BAB 2 RINGKASAN, KESIMPULAN DAN PERKEMBANGAN MASA DEPAN 2.

1 Pendahuluan Seperti disebutkan dalam Pendahuluan, laporan ini memberikan gambaran komprehensif dari berbagai aspek berkaitan dengan makanan pantai buatan. Informasi yang disajikan terutama dimaksudkan untuk manajer pesisir, sehingga ia mampu memutuskan apakah buatan menyehatkan ment adalah solusi yang tepat untuk pemeliharaan dan perlindungan pantai di bawah kekuasaannya. Untuk realisasi laporan penggunaan menguntungkan telah dibuat dari bagian terpasang luas Litera pada makanan pantai buatan. Sebagian besar dari sastra ini berhubungan dengan deskripsi proyek makanan pantai masa lalu. Namun, ketika mempelajari berbagai laporan itu adalah jelas bahwa kriteria diterapkan untuk desain adalah kualitatif daripada yang bersifat kuantitatif. Biasanya tidak ada upaya serius telah dilakukan untuk memprediksi perilaku pantai mengisi untuk sampai pada desain yang optimal. Dalam laporan ini penerapan matematika model morfologi pesisir dianjurkan dalam hal ini, dan evolusi dari sejumlah pantai mengisi belakangnya telah dilemparkan oleh model tersebut. Sayangnya data yang berkaitan dengan perilaku pantai mengisi dan kondisi lingkungan tidak mencukupi dalam kebanyakan kasus untuk tiba pada kesimpulan yang pasti mengenai akurasi hasil model morfologi pesisir. Sebuah prasyarat untuk desain dan pelaksanaan proyek makanan pantai buatan yang memenuhi tuntutan adalah pemahaman yang menyeluruh tentang proses hidrolik dan Morpho-logis dalam bidang yang relevan. Untuk alasan bahwa deskripsi singkat dari fenomena yang paling penting di zona pesisir telah dimasukkan dalam laporan, bersama-sama dengan sejumlah formula untuk memungkinkan manajer pesisir untuk melakukan perhitungan yang diperlukan. Perlu diingat, bagaimanapun, bahwa pengetahuan ini pheno Wamena dan sarana untuk simulasi komputer terus meningkat, sehingga untuk desain akhir proyek besar studi yang lebih rinci yang diinginkan dari laporan membuat ketentuan. Aspek utama yang berkaitan dengan makanan pantai buatan, yang telah dijelaskan secara menyeluruh dalam laporan, akan diperlakukan secara singkat dalam Bagian 2.2. Kesimpulan dan mendations direkomendasikan untuk perkembangan masa depan disajikan dalam Bagian 2.3 dan 2.4 masing-masing. 2.2 Ringkasan 2.2.1 Fitur makanan pantai Dari tinjauan literatur telah muncul bahwa di hampir semua kasus menyehatkan buatan pemerintah dilakukan sebagai ukuran perlindungan pesisir dan / atau sebagai ukuran untuk memperbesar kemungkinan rekreasi pantai. Keputusan untuk menerapkan makanan buatan bukan langkah-langkah protektif kaku seperti groynes, seawalls, revetments pantai, dll, umumnya dibuat karena fitur berikut makanan pantai. Fleksibilitas Sangat sering efek samping dari efek atau tindakan perlindungan yang kaku tidak dapat diterima atau kadang-kadang bahkan tidak dapat diprediksi. Keuntungan dari suatu mengisi buatan adalah bahwa efek samping yang mungkin bersifat sementara. Peningkatan erosi di sepanjang berdekatan (downdrift) garis pantai, seperti yang sering terjadi dengan struktur yang kaku, umumnya akan tidak terjadi. Sebaliknya pantai yang berdekatan mungkin juga manfaat dari ukuran itu. Selaras dengan alam Sebuah mengisi pantai buatan tidak mengganggu karakter alami dari pantai tersebut, bertentangan dengan solusi dengan struktur yang kaku. Terutama dari sudut pandang rekreasi, suatu mengisi buatan yang menarik, karena pantai melebar memiliki potensi lebih besar untuk penggunaan wisata. Selama operasi makanan tersebut, pembatasan sementara

