsumen
•Strategi ini merupakan strategi diferensiasi kerena menjul produk yang berbeda dari pesaiang utamanya, yaitu IBM.
Perusahaan IBM menjual produk computer yang tidak dapat dirubah spesifikasinya oleh konsumen retail
Penerapan Strategi focus
• Suatu STI dikatakan mendukung strategi focus (focus Strategy) jika
dapat membantu perusahaan menfokuskan pada produk atau jasa
khusus pada suatu segmen khusus dipasar. Strategi focus ini dapat
dipisahkan menjadi dua focus , yaitu sebagai berikut
1. Fokus Biaya (Cost Focus) atau biaya rendah terfokus (focused low cost)
, yaitu perusahaan berusaha mendapatkan keunggulan biaya terendah
pada suatu segmen tertentu
2. Fokus berbeda ( differentiation focus) atau diferensiasi terfokus (focus
differentiation) , yaitu perusahaan mencoba membedakan produk-
produk atau jasa-jasanya dibandingkan dengan produk-produk atau
jasa-jasa pesaing pada suatu segmen tertentu.
Penerapan Strategi focus
• Perusahaan yang melakukan strategi ini misalnya, Strategi fokus pada perusahaan
Tokopedia bertujuan untuk memfokuskan sumber daya dan upaya pada penjualan
produk yang relevan dan menarik perhatian pembeli. Dalam strategi ini, Tokopedia
memilih untuk fokus pada segmen pasar tertentu atau jenis produk tertentu yang
memiliki potensi penjualan yang tinggi dan memberikan nilai tambah bagi pelanggan.
Dengan fokus pada segmen pasar atau jenis produk tertentu, Tokopedia dapat lebih
efektif dalam mengembangkan penawaran dan promosi produk, meningkatkan
pengalaman belanja, dan membangun loyalitas pelanggan.
• Dalam menerapkan strategi fokus, Tokopedia memanfaatkan sistem teknologi informasi
seperti AI Product Recommendations yang telah disebutkan sebelumnya. Sistem ini
membantu Tokopedia dalam merekomendasikan produk yang relevan dan menarik
perhatian pembeli berdasarkan data perilaku pembeli. Selain itu, Tokopedia juga dapat
memanfaatkan data dan analisis untuk mengidentifikasi tren pasar dan memprediksi
permintaan di masa depan, sehingga dapat mempersiapkan stok produk dan strategi
penjualan yang tepat
Penerapan strategi inovasi
• Suatu STI dikatakan mendukung strategi inovasi (Innovation Strategy) jika dapat menemukan cara khusus dalam

berbisnis, yaitu dengan menyediakan produk atau jasa inovasi terbaru yang belum dilakukan oleh pesaing-pesaingnya.

Strategi ini dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut :

1. Membuat pasar baru dengan melibatkan TI,misalnya adalah Apple yang merupakan salah satu Raksasa teknologi ini

menjalankan inovasi strategi usaha dengan cara mengakuisisi perusahaan-perusahaan rintisan. Tujuannya adalah

untuk mengembangkan produk-produk dan layanan baru dan “menambal” produk yang kurang dengan teknologi

yang dibaa dari perusahaan yang diakuisisi.

2. Membuat cara baru untuk menjual produk dan jasa yang melibatkan TI, misalnya adalah Polaris yang merupakan

Perusahaan otomotif yang dikenal dengan produk kendaraan ATV (all terrain vehicle) berbentuk motor beroda

empat. Membuka sistem pengumpulan ide dan inovasi dari karyawan, mereka juga membuat prototype ide hingga

80 persen lebih cepat.


Penerapan system Aliansi
• Suatu STI dikatakan mendukung strategi aliansi (alliance strategy) jika
dapat membuat hubungan kerjasama yang menguntungkan
(information partnership) dengan pemasok, perusahaan lain dan
bahkan dengan pesaing-pesaingnya
• Strategi ini dapat dilakukan misalnya dengan cara menggunakan TI
antar organisasi , yaitu menghubungkan system-system TI perusahaan
yang beraliansi
Penerapan system Aliansi
MasterCard bekerjasama (aliansi) dengan Apple untuk layanan Apple Pay. MasterCard menjanjikan keamanan dalam
bertransaksi untuk pengguna yang melakukan pembayaran dengan menggunakan perangkat Apple yang sudah
mendukung Apple Pay
Pembayaran melalui Apple Pay terintegrasi dengan MasterCard Digital Enablement Service (MDES). Layanan ini
memungkinkan perangkat selular dapat digunakan untuk melakukan berbagai transaksi pembayaran. Pengguna
dapat menggunakan kartu kredit atau kartu debit MasterCard yang terbit dari mitra bank yang berpartisipasi secara
langsung melalui Apple Pay. Saat membayar di kasir, pengguna dapat melakukan transaksi dengan mudah, hanya
dengan mendekatkan iPhone ke pemindai dan meletakkan jari pada Touch ID. Untuk pembelian online dengan
menggunakan perangkat Apple yang mendukung Apple Pay, pengguna cukup melakukan check-out pembayaran di
halaman web dan melakukan verifikasi dengan sidik jari atau bisa juga menggunakan password. Dengan begitu,
pengguna tidak perlu memasukkan nomor kartu atau mengunjungi website lain terlebih dahulu untuk melakukan
pembayaran

Anda mungkin juga menyukai