Anda di halaman 1dari 5

Syair Normal Radiologi

1. Foto Thoraks a. CTR < 50%, jantung tidak membesar b. Aorta baik, mediastinum superior tidak melebar c. Trakea di tengah, kedua hilus tidak menebal d. Tak tampak infiltrat maupun nodul pada kedua paru e. Corakan bronkovaskular kedua paru baik f. Sinus kostofrenikus dan diafragma baik g. Tulang-tulang baik h. Jaringan lunak baik Kesimpulan : Jantung dan Paru dalam batas normal 2. Foto Abdomen a. Preperitoneal fat line baik b. Psoas line smooth dan simetris c. Kontur kedua ginjal baik. Tak tampak gambaran batu opak proyeksi traktus urinarius d. Distribusi udara usus mencapai distal, tak tampak penebalan dinding maupun pelebaran kaliber usus e. Tulang-tulang baik f. Jaringan lunak baik Kesimpulan : Tak tampak kelainan pada abdomen 3. Foto BNO/IVP BNO a. Preperitoneal fat line baik b. Psoas line smooth dan simetris c. Kontur kedua ginjal baik. Tak tampak gambaran batu opak proyeksi traktus urinarius d. Distribusi udara usus mencapai distal, tak tampak penebalan dinding maupun pelebaran kaliber usus e. Tulang-tulang baik f. Jaringan lunak baik IVP a. Fungsi sekresi dan ekskresi kedua ginjal sudah terlihat pada menit ke-5 b. Sistem pelvikokalises kedua ginjal baik, tak tampak pelebaran, lesi fokal,maupun tanda bendungan c. Kedua ureter kaliber baik, tak tampak lesi fokal maupun tanda bendungan d. Vesika besar dan bentuk baik, dinding reguler. Tak tampak lesi fokal maupun additional shaddow e. Post miksi sisa urine normal Kesimpulan : Fungsi sekresi dan ekskresi ginjal baik. Tak tampak tanda bendungan 4. Foto Skedel a. Tak tampak diskontuinitas pada tabula eksterna, diploe maupun tabula interna b. Sutura dan jejas vaskular baik c. Tak tampak lesi litik, blastik maupun destruksi
Juang Id. Zeb. 080100132

Radiology

d. Tulang-tulang wajah intak e. Sella tursika baik f. Sinus paranasalis dan mastoid baik Kesimpulan : tak tampak kelainan pada foto skedel 5. Foto Sinus Paranasal a. Tak tampak perselubungan maupun penebalan mukosa sinus paranasalis b. Tulang-tulang dinding sinus intak c. Tak tampak lesi litik, blastik, maupun destruksi d. Septum nasi di tengah e. Konka nasalis tidak hipertrofi Kesimpulan : tak tampak kelainan pada sinus paranasalis 6. Foto Mastoid a. Pneumatisasi mastoid air cell baik, tak tampak perselubungan b. Tak tampak lesi litik, blastik maupun destruksi c. Tak tampak gambaran kolesteatoma Kesimpulan : Tak tampak kelainan pada kedua mastoid 7. Foto Servikal a. Alignment vertebra servikal baik, tak tampak listesis b. Bentuk dan densitas tulang-tulang korpus vertebra baik c. Tak tampak lesi litik, blastik maupun destruksi d. Tak tampak pembentukan osteofit e. Ruang diskus intervertebralis baik, tidak menyempit f. Pedikels intak g. Jaringan lunak baik Kesimpulan : tak tampak kelainan pada vertebra servikal

Radiology

8. Foto Thorakal a. Alignment vertebra thorakal baik, tak tampak listesis b. Bentuk dan densitas tulang-tulang korpus vertebra baik c. Tak tampak lesi litik, blastik maupun destruksi d. Tak tampak pembentukan osteofit e. Ruang diskus intervertebralis baik, tidak menyempit f. Pedikels intak g. Jaringan lunak baik Kesimpulan : tak tampak kelainan pada vertebra thorakal 9. Foto Lumbosakral a. Alignment vertebra lumbosakral baik, tak tampak listesis b. Bentuk dan densitas tulang-tulang korpus vertebra baik c. Tak tampak lesi litik, blastik maupun destruksi d. Tak tampak pembentukan osteofit e. Ruang diskus intervertebralis baik, tidak menyempit f. Pedikels intak g. Sakroiliak coint bilateral baik
Juang Id. Zeb. 080100132

h. Jaringan lunak baik Kesimpulan : tak tampak kelainan pada vertebra servikal 10. Foto Pelvis a. Kedudukan tulang ilium, ischium, pubis dan kedua kaput femur baik b. Densitas tulang-tulang baik c. Tak tampak lesi litik, blastik maupun destruksi d. Tak tampak pembentukan osteofit e. Sela-sela sendi baik, tidak tampak menyempit f. Jaringan lunak baik Kesimpulan : tak tampak kelainan pada tulang-tulang pelvis 11. Foto Manus/Pedis a. Kedudukan tulang-tulang manus/pedis baik b. Bentuk dan densitas tulang-tulang baik. Korteks dan medulla intak c. Tak tampak lesi litik, blastik maupun destruksi d. Tak tampak pembentukan osteofit maupun reaksi periosteal e. Sela-sela sendi baik, tak tampak penyempitan f. Jaringan lunak baik Kesimpulan : tak tampak kelainan pada tulang-tulang manus/pedis