dalam penggunaan umumnya pantai tampaknya tidak signifikan untuk pemilik fasilitas pantai dan lain-lain. Penyebaran biaya Umumnya merupakan mengisi pantai buatan lebih murah daripada struktur perlindungan yang kaku, meskipun biaya pemeliharaan akan lebih tinggi karena masa mengisi lebih pendek. Ini berarti bahwa, terlepas dari pertanyaan yang mengukur lebih murah, biaya penempatan dan pemeliharaan utama dari sebuah isi buatan tersebar baik daripada struktur yang kaku. Apalagi perbandingan biaya diandalkan adalah sangat sulit mengingat risiko lebih besar kerusakan pantai yang berdekatan dalam kasus struktur yang kaku. Secara psikologis, makanan buatan memiliki beberapa aspek yang merugikan. Jangka pendek mundur dari pantai yang baru diisi karena, misalnya, untuk badai adalah iklan yang buruk, meskipun terkikis pasir umumnya tidak hilang tetapi disimpan dalam profil pesisir aktif. Sebuah pantai yang berada dalam kesetimbangan dinamis sebelum makanan umumnya tidak cenderung untuk mengikis sistem atically setelah penempatan mengisi. Namun, profil adaptasi langsung setelah penempatan dan karakteristik pasir menyimpang adalah pengaruh pada kinerja pantai diisi. Di sisi lain kita tidak harus mengharapkan pantai mengisi untuk menjadi stabil ketika ditempatkan pada pantai terkikis terus menerus. Laju retret dapat dipengaruhi oleh desain mengisi. Pelaksanaan makanan buatan harus memenuhi sejumlah kondisi eksternal masuk sehubungan dengan lingkungan, infrastruktur, propertys pribadi, dll Contoh kondisi seperti yang dapat dikenakan adalah sebagai berikut: Lingkungan - Persyaratan untuk mengalirkan air garam ke laut untuk mencegah intrusi garam di tanah segar (dringking) air di bukit pasir. Kadang-kadang bukit pasir disediakan dengan lembaran plastik untuk perlindungan; - Persyaratan untuk mencegah kekeruhan sebanyak mungkin selama pengerukan opera tions, yang mungkin memiliki konsekuensi untuk metode eksekusi; - Persyaratan untuk membatasi suara di daerah berpenduduk sebanyak mungkin. Aspek lingkungan telah diperlakukan secara lebih rinci dalam Bab 8. Infrastruktur - Persyaratan sehubungan dengan penggunaan jalan akses truk dalam kasus kering mengisi; - Persyaratan sehubungan dengan navigasi di daerah meminjam. Biasanya navigasi tidak boleh terhambat oleh operasi pengerukan. Perundang-undangan Baik pelaksanaan pekerjaan dan status hukum dari pantai baru umumnya untuk menyesuaikan dengan undang-undang setempat. Penyelesaian pertanyaan dalam kaitannya dengan pemilik swasta dan pemilik fasilitas pantai tentu dapat mempengaruhi perencanaan proyek makanan buatan. Waktu makanan Kadang-kadang diperlukan untuk melengkapi nutrisi pantai sebelum dimulainya musim mandi. Ini berarti bahwa kegiatan makanan harus dilaksanakan pada musim dingin dengan tingkat kemungkinan yang lebih tinggi dari kerugian pasir dan biaya yang lebih tinggi karena jangka waktu eksekusi lagi. Secara biologis, waktu terbaik dari makanan dan pengerukan juga selama musim dingin. Proyek-proyek Kadang-kadang proyek-proyek lain mungkin berada di bawah pembangunan atau dalam operasi yang mempengaruhi pelaksanaan proyek makanan buatan. Sebuah contoh yang sering terjadi adalah penggunaan memanjakan dikeruk dari karya penggalian lain atau pengerukan pemeliharaan untuk mengisi buatan (menciptakan pekerjaan dengan pekerjaan). Contoh lain adalah pasir oleh-melewati operasi di pasang inlet atau mulut pelabuhan.

