Anda di halaman 1dari 28

Assalamualaikum Wr.

wb

Salam bahagia

kasus Drainase perkotaan pada simpan charitas

Disusun Oleh
Herman syafaruddin Prabu ahmad Hamid Ahmad Sobari Frian Rahadian Ahmad Faisal Steve Yusael Bessie kelompok 3 09 51 0060 09 51 0024 08 51 0022 09 51 0018 09 51 0057 08 51 0032

Dosen Pengasuh : Ir H Yunan Hamdani MT Fakultas teknik Jurusan sipil UNIVERSITAS TAMAN SISWA 2012

LATAR BELAKANG

Dapat menentukan Debit pada Saluran Dan pengaruh Dimensi saluran Terhadap BANJIR

Tujuan Penulisan Laporan


Sebagai salah satu syarat untuk ujian semester pada mata kuliah Drainase Perkotaan. Maka Mahasiswa diberi tugas untuk membuat laporan. Tujuan dari penulisan adalah bisa mengetahui kapasitas saluran sekarang masih layak (mampu Menahan Banjir) pada area ini

Ruang lingkup pembahasan masalah


1. Lokasi berada pada radius 500 meter dari simpang charitas 2. Dapat mengetahui debit banjir pada saluran

Pembahasan Masalah
Dalam penulisan laporan ini akan membatasi masalah yaitu Menghitung debit banjir dengan dimensi yang ada serta dapat diketahui kecepatan air pada saluran

Metode Pengumpulan Data

Observasi lapangan Dalam pembuatan laporan ini, penulis secara langsung melakukan survei dan pengukuran ke lokasi. referensi / buku-buku penunjang yang berkenaan dengan penyusunan laporan

Kelompok 3
Sistem Drainase adalah sistem pengaliran, pembuangan air disuatu daerah jalan agar tidak terjadi penggenangan air. Fungsi drainase yaitu :

Mengurangi

pengaruh air yang dapat merubah konsisten tanah sehingga badan jalan selalu dalam kondisi mantap, keras, dan padat. Tidak ada genangan air pada jalan yang dapat memperlemah kestabilan dan kekuatan jalan tersebut.

Kelompok 3

faktor yang mempengaruhi dan pertimbangan yang matang dalam perencanaan SALURAN 1.Peningkatan debit 2.Peningkatan jumlah penduduk 3. Amblesan tanah 4. Penyempitan dan pendangkalan saluran 5. limbah sampah dan pasang surut

Kelompok 3
Kecepatan air pada saluran terbuka di jalan KS tubun Percobaan I Panjang Jarak S= 3 meter Perjalanan Objek 21 Detik Kecepatan V = 3 m/21 Detik = 0,14 m/detik

Percobaan 2 Panjang Jarak S=9 meter Perjalanan Objek 69 Detik Kecepatan V = 9 m/69 Detik = 0,13 m/detik

Kelompok 3

Percobaan 3 Panjang Jarak S=6 meter Perjalanan Objek 34 Detik Kecepatan V = 6 m/34 Detik = 0,17 m/detik Kecepatan rata- rata air pada saluran terbuka pada jalan KS Tubun = 0.14 m/.det+0.13 m /det + 0.17 m/det 3 = 0.44 m/det

Kelompok 3

Pada Saluran I = Air mengalir menuju saluran II dengan kedalaman air 30 cm lebar 1,2 meter dan kedalaman air pada sungai pada sore hari 50 cm (sungai bendung 9 ilir) Pada Saluran 2 = kedalaman Air 45 cm air mengalir menuju sungai sekanak Pada Saluran 2 = kedalaman Air 40 cm air mengalir menuju sungai sekanak

Kelompok 3
Dari as Jalan Ampera Bandara pembagian air terbagi 2 1. Menuju Sungai Sekanak 2. Menuju sungai Bendung

Gambar peta simpang charitas

Kelompok 3
Arah Arah Arah Arah

Bandara Veteran Ampera Kantor Gubernur

Luas Masing-masing Dimensi


Untuk Type 1 Luas = 0,72 M2 Untuk Type 2 Luas = 0,72 M2 Untuk Type 3 Luas = 0,21 M2 Untuk Type 4 Luas = 1,00 M2 Untuk Type 5 Luas = 0,68 M2 Untuk Type 6 Luas = 0,72 M2 Untuk Type 7 Luas = 0,33 M2 Untuk Type 8 Luas = 0,30 M2 Untuk Type 9 Luas = 0,34 M2 Untuk Type 10 Luas = 0,72 M2 5,74 : 10 = 0,574 M2 < 5,875 M2

Simpang charitas
Koefisien Pengaliran dianggap 2 tahap pada lokasi ini 1 Tanah 2 Beton

Simpang charitas
Tanah 51.614 M2 = 5,1614% Beton 1000.000 M2- 51.614 M2= 948.386 M2 ( 94,8386 %) Maka C= 5,1614% x 0,3+94,8386%x0,9 = 0,01548 + 0,8535 = 0,869 Q = 0,278 x 0,869 x 0,0107 x 10-3 x 1000.000 M2 = 2,585 m3

Drainase perkotaan

Tabel Kemiringan

Material / Bahan Cadas Tanah lumpur dan gambut Lempung keras/tanah dengan lapisan penguat beton Tanah dengan lapisan batu lempung / Tanah untuk selokan kecil Tanah berlapis lepas Lumpur berlapis / lempung porehs

Kemiringan Hampir vertikal 11/4 : 1 11/2 : s.d. 1:1 1:1 1.5 : 1 2:1 3:1

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai