3. Fusi Sel
Yaitu peleburan dua sel dari spesies yang sama atau berbeda agar terbentuk sel bastar (hibridoma, hibrid=bastar, oma-sel kanker) Tahap fusi sel:
a. Peleburan membran sel, b. Plasmogami = peleburan sitoplasma, c. Kariogami = peleburan inti sel.
c) Fusi gen yaitu zat-zat yang mempercepat terjadinya fusi sel (misalnya NaNO3, PEG, dan virus).
d) Manfaat fusi sel:
- Pemetaan kromosom - Pembuatan antibodi monoklonal - Pembentukan spesies baru
4. Rekombinasi DNA
a. Alami: pindah silang, transduksi dan transformasi. b. Buatan: penyambungan DNA secara in vitro. - Alasan dapat dilakukan rekombinasi DNA: Struktur DNA semua spesies sama, DNA dapat disambung-sambung, Ditemukan enzim pemotong dan penyambung DNA, Gen dapat terekspresi di sel apapun.
G-A-A-T-T-S S-T-T-A-A-G G-G-S-S S-S-G-G G-T-Py-Pu-A-S S-A-Pu-Py-T-G A-A-G-S-T-T T-T-S-G-A-A S-T-G-S-A-G G-A-S-G-T-S
4) Sel target
Sel target yang biasa digunakan adalah bakteri E. coli, karena:
a. E. coli mudah diperoleh dan mudah
dipelihara b. Tidak mengandung gen yang membahayakan (tidak ganas) c. Dapat membelah diri setiap 20 menit sekali sehingga dapat diperoleh keturunan dalam jumlah besar dalam waktu singkat.
G A A T
A A T T S
Eco R1
S T T A A
T T A A G
A A T T S
S T T A A
G Ligase G A A T T S
S T T A A
F. Bioteknologi pertanian
1. Tanaman tahan hama
Dapat menghasilkan tanaman yang tahan terhadap serangan hama dan penyakit, terutama pada tanaman yang bernilai ekonomis.
G. Bioteknologi Kedokteran
1. Pembuatan Obat-obatan
Contoh: fusi gen manusia dengan gen tikus menghasilkan obat serangan jantung.
b. Limfosit T yang telah diambil dari pasien dikultur secara invitro bersama dengan vektor retrovirus rekombinan. c. Retrovirus rekombinan menginfeksi sel limfosit T dan menyisipkan genomnya pada genom sel limfosit T, menghasilkan limfosit T normal. d. Sel limfosit T normal, yang mengandung alel ADA normal, dimasukkan kembali ke dalam tubuh lasien dengan disuntikkan.
4. Pembuatan Vaksin
Penyakit yang disebabkan oleh virus ada 2 tipe:
a. Vaksin yang berasal dari partikel virus yang virulen yang dikurangi keganasannya secara kimiawi maupun fisik, vaksin yangberasal dari virus aktif tetapi tidak patogen. b. Vaksin yang merangsang tubuh menghasilkan antibodi untuk melawan penyakit.
H. Bioteknologi Peternakan
Organisme transgenik = organisme hasil rekayasa genetika yang mengandung gen dari spesies lain. Contoh: penyuntikan hormon pertumbuhan sapi (BGH=bovine growth hormone) pada sapi perah untuk meningkatkan produksi susu selain meningkatkan produksi daging.
I. Bioteknologi Lingkungan 1. Biogas, untuk mengurangi pencemaran oleh kotoran ternak, dan sisa biogas dapat dimanfaatkan untuk pupuk. 2. Mikroorganisme pengolah limbah, untuk mengurangi pencemaran limbah sebelum di buang ke lingkungan. 3. Cacing tanah, dimanfaatkan untuk mengurangi pencemaran oleh sampah organik.
J. Manfaat dan Bahaya Bioteknologi 1. Manfaat bioteknologi, dalam hal penyediaan bahan makanan, energi, bidang pertanian, peternakan, kedokteran dan pengembangan ilmu pengetahuan. 2. Bahaya Bioteknologi
a. membuat senjata biologis b. memunculkan organisme strain jahat c. mengganggu keseimbangan lingkungan d. melanggar hukum dan nilai-nilai masyarakat.
3. Tindakan Pencegahan Bahaya Bioteknologi a) Adanya peraturan izin atau rekomendasi melakukan rekayasa genetika. b) Larangan pengklonan manusia. c) Ditetapkannya undang-undang larangan pembuatan senjata biologis. d) Standarisasi prosedur kerja laborium.
TERIMAKASIH