2.2.2 Desain makanan pantai Secara umum proyek santapan pantai dapat dibagi menjadi tiga unsur utama, yaitu. daerah mengisi, borrow area dan sistem transportasi. Fitur dari masing-masing elemen akan mempengaruhi kelayakan teknis dan ekonomi dari proyek: Sebelum masuk ke dalam desain yang sebenarnya dari proyek santapan pantai, keputusan pertama yang harus dibuat mengenai jenis pantai mengisi. Sejauh posisi silang-pantai pasir yang disediakan menyangkut jenis berikut dapat dibedakan: - Dalam sistem gundukan pasir mengisi dimana tidak diserang oleh gelombang kecuali sebagian besar bukit pasir terkikis karena selama gelombang badai yang parah. Jenis beachfill dapat applaied untuk memperkuat sistem gundukan terhadap terobosan; - Terhadap wajah ke laut dari bukit pasir di mana kadang-kadang serangan oleh gelombang selama badai. Metode ini dapat direkomendasikan untuk perlindungan terhadap erosi bukit terus menerus; - Di pantai di mana bagian ke laut dari mengisi terus dibentuk kembali oleh ombak dan arus. Dengan jenis makanan pelebaran pantai diperoleh yang, dalam banyak kasus, adalah alasan untuk aplikasi ini dari makanan pantai buatan, - Di zona lepas pantai dimana pasir terus tunduk pada kekuatan erosif gelombang dan arus. Biasanya maksudnya adalah bahwa setidaknya panci dari 5 disediakan diangkut menuju ke pantai. Untuk pasir yang ditempatkan di pantai atau di zona lepas pantai, di mana ia tunduk pada kekuatan hidrolik yang berlaku, lokasi makanan dapat bervariasi. Dalam hubungan ini jenis makanan berikut pantai dapat dibedakan: - Langsung penempatan pasir tempat yang membutuhkan. Sebagian besar pantai yang harus dilindungi atas jarak tertentu dan oleh karena itu mengisi pantai akan memiliki bentuk yang memanjang; - Sebuah persediaan pasir, dari mana pasir yang diangkut dan didistribusikan sepanjang pantai oleh pasukan hidrolik alam; - Terus menerus makanan pada satu atau dua poin, dari mana pasir didistribusikan sepanjang pantai, seperti dalam kasus sebelumnya. Unsur utama dalam desain mengisi pantai adalah bentuk akhir dari profil pesisir karena berkembang sebagai akibat dari transportasi lintas-pantai, dan deformasi dari planform dari mengisi karena transportasi longshore. Dalam kasus di mana ukuran butir pasir mengisi sama dengan yang asli pasir profil pantai akan berkembang sesuai dengan profil awal sampai kedalaman tertentu di mana hampir tidak ada gerakan pasir terjadi. Namun, jika lebih halus pasir mengisi profil yang lebih lembut akan mengembangkan, dan volume relatif besar pasir diperlukan untuk memperoleh pelebaran tertentu dari. pantai. Oleh karena itu umumnya direkomendasikan bahwa pasir meminjam mirip dengan pasir asli atau bahkan kasar, dalam kasus yang terakhir profil pesisir akan menjadi lebih curam daripada profil asli. Untuk prediksi evolusi bentuk rencana pantai mengisi matematika morfologi pesisir model yang tersedia dapat digunakan. Namun, hasil dari model tersebut sangat dipengaruhi oleh kondisi batas diterapkan, dan sayangnya ini sering hanya sebagian dikenal di daerah tertentu. Nilai prediktif dari model dapat secara signifikan ditingkatkan jika mereka dapat dikalibrasi dengan bantuan terdokumentasi dengan baik evolusi morfologis di alam. Selanjutnya, perhatian harus diberikan pilihan daerah meminjam. Sejauh pengisian pantai adalah menyangkut persyaratan utama adalah bahwa daerah dapat pasokan pasir meminjam cukup kualitas yang sesuai, sementara pada saat yang sama pasir dapat diangkut ekonomi ke daerah-mengisi. Namun, aspek-aspek lain mungkin memaksakan kendala pada penghapusan pasir dari potensi meminjam daerah, yang mungkin terkait dengan dampak yang tidak

menguntungkan mungkin pada morfologi dan / atau kondisi lingkungan 2.2.3 Pelaksanaan gizi pantai Untuk pelaksanaan bahan makanan pantai metode yang berbeda dan jenis peralatan yang tersedia. Secara garis besar metode dapat dibedakan sebagai berikut: - Kering mengisi dengan crane, truk, dll; - Mengisi hidrolik melalui saluran pipa; - Dumping hopper atau kapal keruk tongkang di zona dekat pantai. Metode pengisian kering layak hanya jika jumlah kecil pasir harus disediakan. Biaya mobilisasi dan demobilisasi biasanya rendah, tetapi karena kapasitas yang relatif kecil harga satuan per meter kubik tinggi. Metode yang paling luas diterapkan untuk makanan pantai adalah mengisi hidrolik, di mana pasir dipasok ke pantai melalui sebuah pipa. Jenis peralatan pengerukan untuk dipekerjakan bisa sangat bervariasi. Sebuah metode sederhana adalah bahwa kapal keruk pasir yang menang langsung pompa pasir untuk pantai. Sistem ini biasanya digunakan ketika daerah meminjam