http://www.facebook.com/pages/Portal-Berita-PDI-Perjuangan-JawaTimur/131283180234497?ref=stream&hc_location=stream http://www.4shared.com/file/fphFxDRG/komentar_sasmito_tentang_PDIP_.

html Pada kesempatan ini saya menuliskan fakta yang harus diketahui oleh semua kalangan baik internal partai, warga masyarakat dan individu yang mungkin tersinggung nantinya di dalam tulisan saya ini. Disini saya menghimbau bagi para petinggi partai PDIP untuk cepat ambil keputusan tentang DCS DPRD II Kota Malang karena apakah layak orang yang sakit sudah sering absen dari kerja selama jadi anggota dewan selama 3 periode (15 tahun lho) tetap lolos wah hebat dong tes kesehatannya bisa sulapan!!! dan justru orang yang terpilih adalah orang yang loyalis pada sosok perorangan bukan pada partai PDIP. Dimanakah fungsinya tes psikologi dan tes lainnya yang seringkali digembor-gemborkan untuk mencari caleg yang berpotensi dan kualitas good??? hanya isapan jempol belaka, karena tetap saja "SETIAP ORANG SEKARANG MEMAINKAN PERMAINAN YANG SAMA" ya kalo gitu apa gunanya dijaring bacaleg kalo toh akhirnya tetap tidak berubah, dimana perubahan yang diinginkan???apakah memang ini yang sudah diatur? apakah ini yang memang sudah dikehendaki? percuma untuk bisa maju kalo orang yang diajukan hanyalah sekumpulan orang yang hanya bisa "DUDUK" yach cuma silakan makan, ini uangnya dan silakan aspirasinya ditulis di kertas lalu pulanglah...cukup. kalo sekarang untuk para caleg yang sudah masuk DCS saja silakan lihat daftar kekayaannya ....dan terus silakan lihat nanti setelah jadi pasti akan menggelembung karena sekarang sudah tidak ada tapi mereka merasa bisa karena sudah ada dukungan dana mungkin dari keloyalisan mereka...apakah rakyat hanya bisa diberikan hal seperti ini oleh PDIP, justru kita ini partai yang selalu mengedepankan kepentingan rakyat terutama yang ke bawah tetapi pada kenyataan justru caleg yang masuk untuk DCS DPRD II Kota Malang terutama dari Dapil SUKUN bisa dilihat potensinya, silakan ajukan ke publik kalo berani untuk bisa memverivikasi bukan hanya partai....justru untuk mereka sekarang ini selama ini tidak pernah ada bukti riil perjuangan di PDIP PAC, Ranting Maupun Anak Ranting se-Sukun...mungkin kami hanya bisa disuruh bungkam dan legowo, tapi kami juga merasa mungkin mulut kami yang bisa menerima hal itu, tapi keteguhan dan kecintaan kami pada partai ini tidak terbeli oleh apapun, mungkin pihak pusat partai tidak mengetahui detilnya karena hanya disodorkan nama yang sudah disusun oleh daerah. Oke sekarang ada omongan kalo orang yang duduk di PAC pasti masuk DCS, dan penilaian berkas hanya sampai tingkat terbawah adalah PAC....terus kami yang di ranting dan anak rantinmg bagaimana? kami seperti hanyalah pelengkap padahal yang kami justru lebih dekat dengan masyarakat bawah langsung dan perjuangan kami tiada henti dan pengorbanan baik materiil maupun immateriil sudah tidak ternilai, kami saja berani menjadikan rumah tinggal kami sebagai kantor ranting dan anak ranting...ayo silakan dibuktikan apakah ketua PAC kecamatan Sukun mau rumahnya dijadikan kantor yang harus mau menerima orang dari pagi hingga pagi lagi...TIDAK!!! jadi kalo gini enak yang diatas tapi kami merasa kami yang di BAWAH sudah DILUPAKAN... perjuangan, pengorbanan dan keloyalitasan kami TIDAK DINILAI. terima kasih mohon maaf jika dalam tulisan telah menyinggung pihak tertentu tapi inilah kenyataan yang harus dicermati, jika memang tidak ada perubahan...kami bisa menilai apa yang harus kami nilai, kami sudah tahu. Silakan para caleg yang sudah masuk DCS DPRD II Kota Malang Dari DAPIL SUKUN maju tapi kalian hanya menghantarkan anda sendiri bukan kami warga SUKUN dan ingatlah apa yang sudah anda lakukan tidak akan pernah amanah. kami berusaha menyampikan opini beserta fakta yang kami terima jika dianggap hal ini sepele maka kita bisa tahu akan jadi apakah dan akan dibawa kemanakah partai ini ke depan.........silakan dilihat saja jika anda para petinggi partai dan orang orang yang berkepentingan dalam hal ini hanyalah bersendekap tangan saja.

Sasmito puyuh aji, S.TP ketua anak ranting RW 07 Kel. Sukun kec. Sukun