Konsolidasi 2
Konsolidasi 2
Konsolidasi 2
u = 0
u = P/A
(b) Tekanan air pori akan sama dengan P per satuan luas
u < P/A
u = 0
Clay
Depth
Sand = + u
Sand
Total stress Pore water pressure Effective stress
Clay = 0
Depth Depth
u = Depth
Sand
Sand
Total stress Pore water pressure Effective stress
Depth Depth
Depth
Sand
Sand
Total stress Pore water pressure Effective stress
Clay u = 0 =
Sand
Soil Samples
Porous stones
Confinining ring
2.
3.
Tahap II:
Konsolidasi primer
Tahap III:
Angka Pori, e
H1
Pori H2 1 2
Hv = Ho-Hs Hs
Fasa Padat
Hs =
2. 3.
Hitung tinggi awal bagian pori, Hv : Hv = H o H s Hitung angka pori mula-mula (awal), eo :
Ws Ms = AG s w AG s w
eo =
4. 5. 6.
Vv Hv A Hv = = Vs H s A H s
e =
Hs
e1 = eo e1
Hitung perubahan angka pori akibat penambahan beban, e : Hitung angka pori setelah konsolidasi akibat beban, : Plot pasangan tegangan dan angka pori menjadi grafik.
1. Normally consolidated :
OCR = ' c =1 ' o
2. Overconsolidated:
OCR =
c Tegangan efektif, (skala log)
3. Underconsolidated :
OCR =
Keterusikan lempung NC
eo 5 d 1 Kurva konsolidasi (laboratorium) 3 b 2 4 Kurva konsolidasi (lapangan)
Angka Pori, e
Cc
7 0.42eo 6 a c o = c
1. Bagian linear kurva 1 (lab.) diperpanjang hingga memotong kurva 6 di a (0.42eo) 2. Garis 7 dibuat vetikal untuk o = c. 3. Kurva pemampatan lapangan dibuat dengan menarik garis dari titik a hingga berpotongan di titik b. 4. Kemiringan garis ab adalah indek pemampatan (Cc) untuk lempung NC.
Keterusikan lempung OC
eo 5 1 Kurva konsolidasi (laboratorium) d b f 4 2 Cc Kurva konsolidasi (lapangan) Cr 9
Angka Pori, e
0.42eo
6 a e o c c
1. Bagian linear kurva 1 (lab.) diperpanjang hingga memotong kurva 6 di a (0.42eo) 2. Kurva 7 & 8 dibuat untuk o dan c. 3. Kurva rebound 9 dibuat sejajar dengan kurva 3 berpotongan dengan kurva 5 & 7 di titik d & f. 4. Kurva pemampatan lapangan dibuat dengan menarik garis dari titik a hingga berpotongan di titik f. 5. Kemiringan garis af = Cc dan kemiringan garis df = Cr untuk lempung OC.
C =
Angka Pori Tahap II: Konsolidasi primer
e t log 2 t 1
ep
Tahap III: Konsolidasi Sekunder tp e t1 t2
S s = C' H log
t2 t1
C' =
C 1 + ep
Koefisien pemampatan :
av =
e '
Pasir
Lempung 2Hdr A
Koefisien consolidasi :
Pasir
cv =
k w mv
Kecepatan Konsolidasi
Pendekatan matematika Tekanan air pori : didasarkan pada asumsi : m =
sistem lempung-air homogen, Proses penjenuhan selesai, Pemampatan air dan butir tanah diabaikan (tapi butir tanah rearrange), Aliran air hanya satu arah (arah pemampatan) Hukum Darcy masih relevan.
u=
2 uo Mz (M 2Tv ) sin M H e m =0 dr
M = (2 m + 1 ) 2
Time factor :
Tv = cv t 2 H dr
Derajat Konsolidasi
Drainase 2 arah uo 2H
Drainase 1 arah
uo
Drainase 1 arah
uo
uo
uo
2 m 0M
=
1.
d o + d 100 2
d50
Penurunan
2 0.197 H dr cv = t 50
2.
d100
3.
A
t1
t2
4.
5.
Bagian linear kurva konsolidasi primer diperpanjang hingga memotong perpanjang kurva linear konsolidasi sekunder di titik A (100% consolidasi, d100). Tentukan t1 & t2 pada kurva pemampatan awal dimana t2 = 4t1. Beda penurunan pada t1 & t2 adalah x. Buat garis horisontal sejarak x di atas titik B, yang menunjukkan 0% konsolidasi, do). Penurunan pada 50% konsolidasi (d50) ditentukan dari separuh dari do dan d100 (titik C) dengan waktu t50. Untuk U = 50%, Tv = 0.197.
cv =
0.848 H t 90
2 dr
t 90
D
1. Tarik garis AB melalui bagian yang penurunan awal pada kurva. 2. Buat garis AC dimana jarak OC = 1.15 x OB. 3. Perpotongan garis AC dengan kurva adalah t 90 4. Untuk U = 50%, Tv = 0.848.
Penurunan O
waktu , t
b m 1
t H
a
D
O
Waktu, t
1. Dari data uji konsolidasi di laboratorium, untuk waktu (t) dan penurunan (H), diplotkan menjadi grafik hubungan (t/ H) dan t. 2. Bagian kurva yang lurus (garis ab) diteruskan hingga c (garis bc). Tentukan nilai D. 3. Tentukan kemiringan garis ab (m). 4. Note: satuan D adalah menit/m atau detik/cm, dan m adalah 1/m atau 1/cm.
Penurunan
2 0.0385 H dr cv = t 22.14
1. Tentukan do seperti pada Metode Log-Waktu (t50), dan buat garis horisontal melalui do. 2. Buat garis lurus melalui bagian kurva yang lurus dari titik infleksi penurunan sekunder (titik B) hingga memotong garis A di C 3. Tentukan waktu pada titik C sebagai t22.14. 4. Untuk U = 22.14%, Tv = 0.0385