relatif dekat dengan daerah mengisi. Tergantung pada jarak, mungkin satu atau lebih stasiun penguat dapat dimasukkan in Namun, cukup sering sistem yang lebih rumit yang harus diterapkan, misalnya dengan memanfaatkan lubang rehandle. Lubang rehandle dapat diberi makan oleh trailing hopper kapal keruk hisap atau tongkang, sementara pasir dipompa ke pantai oleh kapal keruk diam di pit. Akhirnya pasir dapat dibuang di zona dekat pantai pantai dengan kapal keruk hopper atau tongkang. Ada keraguan tentang efisiensi metode ini dalam pandangan makanan pantai. Dalam setiap kasus pasir harus ditempatkan sedekat mungkin dengan pantai, misalnya dengan menggunakan trailing suction kapal keruk hopper dengan pintu geser pantat, membagi lambung kapal keruk hopper atau tongkang membagi lambung. Sistem yang paling sesuai untuk proyek tertentu tergantung pada banyak faktor, misalnya jarak antara daerah meminjam dan daerah mengisi, kondisi di lokasi meminjam berkaitan dengan kedalaman tersedia, gelombang, arus, karakteristik dari bahan bawah, kemungkinan pergerakan kapal di wilayah kerja, ketersediaan melarikan diri dan / atau bekerja pelabuhan di sekitarnya, persyaratan yang diajukan oleh klien sehubungan dengan cara pengerukan dan menempatkan pasir, dll 2.2.4 Jaminan kualitas dan analisis reliabilitas Karena meningkatnya kompleksitas pekerjaan yang akan dilakukan dan keinginan untuk mengurangi waktu konstruksi, hal ini menjadi semakin praktek umum untuk membuat analisis keandalan proyek. Hal ini berlaku terutama untuk industri padat modal, seperti industri pengerukan. Karena kondisi kerja di laut sangat bervariasi, dalam kebanyakan kasus analisis keandalan akan membayar, bahkan untuk proyek-proyek yang relatif kecil seperti makanan pantai. Dalam hal ini ada perbedaan antara risiko kepada klien dan risiko kontraktor. Risiko kepada klien adalah bahwa ia mungkin dihadapkan dengan penundaan, klaim, dan mungkin dengan produk yang tidak memadai, sementara risiko untuk kontraktor kehilangan nama baiknya dan / atau uang pada proyek. Selanjutnya, dalam beberapa tahun terakhir ini menjadi semakin adat untuk meminta kontraktor tor terlebih dahulu bagaimana kualitas pekerjaan dijamin dan dikendalikan. Dengan demikian, penghargaan kontrak tidak hanya terjadi atas dasar harga, tetapi juga atas dasar jaminan dasarkan qual. 2.2.5 Aspek lingkungan Selama dekade terakhir kepentingan publik dalam lingkungan telah meningkat secara signifikan. Kelompok aksi difokuskan perhatian publik pada dampak negatif dari semua jenis kegiatan manusia terhadap lingkungan. Kegiatan ini juga kekhawatiran pengerukan, trans portation dan penempatan bahan. Oleh karena itu perhatian harus diberikan kepada aspekaspek ini ketika makanan pantai direncanakan untuk perlindungan atau perluasan daerah

pantai. 2.3 Kesimpulan 1. Secara umum, makanan pantai buatan ternyata menjadi metode yang layak dan menarik untuk memulihkan, melindungi, memperluas dan mempertahankan pantai. Esensi dari keuntungan yang dilaporkan adalah fleksibilitas dan harmoni dengan alam. Keberadaan sistem pertahanan pesisir yang kaku tidak selalu mengecualikan penerapan makanan pantai. 2. Biaya makanan berkala dengan pasir terlihat tinggi dibandingkan dengan biaya utama pemeliharaan kaku sistem pertahanan pesisir. Namun, analisis biaya-manfaat, termasuk investasi modal dan kemungkinan efek samping yang merugikan, seperti lee-erosi, sering akan berubah dalam mendukung makanan pantai buatan. 3. Sebuah metode desain terpisahkan untuk makanan pantai buatan, termasuk semua parameter yang relevan, belum tersedia. Namun, untuk aspek-aspek terpisah dari desain makanan pantai, alat desain berbagai tersedia, seperti model untuk pra diksi perilaku morfologis dari mengisi dan metode untuk determina tion dari efek karakteristik ukuran butir yang berbeda. 4. Di Amerika banyak perhatian telah dibayarkan kepada desain dan pemantauan proyek artifi pantai keuangan makanan. Upaya pertama yang datang dengan desain parameter kuantitatif dibuat dan telah menghasilkan model-model teoritis dan faktor makanan melimpahi , yang didasarkan pada sifat tekstur dan material asli meminjam. Model ini memberikan, dalam arti kualitatif, hasil memuaskan mengenai penggunaan meminjam material dengan ukuran butir distribusi yang berbeda dari yang dari pasir asli, namun, dalam arti kuantitatif hasilnya harus dianggap sebagai perkiraan saja. 5. Dengan beberapa metode transportasi, penanganan kerugian dari ukuran kelas lebih halus dan merendahkan konsekuen dari bahan meminjam bisa signifikan. Akibatnya kinerja mengisi kadang-kadang lebih baik dari yang diperkirakan.