Anda di halaman 1dari 2

Batuk

Pengertian Batuk mmerupakan mekanisme pertahanan tubuh di saluran pernapasan dan merupakan gejala suatu penyakit atau reaksi tubuh terhadap iritasi di tenggorokan karena adanya lendir, makanan, debu, asap dan sebagainya. Batuk adalah suatu cara yang penting untuk membersihkan tenggorokan dan saluran pernapasan. Tapi batuk yang berlebih dapat berarti bahwa kita mempunyai suatu gangguan atau penyakit. Penyebab Batuk Batuk terjadi karena adanya rangsangan tertentu misalnya debu di reseptor batuk (hidung, saluran pernapasan, bahkan telinga). Kemudian reseptorakan mengalirkan lewat syaraf ke pusat batuk yang berada di otak. Di sini akan memberi sinyal ke otot-otot tubuh untuk mengeluarkanbenda asing tadi hingga terjadilah batuk. Ada banyak faktor yang menyebabkan batuk : 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. Adanya alergi dan penyakit ashma Infeksi paru-paru seperti pneumonia atau bronchitis akut Infeksi saluran pernafasan bagian atas (ISPA) Adanya penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) atau bronchitis kronik dan ephysema Adanya benda asing yang masuk ke dalam saluran pernapasan Sinusitis yang menyebabkan postnasal drip Penyakit paru seperti bronkiektasis dan tumor paru-paru Gastroesophageal reflux disease (GERD) ini artinya cairan lambung balik ke tenggorokan,terasa bertahak asam atau pahit Kebiasaan merokok Terpapar asap rokok (perokok pasif) Terpapar polutan udara Obat hipertensi golongan ACE Inhibitor Batuk psikogenik yang diakibatkan karena masalah emosi dan psikologis

Macam-Macam Batuk Batuk dibedakan menjadi dua jenis yaitu batuk akut dan batuk kronis. Batuk akut adalah batuk yang berlangsung kurang dari 14 hari atau terjadi dalam 1episode. Batuk kronis adalah batuk yang terjadilebih dari 14hari atau terjadi dalam 3 episode selama 3 bulan berturut-turut. Batuk ini disebut juga batuk kronis berulang. Batuk kronis berulang yang sering menyerang anak-anak adalah karena ashma, tuberkolosis, dan pertusis (batuk rejan/batuk 100hari). Pertusis adalah batuk kronis yang disebabkan oleh kuman Bordetella pertussis. Pertusis dapat dicegah dengan imunisasi DPT FM JB. Adapun macam batuk yakni: Batuk infeksi yang disebut juga batuk berdahak. Batuk ini menghasilkan dahak dalam jumlah yang sangat banyak sehingga menyumbat saluran pernafasan. Warna dahak kuning hijau dan apabila tidak diobati akan memperparah infeksi saluran pernapasan dan nafas penderita menjadi sesak. Batuk kering, batuk ini tidak mengeluarkan dahak. Tenggorokan terasa gatal sehingga merangsang timbulnya batuk. Penyakit influenza biasanya diawali dengan batuk kadang disertai pilek dan demam. Batuk ini harus diobati karena mengganggu kenyamanan terutama pada saat tidur, perut terasa nyeri, rasa ingin muntah, bahkan bila batuknya keras akan dapat

memecahkan pembuluh darah pada mata yang terlihat pada bagian putih mata yang nampak bercak darah. Batuk yang kahas misalnya : Batuk rejan yang bisa berlangsung selama 100 hari. Batuk ini bisa menyebabkan pita suara radang dan suara menjadi parau. Batuk penyakit TBC, berlangsung berbulan-bulan,kecil-kecil, timbul sekali-sekali, kadang hanya seperti berdehem. Pada TBC batuk bisa disertai bercak darah segar. Batuk karena ashma, sehabis serangan ashma lendir banyak dihasilkan. Lendir inilah yang merangsang timbulnya batuk. Batuk karena penyakit jantung lemah, darah yang terbendung di paru-paru menjadikan paru menjadi basah. Kondisi ini yang merangsang timbulnya batuk. Batuk karena gugup, pikiran tidak tenang dan ketakutan. Kondisi tersebut bisa mendadak timbul batuk. Batuk ini akan hilang dengan sendirinya tanpa pengobatan. Batuk karena kanker paru-paru yang menahun tidak sembuh. Batuknya terjadi tidak tentu. Bila kerusakan paru-paru semakin luas maka batuk akan semakin parah. Batuk karena kemasukan benda asing, pada saat saluran pernapasan berusaha mengeluarkan benda asing maka akan menimbulkan batuk. 1. Contoh obat batuk yang aman untuk ibu hamil : Laserin, obat batuk hitam, obat batuk cap ibu dan anak, Ikadryl, 2. Obat batuk yang aman untuk penderita penyakit jantung adalah obat batuk yang tidak mengandung decongestan (pseudoefedrin dan PPA): laserin, mucopect, woods. 3. Obat batuk yang aman untuk penderita diabetes : Mucopect, laserin, woods ekspektoran, woods antitusive. 4. Obat batuk yang aman untuk penderita kolesterol: Allerzin, woods antitusive dan woods ekspektoran, 5. Obat batuk yang aman untuk penyakit stroke: Laserin, woods ekspektoran dan woods antitusive, 6. Obat batuk yang aman untuk penyakit hipertensi : Laserin, woods ekspektoran dan woods antitusive.

Anda mungkin juga menyukai