Anda di halaman 1dari 19

Pengukuran Kuat Medan Radio FM dan TV

Tim SOP

Faktor yang mempengaruhi hasil pengukuran kuat medan(1/3)


Ga Difraksi H.eff Tx P L noise Refleksi Jarak
FS Meter

Faktor yang mempengaruhi hasil pengukuran kuat medan(2/3)


Daya Pancar (ERP)
Daya pemancar (P) Penguatan sistem antena (Ga) Losses yang terdapat pada feeder dan system antena (L)

Tinggi Antena (H.eff)


Tinggi lokasi Tinggi menara

Faktor yang mempengaruhi hasil pengukuran kuat medan(3/3)


Kontur pemukaan bumi antara Tx dan Rx/ FS meter Polarisarisari antena Tx dan Rx/ FS meter Refleksi yang diterima FS meter Difraksi yang diterima FS meter Noise disekitar lokasi pengukuran Konduktifitas bumi

Dasar perhitungan yang biasa digunakan untuk Kuat Medan


Recommendation ITU R P.370
(menggunakan grafik)

Recommendation ITU R P.1546


(menggunakan grafik)

Metoda Okumura-Hata
(rumus rumus propagasi)

Recommendation ITU R BS.412


(minimum kuat medan untuk radio)

Recommendation ITU R BT.417


(minimum kuat medan untuk TV)

Recommendation ITU-R BS.412


Minimum Kuat Medan untuk radio FM:
Monophonic service:
Rural area Urban area Large cities Rural area Urban area Large cities 48 dBmV/m 60 dBmV/m 70 dBmV/m 54 dBmV/m 66 dBmV/m 74 dBmV/m

Stereophonic service:

Recommendation ITU-R BT.417


Minimum field strengths for which protection may be sought in planning an analogue terrestrial television service
(1963-1966-1970-1986-1992-2002)

Band dB(V/m)

I +48

III +55

IV +65(1)

V +70(1)

Pengukuran FS
.

Freq. Counter

TV FS Meter

Kesalahan yang sering terjadi


(dalam pengukuran kuat medan)

Menentukan lokasi pengukuran Setting antena FS meter Penggunan kabel antena FS meter Arah antena/ yang terukur refleksinya Yang terukur noise disekitar pengukuran Tidak dilakukan monitoring terhadap Audio/ Video signal yang sedang diukur

Lokasi Pengukuran
Sebebas mungkin dari penghalang Jauh dari sumber/ peralatan yang membangkitkan noise(genset, arus ramai kendaraan/ lalu lintas, kabel tegangan tinggi, BTS, kabel telepon) Hindari bangunan yang beratap seng Tempat yang cukup datar Gedung yang tinggi dan lebar, meskipun di belakang lokasi pengukuran akan bersifat reflektor

Setting Antena FS meter


Antena VHF

(1/2)

Sesuaikan antena VHF dengan band frekuensi yang akan diukur, ada 3 antena untuk band I(TV), II(FM), III(TV) Adjust panjang antena sesuai dengan frekuensi yang diukur

Antena UHF
Adjust impedansi dan panjang antena dengan frekuensi yang akan diukur

Setting Antena FS meter (2/2)


Gunakan kabel yang sudah dikhususkan untuk FS meter yang bersangkutan Posisikan antena sesuai dengan polarisasi antena pemancar (vertikal atau horisontal) Arahkan antena sampai mendapatkan FS maksimum

Yang terukur noise disekitar pengukuran


Untuk mengetahui nya
Lihat/dengar monitor pada frekuensi yang sama diukur(bandingkan dengan FS
apakah memungkinkan )

Cabut konektor antena(apakah tetap sama


FS nya)

Lihat besarnya FS pada frekuensi sekitarnya (apakah FS nya merata/sama)

Contoh hasil yang terukur noise


Date 20-12-2005 20-12-2005 20-12-2005 20-12-2005 20-12-2005 20-12-2005 20-12-2005 20-12-2005 20-12-2005 20-12-2005 20-12-2005 20-12-2005 20-12-2005 20-12-2005 Time 17:07:31.751 17:07:31.751 17:07:31.751 17:07:31.751 17:07:31.751 17:07:31.751 17:07:31.751 17:07:31.751 17:07:31.751 17:07:31.751 17:07:31.751 17:07:31.751 17:07:31.751 17:07:31.751 Frequency Level MHz dBV/m 87.000000 87.100000 87.200000 87.300000 87.400000 87.500000 87.600000 87.700000 87.800000 87.900000 88.000000 88.100000 88.200000 88.300000 55.8 57.0 57.9 58.5 63.0 60.8 54.6 59.0 57.9 57.4 62.0 60.5 56.9 53.3 SINPO Remarks

-/1/1/1/1 -/5/5/5/5 -/1/1/1/1

Noise

Noise

Titik lokasi pengukuran(1/ 2)


Untuk mengantisipasi adanya akibat refleksi pada hasil pengukuran satu lokasi, maka dalam praktek pengukuran yang ideal pada satu titik lokasi dilakukan 5 pengukuran
3 meter ke kiri dan ke kanan 3 meter ke depan dan ke belakang
4
3m

2 3
3m

1
3m

3m

FS Meter

Titik lokasi pengukuran(2/ 2)


Hasil ukur untuk lokasi tersebut adalah harga rata rata dari kelima hasil pengukuran Dalam praktek, apabila hasil pengukuran sangat menyimpang dari prediksi, maka cara ini digunakan untuk mendapatkan kejakinan hasil yang akurat

Persiapan dan pengukuran


Sebaiknya sudah ada reference (hasil perhitungan) atau hasil perkiraan kuat medan yang akan diukur/ prediksi Hasil pengukuran dicross check dengan hasil monitor (radio/TV) Perlunya penilaian hasil monitor(radio dengan SINPO, TV dengan Rec. ITU-R BT 500-11)

RECOMMENDATION ITU-R BT.500-11


Methodology for the subjective assessment of the quality of television pictures
(1974-1978-1982-1986-1990-1992-1994-1995-1998-1998-2000-2002)

Five Grade quality


5 4 3 2 1 Excellent Good Fair Poor Bad 5 4 3 2 1

Scale impairment
Imperceptible Perceptible but annoying Slightly annoying Annoying Very annoying

Terima kasih atas perhatian anda

Anda mungkin juga menyukai