12. Foto Humerus/Femur a. Kedudukan tulang-tulang humerus/femur baik b. Bentuk dan densitas tulang-tulang baik. Korteks dan medulla intak c. Tak tampak lesi litik, blastik maupun destruksi d. Tak tampak pembentukan osteofit maupun reaksi periosteal e. Sela-sela sendi baik, tak tampak penyempitan f. Jaringan lunak baik Kesimpulan : tak tampak kelainan pada tulang-tulang humerus/femur

Radiology

13. Foto Genu a. Kedudukan tulan distal femur, prosimal tibia, proksimal fibula dan patella baik b. Bentuk dan densitas tulang-tulang baik c. Tak tampak lesi litik, blastik maupun destruksi d. Tak tampak pembentukan osteofit maupun reaksi periosteal e. Sela sendi femoro-tibia, femoro-patelala dan tibio-fibula baik, tak tampak penyempitan f. Jaringan lunak baik Kesimpulan : tak tampak kelaian pada tulang-tulang genu 14. Foto Sendi Koksae a. Kedudukan tulang-tulang sekitar sendi koksae baik b. Bentuk dan densitas tulang-tulang baik c. Tak tampak lesi litik, blastik maupun destruksi d. Tak tampak pembentukan osteofit maupun reaksi periosteal e. Sela sendi femoro-asetabular baik, tidak tampak penyempitan f. Jaringan lunak baik
Juang Id. Zeb. 080100132

Kesimpulan : tak tampak kelainan pada sendi koksae 15. Appendikogram Dilakukan pemeriksaan appendiks menggunakan kontras barium dengan hasil sebagai berikut : a. Tampak kontras mengisi distal ileum, caecum, appendiks sampai kolon. b. Appendiks terisi kontras sampai ke distal dengan dinding yang reguler, licin. c. Kaliber appendiks baik, tak tampak penyempitan. d. Tak tampak filling deffect maupun ekstravasasi kontras Kesimpulan : tak tampak kelainan pada pemeriksaan appendikogram 16. Kolon in Loop Kontras Tunggal (Barium Enema) Dilakukan pemeriksaan kolon in loop menggunakan kontras barium dengan hasil sebagai berikut : a. Melalui kateter dengan balon yang dikembangkan pada anus diinjeksikan kontras barium. Tampak aliran kontras dengan lancar mengisi rektum, kolon sigmoid, kolon desendens, kolon transversum, kolon asendens sampai caecum denagn kaliber yang baik. b. Tak tampak filling deffect maupun additional shaddow c. Tak tampak ekstravasasi kontras Kesimpulan : tak tampak kelainan pada pemeriksaan kolon in loop 17. Foto Maag Duodenal (Barium Meal) Dilakukan pemeriksaan Maag Duodenal Foto menggunakan kontras barium dengan hasil sebagai berikut : a. Kontras barium diminum, terlihat aliran kontras dengan lancar melewati esophagus, esophageal-gastric junction, gaster, bulbus duodeni sampai duodenum dengan gambaran mukosa yang terlihat baik b. Tak tampak gambaran filling deffect maupun additional shaddow c. Tak tampak gambaran pooling kontras Kesimpulan : tak tampak kelainan pada MDF 18. Foto Uretrosistografi Dilakukan pemeriksaan uretrosistografi menggunakan kontras water soluble dengan hasil sebagai berikut : a. Melalui kateter dengan balon dikembangkan pada distal uretra disemprotkan kontras. Tampak kontras mengalir dengan lancar melalui uretra pars bulbosa, kovernosa , membranasea dan prostatika sampai ke buli b. Kaliber uretra baik, tak tampak dilatasi, stenosis maupun additional shaddow c. Tak tampak ekstravasasi kontras d. Bentuk dan besar buli baik, dinding reguler. Tak tampak filling deffect maupun additional shaddow Kesimpulan : tak tampak kelaian pada pemeriksaan uretrosistografi 19. Mammografi a. Kutis dan subkutis baik, tak tampak penebalan b. Tak tampak retraksi nipple
Juang Id. Zeb. 080100132

Radiology

c. Jaringan fibroglandular baik d. Tak tampak lesi berdensitas lebih tinggi/rendah dari jaringan sekitar e. Tak tampak mikro/makrokalsifikasi f. Tak tampak pembesaran kelenjar getah bening dan aksila Kesimpulan : tak tampak kelainan pada mammografi

Radiology

Juang Id. Zeb.

080100132

Anda mungkin juga menyukai